Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI Saiful Amin
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 4, No 3 (2017)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (628.132 KB) | DOI: 10.20527/jpg.v4i3.3526

Abstract

This research aimed to examine the effect of Problem Based Learning (PBL) model on the critical thinking skill and student learning outcome. The research was conducted in the 11th grade of Social Science, Public Senior High School (SMAN 6 Malang). The research material was the problems of demography. Research method was quasi experiment with non equivalent control group design. Data analysis used t-test technique (independent sample t-test). The research result showed that PBL learning model affected on the critical thinking skill and geography student learning outcome in SMAN 6 Malang. The average gain score of experimental class was higher, which is 33.10 than control class, which is 16.24. Computation result of data t-test analysis to the PBL learning model was obtained p-level which smaller than 0.05 (p<0.05) with significance 2 tailed 0.000. Keywords: PBL, critical thinking skill, geography learning outcome 
PENGEMBANGAN BUKU KSM BIDANG GEOGRAFI TINGKAT MADRASAH ALIYAH Saiful Amin; Neni Wahyuningtyas
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 4, No 5 (2017)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.341 KB) | DOI: 10.20527/jpg.v4i5.3961

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan buku Kompetisi Sains Madrasah (KSM) bidang Geografi pada jenjang Madrasah Aliyah. Metode penelitian yang digunakan dalam pengembangan ini mengacu pada Model Pengembangan Dick dan Carey dengan tahapan: (1) analisis buku, (2) identifikasi silabus, (3) analisis materi, (4) penyusunan buku, (5) validasi ahli, (6) revisi produk, (7) uji coba lapangan, dan (8) revisi akhir produk buku. Instrumen yang digunakan, yaitu angket validasi ahli (materi, bahasa, desain, dan rancangan pembelajaran) dan uji coba lapangan. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan statistik deskriptif. Berdasarkan data hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa buku KSM Bidang Geografi telah memenuhi standar layak. Hal ini terbukti dengan hasil validasi ahli dan uji coba lapangan yang menunjukkan bahwa buku KSM Bidang Geografi berada pada kualifikasi antara efektif dan sangat efektif. Untuk pengembangan lebih lanjut beberapa saran, yaitu (1) dikembangakan pada semua topik KSM Bidang Geografi yang mengacu pada silabus International Geography Olympiad (IGEO); (2) dilakukan uji coba lapangan dengan mengambil sampel yang diperluas di wilayah Indonesia; (3) dilakukan tes kemampuan siswa sebelum dan sesudah membaca buku hasil pengembangan ini dalam bentuk uji coba eksperimen.Kata Kunci: Pengembangan, Kompetisi Sains Madrasah (KSM), Geografi,Madrasah Aliyah
Peningkatan Profesionalisme Guru melalui Pelatihan Pengembangan Media Pembelajaran Sparkol Videoscribe di Kabupaten Malang Saiful Amin
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 4 No 4 (2019)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.973 KB) | DOI: 10.30653/002.201944.238

Abstract

ENHANCEMENT OF TEACHERS PROFESSIONALISM THROUGH SPARKOL VIDEOSCRIBE LEARNING MEDIA WORKSHOP IN MALANG DISTRICT. The program of activities proposed by the group of KKM 68 and 105 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, in the form of assistance in making sparkol videoscribe learning media. Through these activities, it is expected that the product of the development can add learning resources for teachers and students, and become an encouragement for students in learning. The method used in this service is service learning. Service learning is learning for students based on understanding and the process of recognizing a community. Community service activities in the form of ICT media development workshops can improve the understanding of elementary school teachers in Tulusbesar Village, Malang District in making and using learning media with sparkol videoscribe applications. The products produced in these activities are in the form of learning media in the form of sparkol videoscribe which are interesting in material grades 1 to 6 of elementary school. This service activity received a positive response from teachers as workshop participants.
PENGARUH PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS Aqilla Fadya Ahmad; Saiful Amin
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 2 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (558.68 KB) | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i2.1488

