Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

EFEKTIVITAS PIJAT BAYI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA BAYI USIA 6 BULAN DI CEKULAH CIKGU BABY & MOM CARE KUDUS Noor Cholifah; Islami Islami; Nurul Aini
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 14, No 1 (2023): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v14i1.1700

Abstract

AbstrakStudi pendahuluan dilaksanakan pada bulan Mei 2022 dengan mengunjungi Cekulah Cikgu Baby & Mom Care dan diperoleh 10 bayi, dengan rincian sebanyak 8 bayi yang mengalami keterlambatan pada perkembangan motorik kasar seperti belum bisa duduk, belum bisa mengangkat dada saat tengkurep, dan juga belum bisa merangkak dan 2 bayi normal. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektifitas pijat bayi terhadap pertumbuhan dan perkembangan pada bayi usia 6 bulan di Cekulah Cikgu Baby & Mom Care Desa Gribig Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Jenis Penelitian yang digunakan adalah metode Quasy Eksperiment dengan rancangan penelitian yaitu Non equivalent pre-post group design. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 30 bayi.  Instrument penelitian menggunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan editing, coding, tabulating dan uji statistik Paired Sample T test dengan bantuan SPSS Versi 25. Hasil uji statistik Paired Samples Test didapatkan  pertumbuhan dan perkembangan diketahui nilai Sig.(2-tailed) adalah 0,000 <0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan pijat bayi terhadap pertumbuhan dan perkembangan efektif diberikan kepada bayi.
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) DI POSYANDU PRAMBATAN LOR KALIWUNGU KUDUS Noor Cholifah; Rusnoto Rusnoto
Jurnal ABDIMAS Indonesia Vol 4, No 1 (2022): JURNAL ABDIMAS INDONESIA
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang terjadi dewasa ini adalah rendahnya pengetahuan dalam menjaga kesehatan tubuh, sikap yang buruk dalam menyikapi pentingnya melakukan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dalam kehidupan sehari-hari untuk mencegah terjadinya suatu penyakit. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) merupakan sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Aksi GERMAS ini juga diikuti dengan memasyarakatkan perilaku hidup bersih sehat dan dukungan untuk program infrastruktur dengan basis masyarakat dan perilaku penerapan GERMAS di kehidupan sehari-hari. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah Pemberdayaan Posyandu dalam peningkatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Kecamatan Poasia Dan Kambu, Kota Kendari agar menjadi masyarakat yang sehat dan sadar akan pentingnya menjaga kesehatan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan sosialisasi atau ceramah yang didukung interaksi kesehatan serta media leaflet. Minat ibu-ibu posyandu untuk menerapkan GERMAS sangat besar, sehingga penyuluhan tersebut mudah diterima dan dapat menciptakan sikap yang positif terhadap pesan yang disampaikan yang mempengaruhi perilaku ibu-ibu posyandu.
Hubungan Pelayanan Keperawatan dan Komunikasi Terapeutik dengan Kepuasan Pasien Rawat Inap di RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus R Rusnoto; Noor Cholifah; Yanti Kusmiyati
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 10th University Research Colloquium 2019: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang : Hasil survey Indeks Kepuasan Masyarakat yang dilaksanakan di RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus, hasil survei Indeks Kepuasan Masyarakat, sebesar 78,42% di bawah target 90% dengan pelayanan komunikasi sebesar 58,76% yang jauh di bawah target 85%, sedangkan pelayanan keperawatan memiliki indek kepuasan masyarakat sebesar 88,7% masih di bawah target 90%. Hasil observasi yang dilakukan pada 10 orang perawat, didapatkan 4 orang perawat yang melakukan komunikasi terapeutik dengan baik dan 6 orang perawat sudah melakukan komunikasi terapeutik, namun hanya sekedar kebiasaan atau rutinitas sehari-hari yang belum sepenuhnya sesuai dengan harapan dari pasien. Hasil wawancara dilakukan pada 10 orang pasien, 4 orang pasien mengatakan komunikasi yang disampaikan oleh perawat sudah sangat baik dan dapat dimengerti, perawat ramah menyampaikan informasi, menyampaikan salam sebelum dan sesudah berkomunikasi dan pasien mengatakan puas, 2 pasien mengatakan komunikasi yang disampaikan perawat kurang baik banyak informasi yang tidak dipahami oleh pasien dan masih banyak bahasa yang tidak dimengerti tapi perawat sopan, ramah dan memberikan salam sebelum dan sesudah tindakan dan pasien mengatakan kurang puas dengan komunikasi terapeutik perawat. 4 pasien mengatakan perawat berkomunikasi kurang baik, tidak menyampaikan salam sebelum dan sesudah berkomunikasi dan mengatakan kurang puas komunikasi antara perawat dan pasien. Tujuan : untuk mengetahui hubungan pelayanan keperawatan dan komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien rawat inap di RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus. Metode : penelitian analitik korelasional menggunakan pendekatan waktu cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 69 orang yang diambil dengan teknik proportionate simple random sampling. Instrumen penelitian adalah kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabelitasnya. Uji statistik yang digunakan adalah Spearman Rho. Hasil : Pelayanan keperawatan, sebagian besar dinyatakan baik (71%), komunikasi terapeutik, sebagian besar dinyatakan baik (55,1%) dan kepuasan pasien, sebagian besar dinyatakan puas (60,9%). Hipotesis menunjukkan Ha diterima dan Ho ditolak menurut hasil uji Spearman Rho untuk pelayanan keperawatan diperoleh p value = 0,002 < ? = 0,05 dan ? (Rho) = 0,613 dan untuk komunikasi terapeutik diperoleh p value = 0,000 < ? = 0,05 dan ? (Rho) = 0,649. Kesimpulan : Ada hubungan pelayanan keperawatan dan komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien rawat inap di RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus.
