Latief Sahidin
(SINTA ID : 6030507) Universitas Halu Oleo, Kendari

Published : 17 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Teacher's Specialized Content Knowledge on the Concept of Square: A Vignette Approach Mega Teguh Budiarto; Yusuf Fuad; Latief Sahidin
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 15, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22342/jpm.15.1.11653.1-22

Abstract

In learning geometry, the discussion about the definition of quadrilateral is a material that is difficult and not easily taught by the teacher. This study aims to explore the teacher's specialized content knowledge about square. This is a descriptive-qualitative research. The process of selecting subjects begins with searching prospective subject data according to the level of the teacher through a portfolio of 82 teachers in South East of Sulawesi: (33 First Teachers, 33 Young Teachers, and 16 Intermediate Teachers). The research subjects consisted of three teachers, namely: First Teacher, Young Teacher dan Intermediate Teacher with score > 50. Data were taken using vignette. The results show that there is a difference when the teacher is asked to define a square with when given a definition of a square. First Teacher is accurate when given a square definition with the symmetry and diagonal axis attributes; the side attribute is not accurate in giving arguments to the square definition. Young Teacher is inaccurate when given the definition of a square with side and angle attributes; accurate with symmetry and diagonal axis attributes; but it is not accurate when given a square definition. Regarding attributes of side; Intermediate Teacher revealed that the side and angle attributes are inaccurate but accurate with the symmetry and diagonal axis attributes but do not appear / are not used when asked to define a square. Specialized content knowledge First Teacher is better because it has been able to reconstruct concepts from a square, but Young Teacher and Intermediate Teacher are still influenced by concept images and figural concepts.
INVESTIGASI PEMAHAMAN KONSEPTUAL CALON GURU TERHADAP SEGIEMPAT Latief Sahidin; Ikman Ikman
Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2020): Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (847.157 KB) | DOI: 10.30605/pedagogy.v5i1.272

Abstract

Segiempat sebagai materi geometri sekolah sangat penting untuk dipahami oleh guru matematika. Materi segiempat yang esensial perlu dikuasai dan dimiliki oleh guru matematika yaitu definisi dan klasifikasi segiempat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tingkat pemahaman calon guru matematika dalam mengungkapkan definisi dan mengklasifikasi segiempat. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-kualitatif. Data penelitian diperoleh dengan bantuan vignette dianalisis dengan metode analisis isi. Data yang diperoleh selanjutnya direduksi, dikode, dikategori dan disimpulkan. Penelitian ini dilakukan dengan subjek calon guru matematika yang belajar di Pendidikan Profesi Guru Universitas Halu Oleo pada tahun akademik 2018, berjumlah 29 mahasiswa calon guru (8 laki-laki & 21 perempuan) berusia antara 23 – 28 tahun. Dari data diperoleh, ditemukan bahwa sebagian besar calon guru matematika cukup baik dalam mendefinisikan trapesium, persegi dan belahketupat tetapi mengalami kesulitan dalam mendefinisikan layang-layang, jajargenjang, persegipanjang secara ekonomis. Sebagian besar calon guru cukup baik dalam mengklasifikasi segiempat secara inklusif atau secara eksklusif, tetapi ada beberapa yang mengalami kesulitan mengklasifikasi persegi dan belahketupat dengan tepat. Sebagian besar calon guru masih berada pada tingkat developing-conceptual pemahaman konseptualnya terhadap segiempat.
MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MEMAHAMI MATERI ANALISIS REAL MELALUI MODEL JIGSAW Latief Sahidin Latif
Gema Pendidikan Vol 20, No 2 (2013): JURNAL GEMA PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/gapend.v20i2.2788

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam memahami materi Analisis Real melalui model Jigsaw berbasis lesson study. Prosedur penelitian terdiri dari 3 siklus, tiap siklus meliputi: perencanaan (plan), pelaksanaan (do), dan Refleksi (see). Subjek dalam penelitian adalah 54mahasiswa yang memprogram matakuliah Analisis Real 2015.2 Jurusan Pendidikan Matematika UHO. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan mahasiswa dari siklus I, II dan III. Hal ini ditunjukkan dengan kemampuan memberikan argument logis sebesar 22.22%, kemampuan mengajukan pertanyaan, gagasan/ide sebesar 18.51%, keaktifan dalam diskusi materi 44.44%, dan rata-rata hasil belajar mahasiswa sebesar 70.13% di akhir siklus III.
PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNINGTERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 2 KABAWO Muhammad Safar Sampetola; Latief Sahidin; Mohamad Salam
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 9, No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v9i2.18307

