Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

KARBON AKTIF DARI LIMBAH KULIT PISANG SEBAGAI ADSORBEN PADA LIMBAH TENUN SONGKET Masriatini, Rully
JURNAL MEDIA TEKNIK Vol 12, No 1 (2015): JURNAL MEDIA TEKNIK
Publisher : JURNAL MEDIA TEKNIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.658 KB)

Abstract

ABSTRAK         Pemanfaatan limbah kulit pisang sebagai karbon aktif belum banyak dilakukan. Oleh sebab itu kulit pisang yang tidak dimanfaatkan dan menjadi limbah, dalam penelitian ini dicoba untuk dimanfaatkan menjadi karbon aktif dengan melakukan proses aktivasi yaitu dengan menambahkan zat aktivator HCl 0,1M. Dengan variasi waktu 10,20, 30, 40, 50 menit karbon aktif dikontakkan dengan limbah tenun songket. Setelah itu diukur kadar COD nya. Pada keadaan optimum yaitu di menit ke 50 diperoleh kondisi optimum dengan konsentrasi COD 10, 50 mg/l. Kata Kunci :  Kulit pisang, Limbah tekstil, Karbon aktif
PENGARUH LAJU ALIR ABSORBEN DAN WAKTU KONTAK K2CO3 TERHADAP PENYERAPAN CO2 YANG TERKANDUNG DALAM GAS ALAM Fatimura, Muhrinsyah; Masriatini, Rully; Fitriyanti, Reno
Jurnal Inovasi Teknik Kimia Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/inteka.v6i2.4141

Abstract

Gas CO2 atau gas asam (sour gas) merupakan salah satu kandungan dari gas alam yang sifatnya sebagai kontaminan . Adanya kandungan gas CO2 yang tinggi didalam gas alam perlu dilakukan treatment khusus dalam menghilangan kandungan gas asam (sour gas) tersebut dari gas alam dimana proses penghilangan gas asam dari gas alam disebut proses Sweetening. Proses Absorspi gas CO2 merupakan metode yang sering dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh laju alir absorben dan waktu kontak terhadap konsentarsi CO2 yang di serap. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan perancangan alat yang bisa menunujukan proses absorpsi CO2 dan menentukan variabel penelitian dengan memvariasikan laju alir absorben 4,95 ml/s, 7,26 ml/s, 10,75 ml/s serta waktu kontak 2,4,6,8 menit dengan menggunakan absorben K2CO3 gas alam yang digunakan compress Natural Gas CNG. Dari hasil penelitan laju alir Absorben yang paling baik didapat pada 10,75 ml/s dengan konsentarsi rata-rata CO2 69,45 % sedangkan lama waktu kontak hampir sama pada setiap waktu ini tidak berpengaruh banyak terhadap konsentarsi CO2 yang terserap . Kata kunci: absorben, gas alam, laju alir
ANALISIS PENENTUAN DESAIN INSTALASI PENGOLAHAN LUMPUR TINJA (IPLT) DI KABUPATEN MUSI RAWAS (MURA) Sefentry, Aan; Masriatini, Rully
Jurnal Teknik Kimia Vol 16, No 1 (2021): JURNAL TEKNIK KIMIA
Publisher : Program Studi Teknik Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jurnal_tekkim.v16i1.2842

Abstract

Instalasi Pengolahan lumpur tinja (IPLT) merupakan bangunan pengolahan khusus lumpur tinja sebelum dibuang ke lingkungan atau badan air. Pengolahan lumpur tinja bertujuan untuk mengurangi dampak pencemaran terhadap lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah Tersedianya perencanaan desain sistem IPLT di kabupaten Musi Rawas yang menyeluruh untuk jangka pendek, menengah dan panjang yang ditinjau dari pertumbuhan jumlah masyarakat. Dari data yang didapat Jumlah proyeksi penduduk yang akan dilayani pada tahun 2026 sebanyak 65.623 jiwa maka di pilih Alternatif II yaitu Pengolahan Lumpur Tinja Dengan Jumlah Jiwa < 100.000. Berdirinya IPLT ini direncanakan di Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas. Sistem pengolahan yang akan diterapkan untuk IPLT Kabupaten Musi Rawas direncanakan terdiri dari Tangki Imhoff dengan dimensi panjang 2 m dan lebar 1 m, Kolom Anaerobic panjang 19 m, lebar 9,5 m, Kolam Fakultatif dengan panjang 32 m dan lebar 16 m,, kolam Maturasi panjang 46 m dan lebar 2 3m. DOI : https://doi.org/10.33005/jurnal_tekkim.v16i1.2842
KARBON AKTIF DARI LIMBAH KULIT PISANG SEBAGAI ADSORBEN PADA LIMBAH TENUN SONGKET Rully Masriatini
Jurnal Media Teknik Vol 12, No 1 (2015): JURNAL MEDIA TEKNIK
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK         Pemanfaatan limbah kulit pisang sebagai karbon aktif belum banyak dilakukan. Oleh sebab itu kulit pisang yang tidak dimanfaatkan dan menjadi limbah, dalam penelitian ini dicoba untuk dimanfaatkan menjadi karbon aktif dengan melakukan proses aktivasi yaitu dengan menambahkan zat aktivator HCl 0,1M. Dengan variasi waktu 10,20, 30, 40, 50 menit karbon aktif dikontakkan dengan limbah tenun songket. Setelah itu diukur kadar COD nya. Pada keadaan optimum yaitu di menit ke 50 diperoleh kondisi optimum dengan konsentrasi COD 10, 50 mg/l. Kata Kunci :  Kulit pisang, Limbah tekstil, Karbon aktif
Pemanfaatan Teknologi Membran Reverse Osmosis (RO) Pada Proses Pengolahan Air Laut menjadi Air Bersih Aan Sefentry; rully masriatini
Jurnal Redoks Vol 5, No 1 (2020): REDOKS JANUARI - JUNI
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (775.823 KB) | DOI: 10.31851/redoks.v5i1.4128

