Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Facility Location Model for Emergency Humanitarian Logistics Using Set Covering and Analytic Network Process (ANP) Method Prafajar Suksessanno Muttaqin; Rizki Afif Finata; Ami Ayu Masturo
IPTEK Journal of Proceedings Series No 5 (2020): The 8th International Conference on Transportation & Logistics (T-LOG 2020)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23546026.y2020i5.7931

Abstract

This research will conduct set covering problem and analytical network process in determining the location of the swab test due to the outbreak of corona virus infection disease 2019 (Covid-19) in Bandung. The location of the swab test can also function as a location for fulfilling medical aids to the residents around the affected area. Solving the solution is done by developing a mathematical model consisting of numbers 1 and 0 in the form of integer linear programming with an output that is zero-one. The objective function is to minimize number of swab test location. From the results, it was found that the location of the swab test was chosen so that it could fulfill the affected areas in Bandung City. Furthermore, using the analytical network process approach, it is obtained 5 criteria, which are then weighted for each criterion, so the calculation results show that area Cicendo is a priority for the location of swab test.  
Masalah Rute Kendaraan Heterogen, Waktu Jendela, Produk dan Penyimpanan Majemuk Serta Mempertimbangkan Faktor Emisi Kendaraan Prafajar Suksessanno Muttaqin; Erlangga Bayu Setyawan; Nia Novitasari
KAIZEN : Management Systems & Industrial Engineering Journal Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/kaizen.v3i1.6252

Abstract

Masalah rute kendaraan (MRK) adalah salah satu hal penting dalam kegiatan transportasi dan distribusi dalam manajemen rantai pasok. Penugasan kendaraan hingga penentuan urutan distribusi menjadi salah satu keputusan yang penting dalam hal tersebut. Penelitian ini membahas mengenai beberapa jenis dari masalah rute kendaraan (MRK) dasar yang meliputi varian-varian masalah rute kendaraan, yaitu: kendaraan heterogen (heterogeneous fleet), waktu jendela (time window), produk dan penyimpanan majemuk (multiple product and compartments), serta mempertimbangkan faktor emisi. Fungsi tujuan pada penelitian ini adalah meminimasi total biaya transportasi yang meliputi biaya tetap (fixed cost), biaya variabel (variable cost), dan biaya tentative (tentative cost). Variabel keputusan pada masalah rute kendaraan di penelitian ini adalah kendaraan yang digunakan dan urutan distribusi produk. Kendaraan yang digunakan dalam pemecahan masalah rute kendaraan pada penelitian ini adalah kendaraan CDE dengan kapasitas 7,2  dan CDD dengan kapasitas 13,2 . Algoritma nearest neighbour digunakan untuk menentukan solusi awal dan selanjutnya digunakan algoritma Harmony Search untuk memecahkan masalah rute kendaraan. Model matematika pada penelitian ini dilakukan penyelesaian menggunakan software MATLAB R2014. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat dikethaui bahwa model MRK untuk distribusi produk dapat meminimasi total jarak sebesar 402 km atau sebesar 21,3 % dan meminimasi total biaya transportasi sebesar 541.685,7 rupiah atau sebesar 15,34 %. Penelitian selanjtunya dapat memepertimbangkan faktor kemacetan maupun akses jalan yang dilalui kendaraan.
Prediksi Volatilitas Harga Jual Produk Pada E-Commerce untuk Independent Stockashtic Data Menggunakan Simulasi Monte Carlo Erlangga Bayu Setyawan; Nia Novitasari; Prafajar Suksessanno Muttaqin
KAIZEN : Management Systems & Industrial Engineering Journal Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/kaizen.v3i1.6253

Abstract

Perkembangan dan penggunaan inovasi teknologi tersebut juga telah mengubah perilaku masyarakat dari masyarakat industri menuju masyarakat informasi. Perubahan tersebut dapat terlihat dengan adanya peningkatan pola konsumsi masyarakat dari perdagangan melalui toko fisik (offline) beralih ke perdagangan melalui sistem elektronik atau sering disebut sebagai e-commerce. Jasa logistik merupakan pemeran distribusi di lini downstream dimana bertugas untuk mengantarkan produk dari fulfillment center dari suatu e-commerce menuju ke end customer. Jasa logistik dituntut harus dapat melakuan pemenuhan permintaan dari konsumen sesuai dengan service level agreement (SLA). Tidak menentunya jumlah permintaan menjadi tantangan yang paling besar bagi pemeran jasa logistik. Seperti studi kasus yang digunakan pada penelitian ini, PT ABC mengalami overload ketika melakukan pemenuhan permintaan dari e-commerce PT XYZ. Overload tersebut dikarenakan ketidaksiapan PT ABC dalam menangani lonjakan permintaan yang signifikan karena perubahan harga jual Produk A di e-commerce PT XYZ. Pada penelitian ini diusulkan model peramalan harga jual Produk A pada e-commerce PT XYZ menggunakan model Simulasi Monte Carlo Independent Variable. Simulasi dilakukan dengan 1.000 percobaan dan menghasilkan MAPE terendah pada percobaan 322, yaitu, 0,122%.
Rancangan Racking Selection Model dan Desain Warehouse untuk Meningkatkan Kapasitas Pada E-Fulfillment Center Nia Novitasari; Erlangga Bayu Setyawan; Prafajar Suksessanno Muttaqin
KAIZEN : Management Systems & Industrial Engineering Journal Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/kaizen.v3i1.6254

