Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Al-Iqtishod : Jurnal Ekonomi Syariah

Service Marketing Mix dan Relationship Markteing sebagai Pendekatan dalam Menentukan Loyalitas Nasabah Penabung Bank Syariah Rudhy Dwi Chrysnaputra; Sri Mulyani
Al-Iqtishod : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2019): Al-Iqtisod: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.644 KB)

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis loyalitas nasabah penabung bank syariah umum BUMN di Kota Malang dengan pendekatan marketing mix dan trust. Populasi penelitian ini sejumalah 576 nasabah penabung Bank Syariah Umum BUMN di Kota Malang. Penelitian ini menggunakan data primer dengan pengambilan sample dilakukan melalui teknik insidental sampling yaitu membagi kuesioner kepada responden yang kebetulan ditemui pada saat melakukan penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan mengunakan alat analisis Statistik Deskriptif dengan Uji Realibitas dan Uji Validitas menggunakan alat bantu computer yaitu SPSS for Windows 21. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Service Marketing Mix terbukti menentukan Loyalitas nasabah penabung Bank Syariah Umum BUMN di kota Malang.
Uang dalam Tinjauan Sistem Moneter Islam Sri Mulyani
Al-Iqtishod : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 1 (2020): Al-Iqtishod: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.444 KB)

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang uang dalam tinjauan sistem moneter Islam. Metode penulisan dalam paper ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan kajian kepustakaan. Data yang diambul adalah data sekunder dan teknik pengambilan data dengan menggunakan dokumentasi dan studi pustaka. Uang mempunyai fungsi atau peranan penting dalam perekonomian. Hasil dari paper ini adalah (1) uang dalam tinjauan sistem moneter Islam adalah uang sebagai public goods bukan privat goods yang mengandung konsekuensi uang harus bersifat flow concept bukan stock concept. (2) Uang bersifat sebagai flow concept mengandung makna bahwa uang tidak boleh ditimbun karena bisa berdampak buruk pada perekonomian. (3) Di dalam sistem moneter Islam uang berfungsi sebagai alat tukar (Medium of Exchange) dan uang sebagai satuan hitung (Unit of Account). (4) Di dalam sistem moneter Islam konseptual, sistem mata uang yang digunakan bersifat full body money atau mata uang yang nilai materinya sama dengan nilai nominalnya. Di dalam sistem moneter Islam kontemporer menggunakan sistem mata uang full backed money yang membedakan dengan sistem moneter konvensional yang sistem mata uangnya menggunakan fiat money.
Tinjauan Praktik Jual Beli Tanaman Tebu Taksiran dalam Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus pada Desa Wonorejo, Singosari, Kabupaten Malang) Slamet wahyudi; Sri Mulyani; Lailatul Istiqomah
Al-Iqtishod : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 3 No. 2 (2021): Al-Iqtishod: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/iqtis.v3i2.363