Hubungan Umur, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Pendidikan Dengan Pharmacovigilance Program Pemberian Obat Filariasis Pada Warga Desa Pecangaan Kecamatan Batangan Kabupaten Pati Noor Cholifah; Ika Tristanti
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Efek samping obat yang tidak diinginkan/ Adverse Drug Reactions (ADRs) sebagai respon terhadap obat yang tidak diinginkan, sistem Pharmacovigilance telah dibentuk untuk terus memantau dari segi keselamatan. Salah satu strategi pemberantasan filariasis yang dilakukan dengan memutuskan mata rantai penularan dengan program Pemberian Obat Masal Pencegahan (POMP) filariasis. Tujuan : penelitian ini adalah Mengetahui Pharmacovigilance obat Filariasis terhadap warga Desa Pecangaan Kecamatan Batangan Kabupaten Pati. Metode : Penelitian ini menggunakan metode Observasional Analitik Kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Hasil Penelitian : Penelitian ini menunjukan ada hubungan umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan responden dengan efek samping sakit kepala (p=0,00). Sementara yang tidak berhubungan antara umur, jenis kelamin, pendidikan dan pekerjaan dengan efek samping muntah, demam dan nyeri (>p=0,05). Kesimpulan : filariasis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh larva cacing Filaria (wuchereria brancrofti, brugia malayi dan brugia timori) yang ditularkan oleh nyamuk culex, aedes, anopheles,Saran : kepada semua pihak baik dinas, puskesmas dan masyarakat saling bekerja sama dalam memutus mata rantai penularan penyakit filariasis.
Hubungan Regulasi Emosi Dengan Siklus Menstruasi Pada Mahasiswi Program Studi Di S1 Keperawatan Tingkat 1 Di Universitas Muhmmadiyah Kudus Tahun 2020 R Rusnoto; Yayuk Mundriyastutik; Noor Cholifah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Riset Kesehatan Dasar (Rikesdas) tahun 2010, sebagian besar 68% perempuan di Indonesia berusia 10-59 tahun melaporkan haid teratur dan 13,7% mengalami masalah siklus haid yang tidak teratur dalam 1 tahun terakhir. Di Jawa Tengah, presentase perempuan berusia 10-59 tahun yang mengalami siklus menstruasi tidak teratur sebesar 13,1%. Alasan haid tidak teratur pada perempuan usia 10-59 tahun di Jawa Tengah adalah 0,3% karena sakit, 5% karena masalah penggunaan alat kontrasepsi KB, Karena menopause 3,2%, karena penyebab lain 3,9%, dan tidak mengetahui alasannya sebanyak 7,7%. Tujuan Mengetahui hubungan regulasi emosi dengan siklus menstruasi pada mahasiswi program studi S1 keperawatan tingkat 1 di Universitas Muhammadiyah Kudus tahun 2020. Metode: Jenis penelitian korelasi analitik. Metode pendekatan Cross Sectional, sampel sebanyak 67 responden dari 204 mahasiswi program studi S1 keperawatan tingkat 1 di Universitas Muhammadiyah Kudus dengan teknik nonprobability sampling, alat ukur kuesioner. Uji hubungan penelitian menggunakan Rank Spearman. Hasil Penelitian: Penelitian tentang hubungan hubungan regulasi emosi dengan siklus menstruasi pada mahasiswi program studi S1 keperawatan tingkat 1 di Universitas Muhammadiyah Kudus menunjukkan ada hubungan regulasi emosi dengan siklus menstruasi dengan p.value 0,000 < 0,05. Kesimpulan: Ada hubungan antara hubungan regulasi emosi dengan siklus menstruasi pada mahasiswi program studi S1 keperawatan tingkat 1 di Universitas Muhammadiyah Kudus tahun 2020.
Penggunaan Tanaman Daun Salam sebagai Obat Tradisional pada Penyakit Hipertensi Noor Cholifah; Riana Putri
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Obat tradisional telah dikenal secara turun temurun dan digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan kesehatan. Tidak semua penderita hipertensi harus mengkonsumsi obat-obatan untuk menurunkan tekanan darahnya. Banyak bahanbahan alami disekitar kita untuk menurunkan tekanan darah, misalnya rebusan daun salam. Tujuan penelitian untuk mengetahui penggunaan tanaman daun salam sebagai obat tradisional pada penyakit hipertensi. Variabel penelitian ini adalah penggunaan tanaman daun salam sebagai obat tradisional pada penyakit hipertensi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non-eksperimental dengan rancangan penelitian deskriptif. Populasinya adalah penderita hipertensi di RW 7 Desa Mendenrejo Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora sebanyak 43 orang. Sampel 39 responden, dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dengan metode kualitatif yaitu menggunakan kuesioner. Pengolahan data mulai tahap editing, scoring, coding, tabulating. Analisa data secara deskriptif dalam bentuk distribusi frekuensi, dan prosentase. Hasil penelitian dari dari 39 responden didapatkan penggunaan tanaman daun salam sebagian besar 34 (87,2%) tepat dosis, sebagian besar 35 (89,7%) tepat waktu dan cara penggunaan, sebagian besar 31 (79,5%) tepat pemilihan bahan, dan lebih dari sebagian 26 (66,7%) tidak terjadi efek samping. Penggunaan tanaman daun salam yang diolah menjadi obat tradisional yaitu dalam bentuk minuman hasil rebusan daun salam dapat digunakan sebagai pilihan pengobatan alternatif dalam mengatasi hipertensi prime