Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Penerapan Bimbingan Belajar Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Bagi Siswa Yang Mengalami Kesulitan Belajar Siswa Kelas VII 2 SMP Negeri 2 Bantaeng Kaharuddin Kaharuddin
Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 9 No 1 (2020)
Publisher : LPPM UKI Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (98.842 KB)

Abstract

This study aims to determine the improvement of learning achievement for students who have difficulty learning in grade students of SMP Negeri 2 Bantaeng VII.2 academic year 2020/2021. The research was conducted in the second semester of academic year 2020/2021. This research includes guidance and counseling action research (action research). This study was conducted in two cycles. Objects in this study is the difficulty of learning the subjects Physics. Subjects in this study were VII.2 graders who totaled 8 people with learning difficulties. The results obtained from the test results of students' learning. In addition to using the test results to learn, method of collection is done through observation and interviews. In the first cycle, an increase in student achievement but not optimal because the students have not been able to improve the academic achievement that have been determined in accordance KKM school therefore 8 students are given guidance on the second cycle. In the second cycle after re-8 students are given guidance has been able to increase achievement learn seen from the test results of the study 8 students were able to improve performance in accordance with KKM learn that has been determined by the school is 75. Accordingly, application of tutoring services done to improve achievement learning for students who have difficulty learning classes VII.2 SMP2 Bantaeng academic year 2020/2021.
Kajian Pembelajaran Bahasa (Psikolinguistik) Di UPT SMA Negeri 12 Bulukumba Kaharuddin Kaharuddin; Yuliartati Yuliartati
Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 10 No 2 (2021)
Publisher : LPPM UKI Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (112.612 KB)

Abstract

The success of language learning will depend on components involed in learning. These components include are students as learning subjects and language learning materials being studied by students. Therefore, in language learning the understanding of psycholinguistics is considered important. Through psychology it is learned about students and through linguistics leamed about language material through this interdisciplinary the process that occurs in students when understanding the material can be understood language.
Pengaruh Sistem Pembelajaran Daring Di Masa Covid-19 Terhadap Tingkat Pemahaman Materi Pada Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Di Universitas Muhammadiyah Bulukumba 2021 Kaharuddin Kaharuddin; Sitti Hajar; Ridha Ichwanty Sabir
Elementary Journal : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 5 No. 1 (2022): Elementary Journal: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Publikasi dan UKI Toraja Press Universitas Kristen Indonesia Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.038 KB) | DOI: 10.47178/elementary.v5i1.1635

Abstract

This study aims to determine how the level of understanding of the material in Indonesian language education study program students at the University of Muhammadiyah Bulukumba in conducting learning through online methods. The type of research used is descriptive qualitative with in-depth interviews with several informants. The focus of this research is the communication problems that arise during the implementation of online learning and the level of understanding of student learning materials carried out during the Covid-19 pandemic. The results of this study indicate that in the implementation of online learning there are many problems that cause the enthusiasm for learning and the level of student learning understanding to decrease. Internet access also has a big role in online learning. The uneven availability of the internet in Indonesia causes some students to find it difficult to access learning materials. This causes students to have difficulty understanding the learning material.
PARAMEDIC VERBAL VIOLENCE AGAINST POS-COVID 19 PATIENTS AT THE TANETE PUBLIC HEALTH CENTER BULUKUMPA DISTRIK BULUKUMBA REGENCY: PRAGMAIC STRUKTURE Syarifuddin Tundreng; Supriadi Supriadi; Kaharuddin Kaharuddin
Jurnal Scientia Vol. 12 No. 02 (2023): Education, Sosial science and Planning technique, edition March-May 2023
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The spread of the Covid 19 virus has been completed, but some paramedics still have the habit of speaking arrogantly and disrespectfully in serving patients. Paramedics at the puskesmas are responsible for helping patients recover from their illness. They should provide services with language and actions that guarantee the patient's feelings. This study aims to describe the verbal arrogance of some paramedics in serving patients at the Tanete Public Health Center, Bulukumpa District, Bulukumba Regency. Describe the patient's acceptance or response to verbal arrogance carried out by paramedics towards patients at the Tanete Health Center, Bulukumpa District, Bulukumba Regency. This research is included in the field research category. The object of data collection from paramedics. The data collection method is observation by recording, recording, and interviewing. The population was determined in the form of forms of verbal arrogance by paramedics in serving patients at the Tanete Health Center, Bulukumpa District, Bulukumba Regency and the patient's acceptance or response to forms of verbal arrogance at the Tanete Health Center, Bulukumpa District, Bulukumba Regency. The research sample was determined based on the amount of data required. Data analysis was carried out in a qualitative descriptive manner. The results showed that the forms of paramedic verbal arrogance towards patients were direct orders, and orders with a high intonation voice, orders to wait for services with a rather long duration. The three forms of verbal speech are determined based on the patient's acceptance or response when receiving paramedical services. The results of the patient's acceptance or response were: complaining, regretting, disappointed, angry, and raging.
Benturan Ideologi Tvone dan Kompas Tv dalam Konstruksi Pemberitaan Korupsi Soedarsono M; Ibnu Hajar; Musriani Musriani; Kaharuddin Kaharuddin; Muhammad Musawir
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 9 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v9i2.2918

