Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

The Role of Troops Raising the National Heritage Flag of the Republic of Indonesia in Forming Youth Nationalism (1946-1973) Dwi Azizatul Nurmeida; Ana Nurhasanah; Rikza Fauzan
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah Vol 12, No 1 (2024): HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/hj.v12i1.8668

Abstract

This study aims to find out The Role of National Flag Raisers in Indonesia to Forming Youth Nationalism (1946-1973) based on critical reviews in the national press. The research method used is the historical method which consists of heuristics (data collection), source criticism, interpretation, and historiography using the theory of nationalism. The results of the study found that Paskibraka had been formed since the Indonesian Independence Day in 1946 in Yogyakarta. The participants selected were students currently studying in Yogyakarta. The enthusiasm of the people, especially the youth who come from various regions in Indonesia, shows that the sense of nationalism was initially regional in nature. However, the raising of the heritage flag on the Indonesian Independence Day every year creates a sense of youth nationalism. Paskibraka's more fundamental role is to shape the character of the Indonesian youth to become youth who have a sense of nationalism in accordance with Pancasila.
Dynamics of the Palang Pintu Tradition in Betawi Community Wedding Culture in Mampang Prapatan District 1990-2020 Fahri Ramliza; Ana Nurhasanah; Eko Ribawati
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah Vol 12, No 1 (2024): HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/hj.v12i1.7951

Abstract

This research aims to determine the dynamics of the doorstop tradition in cultural studios in the Mampang Prapatan area around 1990-2020. The historical method was used in this study with a functional structural theory approach. The results of this research explain that the doorstop tradition has undergone various functional changes in the cultural life of the Betawi people in Jakarta. These changes include changes in cultural supporting instruments and the technical implementation of the doorstop tradition, although the values in this tradition have not disappeared and the implementation of this tradition has become a symbol that has a very meaningful meaning for Betawi people who want to get married. This tradition faces various challenges due to the development of the times and also the rapid development in Jakarta. Preservation is carried out by cultural practitioners, such as by introducing it to children and the general public so that this tradition is not lost in modern society.
PENGARUH MODEL BLENDED LEARNING BERBASIS QUIZLET TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMAN 8 PANDEGLANG Muzayanah Rifani Sani; Ana Nurhasanah; Agus Rustamana
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 1 No. 8 (2023): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : CV SWA Anugrah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v1i8.945

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model blended learning berbasis quizlet terhadap hasil belajar siswa di kelas eksperimen yang menggunakan model blended learning berbasis quizlet dengan kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran sejarah di SMAN 8 Pandeglang tahun ajaran 2021/2022. Metode penelitian yang digunakan adalah quasy eksperimental design. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu dengan pertimbangan tertentu. Dalam hal ini kelas X IPS 4 terpilih sebagai kelas kontrol dan X IPS 5 sebagai kelas eksperimen didasarkan pada kesamaan kemampuan sisa ditunjang dengan keterangan guu sejarah peminatan kelas X. Hasil penelitian ini yaitu terdapat peningkatan hasil belajar sejarah. Hasil belajar sejarah memiliki peningkatan yang signifikan karena model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini, diperoleh nilai sebesar 0,54 dengan kriteria sedang untuk kelas eksperimen dengan menggunakan model blended learning berbasis quizlet, sedangkan untuk kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran kovensional memperoleh nilai sebesar 0,29 dengan kriteria rendah. Dari hasil belajar sejarah dengan materi peradaban awal dunia yang menggunakan model blended learning berbasis quizlet hasilnya lebih tinggi dari model pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari hasil rata-rata siswa pada posttest kelas kontrol memperoleh nilai rata-rata sebesar 54,33 dengan nilai terkecil 35 dan terbesar 75 sedangkan di kelas eksperiman memperoleh nilai rata-rata sebesar 73,5 dengan nilai terkecil 40 dan nilai terbesar 95. Berdasarkan hasul uji t (uji dua pihak) pada hasil belajar siswa diperoleh data thitung = 0,64 dan dan ttabel = 2,00 dengan a = 0,05 maka terdapat perbedaan antara rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model blended learning bebasis quizlet terhadap hasil belajar siswa pada pelajaran sejarah kelas X di SMAN 8 Pandeglang.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Picture And Picture Terhadap Kemampuan Berpikir Kronologis Siswa Dalam Pembelajaran Sejarah Kelas X RPL Di SMKN 4 Kota Tangerang Sukma Aji Pamungkas; Agus Rustamana; Ana Nurhasanah
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 1 (2024): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i1.660

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan dan pengaruh dari penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture terhadap kemampuan berpikir kronologis siswa dalam pembelajaran sejarah di kelas X RPL SMKN 4 Kota Tangerang. Metode penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi-experiment) dengan desain “pretest postest control group design” yang mana ada dua kelompok yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Terdapat dua hasil penelitian, 1) Dalam hasil penerapan penggunaan model kooperatif tipe picture and picture oleh siswa maupun guru, kegiatan berjalan selama tiga pertemuan, dengan materi yang berbeda disetiap pertemuan. Hasilnya siswa melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan baik serta aktif, dan dapat mengurutkan gambar secara kronologis sesuai dengan kaidah dari tipe picture and picture, model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture juga membantu guru dalam menyampaikan materi kepada siswa dengan cara yang lebih mudah dan terarah. 2) Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 63,3 dan 56,2 pada kelas kontrol, terlihat dari hasil analisis data yang telah dilakukan uji – T dengan hasil uji hipotesis yaitu diperoleh Sig.(2-tailed) = 0,01 > 0,05, maka berarti hipotesis diterima yang mana terdapat pengaruh dari penggunaan model pembelajaran tipe picture and picture terhadap kemampuan berpikir kronologis siswa dalam pembelajaran sejarah. Kata Kunci: Pembelajaran Sejarah, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe picture and picture, Kemampuan Berpikir Kronologis
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah Peminatan Kelas XI IPS Di SMA Negeri 1 Kota Serang Mochammad Mugi Setiyanto; Agus Rustamana; Mohammad Ali Fadillah; Ana Nurhasanah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.10572

