Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Penerapan Teknologi bagi Masyarakat untuk Mengoptimalisasi Produk di Industri Kecil Percetakan Abdul Qolik; Eddy Sutadji; Sardjono Sardjono; Agus Sholah; Didik Nurhadi
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 12, No 4 (2021): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v12i4.3484

Abstract

Percetakan merupakan bisnis di bidang cetak mencetak yang dilakukan sebagai usaha untuk optimalisasi penghasilan atau keuntungan finansial. Percetakan Fajar Cemerlang dan Percetakan Dermo Yes sudah lama memulai usaha di bidang percetakan dengan produk pesanan di antaranya undangan, kartu nama, sampul buku, sampul ijazah, dan lain-lain. Produk cetakan yang dihasilkan terutama berbasis cetak sablon. Sementara variasi pesanan tidak cukup hanya dihasilkan dengan cara disablon saja untuk hasil yang lebih baik. Dalam perjalanan usahanya kedua percetakan ini mengalami problematika dalam hal teknologi mesin cetak yaitu cetak hotprint, karena tidak memiliki mesin hotprint, di samping juga keterbatasan dalam hal desain cetak, manajemen usaha dan permodalan. Berdasarkan permasalahan tersebut, tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Negeri Malang bekerjasama untuk mencarikan solusi permasalahan mitra. Target luaran kegiatan ini adalah dibuatnya teknologi mesin cetak hotprint, pelatihan desain percetakan, pelatihan pembukuan sederhana, pencarian modal bank dan pelatihan penggunaan mesin cetak hotprint. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan melibatkan 5 mahasiswa Jurusan Teknik Mesin dan Jurusan Seni Rupa di bidang percetakan untuk memberikan wawasan peluang berwirausaha. Dengan dibuatkannya mesin hotprint dan pelatihan desain percetakan dan manajemen usaha melalui penerapan teknologi bagi masyarakat diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk bagi kedua industri kecil dan selanjutnya dapat optimalisasi peningkatan kesejahteraan bagi pelaku usaha dan masyarakat yang terlibat pada kegiatan dari kedua percetakan.
RINTISAN PENDIRIAN BENGKEL SEPEDA MOTOR BAGI KARANG TARUNA abdul qolik; marsono marsono; yoto yoto; agus suyetno; riana nurmalasari
Jurnal Pengabdian Pendidikan dan Teknologi (JP2T) Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um080v2i22021p42-48

Abstract

Semakin banyak masyarakat memiliki sepeda motor, tentu membuka peluang terhadap berbagai usaha khususnya di bidang perbengkelan. Hal ini dikarenakan sepeda motor memerlukan perawatan rutin dan secara berkala. Peluang ini tentu jika dimanfaatkan maka dapat menjadi solusi untuk mengentaskan kemiskinan dan masalah pengangguran khususnya bagi pemuda Desa. Tujuannya Rintisan Pendirian Bengkel Sepeda Motor bagi Karang Taruna Desa Bangoan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung adalah memberikan keterampilan dan pemahaman bidang pengelolaan bengkel sepeda motor dan sekaligus memberikan peluang kepada para pemuda karang taruna untuk mengembangkan wirausaha baru untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan ekonomi desa. Hasil pendirian bengkel sepeda motor menunjukkan bahwa bengkel dapat berjalan dengan baik dan cukup banyak pelanggan. Hal ini ditunjukkan bahwa setiap hari rata-rata terdapat pelanggan sebanyak (5-8) pelanggan. Kalau  rata-rata setiap kendaraan memberikan pemasukan sebesar Rp. 40.000,- belum termasuk pembelian speare part (suku cadang), maka jika dihitung per hari 6 kendaraan akan mendapatkan keuntungan sebesar = 6 x Rp 40.000,- = Rp 240.000,- belum termasuk keuntungan penjualan suku cadang. Ini menunjukkan bahwa rintisan dari Tim-PKM UM berhasil dalam kegiatan yang dilakukan.
Pengaruh Metode Penyayatan Laju Tinggi dan Sudut Buang Pahat Terhadap Kekasaran Permukaan Hasil Bubut Rata Menggunakan Pahat HSS Pada Bahan Bronze Muhammad Farid Irvan; Abdul Qolik; Basuki Basuki
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.72 KB) | DOI: 10.17977/um054v1i2p1-4

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruhan dari kecepatan putaran spindle, gerak makan (feed rate), dan sudut buang pahat terhadap kekasaran permukaan pada proses pembubutan bahan bronze. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan desain Pre Eksperimental. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah two way anova. Dengan variabel penelitian kecepatan putaran spindle (X1), kedalaman pemotongan (X2), dan gerak makan (feed rate) (X3) berpengaruh terhadap kekasaran permukaan (Y). Hasil menunjukkan kecepatan spindle pada 1250 Rpm, pada variasi gerak makan 0.050 mm/rev, dan sudut buang pahat pada 3˚ memiliki kekesaran permukaan yang relatih rendah.
Evaluasi CIPP Teaching Factory untuk Pengembangan dan Penjaminan Mutu Peserta Didik yoto yoto; Abdul Qolik; Marsono Marsono
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um054v4i2p91-96

