Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

THE EFFECT OF CAPITAL STRUCTURE, FIRM GROWTH, FIRM SIZE AND PROFITABILITY ON FIRM VALUE OF COMPANIES WITH GOOD CORPORATE GOVERNANCE AS A MODERATING VARIABLES IN MANUFACTURING COMPANIES IN THE BASIC AND CHEMICAL INDUSTRY REGISTERED IN INDONESIA STOCK EXCHANGE Tumanggor, Arief Hidayat
International Journal of Public Budgeting, Accounting and Finance Vol 2 No 3 (2019): Journal of Public Budgeting, Accounting and Finance
Publisher : Asosiasi Dosen Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.215 KB)

Abstract

the objective of this study is to determine the effect of capital structure, firm growth, firm size and profitability on the value of manufacturing companies in the Basic Industry and Chemical sectors listed on the Indonesia Stock Exchange. The independent variables in this study are capital structure, firm growth, firm size and profitability. The dependent variable is firm value. The moderating variable is Good Corporate Governance. This type of research is a causal associative research conducted to determine the effect or also the relationship between two or more variables. This study looked at manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013-2017. The sample in this study was 29 companies so the number of observations in this study was 29x5 = 145 data. The sampling technique used was purposive sampling. The analytical method used is panel data regression analysis and moderating testing with the help of Eviews software. The results of this study indicate that simultaneously capital structure, firm growth, firm size and profitability affect firm value. While partially the capital structure does not affect firm value, firm growth affects firm value, firm size affects firm value and profitability affects firm value. While testing moderating good corporate governance has no effect on capital structure, firm growth, firm size, profitability and firm value.
DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP AUDIT INTERNAL Arief Hidayat Tumanggor; TM Adriansyah
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 3 No. 2 (2020): Juripol Volume 3 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v3i2.10865

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi peran teknologi informasi dan bagaimana pengaruhnya terhadap proses audit internal dalam organisasi. Penelitian ini juga menekankan pada tren global yang mengadopsi sistem TI (perangkat lunak / perangkat keras) dalam menghasilkan lingkungan yang lebih terkontrol dalam melaksanakan proses audit. Penelitian ini juga merupakan bagaimana TI mempengaruhi pengendalian internal (lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi dan pemantauan) dan memberikan pedoman dan praktik terbaik dalam mengevaluasi teknik yang tersedia untuk secara efektif melakukan tugas audit internal. Ini juga membahas bagaimana teknologi, sistem informasi (IS) dan pemrosesan data elektronik (EDP) telah mengubah cara organisasi menjalankan bisnisnya, mempromosikan efisiensi operasional dan membantu pengambilan keputusan. Penelitian ini juga menyoroti banyak aspek risiko dan kontrol TI dan menyoroti apakah orang yang tepat mengawasi risiko TI sejauh yang seharusnya. Penelitian ini menunjukkan dampak konvergensi teknologi pada mekanisme pengendalian internal suatu perusahaan. Ini menekankan bahwa auditor juga memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa tingkat tata kelola manajemen (komite audit dan dewan direksi) memahami risiko yang diterima oleh manajemen dan kewajiban yang berpotensi dialihkan kepada anggota dewan Kata kunci: Audit internal, alat audit, audit TI, audit lanjutan
ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 ATAS GAJI PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI SUMATERA UTARA Arief Hidayat Tumanggor
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 4 No. 2 (2021): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v4i2.11137

