Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

The ANALISIS KESESUAIAN TUMBUH PORANG TERHADAP PARAMETER LINGKUNGAN DI DESA SELELOS KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA Firman Ali Rahman; Raden Didi Kuswara; Nurmiat Nurmiati; Zulkarnain Gazali; Maya Ekaningsih
JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 2 (2022): Agustus
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (632.113 KB) | DOI: 10.51673/jips.v3i2.995

Abstract

Porang merupakan salah satu tumbuhan umbi-umbian yang termasuk dalam famili Araceae (talas-talasan) dengan spesifikasi genus Amorphophallus. Porang saat ini telah banyak dikembangkan di berbagai tempat di Indonesia, salah satunya adalah Kabupaten Lombok Utara dengan potensi 1500 ha. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesesuaian habitat dan parameter lingkungan tumbuh porang di Desa Selelos Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara. Metode penelitian dikalukan secra random sampling pada habitat tumbuh porang dengan mengamati dan menganalisa parameter lingkungannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketinggian lokasi tanam porang di desa Selelos yaitu tumbuh pada ketingian antara 443-457 m pdl dengan rata-rata 452.71±7.476 m pdl, intensitas cahaya 200-550 I dengan rata-rata 292,86±120,514 I, pH tanah 7,8-7,9 atau dengan rata-rata 7,84±0,053, kelembapan tanah 1,5-6 RH dengan rata-rata 2,79±1,752 RH, dan suhu tanah 27-28°C atau dengan rata-rata 27,71±0.393 °C. kondisi parameter lingkungan tersebut asih sesuai dengan kelangsungan hidup porang dan baik dikembangkan di desa Selelos kecmaatan Gangga Kabupaten Lombok Utara. Kata kunci : Habitat, Paramater lingkungan, Porang.
INOVASI KEWIRAUSAHAAN DI MASA PANDEMI COVID 19 Desi Suryati; Meiyanti - Widyaningrum; Musniasih - Yuniati; Rohmiati Amini; Nurmiati -
Alamtana: Jurnal Pengabdian Masyarakat UNW Mataram Vol 1 No 3 (2020): Edisi Desember 2020
Publisher : LPPM UNIVERSITAS NAHDLATUL WATHAN MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jaltn.v1i3.456

Abstract

Inovasi Kewirausahaan pada Masa Pandemi Covid 19 bertujuan untuk memberikan pemahaman dan membuka pikiran para kaum muda khususnya yang ada di Desa Penimbung Kecamatan Gunung Sari. Pandemi Covid 19 yang menimpa masyarakat kita pada saat ini berdampak pada berbagai sektor kehidupan. Salah satunya adalah sektor ekonomi. Kegiatan pengabdian di Desa Penimbung Kecamatan Gunung sari yaitu melakukan sosialisasi serta mengubah mindset pola pikir anak muda sehingga bisa melakukan inovasi kewirausahaan yang selama ini belum pernah dirintis akibat keterbatasan akses informasi dan kekurangtahuan mereka terhadap informasi usaha secara mandiri selama masa pendemi. Materi yang disampaikan terkait dengan inovasi kewirausahaan, strategi pemasaran secara islami, bentuk usaha mikro yang bisa dikembangkan pada masa pandemi serta memperlihatkan beberapa contoh produk yng bisa dikembangkan lebih lanjut dengan kemampuan skil dan keseriusan yang dimiliki. Hasil dari sosialisasi terkait inovasi kewirausahaan ini menumbuhkan keinginan yang sangat kuat dari anak mudadesa penimbung sehingga mereka tergerak hatinya untuk merintis usaha secara mandiri dengan ketersediaan sumber daya yang dimiliki di Desanya. Hal ini juga akan berlanjut pada kegiatan pendampingan dan pelatihan inovasi kewirausahaan untuk lebih menggali potensi diri yang dimiliki oleh anak muda di desa penimbung. Antusiasme dan rasa ingin berusaha yang dimiliki sangat kuat sehingga memberikan efek positif terhadap keseriusan dalam menjalankan usaha secara mandiri. Inovasi Kewirausahaan pada Masa Pandemi Covid 19 bertujuan untuk memberikan pemahaman dan membuka pikiran para kaum muda khususnya yang ada di Desa Penimbung Kecamatan Gunung Sari. Pandemi Covid 19 yang menimpa masyarakat kita pada saat ini berdampak pada berbagai sektor kehidupan. Salah satunya adalah sektor ekonomi. Kegiatan pengabdian di Desa Penimbung Kecamatan Gunung sari yaitu melakukan sosialisasi serta mengubah mindset pola pikir anak muda sehingga bisa melakukan inovasi kewirausahaan yang selama ini belum pernah dirintis akibat keterbatasan akses informasi dan kekurangtahuan mereka terhadap informasi usaha secara mandiri selama masa pendemi. Materi yang disampaikan terkait dengan inovasi kewirausahaan, strategi pemasaran secara islami, bentuk usaha mikro yang bisa dikembangkan pada masa pandemi serta memperlihatkan beberapa contoh produk yng bisa dikembangkan lebih lanjut dengan kemampuan skil dan keseriusan yang dimiliki. Hasil dari sosialisasi terkait inovasi kewirausahaan ini menumbuhkan keinginan yang sangat kuat dari anak mudadesa penimbung sehingga mereka tergerak hatinya untuk merintis usaha secara mandiri dengan ketersediaan sumber daya yang dimiliki di Desanya. Hal ini juga akan berlanjut pada kegiatan pendampingan dan pelatihan inovasi kewirausahaan untuk lebih menggali potensi diri yang dimiliki oleh anak muda di desa penimbung. Antusiasme dan rasa ingin berusaha yang dimiliki sangat kuat sehingga memberikan efek positif terhadap keseriusan dalam menjalankan usaha secara mandiri.
PELATIHAN PEMBUATAN HAND SANITIZER SESUAI STANDAR WHO SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 DI SEKOLAH MA AL-ISTIQOMAH, LABUAPI, LOMBOK BARAT Nurmiati . Nurmiati
Alamtana: Jurnal Pengabdian Masyarakat UNW Mataram Vol 2 No 1 (2021): Edisi Mei 2021
Publisher : LPPM UNIVERSITAS NAHDLATUL WATHAN MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jaltn.v2i1.579