Abstract

The aims of this study were (1) to determine the effect of limited face-to-face learning on student learning outcomes; (2) to determine the effect of learning motivation on student learning outcomes; and (3) to determine the effect of limited face-to-face learning and learning motivation on student learning outcomes. The sample in this study was grade VII students at MTsN 6 Blitar, Indonesia with a total of 66 students. The data collection instrument used a questionnaire. The classical assumption test used is the normality test, multicollinearity test, heteroscedasticity test and homogeneity test, while the hypothesis test used is t test, coefficient of determination (adjust R2), F test, and multiple linear regression equations. The results showed that (1) limited face-to-face learning had a significant effect on learning outcomes with a value of 0.000; (2) learning motivation has a significant effect on learning outcomes with a value of 0.000; and (3) face-to-face learning is limited and learning motivation has an effect simultaneously or simultaneously with a value of 0.000. Based on the research, it can be concluded that face-to-face learning and learning motivation have an influence on student learning outcomes in social studies lessons in class VII MTsN6 Blitar. With this research, it is hoped that all parties can take advantage of limited face-to-face learning and further increase learning motivation to develop future research. ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengaruh pembelajaran tatap muka terbatas terhadap hasil belajar siswa; (2) untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa; dan (3) untuk mengetahui pengaruh pembelajaran tatap muka terbatas dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII di MTsN 6 Blitar, Indonesia dengan total 66 siswa. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas dan uji homogenitas sedangkan untuk uji hipotesis yang digunakan adalah uji t, koefisien determinasi (adjust R2), uji F, dan persamaan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pembelajaran tatap muka terbatas berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar dengan nilai 0.000; (2) motivasi belajar berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar dengan nilai 0.000; dan (3) pembelajaran tatap muka terbatas dan motivasi belajar mempunyai pengaruh secara bersama-sama atau simultan dengan nilai 0.000. Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran tatap muka dan motivasi belajar memiliki pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada pelajaran IPS di kelas VII MTsN6 Blitar. Dengan adanya penelitian ini diharapkan semua pihak dapat memanfaatkan pembelajaran tatap muka terbatas dan semakin meningkatkan motivasi belajar untuk mengembangkan penelitian di masa depan.
PENGARUH PEMBELAJARAN TATAP MUKA ERA NEW NORMAL DAN KUALITAS GURU TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN IPS Isnaini Mauludinia; Saiful Amin
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 2 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (492.861 KB) | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i2.1604

Abstract

The purpose of this study was to (1) determine the effect of face-to-face learning in the new normal era on the level of student understanding. (2) determine the effect of teacher quality on students' level of understanding. (3) determine the effect of face-to-face learning in the new normal era and teacher quality on the level of students' understanding of social studies subjects at SMP Muhammadiyah 06 Dau. This research method uses a quantitative approach to the type of descriptive statistical research. The population and sample in this study were students of class VII at SMP Muhammadiyah 06 Dau with a total of 75 students. The data collection instrument used a questionnaire/questionnaire. Data analysis used partial t hypothesis test and F test with classical assumption test in the form of normality test, linearity test, multicollinearity test, and heteroscedasticity test. The results showed that partially there was a significant positive effect between face-to-face learning in the new normal era on the level of students' understanding of social studies subjects (0.005) < (0.05). Then, there is a significant positive effect between teacher quality on students' understanding level with a significance level of (0.027) < (0.05). Meanwhile, simultaneously, face-to-face learning in the new normal era and the quality of teachers affect the level of student understanding with a significance level (0.002) < (0.05). With this research, it is hoped that all parties can take advantage of face-to-face learning in the new normal era properly and develop this research as further research. ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mengetahui pengaruh pembelajaran tatap muka era new normal terhadap tingkat pemahman siswa. (2) mengetahui pengaruh kualitas guru terhadap tingkat pemahaman siswa. (3) mengetahui pengaruh pembelajaran tatap muka era new normal dan kualitas guru terhadap tingkat pemahaman siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Muhammadiyah 06 Dau. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian statistik deskriptif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII di SMP Muhammadiyah 06 Dau sejumlah 75 siswa. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket/kuesioner. Analisis data menggunakan uji hipotesis t parsial dan uji F dengan uji asumsi klasik berupa uji normalitas, uji linearitas, uji multikolinieritas, dan uji heterokedastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial ada pengaruh positif signifikan antara pembelajaran tatap muka era new normal terhadap tingkat pemahaman siswa pada mata pelajaran IPS (0.005) < (0,05). Kemudian, terdapat pengaruh positif signifikan antara kualitas guru terhadap tingkat pemahaman siswa dengan tingkat signifikansi (0.027) < (0,05). Sedangkan secara simultan, pembelajaran tatap muka era new normal dan kualitas guru berpengaruh terhadap tingkat pemahaman siswa dengan taraf signifikansi (0.002) < (0,05). Adanya penelitian ini diharapkan bagi seluruh pihak dapat memanfaatkan pembelajaran tatap muka era new normal dengan baik dan mengembangkan penelitian ini sebagai penelitian lanjutan.
ANALISIS SELF-PRESENTING DALAM TEORI DRAMATURGI ERVING GOFFMAN PADA TAMPILAN INSTAGRAM MAHASISWA Luky Amelia; Saiful Amin
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 2 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (504.67 KB) | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i2.1619