Abstract

Supply Chain Management (SCM) memiliki peranan penting dalam pemenuhan permintaan dari upstream hingga downstream. Adanya perkembangan budaya belanja masyarakat dari konvensional beralih menjadi online atau e-commerce mendorong terjadinya perubahan dalam sistem SCM pula, terutama pada downstream supply chain. Perubahan signifikan yang terlihat adalah pada gudang. Pada dasarnya gudang berfungsi sebagai tempat penyimpanan barang sebelum diterima oleh konsumen. Namun, dengan berkembangnya e-commerce dibutuhkan tempat penyimpanan yang dapat menghemat waktu serta memiliki pelayanan dan pengelelolaan yang lebih modern yang disebut fulfillment center. Adapun aspek yang dipertimbangakan untuk memperbaikan pelayanan dan pengelolahan fulfillment center yaitu Material Handling Equipment (MHE), Space yang tersedia, jenis storage, Flow & Rotation, personel, dan management company. Pada penelitian ini bertujuan untuk perancangan perbaikan desain warehouse dengan mempertimbangkan racking selection model untuk memaksimasi jumlah pallet position
Product Delivery Distribution Route Design at UD. XYZ Use the Saving Matrix Method to Minimize Distribution Costs Asyifa Freda Salsa Billa; Nova Indah Saragih; Prafajar Suksessanno Muttaqin
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 4 No 3 (2022): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (620.221 KB) | DOI: 10.46574/motivection.v4i3.164

Abstract

One of the problems that frequently happen in distribution management is the Vehicle Routing Problem (VRP). VRP aims to create an optimal route, which has a minimum total distance to meet consumer demand. This problem is being experienced by UD. XYZ which causes cost overruns. The purpose of this study is to design product distribution routes to minimize distribution costs at UD. XYZ. The method used is a saving matrix with a dynamic program approach, nearest neighbor, and nearest insertion. Furthermore, the analysis of the sensitivity of the load and fuel is carried out. The saving matrix method with a dynamic program approach is able to reduce the distance traveled per week from 184.44 km to 136.65 km. In addition, the dynamic approach is also able to reduce distribution costs by 15.16% or Rp. 36,559.35 per week with distribution costs for the existing condition of Rp. 241.096.60 to Rp. 204.537.25. Salah satu permasalahan yang sering dialami dalam manajemen distribusi adalah Vehicle Routing Problem (VRP). VRP bertujuan untuk membuat suatu rute yang optimal, yaitu memiliki total jarak minimum dalam memenuhi permintaan konsumen. Permasalahan ini sedang dialami oleh UD. XYZ yang menyebabkan pembengkakan biaya. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang rute distribusi produk untuk meminimasi biaya distribusi pada UD. XYZ. Metode yang digunakan saving matrix dengan pendekatan program dinamis, nearest neighbor, dan nearest insertion. Selanjutnya dilakukan analisis sensitifitas muatan dan bahan bakar. Metode saving matrix dengan pendekatan program dinamis mampu memperkecil jarak tempuh per minggu yang semula 184,44 km menjadi 136,65 km. Selain itu pendekatan dinamis juga mampu menurunkan biaya distribusi sebesar 15,16% atau Rp36.559,35 per minggu dengan biaya distribusi kondisi saat ini Rp241.096,60 menjadi Rp204.537,25.
Minimization of PT XYZ Interior Fabric Inventory Costs With Continuous Review (s, S) And Periodic Review (R, s, S) Based on ABC Analysis Athiyyah Ayuningputri; Nova Indah Saragih; Prafajar Suksessanno Muttaqin
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 4 No 3 (2022): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.333 KB) | DOI: 10.46574/motivection.v4i3.168