Abstract

Fairclough berpendapat bahwa analisis tekstual adalah analisis teks yang terkandung dalam wacana. Sebuah teks dipandang sebagai domain yang mengekspresikan pemahaman dan pengalaman penulis tentang teks itu sendiri. Teks terbuka untuk berbagai interpretasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis konflik ideologi dalam wacana berita korupsi di kanal YouTube, media berita TvOne dan Kompas Tv. Ada tiga tahapan untuk menganalisis wacana dari perspektif Norman Fairclough: deskripsi, interpretasi, dan ekplanasi. Pendekatan penelitian yang digunakan meliputi pendekatan metodologis yaitu pendekatan deskriptif-kualitatif dan pendekatan teoritis analisis wacana kritis Norman Fairclough. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan bahwa TvOne dan Kompas Tv mengalami penyusunan kosakata kembali . Selain itu, metafora lebih umum digunakan saat membangun wacana berita di TvOne. Kedua aspek kosakata tersebut dimaksudkan untuk menekankan dan mengaburkan makna yang sebenarnya. Selain kosakata, analisis tekstual juga meliputi aspek tata bahasa dengan mendayagunakan ketransitifan dan kalimat positif-negatif.
Peningkatan Kemampuan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gangking Memahami Alur Novel Tak Putus Dirundung Malang melalui Metode Diskusi Kaharuddin Kaharuddin; Sahiruddin Sahiruddin; Supriadi Supriadi
Elementary Journal : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 4 No. 1 (2021): Elementary Journal: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Publikasi dan UKI Toraja Press Universitas Kristen Indonesia Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.289 KB) | DOI: 10.47178/elementary.v4i1.1156

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menjelaskan peningkatan kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Gangking memahami alur novel Tak Putus Dirundung Malang melalui metode diskusi. Variabel penelitian yang digunakan dalam mengkaji novel Tak Putus Dirundung Malang adalah variabel tunggal dan variabel terikat. Kemampuan siswa memahami latar novel Tak Putus Dirundung Malang sebagai variabel terikat dan metode diskusi sebagai variabel bebas, sehingga dapat diperoleh suatu gambaran yang jelas mengenai peningkatan kemampuan siswa Kls VIII SMPN 2 Gangking memahami latar novel Tak Putus Dirundung Malang karyaS. Takdir Alisjahbana melalui metode diskusi. Dalam menelaah novel tersebut, digunakan pendekatan struktural dinamik.Pendekatan tersebut melihat karya sastra secara keseluruhan unsur-unsur yang membangunnya.Selain itu, karya sastra dikaji tanpa melepaskan dari kerangka sosial budaya yang melingkupinya.Jadi, untuk melihat karya sastra secara utuh, kita harus melibatkan unsur yang ada pada karya satra itu sendiri dan unsur yang ada di luar karya sastra. Hasil analisis novel Tak Putus Dirundung Malang karya S. Takdir Alisjahbana dapat disimpulkan novel tersebut memiliki unsur-unsur yang secara fungsional saling mendukung satu dengan yang lainnya.Novel Tak Putus Dirundung Malang karya S. Takdir Alisjahbana mempunyai latar waktu siang hari dan malam hari, latar tempat dusun Ketahun dan Bengkulu, dan latar suasana mengaharukan.Adapun alur yang digunakan dalam cerita tersebut adalah alur maju dan menggunakan kata kiasan dan bahasa Melayu.
Menganalisis Kemampuan Berbahasa Baku dan Berbahasa Tidak Baku bagi Siswa SMP Negeri 32 Bulukumba Kaharuddin Kaharuddin; Halijah; Erni
Elementary Journal : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 5 No. 2 (2022): Elementary Journal: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Publikasi dan UKI Toraja Press Universitas Kristen Indonesia Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.052 KB) | DOI: 10.47178/elementary.v5i2.1701

