Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Tekno Kompak

Rancang Bangun Sistem Informasi Bantuan Internet Fixed Broadband Menggunakan Algoritma Analytical Hierarchy Process Mohammad Iqbal; Rian Piarna
Jurnal Tekno Kompak Vol 16, No 1 (2022): Februari
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jtk.v16i1.1490

Abstract

Program Bantuan Internet Fixed Broadband merupakan program yang dilaksakan oleh Direktorat Pita Lebar Kementrian Komunikasi dan Informatika yang telah berjalan sejak tahun 2018. Program ini dilaksanakan guna meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan masyarakat melalui adanya media internet. Namun program ini masih memiliki kendala dalam pengelolaan dan pengambilan keputusan karena proses pengusulan data bantuan internet masih menggunakan form survei online. Maka dari itu dibangun sebuah sistem yang dapat membantu petugas untuk mengelola data bantuan internet, menentukan penerima bantuan, menampilkan monitoring wilayah penerima bantuan internet, dan memfasilitasi pemohon untuk melakukan pengusulan bantuan internet juga memantau status progress dari usulan yang telah diajukan. Sistem ini dibangun dengan mengacu pada metode SDLC (System Development Life Cycle) dengan model Fountain yang memiliki ciri khas dimana setiap tahapan dalam pengerjaannya dapat dilewati atau diulang kembali. Sistem yang dibangun berupa aplikasi berbasis website yang memiliki dua interface yaitu admin dan pemohon. Untuk pengambilan keputusan yang dilakukan oleh sistem, digunakan algoritma AHP (Analytical Hierarchy Process). Bahasa pemograman yang digunakan adalah PHP dengan framework Codeigniter yang dikolaborasikan dengan struktur HMVC (Hierarchy Model-View-Controller) yang digunakan dengan tujuan memperkuat keamanan sistem. Selain itu untuk menilai kesesuaian sistem dengan perancangan yang dibuat maka dilakukan pengujian sistem menggunakan black box testing yang menunjukan 100% keberhasilan fungsionalitas sistem dan User Acceptences Testing (UAT) yang menunjukan nilai ergonomic yang cukup tinggi yakni 96%.