Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

Pilot Project Pemanfaatan Sel Surya sebagai Pembangkit Listrik Alternatif untuk Rumah Tangga di Pulau Gili Iyang Sumenep Yoyok Cahyono; Nurul Amalia T; Masyitatus Daris S; Santi Puspitasari; Badri G.S; Heru Sukamto; Malik Anjelh Baqiya; Mochamad Zainuri; Endarko; Agus Purwanto; Triwikantoro; Suminar Pratapa; Suasmoro; Darminto
Sewagati Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1097.573 KB)

Abstract

Kelompok Penelitian Material Sel Surya, merupakan bagian dari Kelompok Penelitian dan Laboratorium Bahan Maju, Departemen Fisika, FIA, ITS Surabaya, berusaha untuk berperan aktif, dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari seluruh upaya dunia untuk mengatasi krisis energi dan pemanasan global, melalui penelitian dan pengembangan energi terbarukan, dan mensosialisasikannya ke masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat di pulau Gili Iyang ini adalah bagian dari upaya itu, yaitu membantu meningkatkan kemandirian masyarakat pulau Gili Iyang dalam bidang energi listrik, dengan memanfaatkan energi terbarukan menggunakan teknologi sel surya. Dengan demikian, potensi masyarakat maupun sumber daya alam yang ada di pulau Gili Iyang yang belum termanfaatkan dengan baik dapat diberdayakan sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kemandirian energi masyarakat tersebut, dan tidak bergantung kepada energi konvensional. Untuk jangka pendek, perancangan teknologi tepat guna (sistem pembangkit / modul listrik sel surya), dan terbentuknya pilot project energi listrik berbasis sel surya telah tercapai dengan baik. Walaupun demikian, masih dibutuhkan pendampingan yang berkelanjutan, terutama mengenai perawatan (maintenance) dan perubahan kultur masyarakat.
Pengolahan Limbah Sabut Kelapa Menggunakan Mesin Pencacah dalam Upaya Pemanfaatannya sebagai Produk Tepat Guna di Desa Candimulyo - Dolopo - Madiun Fahmi Astuti; Suminar Pratapa; Suasmoro; Triwikantoro; Yoyok Cahyono
Sewagati Vol 7 No 3 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1994.73 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v7i3.504

Abstract

Produksi buah kelapa Indonesia rata-rata 15,5 miliar butir/tahun, setara 3,02 juta ton kopra, 3,75 juta ton air, 0,75 juta ton arang tempurung, 1,8 juta ton serat sabut, dan 3,3 juta ton debu sabut. Sabut kelapa merupakan hasil samping dari buah kelapa yang berpotensi cukup besar. Saat ini pemanfaatannya masih belum optimal bahkan cenderung menjadi limbah lingkungan. Pemanfaatan mesin pencacah untuk pengolahan lebih lanjut sabut kelapa menjadi produk tepat guna misalnya: serat sabut kelapa (cocofiber) dan serbuk sabut kelapa (cocopeat) yang merupakan dua produk turunan dari sabut kelapa yang melalui beberapa penelitian dapat diolah menjadi material pendukung interior dan furnitur. Dengan demikian, maka limbah sabut kelapa dapat menjadi lebih bernilai ekonomis yang tentunya sangat berdampak positif pada masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi penghasil kelapa. Sasaran masyarakat dalam kegiatan ini adalah masyarakat Desa Candimulyo, Dolopo, Madiun yang mana terdapat pengepul kelapa dan sentra distribusi kelapa di desa tersebut. Produk mesin pencacah yang dibuat bekerjasama dengan industri diharapkan menjadi produk dari perguruan tinggi yang dapat diimplementasikan langsung dan bermanfaat dalam jangka panjang untuk mitra.
X-RAY DIFFRACTION PHASE ANALYSES FOR GRANULATED AND SINTERED CERAMIC MATERIALS Pratapa, Suminar
Makara Journal of Science Vol. 11, No. 2
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One basic problematic aspect in x-ray diffraction phase analysis is microabsorption effect which may arise from the size of the crystallite phases. Complication of the problem may intensify in sintered ceramic materials where milling of the samples is not simple. We report the Rietveld x-ray diffraction phase analysis of MgO-a-Al2O3 powder mixtures with phase content ratio of 1:1 by weight and MgO-Y2O3 sintered ceramic composites with Y2O3 contents of 10%, 20% and 30% by weight. The mixtures were pre-sintered at 1000°C for 2 hours and then milled while the composites were sintered at 1550°C for 3 hours. The phase composition analysis was done using Rietica, a non-commercial Rietveld method-based software. Relative and absolute phase compositions were examined and results showed that there was a significant amount of phase composition bias resulted from the examination. For the powder mixture, milling can reduce microabsorption effect and hence the calculation bias. For the ceramic composite where milling is almost impossible, additional of Y2O3 caused smaller crystallite size of MgO, so that composition bias is smaller in composites with higher Y2O3 content. A mathematical model is proposed to provide more acceptable phase composition results.
Pemberian Hibah dan Pelatihan Penggunaan Peralatan Praktikum Fisika Interferensi dan Difraksi Cahaya di SMA Negeri 3 Magetan Bustomi, M. Arief; Saifuddin; Muntini, Melania Suweni; Yudoyono, Gatut; Suasmoro; Yuwana, Lila; Astuti, Fahmi; Pratapa, Suminar
Sewagati Vol 8 No 1 (2024)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v8i1.826

