Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISA LEVEL LUMINANSI CVBS UNTUK TRACKING ANTENNA SYSTEM PADA SET TOP BOX DVB-T2 Herti Miawarni; M. Mahaputra Hidayat; Surya Sumpeno; Eko Setijadi
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2018): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 9 2018
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.058 KB)

Abstract

Tracking antenna system dalam penggunaan set top box DVB-T2 adalah teknologi tepat guna yang dapat memudahkan pengguna dalam mendapatkan kualitas video yang optimal. Parameter input yang handal adalah salah satu syarat dalam realisasi tracking antenna system. Pada penelitian ini mengusulkan level luminansi pada sinyal analog CVBS sebagai parameter utama. Metode analisa rata-rata dan metode analisa garis juga diusulkan untuk menganalisa level luminansi. Hasil uji coba menunjukkan bahwa level luminansi CVBS layak untuk digunakan sebagai parameter input. Hal ini disimpulkan dari perbedaan nilai ADC yang signifikan pada beberapa kondisi visual. Tantangan terbesar penggunaan level luminansi CVBS sebagai parameter input adalah kemunculan OSD (On Screen Display). Hasil uji coba menunjukkan bahwa metode analisa rata-rata dapat terganggu oleh kemunculan OSD. Sementara metode analisa garis tidak terganggu oleh kemunculan OSD. Meskipun demikian, kedua metode memiliki kelebihan dan kekurangan yang nantinya dapat dikombinasikan untuk perbaikan kinerja. Kata kunci : output CVBS, DVB-T2, level luminansi, set top box, tracking antenna system.
DESAIN LED METER DISPLAY UNTUK METERING TINGKAT KEJERNIHAN VIDEO BERBASIS PENGOLAHAN SINYAL ANALOG CVBS Herti Miawarni; Dwi Edi Setyawan; Eko Setijadi
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2018): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 9 2018
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.508 KB)

Abstract

Pada penerima TV digital satelit, kualitas video dapat diketahui dari parameter intensitas sinyal dan kualitas sinyal. Parameter ini umumnya dapat dilihat dari OSD (On Screen Display) pada layar TV. Sementara pada penerima TV analog, fitur ini belum pernah ada. Untuk itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun metering kualitas video pada penerima TV analog. Metering ini diimplementasikan dalam wujud LED meter display yang dapat mendeskripsikan tingkat kejernihan video. Desain LED meter display direalisasikan dalam prototype dan dipasang secara external pada perangkat TV. Informasi tingkat kejernihan video didapat dari hasil pengolahan sinyal CVBS pada koneksi AV-Out. Informasi tersebut kemudian ditampilkan pada LED display. Penelitian ini membahas desain sistem, realisasi, uji coba dan kemudian diakhiri dengan analisa. Hasil uji coba menunjukkan bahwa LED meter display memiliki kinerja yang baik dengan rerata prosentase kinerja sebesar 72 %. Dengan prosentase ini, LED meter display layak untuk digunakan sebagai metering untuk skala presisi rendah. Kata kunci : TV Analog, LED Meter Display,Tingkat kejernihan video, CVBS, AV-Out
Perbandingan Topologi WSN (Wireless Sensor Network) Untuk Sistem Pemantauan Jembatan Evy Nur Amalina; Eko Setijadi; Suwadi .
PROSIDING CSGTEIS 2013 CSGTEIS 2013
Publisher : PROSIDING CSGTEIS 2013