Abstract

Perpajakan merupakan salah satu perwujudan dari peran serta warga negara sebagai wajib pajak. Salah satu jenis pajak penghasilan yang menggunakan Withholding System yaitu Pajak Penghasilan (PPh) pasal 21 merupakan pajak terutang atas penghasilan berupa gaji, honorarium, tunjangan dan pembayaran lainnya. Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Utara berpotensi terjadi penyimpangan baik perhitungan maupun pelaporan Pajak Penghasilan yang disebabkan karena tidak mengikuti Undang-Undang Pajak Penghasilan yang berlaku. Penelitian ini bertujuan menganalisis Perlakuan Akuntansi dan Penerapan Akuntansi Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 Atas Gaji Pegawai Tetap Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Utara. Metode analisis data menggunakan metode deskriptif. Hasil Analisis diperoleh bahwa Perkebunan Sumatera Utara telah menerapkan perhitungan pajak penghasilan PPh pasal 21 sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Perpajakan No. 36 Tahun 2008 yang berlaku namun perlu adanya rincian perhitungan PPh. Pasal 21 dari Dinas Perkebunan Provinsi Sumut agar memudahkan pegawai dalam mengetahui penghitungan dan pencatatan akuntansi yang berlaku sesuai PPh. Pasal 21.
PENGARU PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANING) TERHADAP NILAI PERUASAHAAN (FIRM VALUE) PADA PERUSAHAAN SEKTOR NON KEUANGAN YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2013-2015 Arief Hidayat Tumanggor
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 5 No. 1 (2022): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v5i1.11319

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh perencanaan pajak (tax planning) terhadap nilai perusahaan (firm value) pada perusahaan sektor non keuangan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan ukuran perusahaan, tangability of assets, leverage, firm age dan dividend sebagai variabel control. Nilai perusahaan dalam penelitian ini diukur dengan Tobin’s Q sebagai variabel dependen. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2013 sampai dengan 2015. Hasil pengujian menujukkan bahwa perencanaan pajak tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Begitu juga dengan variabel tangability of assets, leverage, firm age dan dividend tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan sedangkan variabel ukuran perusahaan berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Determinants of Muslim Family Financial Planning Arief Hidayat Tumanggor; Muhammad Salman; Reza Febrian; Sugianto Sugianto
International Journal Of Economics Social And Technology Vol. 1 No. 3 (2022): 2022, September
Publisher : Lembaga Riset Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59086/ijest.v1i3.143

Abstract

Family financial planning is a systematic, thorough, and planned process to identify and analyze needs and investigate one's goals to achieve family financial goals in the short, medium, and long term, very important for achieving family welfare. The basic values of Islam that are needed as a guide in planning family finances First All property, whether owned by objects, soul and body in the truth, belongs to Allah, and will surely return to Allah, the position of man is security for the trust given by Allah. The Second Human is made by God as the Caliph (Deputy) of God on earth, in utilizing natural resources for human life that is decent, civilized, and carried out in a just manner. third, the struggle for wealth does not have to sacrifice religious duties and obligations. Because humans were created to worship God and life is a test to eternal life.
SISTEM PERPAJAKAN DI INDONESIA DALAM PRESPEKTIF HUKUM ISLAM (ANALISA UNDANG-UNDANG NO. 28 TAHUN 2007 TENTANG KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN) Arief Hidayat Tumanggor
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 5 No. 2 (2022): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v5i2.11752

Abstract

Pajak merupakan kewajiban bagi setiap Warga Negara Indonesia yang telah memiliki penghasilan, tidak ada satu wajib pajak yang dapat menghindari kewajiban tersebut kecuali ia meninggal dunia atau alasan spesifik tertentu, pemungutan pajak tersebut diwajibkan karena pajak merupakan sumber utama bagi penghasilan negara. Sistem perpajakan di Indonesia diatur dalam Undang-Undang No.28 Tahun 2007 Tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan. Indonesia merupakan negara dengan mayoritas Islam, sehingga timbul pertanyaan apakah sistem pajak di Indonesia telah sesuai dengan pajak (daribah) menurut Islam. Pemungutan pajak menurut Islam harus menganut syarat dan prinsip ekonomi Islam dalam setiap pelaksanaannya yang juga berpedoman pada Al-Quran dan Hadits.
Analisis Anggaran Penjualan Pada Komoditas Minyak Goreng Di Provinsi Sumatera Utara Dengan Menggunakan Metode Forecasting Shety Sugiarti Lubis; Dedek Joefanny; Dicky Arie Maulana; Annisa Athaya Putri Lubis; Arief Hidayat Tumanggor; Enika Diana Batubara
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.9234