Abstract

Good inventory management can plan, control, and manage the company's inventory to consumer demand. Poor inventory management has a significant impact on the company. Excess raw materials will affect high inventory costs, and a lack of raw materials will impact dissatisfied consumers. Therefore it is necessary to have a valid inventory policy. This research aims to minimize PT XYZ's inventory costs using the Continuous Review and Periodic Review methods. The research was conducted by taking data from PT XYZ and then doing ABC analysis, normality test, Continuous Review and Periodic Review methods, and sensitivity analysis. The results showed that the most optimal inventory policy for minimizing inventory costs is the continuous review method (s, S). The results of this study can be used as a reference in determining inventory policies to minimize costs. Manajemen persediaan yang baik mampu merencanakan, mengendalikan, serta mengelola persediaan perusahaan terhadap permintaan konsumen. Pengendalian persediaan yang buruk sangat berdampak bagi perusahaan. Kelebihan bahan baku akan berdampak pada tingginya biaya persediaan dan kekurangan bahan baku akan berdampak pada tidak puasnya konsumen. Oleh karena itu perlu ada kebijakan persediaan yang tepat. Tujuan penelitian ini untuk meminimasi biaya persediaan PT XYZ menggunakan metode Continuous Review dan Periodic Review. Penelitian dilakukan dengan mengambil data dari PT XYZ lalu dilakukan analisis ABC, uji normalitas, metode Continuous Review dan Periodic Review serta analisis sensitivitas. Hasil penelitian didapatkan kebijakan persediaan dalam meminimasi biaya persediaan yang paling optimal adalah Metode continuous review (s,S). Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam menentukan kebijakan persediaan untuk meminimasi biaya.
Implementasi Elastic Logistics Untuk Penentuan Kebutuhan Sumber Daya Pada UKM Kuliner Dosi Korean Street Food Bandung Dalam Menghadapi Fluctuative Demand Di Masa Pandemi Covid-19 Prafajar Suksessanno Muttaqin; Ari Yanuar Ridwan; Budi Santosa
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v6i1.1356

Abstract

Penyebaran virus Covid-19 masih menjadi perhatian bagi seluruh negara, khususnya bagi Indonesia. Dalam situasi krisis ekonomi saat ini, sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memerlukan perhatian khusus dari pemerintah sebagai penyumbang terbesar terhadap PDB dan dapat menjadi pendukung dalam penyerapan tenaga kerja. Kebijakan pemerintah seperti pembatasan kegiatan masyarakat dapat berdampak menurunnya pendapatan UMKM, bahkan tidak sedikit UMKM yang tutup akibat kebijakan tersebut. Hal ini perlu menjadi perhatian dengan mengusulkan konsep elastics logistics. Tujuan dari kegiatan ini adalah menghasilkan perencanaan sumber daya yang optimal berbasis data untuk menghasilkan profit yang optimal. Metode pada penelitian ini adalah Fuzzy Logic dan trade-off analysis. Hasil dari model menunjukan bahwa diperlukan penambahan 1 karyawan lepas jika jumlah pesanan meningkat sebanyak 25% dan 2 karyawan lepas jika terdapat peningkatan pesanan sebanyak 50%. Selain itu pengembangan model dilakukan untuk menjadi langkah strategis bagi UMKM untuk dapat bertahan dan melewati masa pandemi.
Risk Management Analysis in Container Yard Development Projects in Eastern Indonesia Prafajar Suksessanno Muttaqin; Nia Novitasari; Erlangga Bayu Setyawan
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 5 No 1 (2023): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.263 KB) | DOI: 10.46574/motivection.v5i1.183

Abstract

A container yard is a place for storing containers, a place for cleaning, and repairs, as well as a place for carrying out container surveys. Currently planning the construction of a container yard in Eastern Indonesia is being carried out. In its construction, a container yard requires large investment costs due to many factors such as the difficulty and high cost of transporting raw materials, permits that require planning, to the need for proper business processes in order to provide smooth operational activities by minimizing risk. The purpose of this study is to identify the risks and causes of risks involved in the container depot development project in Eastern Indonesia using the quantitative risk assessment (QRA) method, so as to provide the most influential risk management recommendations. The research succeeded in identifying 24 risks and 24 causes of risk. Furthermore, from the calculation results, it was concluded that there were 9 most influential risks. Depo kontainer merupakan tempat penyimpanan kontainer, tempat pembersihan, perbaikan, serta tempat untuk pelaksanaan survei kontainer. Saat ini sedang dilakukan perencanaan pembangunan depo kontainer di Indonesia Timur. Dalam pembangunanya, depo kontainer membutuhkan biaya investasi yang besar yang disebabkan banyak faktor seperti sulit dan tingginya biaya transportasi bahan baku, perizinan yang membutuhkan perencanaan, hingga kebutuhan akan adanya proses bisnis yang tepat agar dapat memberikan kelancaran pada aktivitas operasional dengan meminimasi risiko. Tujuan penelitian ini adalah mengindenfitikasi risiko dan penyebab risiko yang terdapat pada proyek pembangunan depo kontainer di Indonesia Timur dengan metode quantitative risk assessment (QRA), sehingga dapat memberikan usulan penanganan risiko yang paling berpengaruh. Penelitian berhasil mengidentifikasi 24 risiko dan 24 penyebab risiko. Lebih lanjut dari hasil perhitungan disimpulkan ada 9 risiko paling berpengaruh.
Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Kegiatan Stock Take di Gudang Manufaktur CV KHS sebagai Usaha Kecil dan Menengah dalam Meningkatkan Produktivitas Gudang Prafajar Suksessanno Muttaqin; Budi Santosa; Hafizh Rochmana Putra; Bartolomeus Laudy Galih Arto; Ovita Gustiana
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 3 No 5 (2023): JAMSI - September 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.867