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak—Peristiwa runtuhnya Jembatan Kutai Kertanegara sepanjang 720 meter memberikan pelajaran tentang pentingnya sistem pemantauan jembatan sehingga dapat diketahui penyebab-penyebab kerusakan jembatan. Jika diketahui penyebabnya maka akan dapat mengurangi kerusakan jembatan dan mencegah keruntuhan. Sistem Pemantauan Jembatan telah diteliti oleh para peneliti di luar negeri dan telah diimplementasikan pada beberapa jembatan baik berbasis kabel juga nirkabel. Namun, Sistem Pemantauan Jembatan yang mudah dan murah adalah dengan teknologi berbasis nirkabel. Pada Sistem Pemantauan Jembatan berbasis nirkabel biasanya menggunakan WSN (Wireless Sensor Network) dimana WSN adalah jaringan yang terdiri dari sensor node yang dilengkapi dengan peralatan seperti memori, prosesor, ADC, dan baterai. Bentuk WSN yang kecil mempunyai kelemahan yaitu terbatasnya energi dan bandwidth sehingga dibutuhkan topologi yang tepat. Topologi yang sering digunakan pada WSN adalah star, mesh dan tree. Pada simulasi yang telah dilakukan, didapatkan karakteristik dari ketiga topologi yang diamati berdasarkan parameter kinerjanya. Pada topologi star memiliki karakteristik packet loss yang dihasilkan adalah 140 paket atau 90,32% paket yang yang hilang, memiliki nilai throughput rata-rata sebesar 0,69 kbps, nilai delay rata-rata sebesar 0,843 ms dan konsumsi energi rata-rata adalah 0,0037 Joule. Topologi mesh memiliki karakteristik packet loss yang dihasilkan adalah 1 paket atau 0,641% paket yang hilang, memiliki nilai throughput rata-rata sebesar 7,21 kbps, nilai delay rata-rata sebesar 28,65 ms dan konsumsi energi rata-rata adalah 0,527 Joule. Sedangkan pada topologi tree memiliki karakteristik tidak terdapat packet loss, memiliki nilai throughput sebesar 6,43 kbps, nilai delay rata-rata yang terjadi adalah 26,36 ms dan konsumsi energi rata-rata sebesar 0,235 Joule. Berdasarkan karakteristik tersebut, topologi yang terbaik adalah topologi tree.Kata Kunci—SHM;WSN ;topologi
Towards Improvement of LSTM and SVM Approach for Multiclass Fall Detection System Herti Miawarni; Eko Setijadi; Tri Arief Sardjono; Wijayanti; Mauridhi Hery Purnomo
EMITTER International Journal of Engineering Technology Vol 10 No 1 (2022)
Publisher : Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24003/emitter.v10i1.639

Abstract

Telemonitoring of human physiological data helps detect emergency occurrences for subsequent medical diagnosis in daily living environments. One of the fatal emergencies in falling incidents. The goal of this paper is to detect significant incidents such as falls. The fall detection system is essential for human body movement investigation for medical practitioners, researchers, and healthcare businesses. Accelerometers have been presented as a practical, low-cost, and dependable approach for detecting and predicting outpatient movements in the user. The accurate detection of body movements based on accelerometer data enables the creation of more dependable systems for incorporating long-term development in physiological remarks. This research describes an accelerometer-based platform for detecting users' body movement when they fall. The ADXL345, MMA8451q, and ITG3200 body sensors capture activity data, subsequently classified into 15 fall incident classes based on SisFall dataset. Falling incidents classification is performed using Long Short-Term Memory results in best AUC-ROC value of 97.7% and best calculation time of 6.16 seconds. Meanwhile, Support Vector Machines results in the best AUC-ROC value of 98.5% and best calculation times of 17.05 seconds.
Inovasi SIEC-ITS dalam Implementasi Teknologi Informasi dan [Tele]Komunikasi Mendukung Framework Smart-city yang Berkelanjutan Endroyono Endroyono; Achmad Affandi; Eko Setijadi; Gatot Kusrahardjo; Djoko Suprajitno
IPTEK Journal of Proceedings Series No 2 (2018): The 2nd Conference on Innovation and Industrial Applications (CINIA 2016)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (926.735 KB) | DOI: 10.12962/j23546026.y2018i1.3335

