Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif yang dilakukan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh kesadaran wajib pajak, pelayanan perpajakan dan kepatuhan wajib pajak terhadap penerimaan pajak. Penelitian ini menggunakan data primer. Sampel diambil dengan teknik insidental    sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Metode pengumpulan data yang terkait dengan masalah penelitian dilakukan menggunakan metode kuesioner. Hasil penelitian dari 100 responden menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak dan pelayanan perpajakan berpengaruh terhadap penerimaan pajak hal ini dapat dilihat dari hasil uji-t dimana nilai thitung > ttabel, masing-masing nilainya yaitu 2,492 > 1,661 dan 3,411 > 1,661, namun kepatuhan wajib pajak tidak berpengaruh terhadap penerimaan pajak dapat dilihat dari hasil uji-t dimana nilai thitung > ttabel, yaitu 0,965 < 1,661. Kesadaran wajib pajak, pelayanan perpajakan dan kepatuhan wajib pajak berpengaruh secara simultan terhadap penerimaan pajak, hal ini dapat dilihat dari uji F dimana nilai Fhitung > Ftabel dengan nilai 16,977 > 2,70.