Abstract

Salah satu alternatif metode Pengolahan Air laut adalah dengan menggunakan membran.Pada penelitian ini digunakan membran Reverse Osmosis jenis selulosa. Sampel Penelitian  diambil di daerah Sungsang Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan. Treatment awalnya digunakan pasir kuarsa dan karbon aktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengolah air laut di daerah Sungsang menjadi air bersih. Paramter yang diuji adalah Turbidity, Salinitas, TDS dan pH.
PENAMBAHAN INDUK CUKA PADA PEMBUATAN ASAM ASETAT DARI BONGGOL PISANG ULI (Musa X Paradisiacal Triploid Aab) Rully Masriatini
Jurnal Redoks Vol 1, No 1 (2016): Redoks Januari - Juni
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (929.028 KB) | DOI: 10.31851/redoks.v1i1.2021

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah bonggol pisang uli dapat di fermentasi menjadi alkohol yang kemudian difermentasi lanjutan menjadi asam asetat, serta untuk mengetahui pengaruh jumlah induk cuka yang di tambahkan terhadap kadar dari asam asetat yang di hasilkan,  dari hasil analisa menunjukan bahwa bonggol pisang dapat di ubah menjadi alkohol dengan kadar alkohol 26,2 % kemudian difermentasi lagi menjadi asam asetat dengan penambahan 15%, 19% dan 23% induk cuka dengan fermentasi selama 2, 3, 5, dan 7 hari. Kondisi optimum didapat pada penambahan induk cuka 23% dengan waktu fermentasi selama 7 hari yaitu 7,68%.Kata kunci : bonggol pisang, induk cuka, fermentasi alkohol, fermentasi cuka
PEMANFAATAN KARBON AKTIF SEBAGAI PENYERAP ION BESI Rully Masriatini; Muhrinsyah Fatimura
Jurnal Redoks Vol 3, No 2 (2018): REDOKS JULI-DESEMBER
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.701 KB) | DOI: 10.31851/redoks.v3i2.3335

Abstract

Perairan yang memiliki kadar logam berat yang telah melampaui batas maksimum maka dapat dikatakan bahwa perairan tersebut telah tercemar dan tentu saja akan memberikan dampak negatif pada lingkungan. Limbah cair yang mengandung besi banyak dihasilkan oleh industri pengolahan logam. Limbah yang dihasilkan ini sebelum dibuang ke sungai harus diolah terlebih dahulu agar memenuhi Standar Baku Mutu lingkungan yang telah ditetapkan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ion logam besi dalam larutan terhadap penyerapan Fe2+ menggunakan karbon aktif. Dari hasil penelitian didapat Kata Kunci : Karbon Aktif, Limbah , Ion Besi.
PENAMBAHAN GULA TERHADAP MUTU SIRUP MANGGA Rully Masriatini
Jurnal Redoks Vol 3, No 1 (2018): REDOKS JANUARI - JUNI
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.055 KB) | DOI: 10.31851/redoks.v3i1.2789