Abstract

Pandemi Covid-19 yang muncul di akhir tahun 2019 masih terus berlanjut hingga sekarang tahun 2021 dengan jumlah kasus kematian yang beragam di setiap negara di seluruh dunia. Pemerintah Indonesia terus menggaungkan melalui berbagai media baik media elektronik, media cetak maupun media sosial terkait protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penularan dan penyebaran Covid-19. Salah satunya melalui penggunaan hand sanitizer. Menindaklanjuti hal tersebut maka salah satu upaya Dosen Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNW Mataram dalam mendukung pemerintah untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 khususnya di lingkungan sekolah adalah melalui kegiatan pelatihan pembuatan hand sanitizer di sekolah MA-Al Istiqomah. Metode yang dilakukan dalam pengabdian ini adalah demonstrasi. Dalam pelaksanaannya, pelatihan ini dapat berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan tersebut. Dengan demikian, siswa memperoleh pengetahuan tentang komposisi dan fungsi bahan yang terkandung dalam hand sanitizer serta mampu membuat hand sanitizer sendiri sesuai standar WHO. Selain itu, siswa menjadi lebih peduli dengan menjaga pola hidup bersih.
The ANALISIS KESESUAIAN TUMBUH PORANG TERHADAP PARAMETER LINGKUNGAN DI DESA SELELOS KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA Firman Ali Rahman; Raden Didi Kuswara; Nurmiat Nurmiati; Zulkarnain Gazali; Maya Ekaningsih
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Sains Vol 3 No 2 (2022): August
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jips.v3i2.995

Abstract

Porang is one of the root crops belonging to the family Araceae with a specification of the genus Amorphophallus. Porang is currently being developed in various places in Indonesia, one of which is North Lombok Regency with a potential of 1500 ha. The purpose of this study was to determine the suitability of the habitat and environmental parameters of porang growing in Selelos Village, Gangga District, North Lombok Regency. The research method was carried out by random sampling on the porang growing habitat by observing and analyzing the environmental parameters. The results showed that the height of the porang planting site in Selelos village was growing at an altitude between 443-457 m pdl with an average of 452.71 ± 7,476 m pdl, light intensity 200-550 I with an average of 292.86 ± 120.514 I, soil pH 7.8-7.9 or with an average of 7.84±0.053, soil moisture 1.5-6 RH with an average of 2.79±1.752 RH, and soil temperature 27-28°C or with an average 27.71±0.393 °C. The condition of these environmental parameters is still in accordance with the survival of the porang and is well developed in Selelos village, Gangga district, North Lombok regency. Keywords : Habitat, Environmental parameters, Porang.