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division (STAD) terhadap hasil belajar peserta didik mata pelajaran Sejarah Peminatan kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Kota Serang. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Pengambilan sampel dilakukan melalui teknik nonprobability sampling. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 24 Juli 2023 – 18 Agustus 2023. Adapun hasil penelitian sebagai berikut; (1) terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division (STAD) terhadap hasil belajar peserta didik mata pelajaran sejarah peminatan kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Kota Serang, pengujian hipotesis melalui uji-t dua pihak menggunakan rumus polled varian diperoleh nilai t_hitung = 2,51 > t_tabel 1,98 dengan α = 0,05, (2) hasil belajar peserta didik menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division (STAD) lebih tinggi daripada model pembelajaran direct instruction. Perolehan rata-rata nilai post test kelas eksperimen = 75,75 dan kelas kontrol = 57,62 menunjukan kelas eksperimen memiliki selisih rata-rata sebesar 18,13 lebih tinggi dari kelas kontrol.
From Integration to Marginalization: The Influence of Assimilation Policies on Benteng Chinese Society 1966-1997 Nuraeni Nuraeni; Rikza Fauzan; Ana Nurhasanah
HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah Vol 12, No 2 (2024): HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/hj.v12i2.8423

Abstract

The aims of this research are: To analyze the influence of New Order policies on the Chinese Benteng community in Tangerang City in 1966-1997. The research method used is the historical method which consists of heuristics, criticism, interpretation and historiography. The results of the study revealed that as a result of this policy, the Chinese Benteng community in Tangerang City, who were peranakan Chinese in Indonesia, were also affected. In the political field they are not allowed to be elected, they have difficulty obtaining an identity due to the difficulty in obtaining an SBKRI, in the social field they change their Chinese name to an Indonesian name, in the economic field the Chinese Benteng community has difficulty getting a job, in the cultural sector there are traditions that are generally performed in public being banned and carried out secretly in the Temple, and in the religious field some of the Benteng Chinese people who adhere to the Confucian religion are not recognized as religious.
Pengembangan Video Pembelajaran pada Materi Ekosistem untuk Kelas V di SDN Jurumudi Baru Syifa Maulida Halah; Nana Hendracipta; Ana Nurhasanah
Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 12, No 3 (2024): Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jkc.v12i3.88665

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan, mengetahui kelayakan dan respons peserta didik terhadap video pembelajaran pada materi Ekosistem mata pelajaran IPAS kelas V SD. Metode yang dipakai untuk penelitian ini adalah Research and Development atau riset dan pengembangan dengan model 4D rancangan S. Thiagarajan dkk. dengan tahapan define, design, development, dan dissemination. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara untuk mendefinisikan masalah serta menentukan solusi dan penyebaran angket untuk mengetahui kelayakan media yang dikembangkan menurut ahli media, ahli materi, dan ahli praktisi, serta untuk mengetahui respons siswa kelas V SDN Jurumudi Baru. Hasil penelitian menunjukan rerata hasil uji validasi ahli media 88% kriteria “sangat layak”, hasil uji validasi materi sebesar 90% kriteria “sangat layak”, hasil uji validasi praktisi sebesar 82% kriteria “sangat layak”, hasil respons peserta didik sebesar 96,86% kriteria “sangat layak”. Dengan begitu, video pembelajaran yang dikembangkan pada penelitian ini layak digunakan dalam kegiatan pembelajaran ekosistem di kelas V SD.
Perencanaan Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sejarah Di SMA Negeri 4 Kabupaten Tangerang Dita Primaisela Arinda; Aulia Zahra Yuanita; Santi Dame Mawarni; Ilham An’nur Pajar; Osep Ismana; Ana Nurhasanah
Jurnal Insan Pengabdian Indonesia Vol. 2 No. 1 (2024): Maret : Jurnal Insan Pengabdian Indonesia
Publisher : PT. ALHAFI BERKAH INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62007/jouipi.v2i1.249

Abstract

This article aims to find out how the learning planning process for history subjects is realized at SMA Negeri 4 Tangerang Regency, Banten Province. The method used in writing this article is a descriptive qualitative approach. Data collection was carried out by observing schools, conducting interviews with informants related to the focus, and documenting supporting matters in this article. The results and discussion obtained are: First, what are the considerations in preparing learning plans, as well as why teachers need to prepare learning plans, and the teacher's goals in preparing learning plans. Second, how is the curriculum analysis in educational level units at SMA Negeri 4 Tangerang Regency. Third, how to choose the right learning method approach according to the learning objectives. Fourth, how to develop teaching materials, learning media, LKPD, and learning evaluation instruments. Fifth, the obstacles that teachers face in preparing learning plans. Sixth, how does the teacher carry out solutions for corrective action for learning planning