Abstract

Masalah utama dalam studi ini adalah menganalisis anggaran penjualan komoditas minyak goreng di provinsi Sumatera utara 2017-2021 di mana sebagian data yang kami sajikan berasal dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional dan juga data dari Badan Pusat Statistik. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan model analisis deskriptif kuantitatif di mana analisis deskriptif kuantitatif adalah metode yang diterangi dan fakta dalam bentuk angka dan tabel yang menggambarkan kembali apa yang diperoleh di lapangan, dan hasil yang kami ambil adalah hasil yang menggunakan metode momentum, karena dalam kalkulasi prakiraankulasi dapat menghasilkan banyak unit dibandingkan dengan dua metode sebelumnya. Sehingga produksi minyak goreng bisa terus meningkat setiap tahunnya.
Akuntansi Murabahah Dalam Aplikasinya Pada Perbankan Syariah Sesuai PSAK 102 (Studi Reguler) Ikhsan Abdullah; Arief Hidayat Tumanggor; Saparuddin Siregar
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling: Special Issue (General)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.10425

Abstract

Dengan pandangan masyarakat terhadap keberadaan Ekonomi Islam di tanah air, Perbankan Syariah pun berkembang saat ini. Ekonomi syariah yang berkembang didukung oleh peningkatan Perbankan Syariah. Akuntansi syariah digunakan untuk membuat laporan keuangan yang diatur dalam PSAK. Akuntansi Murabahah adalah produk Perbankan Syariah yang memberikan pinjaman kepada masyarakat untuk membeli barang dengan keuntungan yang disepakati bersama dengan cara akad. Akuntansi syariah diatur dalam PSAK No. 102. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan literatur tentang Penerapan Akuntansi Murabahah di Perbankan Syariah apakah sudah sesuai dengan PSAK 102. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan cara mengkaji , mencerna, membaca dan menganalisis buku, literatur, catatan, dan jurnal serta hasil penelitian terdahulu yang bersangkutan atau terkait dengan pembahasan masalah, kemudian disaring dan dituangkan ke dalam kerangka teori.Hasil penelitian yang ada menunjukkan bahwa masih terdapat bank syariah yang tidak menerapkan PSAK No. 102 secara lengkap. Ada satu Baitul Mal wat Tamwil (BMT) yang tidak mengakui diskon sebagai pengurang biaya perolehan aset murabahah, sedangkan dalam PSAK Syariah 102 diskon harus diakui sebagai pengurang biaya perolehan aset. Justru diskon tersebut diakui sebagai diskon pelunasan piutang dan salah satu Joint Berkah Amanah (BTH), pada saat terjadi penurunan Aset Murabahah, BTH tidak mengakuinya sebagai beban dan mengurangi nilai aset, diskon didapat dari pemasok setelah akad dan tidak disepakati dalam akad murabahah BTH tidak mengakuinya sebagai pendapatan operasional lainnya.Dari hasil analisis yang diamati, seluruh Perbankan Syariah telah menerapkan PSAK No. 102, namun terdapat beberapa perusahaan yang belum sepenuhnya menerapkannya.
Sistem Akuntansi Wakaf Sebagai Bentuk Pertanggungjawaban Harta Wakaf Ke Publik Dan Problematika Wakaf Arief Hidayat Tumanggor; Marliyah Marliyah; Pani Akhiruddin Siregar
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.10865