Abstract

This study aims to (1) determine student efforts in self-presentation. (2) Knowing the reasons why students of social science education at the State Islamic University of Maulana Malik Ibrahim Malang presented themselves based on dramaturgy theory in the Instagram display. This study uses a qualitative research method with a dramaturgical approach. The research sample amounted to 3 students majoring in Social Studies Education at UIN Malang. Data were collected using interview, observation, and documentation techniques. Data analysis was carried out using descriptive analysis. The results of the study show that (1) the reason why students majoring in Social Studies Education at UIN Malang is because actors want to be seen as ideal figures in front of their followers. (2) The students then made efforts to support his role as the figure he presented on Instagram. Such as editing photos or videos that will be uploaded, visiting viral places, to maintaining attitudes and behavior in front of the camera. Based on this research, it can be concluded that the activities carried out by students can be analyzed using dramaturgy theory. Instagram is a front stage where students present themselves. Meanwhile, performance support activities, where actors practice roles, make efforts to support their performances, and become themselves are referred to as back stages. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui upaya mahasiswa dalam melakukan presentasi diri. (2) Mengetahui alasan mahasiswa pendidikan ilmu pengetahuan sosial Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang mempresentasikan diri berdasarkan teori dramaturgi dalam tampilan instagram. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitafif dengan pendekatan dramaturgi. Subyek penelitian berjumlah 3 mahasiswa jurusan Pendidikan IPS UIN Malang. Pengambilan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) alasan mahasiswa jurusan Pendidikan IPS UIN Malang adalah karena aktor ingin dipandang sebagai sosok yang ideal dihadapan followersnya. (2) Para mahasiswa kemudian melakukan upaya-upaya untuk mendukung perannya sebagai sosok yang ia presentasikan di instagram. Seperti melakukan editing pada foto atau video yang akan diunggah, mengunjungi tempat-tempat viral, hingga menjaga sikap dan perilaku di depan kamera. Berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa dapat dianalisis menggunakan teori dramaturgi. Instagram merupakan panggung depan (front stage) tempat mahasiswa mempresentasikan diri. Sedangkan kegiatan pendukung penampilan, tempat aktor berlatih peran, melakukan usaha-usaha untuk mendukung penampilannya, serta menjadi diri sendiri disebut sebagai panggung belakang (back stage).
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN TEMAN SEBAYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMPN 3 TUMPANG Adinda Aulia Rokhim; Nailul Fauziyah; Saiful Amin; Ali Nasith
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 2 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.826 KB) | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i2.1824