Abstract

Smart-city & Intelligent Approach” merupakan terminologi yang membuat kota-kota di Indonesia tertantang untuk memanfaatkan TIK di semua aktifitas. Namun demikian, ada data, bahwa lebih dari 47% proyek TIK dinyatakan kurang berhasil. Hal ini mendorong SIEC-ITS melakukan pengembangan dan inovasi, yang tidak saja yang bersifat makro (kebijakan dan frame work), tapi juga aplikasi nyata di lapangan, berupa hardware dan software. Master-Plan Intelligent Transportation Surabaya (ITS) adalah contoh produk makro yang dijadikan rujukan hingga saat ini. Master Plan ini melahirkan inovasi aplikasi S-ITS, sebuah sistem pengaturan lalu-lintas adaptif yang seluruh interfacenya dikembangkan oleh anak-anak bangsa. SIEC-ITS juga sedang menguji coba sistem manajemen armada dan sistem manajemen revenu untuk angkutan massal cepat (AMC) Surabaya. Untuk melengkapi itu, SIEC-ITS melakukan integrasi sistem e-Dishub, sebagai bagian dari konsep “Smart-Mobility”. Dengan interintegrasi ini, maka data dan informasi dari aplikasi e-Lalin, e-Transport, e-Perijinan, e-Pengujian, e-Sekretariat, e-Terminal, termasuk e-Parkir akan berada dalam satu platform terpadu, sehingga manajemen lalu-lintas, penataan transportasi dan pengendalian sarana-prasarana dapat dilakukan secara tepat, efektif dan efisien.
Road-map Pengembangan Intelligent Transport System di Surabaya Achmad Affandi; Djoko Suprajitno Rahardjo; Eko Setijadi; Endroyono Endroyono; Gatot Kusrahardjo
IPTEK Journal of Proceedings Series No 2 (2018): The 2nd Conference on Innovation and Industrial Applications (CINIA 2016)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (637.727 KB) | DOI: 10.12962/j23546026.y2018i1.3346