Abstract

Pengajaran optika dalam kurikulum SMA/MA sering kali menjadi tantangan bagi siswa, terutama dalam pemahaman konsep optika fisis. Salah satu faktor utama yang berkontribusi pada kesulitan ini adalah keterbatasan pengetahuan guru dalam melakukan praktikum mengenai interferensi dalam optika fisis. Hasil dari diskusi dengan guru-guru SMA/MA juga menunjukkan bahwa praktikum fisika, terutama yang terkait dengan optika fisis seperti difraksi dan interferensi, sering kali menjadi kendala di banyak sekolah akibat kurangnya peralatan praktikum yang memadai dan kurangnya kreativitas guru dalam menciptakan alat peraga sederhana yang dapat menjelaskan konsep fenomena optika fisis. Dalam upaya mengatasi permasalahan ini, Departemen Fisika FSAD ITS melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SMA Negeri 3 Magetan untuk memperkenalkan konsep optika fisis melalui kegiatan praktikum interferensi dan difraksi cahaya menggunakan peralatan sederhana. Kegiatan pengabdian masyarakat berhasil meningkatkan pemahaman siswa dan guru tentang konsep optika fisis. Para guru dapat mengintegrasikan peralatan praktikum ini ke dalam proses pembelajaran fisika. Lebih jauh lagi, para guru diharapkan mampu berinovasi membuat peralatan praktikum sederhana dari bahan-bahan yang ada di sekitar mereka.
Rancang Bangun Mesin Terintegrasi Dual Fungsi: Penanam Benih Jagung dan Penggembur Tanah untuk Meningkatkan Efisiensi Pertanian Jagung Poktan LMPSDH Wonodadi di Desa Lembeyan Wetan Asih, Retno; Nurdiansah, Haniffudin; Sudarsono; Anggoro, Diky; Mubarok, Fahmi; Zainuri, Mochamad; Pratapa, Suminar; Triwikantoro; Darminto; Suasmoro
Sewagati Vol 8 No 3 (2024)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v8i3.1047

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam rangka membantu meningkatkan efisiensi pertanian jagung petani poktan LMPSDH Wonodadi di lahan Hutan Wonodadi, Lembeyan, Magetan yang selama ini umumnya masih menggunakan cara tradisional sehingga kurang efisien dari segi tenaga, waktu dan biaya. Kegiatan dilakukan dengan merancang mesin terintegrasi antara penggembur tanah dan penanam benih yang mana bagian penanam benih dapat dibongkar apabila akan digunakan secara terpisah. Sistem dirancang dengan mesin 2-tak berbahan bakar bensin campur yang menyerupai sistem traktor-tangan mini dengan bobot sekitar 25 kg sehingga mudah dibawa dan dipindahkan melalui akses jalan hutan yang sempit dan kurang memadai. Perangkat mesin yang dirancang telah diuji cobakan di lahan Hutan Wonodadi dan diketahui bahwa mesin dapat berfungsi dengan layak. Meskipun demikian, berdasarkan hasil evaluasi dan saran dari mitra petani, beberapa perbaikan masih diperlukan terkait penempatan roda pada mesin penggembur tanah dan penggunaan material/sistem pencegah penempelan tanah pada mata lubang mesin penanam benih.
Co-Authors A. Fuad Abarrul Ikram Achmad Sulhan Fauzi Agus Purwanto Agus Purwanto Agus Purwanto Ahmad Taufiq Allif Rosyidy Hilmi Ana Farisa Arif Hidayat Astuti, Fahmi Badri G.S Bintoro Anang Subagyo Cahyono, Yoyok Chairatul Umamah Darminto Darminto Darminto . Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Darminto Dewi Linda Kartika Dianita Wardani Dien Rosma Diana Diky Anggoro, Diky Eddy Yahya Edy Giri Rachman Putra Eko Santoso, Mohammad Herman Ella Agustin Dwi Kiswanti Endarko Endarko Ermawati, Frida U. Fahad Fahad Fahmi Astuti, Fahmi Fauzi, Achmad Sulhan Fauzi, Ah Sulhan Fikriyatul Azizah Su'ud Filza Amalina Firda Siti Nurchosiya Frissa Erina Herdiyanti Fuad D. Muttaqin Gatut Yudoyono Haniffudin Nurdiansah Hariyati Purwaningsih Heny Faisal Herman Jufri Andi, Herman Jufri Hesti Istiqlaliyah Khusnul Umaroh Lila Yuwana Lisma Dian Kartika Sari M. Arief Bustomi M. Diantoro Malik Anjelh Baqiya Masyitatus Daris S Meladia Elok Purbarani mochamad zainul Asrori Mochamad Zainuri Mohammad Herman Eko Santoso Mubarok, Fahmi Muhammad Zainul Asrori Musyarofah Musyarofah Muthmainnah, Melania Suweni Muntini Nurma Sari Nurma Sari, Nurma Nurul Amalia T Nurul Amalia Triyuliana Nurul Hidayat Retno Asih Retno Asih, Retno Riyan Angela S. Bahtiar Saifuddin Santi Puspitasari Simon Sadok Siregar, Simon Sadok Sistin A. Ani Sri Cahyo Wahyono Sriyani Purwaningsih Suasmoro Suasmoro Suasmoro Suasmoro, S. Sudarsono Sudarsono Sudarsono Sukamto, Heru Sunaryono Sunaryono Totok Wianto Triwikantoro Triwikantoro Triwikantoro Umi Maslakah Widya Utama Widya Utama Yanurita Dwihapsari, Yanurita Zaenal Arifin Zainal Arifin Zainuri (DOI: 10.12962/j24604682.v12i2.1331), Mochamad