Abstract

The purpose of this study was to determine whether the family environment and peers influence the social studies learning motivation of students at SMPN 3 Tumpang partially or simultaneously. The research method used in this research is using a quantitative approach. The population of this study were all students of SMPN 3 Tumpang totaling 83 children. Data collection techniques using questionnaires and documentation. Data analysis using multiple linear regression analysis, t test and f test, also the coefficient of determination. From this study, the t-count results were 3.810 and 3.315, respectively, which was greater than the t-table which was only 1.993. The results of the f test found f-count of 32,927 which is greater than f-table, which is 3.09. This shows that the family environment and peers have a significant influence on the social studies learning motivation of the students of SMPN 3 Tumpang, either partially or simultaneously. Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah lingkungan keluarga dan teman sebaya berpengaruh terhadap motivasi belajar IPS siswa SMPN 3 Tumpang secara parsial maupun bersama-sama. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendeketan kuantitatif. Populasi sekaligus sampel dari penelitian ini seluruh siswa SMPN 3 Tumpang yang berjumlah 83 anak. Teknik pengambilan data dengan menggunakan angket dan dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, uji t dan uji f, juga koefisien determinasi. Dari penelitian ini didapatkan hasil thitung masing-masing 3,810 dan 3,315 yang mana lebih besar dari ttabel nya yang hanya sebesar 1,993. Hasil uji f ditemukan fhitung sebesar 32,927 yang lebih besar dari ftabel yaitu 3,09. Hal ini menunjukkan bahwa lingkungan keluarga dan teman sebaya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar IPS siswa SMPN 3 Tumpang baik secara parsial maupun simultan.
Change in Santri's Entrepreneurial Mindset Through the Salafi Model Quality Management System in Indonesia Pesantren Abdul Bashith; Muh. Yunus; Abdul Malik Karim Amrullah; Ahmad Muhtadi Ridwan; Ramadhani Lausi Mkumbachi; Saiful Amin; Waluyo Satrio Adji
Abjadia Vol 7, No 1 (2022): Abjadia
Publisher : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/abj.v7i1.15768

Abstract

This study aimed to (1) identify entrepreneurial product that is feasible to be developed to support the pesantren’s independence, (2) find the appropriate assistance strategies to improve the pesantren’s entrepreneurship through the salafi model quality management system (SMQMS), and (3) describe the performance of Islamic entrepreneurship after applying SMQMS. The method used is participatory action research with the stages of plan, action, observe, and reflect. This study selected a sample of 64 students, 4 teachers, and kyai (pesantren leaders), using a purposive sampling technique. The participants all attended Islamic vocational high school in Darus Sholawat Pesantren, Madiun, Indonesia. Descriptive analysis were performed to analyze the data. The results of the study indicate that: (1) entrepreneurial product that is deserved to be prioritized to develop is sharia laundry business, because involves its impact on the pesantren’s learning process and economy; (2) the strategy for developing the pesantren’s educational quality is the use of SMQMS; (3) the independence of the pesantren is shown in the learning aspect through the "learning quality pledge" and courage to opine, while the aspect of entrepreneurship is shown through a sharia laundry business based on the SMQMS.
SAPU BUMI SEGORO (SABURO) GERAKAN PEDULI SAMPAH MENUJU LAUT BERSIH BERKELANJUTAN DI DUSUN SENDANG BIRU KABUPATEN MALANG Sumarmi Sumarmi; Heni Masruroh; Arik Anggara; Saiful Amin
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 3 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i3.2127

Abstract

Public awareness and environmental concern are two issues that frequently showed up related to waste management. This study aimed to determine the awareness of Dusun Sendang Biru community in maintaining beach and sea cleanliness and creativity in maintaining beach and sea cleanliness sustainably. The research design used a descriptive qualitative method. The data was collected through observation, in depth interviews, documentation, and Forum Group Discussions (FGDs). The result revealed that before 2016, the community awareness in maintaining beach and sea cleanliness was still low but got better Sendang Biru Bhakti Alam Foundation (a local foundation) managed an ecotourism area in Clungup Mangrove Conservation (CMC) Tiga Warna, Malang, Indonesia, in 2019, the port area of Pondok Dadap Sendang Biru also has a conservation program to raise awareness about the importance of waste management, and in early 2021, a movement called SABURO (Sapu Bumi Segoro) made to raise public awareness about the cleanliness in the coast, sea and land areas. The movement then continued by producing bricks made from plastic waste and used oil. This initiative has a significant impact on the environmental sustainability of coastal areas in Sendang Biru district. Abstrak Masalah yang sering muncul ketika membahas masalah sampah yaitu kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui kesadaran masyarakat Dusun Sendang Biru dalam menjaga kebersihan pantai dan laut dan kreativitas masyarakat untuk membuat laut bersih secara berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam dengan partisipatif, dokumentasi, dan FGD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum tahun 2016 kesadaran masyarakat Dusun Sendang Biru dalam menjaga kebersihan pantai dan laut masih rendah, tetapi setelah itu semakin membaik dengan diprakarsai Yayasan Bhakti Alam Sendang Biru yang menge- lola Kawasan Ekowisata CMC Tiga Warna, mulai tahun 2019 Kawasan Pelabuhan Pondok Dadap Sendang Biru juga mempunyai program konservasi untuk membentuk kesadaran bersih dari sampah dan awal tahun 2021 muncul Gerakan SABURO (Sapu Bumi Segoro) kesadaran masyarakat tentang kebersihan sampah tidak hanya di pesisir dan laut, tetapi juga di kawasan daratan. Gerakan tersebut dilanjutkan dengan kreasi pembuatan batako dari bahan sampah plastik dan oli bekas. Gerakan ini sangat memberi dampak pada kebersihan lingkungan baik di perkampungan, pesisir dan laut yang ada di Dusun Sendang Biru.
INTERNALISASI JIWA WIRAUSAHA SISWA MA AL-ITTIHAD MELALUI PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN Khoirun Nisa; Yhadi Firdiansyah; Ali Nasith; Saiful Amin
Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 1 No 3 (2022): Dinamika Sosial: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/dsjpips.v1i3.2178