Abstract

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di bidang transportasi, diharapkan memberikan pelayanan operasional yang efektif kepada masyarakat dan dapat memberikan kelancaran pada sistem transportasi secara umum. Pemerintah Kota Surabaya telah membangun Adaptive Traffic Control System - Intelligent Transport System (ATCS-ITS) dengan tujuan untuk meningkatkan keselamatan lalulintas, serta peningkatan kelancaran lalulintas. Sistem ATCS bekerja dengan inputan kamera dan sensor. Input tersebut kemudian diolah di ruang control oleh operator, kemudian hasil dari inputan tersebut bisa berupa pengaturan traffic light dan Variable Message Sign (VMS). Selanjutnya, sistem ATCS – ITS ini dikembangkan, dengan melengkapi komponen Advanced Public Transportation System (APTS) yang meliputi manajemen armada (fleet management) dan manajemen revenue (e-ticket). Manajemen armada yang berbasis pada transportasi cerdas memberikan solusi operasional lalu-lintas yang efisien, menyegarkan kembali kapasitas ruas jalan, memperpendek mileage, mengurangi waktu tempuh, menekan konsumsi bahan bakar dan tingkat polusi dari emisi gas buang, mengurangi kelelahan pengemudi sehingga mengurangi resiko kecelakaan. 
DESAIN DAN UJI COBA SINK SEPARATOR SEBAGAI PENGKONDISI SINYAL UNTUK SISTEM PENDETEKSI KEJERNIHAN VIDEO PADA TELEVISI ANALOG Herti Miawarni; Dwi Edi Setyawan; Eko Setijadi
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 1)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Dalam upaya membangun sistem tracking antena otomatis pada televisi analog, proses deteksi kejernihan video memegang peran penting. Dari proses inilah sistem antena dapat memahami tingkat kejernihan video pada layar televisi. Menghitung jumlah pulsa sinkronisasi sinyal CVBS pada AV-Out perangkat televisi merupakan salah satu cara dalam mendeteksi tingkat kejernihan video. Pulsa sinkronisasi tidak dapat dihitung langsung secara presisi, dibutuhkan blok pengkondisi sinyal agar dapat diolah oleh prosesor penghitung. Pada penelitian ini dilakukan desain dan uji coba sink separator sebagai upaya untuk membangun blok pengkondisi sinyal yang handal. Sink separator didesain memiliki 1 input yang terhubung pada AV-Out televisi dan 2 output yaitu CSO (Composite Sink Output) dan VSO (Vertical Sink Output). Hasil uji coba menunjukan bahwa dalam mendeteksi tingkat kejernihan video, output CSO memiliki karakteristik yang deskriptif sementara output VSO memiliki karakteristik yang selektif. Perbedaan karakteristik sangat menguntungkan karena semakin memberi banyak opsi bagi pengembangan dan penerapan sistem tracking antena. Kata kunci: AV-Out, Blok Pengkondisi Sinyal, CVBS, Sink separator, Televisi Analog.
DESAIN HARDWARE DAN PROTOKOL REMOTE CONTROL PADA TRACKING ANTENNA SYSTEM DENGAN MANUAL TRACKING Herti Miawarni; Dwi Edi Setyawan; Eko Setijadi
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tracking antenna system untuk penerima televisi terrestrial, baik yang memiliki kemampuan auto-tracking maupun manual tracking, keduanya membutuhkan remote control sebagai komunikasi antara pengguna dengan sistem. Pada Tracking antenna system dengan manual tracking, remote control adalah sarana bagi pengguna untuk memberi perintah agar sistem mengetahui kapan harus bekerja untuk melakukan proses tracking dan kapan harus berhenti. Remote control pada tracking antenna system tentu membutuhkan protokol dan desain hardware pendukung yang handal agar komunikasi dari pengguna menuju sistem dapat berjalan dengan lancar. Paper ini mengimplementasikan protokol dan desain hardware pendukung untuk komunikasi antara pengguna dengan sistem. Protokol disusun dengan cara sesederhana mungkin, yaitu dengan memanfaatkan timer counter pada mikrokontroler. Hasil uji coba menunjukkan bahwa protokol yang telah disusun dapat bekerja dengan baik pada prototype. Hal ini dibuktikan dari hasil uji coba pada sisi transmitter. Rerata prosentase kesesuaian antara desain protokol dengan realisasi pada prototype mencapai 93,79 %. Sementara jarak maksimum remote control adalah 14 meter.
RANCANG BANGUN TRACKING ANTENNA SYSTEM DENGAN MANUAL TRACKING UNTUK SET TOP BOX DVB-T2 Herti Miawarni; Dwi Edi Setyawan; Eko Setijadi
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelemahan menggunakan antena indoor pada perangkat Set Top Box DVB-T2 adalah, pengguna lebih sering mengubah arah antena pada setiap pergantian kanal untuk mendapatkan kualitas video yang optimal. Untuk itu, pada paper ini diusulkan rancang bangun tracking antenna system yang dapat mengubah arah antena tanpa harus menggunakan bantuan tangan pengguna. Tracking antenna system yang diusulkan adalah manual tracking. Dalam hal ini, arah azimuth dan elevasi antena diubah dengan menggunakan remote control. Pembahasan pada paper ini mencakup desain hardware dan algoritma yang direalisasikan dalam bentuk prototype. Tujuan dari paper ini adalah untuk menghasilkan teknologi tepat guna bagi pengguna set top box DVB-T2.
Desain dan Implementasi Konverter DC-DC Topologi SEPIC Termodifikasi dengan Gain Statis yang Tinggi untuk Aplikasi pada Photovoltaic Heri Suryoatmojo; Indra Dilianto; Suwito Suwito; Ronny Mardiyanto; Eko Setijadi
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 2 No. 1 (2018): April 2018
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (411.242 KB)