Abstract

Salah satu cara pengawetan buah mangga adalah dengan mengolahnya menjadi sirup, sehingga buah mangga yang sudah matang pun masih memiliki nilai ekonomis. Sirup Mangga adalah produk minuman yang diperoleh dari proses pengolahan buah Mangga matang  atau dari pengenceran konsentrat sari buah Mangga tanpa fermentasi, diawetkan dan dengan atau tanpa penambahan bahan tambahan pangan yang diijinkan. Dalam penelitian ini buah mangga yang digunakan adalah buah mangga yang matang dan manis yang kemudian diolah menjadi sirup mangga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh jumlah gula yang ditambahkan terhadap pH sirup Mangga serta untuk mengetahui konsentrasi vitamin C yang terdapat dalam sirup mangga. Dari hasil penelitian pada penambahan gula 500 gr diapatkan pH 3,26 dan kadar vitamin C tertinggi pada penambahan gula 500 gr yaitu 0,516. Kata kunci: sirup mangga, pH, vitamin C
PENGGUNAAN ARANG TEMPURUNG KELAPA YANG DIAKTIFKAN UNTUK MENYERAP ZAT WARNA LIMBAH CAIR INDUSTRI KAIN TRADISIONAL Rully Masriatini; Muhrinsyah Fatimura
Jurnal Redoks Vol 4, No 2 (2019): REDOKS JULI - DESEMBER
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.414 KB) | DOI: 10.31851/redoks.v4i2.3508

Abstract

Abstrak Tempurung kelapa yang banyak terdapat di Indonesia merupakan bagian dari buah kelapa. Salah satu manfaatnya adalah mengolah Tempurung kelapa dengan mengaktifkannya  untuk dijadikan Arang aktif yang dapat digunakan untuk menyerap zat warna yang terkandung dalam air limbah industri kain tradisional.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan waktu  pemanasan yang optimum dan konsentrasi Asam Sulfat yang digunakan sebagai aktifator pada arang tempurung kelapa dan digunakan untuk menyerap zat warna yang terdapat dalam limbah cair  industri kain tradisional. Sebagai aktifatornya digunakan Asam Sulfat  dengan berbagai variasi konsentrasi dan waktu  pemanasan.  Kondisi optimum dicapai pada waktu pemanasan 5 jam dan konsentrasi penambahan zat asam 0,1 M. Kata kunci       : arang aktif, limbah cair,aktifator
PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK JENIS KANTONG KRESEK DAN GELAS MINUMAN MENGGUNAKAN PROSES PIROLISIS MENJADI BAHAN BAKAR MINYAK Muhrinsyah Fatimura; Rully Masriatini; Rensi Sepriyanti; Resi Yunita
Jurnal Redoks Vol 4, No 2 (2019): REDOKS JULI - DESEMBER
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1016.25 KB) | DOI: 10.31851/redoks.v4i2.3509

Abstract

AbstrakUnsur Karbon dan Hidrogen merupakan senyawa penyusun utama plastik atau merupakan senyawa polimer. Pada penelitian ini proses pirolisis digunakan untuk  mendekomposisi bahan kimia terutama bahan  organik yang terdapat dalam limbah plastik melalui proses pemanasan tanpa atau sedikit oksigen. Dimana massa umpan plastik 500 gr  akan mengalami pemecahan struktur kimia menjadi fase gas dan cair  dan terdapat residu . Penelitian ni dilakukan dua kali proses  pirolisis. Sampah kantong kresek untuk proses pirolisis  pertama selama 140 menit dicapai temperatur 256.4◦ C didapat minyak sebesar  13 ml  untuk proses pirolisis II dilakukan  selama 60 menit dicapai temperature  369◦ C didapat minyak sebanyak 180 ml .Nilai densitas dan viskosiats   rata-rata untuk dua proses didapat densiats 0.72 gr/ml dan nilai viskositas 0.615 cp.  Sampah gelas  minuman plastik pada proses pirolisis  pertama selama 140 menit dicapai temperatur 266.5◦ C didapat minyak sebesar  7 ml  untuk proses pirolisis II dilakukan  selama 60 menit dicapai temperature  264.2 ◦C didapat minyak sebanyak 170 ml .Nilai densitas dan viskosiats   rata-rata untuk dua proses  densitas  0.76 gr/ml dan nilai viskositas 0.55 cp. Sampah campuran kantong kresek+gelas  minuman plastik  pada proses pirolisis  pertama selama 140 menit dicapai temperatur 286.7◦ C didapat minyak sebesar  34 ml  ntuk proses pirolisis II dilakukan  selama 60 menit dicapai temperature  326.3 ◦C didapat minyak sebanyak 150 ml .Nilai densitas dan viskosiats   rata-rata untuk dua proses  densiats  0.84 gr/ml dan nilai viskositas 0.88cp. Karekteristik minyak  yang didapat ini mendekati bahan bakar  bensin dan minyak tanah. Kata kunci       : plastik, pirolisis,minyak,limbah