Pembelajaran abad ke-21 menekankan pentingnya mengembangkan keterampilan siswa, termasuk dalam mata pelajaran matematika. Namun, hasil belajar matematika di Indonesia masih rendah, terutama karena pendekatan pembelajaran yang kurang efektif dan beragam. Penelitian ini menerapkan Model Problem Based Learning (PBL) dengan dukungan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis Kontekstual pada Materi Barisan dan Deret untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Melalui penelitian tindakan kelas di SMK N 07 Semarang, hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pencapaian siswa. Dari hanya 22,2% siswa yang mencapai ketuntasan minimal sebelumnya, peningkatan pesat terjadi setelah menerapkan PBL dengan LKPD, mencapai 86,1% pada siklus kedua. Hasil ini menunjukkan potensi besar model pembelajaran tersebut dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Integrasi PBL dengan LKPD berbasis kontekstual disarankan dalam kurikulum untuk meningkatkan hasil belajar secara menyeluruh dengan memperhatikan pelatihan guru dan pengembangan materi yang sesuai.