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning terhadap kemampuan pemahaman matematis peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Kabawo. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik Kelas VIII SMP Negeri 2 Kabawo tahun ajaran 2020/2021 = 88 orang tersebar dalam yaitu VIIIA sampai VIIIE yang sesuai dengan pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Desain penelitian yang digunakan adalahposttest-only control design yang melibatkan dua kelompok, eksperimen yaitu perlakuan dengan discovery learning dan kontrol dengan pembelajaran langsung. Data penelitian yang diperoleh meliputi keterlaksanaan pembelajaran, aktivitas peserta didik dan tes kemampuan pemahaman matematis peserta didik. Analisis data yang digunakan statistika deskriptif dan statistika inferensial. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa:(1) Rata-rata kemampuan pemahaman matematis yang diajar dengan model discovery learning sebesar 78,76 dan (2) Terdapat pengaruh yang signifikan model discovery learning terhadap kemampuan pemahaman matematis peserta didik Kelas VIII SMP Negeri 2 Kabawo.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARN RECIPROCAL TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 17 KENDARI Deliyanti Deliyanti; La Ndia La Ndia; Latief Sahidin
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 8, No 1 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v8i1.11108

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Reciprocal Teaching terhadap hasil belajar  peserta ddidik kelas VIII SMP Negeri 17 Kendari. Populasi dalam penelitian ini melibatkan seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 17 Kendari tahun pelajaran 2018/2019 yang terdistribusi dalam 7 kelas. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan  teknik  Purposive  Sampling. Dari cara tersebut, dipilih 2 kelas sebagai sampel, yakni kelas VII­I7  sebagai kelas ekperimen yang diterapkan model pembelajaran Reciprocal Teaching dan kelas VIII1  sebagai  kelas kontrol  diterapkan model pembelajaran konvensional. Desain penelitian menggunakan Posttest Only Control Group Design.. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan terdapat pengaruh yang signifikan model  pembelajaran  Reciprocal Teaching terhadap hasil belajar peserta didikdi kelas VIII SMP Negeri 17 Kendari.
ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS VII SMP NEGERI 9 KENDARI Hikma Hikma; Muhammad Sudia; Latief Sahidin
Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika Vol 9, No 1 (2021)
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Halu Ole

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppm.v9i1.16759

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap secara mendalam kemampuan pemecahan masalah matematis siswa Kelas VII SMP Negeri 9 Kendari. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksploratif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga orang siswa yang berasal dari Kelas VII.7 yaitu subjek kemampuan tinggi, subjek kemampuan sedang, dan subjek kemampuan rendah. Penentuan subjek berdasarkan hasil dari nilai jawaban Tes Pemecahan Masalah Matematis I (TPMM I) dan kemampuan mengemukakan argumen di mana Kelas VII.7 dipilih sebagai kelas subjek. Prosedur pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan Tes Pemecahan Masalah Matematis (TPMM) dan pedoman wawancara. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa (1) siswa kemampuan tinggi (SKT) dalam menyelesaikan masalah memiliki pemecahan masalah yang sangat baik; (2) siswa kemampuan sedang (SKS) dalam menyelesaikan masalah memiliki pemecahan masalah yang cukup; dan (3) siswa kemampuan rendah (SKR) dalam menyelesaikan masalah memiliki pemecahan masalah yang sangat kurang
Pengaruh Motivasi Berprestasi dan Persepsi Siswa Tentang Cara Guru Mengajar Terhadap Hasil Belajar Matematika Latief Sahidin; & Dini Jamil
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4, No 2: Juli 2013
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.027 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v4i2.2034