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menijau tentang praktek jual beli tanaman tebu dalam perspektif hukum ekonomi Islam yang ada di Desa Wonorejo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode yang bersifat deskriptif analisa yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan suatu masalah sedetail mungkin mengenai transaksi jual beli tebu dengan sistem taksir. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang dikuatkan dengan studi literatur (kepustakaan), baik berupa buku maupun jurnal ilmiah yang terkait dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa praktik akad jual beli taksiran tebu di Desa Wonorejo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang sudah sesuai dengan rukun dan syarat jual beli, namun pada jual beli taksiran yang dilakukan sebelum tebu dapat dipanen maka termasuk dalam jual beli yang fasid karena mengandung unsur gharar. Sedangkan tata cara dan penentuan besaran harganya sesuai adat yang membolehkan dengan cara taksiran, mereka melakukan kesepatan harga dengan penaksiran yang sesuai dan kesepakatan bersama antara penjual dan pembeli berdasarkan pada standar harga yang berlaku di pasar secara umum. Kata Kunci: Jual Beli Taksiran, Tanaman Tebu, Perspektif Hukum Islam
Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) Sebagai Instrumen Pembiayaan Dalam Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terdampak Wabah Penyakit Mulut Dan Kuku: Studi Kasus pada Koperasi Setia Kawan Nongko Jajar Pasuruan Sri Mulyani
Al-Iqtishod : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 5 No. 1 (2023): Al-Iqtishod: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gagasan berupa usulan model pemberdayaan masyarakat terdampak wabah Penyakit Mulut dan Kuku di Koperasi Peternak Sapi Perah (KPSP) Setia Kawan Nongko Jajar dengan menggunakan instrumen Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Untuk mendapatkan data tentang wabah PMK dan dampaknya, peneliti menggunakan data berupa data primer yang diperoleh melalui wawancara mendalam kepada 5 orang pihak manajemen koperasi dan 3 anggota koperasi. Sedangkan untuk gagasan model pemberdayaan masyarakat dengn CWLS, peneliti menggunakan pendekatan literatur review. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan prosedur pengumpulan data, reduksi data, penyajian data hingga pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk mengatasi dampak ekonomi akibat wabah penyakit mulut dan kuku maka KPSP Setia Kawan Nongko Jajar mengeluarkan dua program yaitu program jangka pendek dan program jangka panjang. Pada program jangka pendek terdapat 7 program yaitu Melakukan penyuluhan, Program sapi gaduhan diganti dengan program bagi hasil, Program sapi guliran, Program Subsidi harga pembelian pakan ternak dari KPSP Setia Kawan kepada anggota, Penambahan harga beli susu dari para peternak oleh pihak KPSP Setia Kawan, menunda dan atau menghentikan pembiayaan untuk sementara, Memberikan bantuan perawatan ternak yang baru sehat dari PMK. Sedangkan untuk jangka panjang pihak KPSP Setia Kawan mempunyai program pembibitan anakan sapi. Pendekatan CWLS mempunyai potensi dan manfaat yang sangat besar dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat terdampak wabah PMK agar secara ekonomi bisa segera pulih.
Peranan Koperasi Dalam Meningkatkan Pendapatan dan kesejahteraan Peternak Sapi Perah Dalam Tinjauan Ekonomi Syariah : (Studi Pada Koperasi Peternakan Sapi Perah Setia Kawan Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan) Sri Mulyani; David Teguh Prasetyo
Al-Iqtishod : Jurnal Ekonomi Syariah Vol. 6 No. 2 (2024): Al-Iqtishod: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Sunan Kalijogo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51339/iqtis.v6i2.3021

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi peran KPSP Setia Kawan Nongkojajar dalam meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan peternak sapi perah dengan pendekatan ekonomi syariah. Metode field research dipilih untuk mengambil data dalam penelitian ini. Sedangkan untuk pengambilan data lapangan, metode yang dipilih adalah purposive sampling. Hasil pengambilan data akan dijabarkan dalam bentuk deskriptif setelah diolah oleh penulis. Hasil penelitian menghasilkan bahwa peran KPSP Setia Kawan dalam meningkatkan pendapatan para peternak sapi diantaranya menggunakan program sapi gaduhan yang sesuai dengan akad mudharabah, memberikan subsidi pakan ternak, penambahan harga beli susu, pengembangan susu organik, menerapkan diversifikasi produk olahan susu organik. Sedangkan KPSP Setia Kawan berperan melalui peningkatan penghasilan peternak sapi perah dengan pemberian pelatihan kewirausahaan, pembibitan anak sapi, meningkatkan kerjasama dengan instansi lain dalam meningkatkan kualitas pakan ternak, diversifikasi produk olahan susu, bantuan kegiatan sosial dan keagamaan. Kendala yang dihadapi KPSP Setia Kawan Nongkojajar mencapai tujuan peningkatan penghasilan peternak sapi perah antara lain adalah adanya persaingan bisnis dari para tengkulak susu dan trader, yang mendatangi langsung kepada para peternak dan menjanjikan pembayaran yang lebih tinggi namun dalam kenyataannya pembayaran yang dijanjikan oleh para tengkulak seringkali tidak sesuai dan mengalami keterlambatan. Dalam ekonomi syariah hal tersbut termasuk tindakan yang dilarang karena merupakan transaki tallaqi rukhban dan tadlis. Kendala yang lain seperti pembibitan dan perawatan sapi yang memerlukan ketekunan, kebersihan dan sanitasi kandang, kualitas pakan ternak yang berdampak pada kualitas produksi susu sapi dan kendala pengolahan limbah kotoran sapi. Solusi yang dilakukan oleh KPSP Setia Kawan Nongkojajar dalam mengatasi kendala tersebut antara lain dengan memberikan edukasi kepada peternak sapi, melakukan pengembangan susu organik dan diversifikasi produk olahan susu, meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk dengan NGO dan memanfaatkan nilai tambah dari limbah kotoran sapi dengan mengolahnya menjadi biomassa dan produk pupuk organik.