Abstract

Abstrak: Penerapan teaching factory yang mengaitkan dunia pendidikan vokasi dengan dunia industri menimbulkan terjadinya proses check and balances pada proses pendidikan di SMK sehingga adanya keselarasan (link and match) dengan kebutuhan pasar kerja. Program pemerintah tersebut juga mengikuti pola pembelajaran abad 21 yang mengedepankan inovasi dan realisasi penciptaan ide-ide baru. Pada dasarnya pembelajan teaching factory dapat berjalan lancar apabila tiap SMK selalu melakukan kegiatan evaluasi guna meningkatkan dan selalu memperbaiki suatu program sehingga hasilnya maksimal serta dapat mencapai tujuan program. Salah satu model evaluasi yaitu CIPP. Tujuan penelitian ini yaitu mengeksplorasi evaluasi CIPP teaching factory untuk pengembangan dan penjaminan mutu peserta didik. Metode penelitian yang digunakan yaitu literatur review. Melalui paper ini lembaga institusi dapat menggunakannya untuk pengembangan dan penjaminan mutu peserta didik Kata kunci:. Evaluasi, CIPP, Peserta Didik  
Pengaruh Pola Gerak Elektroda Pada Proses Pengelasan Baja St 37 Dengan Las Smaw Terhadap Sudut Distorsi dan Kekuatan Tarik puguh budi santoso; Wahono Wahono; abdul qolik
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.325 KB) | DOI: 10.17977/um054v1i1p1-11

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana sudut distorsi dan kekuatan tarik serta hubungan keduanya hasil pengelasan SMAW dengan variasi pola gerak elektroda. Metode penelitian ini menggunakan eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian diperoleh: (1)sudut distorsi dengan pola gerak elektroda melingkar sebesar 1,6o, (2)pola gerak elektroda zig-zag 1,4o, (3)pola gerak elektroda C 2,8o. (4)pada spesimen raw material diperoleh kekuatan tarik sebesar 19,36 kgf/mm2. (5)Nilai kekuatan tarik pada pola gerak elektroda melingkar 21,714 kgf/mm2, (6)pola gerak elektroda zig-zag 22,528 kgf/mm2, (7)pola gerak elektroda C 23,134 kgf/mm2.
Prototype Arm Robotic 6 Axis Untuk Menyiapkan Kompetensi Pemrograman Matakuliah Mekatronika Mahasiswa Prodi D3 Teknik Mesin Marsono marsono; Ilham ari Elbaith; Abdul Qolik
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (727.22 KB) | DOI: 10.17977/um054v1i2p1-7

Abstract

Abstrak: Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi pada akhir dekade ini, dunia industry mengubah sumber daya yang mereka miliki menggunakan bantuan teknologi robot. Penggunaan robot dipilih karena keakuratan dan kepresisian yang mampu dilakukan dalam melakukan pekerjaan. Selain itu, teknologi robot hanya memerlukan satu kali pemrograman untuk melakukan banyak hal. Dengan demikian banyak keuntungan yang diperoleh perusahaan dengan menggunakan teknologi robot dalam proses produksinya.Menyikapi kondisi tersebut, dunia pendidikan khususnya Universitas harus segera menyiapkan lulusannya yang memiliki kompetensi sesuai kebutuhan industry dalam pemrograman robot lengan. Program studi D3 Teknik Mesin sebagai salah satu program studi bidang teknik rekayasa sudah memberikan salah satu matakuliah untuk membekali lulusannya yaitu dalam matakuliah mekatronika. Akan tetapi, terdapat kekurangan dibidang sarana dan prasarana yaitu belum adanya lengan robot untuk pembelajarannya. Selama ini, mahasiswa belum diberikan materi ajar pemrograman robot lengan sehingga apabila lulusan bekerja di industry yang menggunakan robot lengan mereka akan mengalami kesulitan.Penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan merancang dan membangun Prototype Arm Robotic 6 Axis untuk mengajarkan bahasa pemrograman robot lengan. Hasil dari penelitian ini berupa prototype robot lengan dengan pemrograman berbasis Arduino. Harapannya dengan adanya protopype ini mahasiswa akan dapat dengan mudah dan terbiasa memprogram robot lengan khusunya untuk gerakan-gerakan pekerjaan yang sama dengan yang dikerjakan di dunia industry. 
Bahaya Asap dan Radiasi Sinar Las Terhadap Pekerja Las di Sektor Informal Abdul Qolik; Yoto Yoto; Basuki Basuki; Sunomo Sunomo; Wahono Wahono
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.901 KB) | DOI: 10.17977/um054v1i1p1-4