Abstract

Dalam merancang sistem pembangkit photovoltaic terhubung jala-jala, diperlukan konverter DC-DC untuk meningkatkan tegangan keluaran photovoltaic. Dalam perancangan konverter DC-DC, biasanya digunakan konverter dengan gain statis yang tinggi dengan tujuan untuk meningkatkan tegangan keluaran photovoltaic dan memperoleh efisiensi konversi yang tinggi. Salah satu jenis konverter yang digunakan adalah konverter topologi SEPIC. Namun, konverter DC-DC konvensional seperti konverter topologi SEPIC memiliki gain statis dengan tegangan keluaran yang rendah. Konverter SEPIC konvensional hanya dapat meningkatkan tegangan keluaran sebesar 5 kali dari tegangan masukan ketika Duty Cycle bernilai 0.8182. Untuk memenuhi standard gain statis yang tinggi, maka diperlukan tegangan keluaran sebesar 10 kali dari tegangan masukan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka penulis mengusulkan menggunakan topologi konverter DC-DC SEPIC termodifikasi. Modifikasi pada konverter SEPIC konvensional dilakukan dengan menambahkan kapasitor dan dioda. Konverter DC-DC SEPIC termodifikasi dapat menaikkan tegangan keluaran hingga 10 kali dari tegangan masukan. Dengan diterapkannya topologi ini, maka diharapkan dapat diperoleh tegangan keluaran konverter yang tinggi untuk aplikasi pada photovoltaic.
Co-Authors Aang Kisnu Darmawan Aang Kisnu Darmawan Abd. Rahman Sholeh Achmad Affandi Achmad Affandi Achmad Mauludiyanto Agriniwaty Paulus Ahmad Khatami Ahmad Maulidiyanto Akbar Hendra Alamsyah Alamsyah - Alamsyah Alamsyah Alan Sujadi Andi Yahya Lubis Arif Hidayat Arifin, Imam Atika Aprilya Boedinoegroho, Hany Daniar Fahmi, Daniar Destina Surya Lestari Devy Kuswidiastuti Dewanda Bima Harikusuma Dewiani Jamaluddin Dika Oktavian Prasetya Dimas Anton Asfani Djoko Suprajitno Rahardjo Dwi Edi Setyawan Eko Mulyanto Yuniarno Elyas Palantei Endang Widjiati Endroyono Endroyono Endroyono, E Evi Rahmawati Evy Nur Amalina Evy Nur Amalina Fahmi, Arif Fannush Shofi Akbar Farida, Fitri Faridatun Nadziroh Fariza, Nadilla Firmansyah, Mohammad Rifqi Fitri Amillia Gamantyo Hendrantoro Gamantyo Hendrantoro gamantyo Hendrantoro Gatot Kusrahardjo Gatot Kusrahardjo Gijsbertus Jacob Verkerke Goran, Petrus Kerowe Hajra Rasmita Ngemba Harno Pratomo Heri Suryoatmojo Herti Miawarni Herti Miawarni Herti Miawarni Herti Miawarni Herti Miawarni Herti Miawarni Herti Miawarni, Herti Hoiriyah Hoiriyah, . I Gusti Ngurah Satriyadi Hernanda I Ketut Eddy Purnama I Made Yulistya Negara Ilmalik Muhammad Alviendra Indra Dilianto Intan Sari Areni Irwan Candra Dwinata Ismie Utami Farma Iwan Santosa Iwan Santosa Jessica Rahmawati Nugroho Kuncoro, Dony Yudy Kurnia Ageng Pratama Kurniawan, Arief Lena Miranti Siahaan M Mahaputra Hidayat Mainsuri Mainsuri Mauridhi Hery Purnomo Merna Baharuddin Mery Subito Mochamad Yusuf Alsagaff Mohamad Hafid Mohammad Ikhlayel Muhammad Hasan Mahmudy Muhammad Rendy Anggara Muhammad Rivai Muhammad Sabirin Hadis Muhammad Yahya Batubara Mulyadi Mulyadi Novalia Pertiwi Nugraha, Yurid Eka Nurfitri Kaharuddin Pasang Arung Padang Permatasari, Prima Dian Prasetiyono H Mukti Prasetiyono Hari Mukti Priska Wina Puji Handayani Rahayu, Sri Respati Loy Amanda Reza Pradikta Rizal Nur Ibrahim Ronny Mardiyanto, Ronny Rufiyanto, Arief Sardjono Trihatmo Septiawan, Reza Sirajuddin Sirajuddin Sri Rahayu SRI RAHAYU Sunarno Sunarno Surya Sumpeno Suwadi Suwadi Suwito Suwito Titiek Suryani Tobi Wibialma Natha Tri Arief Sardjono Vickyarnoldo Wantura Vivin Violita Wardi Wardi Widyanto Dwiputra Pradipta Wijayanti . Wirawan Wirawan Wirawan Wirawan Wirawan Wirawan Wirawan Yahya Syukri Amrullah Yorisan Permana Baginda Yoyon K Suprapto