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses penggunaan bahasa baku dan non baku pada siswa SMP NegeriI 32 Bulukumba. Sumber data pada penelitian ini adalah berupa arsip-arsip dalam bentuk tertulis maupun visual yang berkaitan dengan masalah dalam penelitian yaitu berupa jurnal. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik simak dan catat. Teori yang digunakan adalag teori penggunaan bahasa baku dan non baku. Tipe penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Peneliti meneliti dengan menggunakan tehnik analisis interaktif. Penelitian ini menunjukkan bahwa proses penggunaan bahasa baku dan non baku pada siswa SMP 32 Bulukumba cenderung menggunakan bahasa yang non baku. Hal ini ditandai dengan banyaknya penggunaan bahasa Indonesia yang tidak dilembagakan dan ditandai oleh ciri-ciri yang menyimpang dari norma ragam baku. Data yang tidak baku itu berupa (1) penyimpangan kaidah pembentukan kata, yang tampak dalam pemakaian imbuhan yang tidak tepat, pelepasan imbuhan, pemakaian bentuk dasar yang tidak baku, termasuk ketidak tepatan pemakaian kata ganti, (2) pemakaian unsur dari bahasa daerah, (3) pemakaian dialek konjo, (4) pemakaian hesitasi. Implementasi penggunaan bahasa baku dan non baku bagi siswa SMP 32 Bulukumba. Pada masa sekarang ini pengaruh globalisasi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi sangat memengaruhi kehidupan masyarakat terutama kalangan remaja. Mulai dari gaya hidup, cara berpakaian, sampai bahasa yang digunakanpun banyak yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa. Bahkan banyak remaja yang malu jika menggunakan bahasa Indonesia yang baku dan sesuai dengan aturan. Padahal, bahasa adalah identitas bangsa yang menjadi salahsatu penghargaan bagi Negara ini. Seharusnya sebagai generasi muda harus mampu untuk menjunjung tinggi bahasaIndonesia sebagai bentuk pengabdian kepada Negara. Penggunaan bahasa yang tidak baku seringkali kita temui dilingkungan sekitar kita, dan ironisnya hal tersebut sudah dianggap lumrah. Salah satu penyebab pudarnya penggunaan bahasa Indonesia yang baku adalah pengaruh dari bahasa luar atau modernisasi. Hal ini memicu munculnya istilah bahasa gaul dikalangansiswa SMP khususnya SMP Negeri 32 Bulukumba. Kemunculan bahasa gaul inilah yang menjadi penyebab tergesernya bahasa Indonesia yang baku. Para siswa SMP yang terbiasa menggunakan bahasa yang gaul, dalam pembicaraan formal pun mereka akan lupa untuk berbicara dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. Maka, hal ini benar-benar memerlukan perhatian khusus dan tindakan nyata dari semua pihak yang peduli dengan eksistensi penggunaan bahasa Indonesia secara baik dan benar. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan cara menyadarkan masyarakat Indonesia terutama para generasi penerus bangsa ini bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional harus kita utamakan penggunaannya.
Perkembangan Teknologi dan Praktik Kesantunan Berbahasa Di Sekolah Dasar Kaharuddin Kaharuddin; Halijah; A. Andriani Asra
Elementary Journal : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol. 7 No. 1 (2024): Elementary Journal: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Publikasi dan UKI Toraja Press Universitas Kristen Indonesia Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/3heghy35

Abstract

Tujuan peneltian ini untuk membahas tentang praktik kesantunan berbahasa di Sekolah Dasar dan kaitannya terhadap perkembangan teknologi seperti media sosial dan platform digital. Menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan jenis penelitian menggunakan studi fenomenologi. Penelitian ini hendak menjawab perkembangan teknologi dan praktik kesantunan berbahasa di Sekolah Dasar baik tuturan guru dengan peserta didik serta tuturan antar peserta didik berdasarkan teori kesantunan berbahasa menurut Leech (1993). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peserta didik terkadang menggunakan bahasa yang sedang tren di media sosial yang tuturannya dapat menjadi tuturan yang mematuhi dan melanggar prinsip kesantunan berbahasa menurut Leech (1983) yang meliputi maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penghargaan, maksim kerendahan hati, maksim kesetujuan, dan maksim kesimpatisan.