Abstract

Penelitian Expos Facto ini bertujuan untuk mendeskripsikan motivasi berprestasi, persepsi siswa tentang cara guru mengajar dan pengaruhnya terhadap hasil belajar matematika.  Hasil analisis berdasarkan uji F        dalam menguji hipotesis penelitian secara simultan diperoleh kesimpulan bahwa motivasi berprestasi dan persepsi siswa tentang cara guru mengajar mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasi belajar matemtika siswa. Motivasi berperstasi secara parsial mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap hasil belajar siswa, demikian juga persepsis siswa tentang cara guru mengajar mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap hasil belajar siswa dengan taraf signifikansi α=005. Katakunci:  motivasi breprestasi, persepsi siswa tentang cara guru mengajar, hasil belajar                    matematika
Pengaruh Motovasi Berprestasi dan Pengetahuan Dasar Terhadap Hasil Belajar Matematika SMA Latief Sahidin; & Arbain
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2, No 2: Juli 2011
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.461 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v2i2.1975

Abstract

Penelitian deskriptif ini menggunakan dua variabel bebas yaitu: (i) variabel motivai berprestasi dan (ii) pengetahuan dasar matematika dan satu variabel terikat hasil belajar matematika. Analisis setiap variabel didahului dengan diagram pencar untuk mengetahui liner tidaknya masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Hasil diagram pencar setiap variabel bebas terhadap variabel terikat memberikan dua model terpakai, masing-masing berbentuk kuadratik terhadap hasil belajar matematika.  Hasil analisis menyimpulkan bahwa secara empiris data mendukung hipotesis yang diajukan, yaitu motivasi berprestasi dan pengetahuan dasar matematika secara simultan maupun secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar matematika. Kata kunci: Motivasi berprestasi dan Pengetahuan dasar matematika, Hasil belajar siswa.
Perbedaan Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Model Pembelajaran Kooperatif STAD dan Kemampuan Bahasa Indonesia Latief Sahidin; & Asriani
Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3, No 2: Juli 2012
Publisher : Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Halu Oleo,

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (690.838 KB) | DOI: 10.36709/jpm.v3i2.1994

Abstract

Penelitian eksperimen ini menggunakan desain 2x3 faktorial bertujuan mempelajari: (i) perbedaan hasil belajar matematika ditinjau dari kemampuan bahasa Indonesia dengan syarat Ai, (ii) perbedaan hasil belajar matematika ditinjau dari model pembelajaran kooperatif STAD dan konvensional dengan syarat Bj, (iii) perbedaan dalam perbedaan hasil belajar matematika ditinjau dari kemampuan bahasa Indonesia dengan syarat Ai, (iv) perbedaan dalam perbedaan hasil belajar matematika ditinjau dari model pembelajaran kooperatif STAD dengan syarat Bj.  Hasil analisis dengan memakai statistik Uji-F dan Uji-t perbedaan hasil belajar matematika menurut faktor Bj|Ai menolak Ho, sementara perbedaan dan perbedeaan dalam perbedaan hasil belajar matematika menurut faktor Ai|Bj menerima Ho. Kata kunci:  Perbedaan hasil belajar matematika, pembelajaran kooperatif STAD,  kemampuan bahasa Indonesia. 
Analysis of Mathematical Literacy in Solving PISA Problems based on Students' mathematical Ability Latief Sahidin; Tuti Indah Sari
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 14, No 4 (2022): AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v14i4.1789

Abstract

The purpose of this study was to analyze mathematical literacy skills in solving PISA problems in terms of students' abilities. This research is a qualitative research. The research subjects included 3 grade VIII students of SMP Negeri 5 Kendari. Determination of subjects based on the results of the initial test, then grouped and assigned one subject each from the high, medium and low ability groups. Data collection techniques used include initial tests, mathematical literacy tests and interviews. Data analysis includes data reduction, data presentation and conclusion drawing. The results showed that the mathematical literacy skills of high-ability subjects and moderate-ability subjects were able to write down all facts and formulate problems with appropriate verbal descriptions, use appropriate strategies at the completion stage and carry out certain rules or formula calculations and write and verbally describe an illustration. through the relationships of the facts that exist to draw a conclusion correctly. While the subject of low ability, unable to write down the facts completely and not correctly formulating the problem, unable to choose the right strategy to solve problems and carry out calculations both in writing and verbally, and unable to make conclusions.