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan sistem informasi telah memberikan dampak signifikan pada kegiatan bisnis. Hal ini dibuktikan dengan adanya proses yang lebih cepat, tepat dan akurat pada bisnis yang telah menerapkan teknologi informasi dan sistem informasi.  Penerapan tersebut dapat menempatkan perusahaan pada posisi terdepan dalam suatu industri maupun layanan bisnis diperlukan pemanfaatan teknologi informasi yang dilakukan secara berkelanjutan. Ditambah persaingan bisnis yang semakin sulit menyebabkan perusahaan perlu melakukan penyusunan ulang strategi dan taktik dalam menjalankan bisnis. CV KHS merupakan usaha kecil menengah di bidang manufaktur yang berlokasi di Bekasi Timur, Jawa Barat. Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah adanya perbedaan jumlah stok barang pada fisik di gudang dan catatan, hal ini menyebabkan diperlukan adanya pemahaman mengenai proses perhitungan barang antara fisik dan catatan yang disebut sebagai proses stock take pada gudang. Metode pelaksanaan kegiatan adalah melalui penyuluhan dan praktek di CV KHS yang beralamat di Bekasi Timur, Jawa Barat. Hasil akhir kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah peningkatan kemampuan karyawan terhadap proses stock take pada gudang CV KHS. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan pemahaman mengenai proses stock take di gudang cv khs sebesar lebih dari 80% karyawan yang menandakan bahwa proses kegiatan pengbadian kepada masyarakat sudah sesuai dengan tujuan dan sasaran.
Pendampingan Implementasi Dashboard Kebijakan Persediaan Obat di Puskesmas Babakan Tarogong, Kota Bandung Seto Sumargo; Prafajar Suksessanno Muttaqin; Yodi Nurdiansyah; Suci Andini
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 4 No 2 (2024): JAMSI - Maret 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.1093

Abstract

UPTD Puskesmas Babakan Tarogong berlokasi di Jalan Babakan Tarogong no. 46 di Kota Bandung. Terkait pelayanan kesehatan, puskesmas berperan menyediakan obat-obatan dasar, mengelola stok obat dan memantau penggunaan obat dengan efisien sehingga mencegah terjadinya kekurangan atau kelebihan. Namun, evaluasi kinerja dari tahun 2019-2022 menunjukkan bahwa ketersediaan obat dan bahan medis habis pakai masih belum mencapai target, dengan tingkat stockout terendah mencapai 30% pada tahun 2021. Stockout obat dapat mengganggu layanan kesehatan dan menurunkan mutu pelayanan, yang pada gilirannya berdampak pada kepercayaan masyarakat. Untuk mengatasi masalah ini, dikembangkan sebuah perancangan dashboard berbasis Ms. Excel yang membantu dalam perencanaan dan pengendalian persediaan obat. Tujuan utama perancangan dashboard ini adalah untuk mengurangi stockout, mengoptimalkan biaya persediaan, dan meningkatkan layanan kesehatan secara keseluruhan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah model persediaan periode tunggal dengan distribusi uniform. Metode ini cocok karena diketahui berdasarkan data historis pengeluaran barang dari beberapa bulan terakhir. Selain itu karena terdapat sistem persediaan baru di puskemas menyebabkan data persediaan yang tercatat juga baru beberapa bulan. Menggunakan data yang tersedia dengan sampel data obat domperidone 10mg dan masukan data tersebut pada dashboard yang dibuat dapat disimpulkan kuantitas pesanan optimal pada bulan desember 2023 sebanyak 400 unit. Selain itu nilai evaluasi kegiataan ini sangat baik yaitu 100% pihak puskesmas menerima dan berharap kegiatan ini berlanjut.