Meningkatnya kebutuhan energi dan rendahnya pemanfaatan energi angin di indonesia mendorong perlunya media eksperimen seperti wind tunnel. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengevaluasi struktur rangka (frame) wind tunnel menggunakan profil besi siku 40 mm x 40 mm guna meningkatkan kekuatan dan kestabilan struktur. Rumusan masalah difokuskan pada konsep perancangan frame, pemodelan dan analisis struktur, serta evaluasi kelayakan desain berdasarkan faktor keamanan. Metode penelitian meliputi perhitungan manual berbasis mekanika teknik dan simulasi numerik dengan finite element method (FEM). Beban yang dianalisis berupa beban statis total 39,4 kg (382,59 N) yang berasal dari motor penggerak, difusser, test section, box thermo, dan outlet. Parameter yang ditinjau meliputi distribusi tegangan, deformasi, regangan dan faktor keamanan. Hasil perhitungan manual menunjukan tegangan maksimum sebesar 22,05 Mpa dengan faktor keamanan 11,3. Sementara itu, simulasi FEM menghasilkan tegangan maksimum 12,5 Mpa, deformasi maksimum 0,045 mm, dan faktor keamanan mencapai 19,9. Dengan demikian, struktur frame wind tunnel berbasis besi siku 40 mm x 40 mm dinyatakan stabil, aman, dan layak digunakan untuk pengujian aliran udara skala laboratorium.