Abstract

The objectives of this study are to: (1) describe the planning of learning programs to instill the entrepreneurial spirit of students through entrepreneurship education. (2) Describe how the implementation of learning to instill the entrepreneurial spirit of students through entrepreneurship education. (3) Describe the obstacles and solutions in the internalization process to instill the entrepreneurial spirit of students through entrepreneurship education. This research uses a qualitative approach with the type of case study research. Data collection techniques used structured and unstructured interviews, participant observation, and photo documentation of activities. Meanwhile, for data analysis using Miles and Huberman interactive techniques, namely data collection, data condensation, data presentation, and drawing conclusions/verification. Meanwhile, the data validity test was in the form of a research data credibility test. The results of research conducted by researchers show that: (1) Entrepreneurship learning planning at MA Al-Ittihad always carries out needs analysis (needs analysis),a) preparing students, b) learning (curriculum, number of hours, evaluations, and products), c) and learning practices. (2) The implementation of entrepreneurship learning at MA Al-Ittihad is not only learning material in class and practical in the laboratory, but also activities such as bazaars, street vendors for class XI, and workshops on entrepreneurship. (3) Obstacles in learning entrepreneurship at MA Al-Ittihad such as the mindset of students who are less developed and their lack of creativity, very limited allocation of study time, and inadequate infrastructure. The solutions that are carried out by the school and teachers such as providing motivation to students and improving infrastructure that are less supportive in the learning process. Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan perencanaan program pembelajaran untuk menanamkan jiwa kewirausahaan siswa melalui pendidikan kewirausahaan. (2) Mendeskripsikan bagaimana pelaksanaan pembelajaran menanamkan jiwa kewirausahaan siswa melalui pendidikan kewirausahaan. (3) Mendeskripsikan kendala dan solusi dalam proses internalisasi untuk menanamkan jiwa kewirausahaan siswa melalui pendidikan kewirausahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara terstruktur dan tidak terstruktur, observasi partisipan, dan dokumentasi foto kegiatan. Sedangkan untuk analisis data menggunakan teknik interaktif Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Sedangkan uji validitas data berupa uji kredibilitas data penelitian. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti menunjukkan bahwa: (1) Perencanaan pembelajaran kewirausahaan di MA Al-Ittihad selalu melakukan analisis kebutuhan (needs analysis), a) mempersiapkan siswa, b) pembelajaran (kurikulum, jumlah jam, evaluasi, dan produk). (c) dan praktik pembelajaran. (2) Pelaksanaan pembelajaran kewirausahaan di MA Al-Ittihad tidak hanya materi pembelajaran di kelas dan praktik di laboratorium, tetapi juga kegiatan seperti bazar, pedagang kaki lima untuk kelas XI, dan workshop kewirausahaan. (3) Hambatan dalam pembelajaran kewirausahaan di MA Al-Ittihad seperti pola pikir siswa yang kurang berkembang dan kreativitasnya yang kurang, alokasi waktu belajar yang sangat terbatas, dan sarana prasarana yang kurang memadai. Solusi yang dilakukan pihak sekolah dan guru seperti memberikan motivasi kepada siswa dan memperbaiki sarana prasarana yang kurang mendukung dalam proses pembelajaran.