Abstract

Proses pengelasan jika tidak diperhitungkan sebelumnya dapat mengakibatkan bahaya-bahaya yang tidak diinginkan bagi pekerja las, contohnya kebakaran, peledakan, keretakan, dan bahaya yang tidak kalah pentingnya adalah bahaya yang mengganggu alat pernapasan. Bahaya tersebut berasal dari asap dan radiasi sinar las. Meskipun demikian, pedoman untuk bekerja secara aman sesuai dengan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja seringkali diabaikan, terutama oleh pekerja las di sektor informal dengan skala kecil. Oleh karena itu sangat wajar jika seringkali ditemukan tenaga kerja di bengkel pengelasan yang bekerja dengan tingkat keamanan yang sangat minim. Keadaan tersebut menyebabkan perlunya diadakan pelatihan guna meningkatkan pemahaman bahaya proses pengelasan serta keselamatan dan kesehatan pekerja las di sektor informal.
PENGARUH PROGRAM FULL DAY SCHOOL TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF DAN PSIKOMOTORIK PRAKTIKUM PEMESINAN SISWA Sande Setya Pradana; Abdul Qolik; Basuki Basuki
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 6, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um054v6i1p%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh program full day school terhadap kemampuan kognitif dan psikomotorik paktikum pemesinan siswa kelas XII Teknik Pemesinan di SMK Negeri 3 Boyolangu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deksriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket/kuisoner dan dokumentasi. Besar subjek penelitian adalah 107 responden siswa kelas XII Teknik Pemesinan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara program full day school terhadap kemampuan kognitif dan psikomotorik paktikum pemesinan siswa kelas XII Teknik Pemesinan di SMK Negeri 3 Boyolangu.
Analisa Time Study SAW Assy Produksi Bucket PT. XYZ Andriani, Andriani; Setyono, Fajar; Qolik, Muhammad Abdul; Suwarno, Agus
JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol. 2 No. 2 (2021): JURNAL TEKNIK INDUSTRI : NOVEMBER 2021
Publisher : DPPM UNIVERSITAS PELITA BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (897.366 KB)

Abstract

PT. XYZ is a manufacturing company that manufactures heavy equipment components made of steel plates. The level of competition in the heavy equipment components industry is getting tighter and customer demands are getting more detailed on the quality of spare parts, thus companies are required to be able to meet customer needs without neglecting the quality and quantity of production target. One of the factors to increase the efficiency of a company globally is to increase productivity, so that customer trust increases and employee welfare improves. Various methods to increase productivity, one of them by using the time study method in the SAW of Assy Bucket section to determine the standard production time, so that the best alternative working methods and optimal results can be selected. As well as policies related to bucket production so that production achievement targets can be taken easily. In addition to improving the working method, it is hoped to improve the skills of the operator so that the quality of the bucket hardening results is above average and minimize the occurrence of reject products. Operating times and waiting cranes that cause delays can be significantly reduced. From the analysis of the time study method, the average normal time is 476.7 minutes. And the standard time reduction is 954.2 minutes.
Evaluation of teaching factory using CIPP (Context, Input, Process, Product) model to improve vocational high school students' skills Yoto, Yoto; Marsono, Marsono; Qolik, Abdul; Romadin, Achmad
Jurnal Pendidikan Vokasi Vol. 14 No. 1 (2024): February
Publisher : ADGVI & Graduate School of Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpv.v14i1.62573

Abstract

Teaching Factory (TEFA) is a program that provides a real learning experience for students. Students are taught simulation of job sheet practice, management, marketing, and entrepreneurship. This research examines the feasibility of teaching factories regarding context, input, process, and product. This research uses mixed methods, namely qualitative research supported by descriptive quantitative data. The research was conducted in vocational high schools in East Java Province, Indonesia. The population of this research used a sample size based on the empirical formula from Isaac and Michael. The results showed that: (1) Based on the context, the teaching factory follows the vision and mission of the school and the demand from the community, business, and industry. Production planning achieved a score of 2.825 with a good category, based on the learning questionnaire; (2) Teaching factory learning in VHSs is appropriate in terms of the readiness of buildings and teachers by VHSs, the completeness of facilities, and the readiness of students in attitudes and competencies to get a score of 2.855 with a good category; (3) Based on the process, the learning is appropriate in terms of workshop layout, student activities, product quality control, and practical activities getting a score of 2.825 with a good category; and (4) The evaluation results, concluded that the learning is appropriate in terms of workshop layout, student activities, product quality control, and practical activities getting a score of 2.855 with a good category. The results of this evaluation study can be used to contribute to developing and improving existing programs to make them better.