Abstract

Menurut Undang-Undang Nomor 41 tahun 2004 tentang Wakaf, “Wakaf adalah perbuatan hukum Wakif untuk memisahkan dan atau menyerahkan sebagian harta benda miliknya untuk dimanfaatkan selamanya atau untuk jangka waktu tertentu sesuai dengan kepentingannya guna keperluan Ibadah dan atau kesejahteraan umum menurut Syariah”. Selain itu Wakaf adalah menahan harta yang diberikan Allah yang dikelola oleh suatu lembaga dan hal tersebut sangat dianjurkan oleh ajaran Islam karena sebagai sarana  mendekatkan diri kepada Allah yang ganjarannya terbawa sampai Wakif  meninggal dunia. Tujuan dari penulisan artikel  ini adalah agar  kita memahami dan mempelajari semua hal yang berkitan dengan Wakaf,  agar tidak terjadi kesalahan pemahaman tentang Wakaf di masyarakat luas karena, Wakaf  menyangkut hajat hidup orang banyak. Wakaf memiliki banyak kelebihan baik bagi Wakaf yang berupa ganjaran yang tiada henti, bagi penerima Wakaf tersebut karena dengan Mauquf beban dan kesusahan hidupnya sedikit teratasi, dan juga bagi Nadzir. Kebutuhan pertanggungjawaban Nadzir atas harta Wakaf menjadi pertanyaan yang penting untuk dimunculkan. Nadzir sebagai badan pengelola Wakaf memiliki tanggung jawab atas pengelolaan harta Wakaf. Namun, di Indonesia payung hukum dan ekonomi tentang pertanggungjawaban harta Wakaf masih menjadi bahan perdebatan. Penelitian ini berusaha mengeksplorasi bagaimana sistem pengelolaan harta Wakaf dan pertanggungjawaban akuntansi atas harta Wakaf. Tujuan dari penelitian ini adalah memberi model sistem pertanggung jawaban akuntansi atas pengelolaan harta Wakaf. Manfaat dari penelitian ini dengan terbentuknya model sistem pertanggungjawaban akuntansi dapat digunakan sebagai dasar penerapan aturan perundang-undangan. Model ini dapat digunakan oleh badan regulasi untuk membentuk peraturan-peraturan tentang pengelolaan pertanggungjawaban harta Wakaf dan pada akhirnya dapat digunakan oleh badan regulasi lain untuk menerapkan aturannya dalam pengelolaan harta Wakaf.
Financial Ratio Analysis on stock prices in hotel, restaurant and tourism sub-sector companies on the Indonesian stock exchange after the COVID-19 pandemic and the new normal Khairunnida Arief; Arief Hidayat Tumanggor; Iswandi Idris
Jurnal Ekonomi Vol. 11 No. 02 (2022): Jurnal Ekonomi, Periode September 2022
Publisher : SEAN Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.298 KB)

Abstract

One of the sectors most affected by the Covid-19 pandemic is the tourism sector due to restrictions on human mobility and regional restrictions to avoid the spread of the virus and the biggest impact is experienced by the Hospitality Service Sector. The company's stock price reflects the value of a company. The achievements of the company can be seen from the published financial reports. Financial performance based on financial statements is calculated by a number of financial ratios based on the current ratio, quick ratio, debt to equity ratio, return on equity, return on assets, net profit margin. This makes the financial performance of the hotel, restaurant and tourism sub-sector companies interesting to study as a background for the problem. The purpose of the study was to determine the effect of the financial performance of the hotel, restaurant and tourism sub-sector companies on stock prices listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) after the COVID-19 pandemic and the new normal. Methods: The type of research used is verification with the Explanatory Survey method, the type of data used is secondary data. The data used in this study were obtained from the Indonesia Stock Exchange website in 2022, the first quarter, as well as external data. The type of research data studied is quantitative data. The population used in this research are: 45 users of the Trade, Services & Investment Sector — Restaurant, Hotel & Tourism. By using the purpose sampling method, 31 companies were obtained. Dependent variable: CR, QR, DER, ROE, ROA, NPM, independent variable: stock price. Data analysis methods: Multicollinearity Test, Heteroscedasticity Test, Auto correlation Test, Normality Test. Based on the data analysis that has been carried out, it can be concluded that the debt to Equity ratio (DER) and Return of Equity (ROE) have a separate effect on stock prices, but the current ratio (CR), quick ratio (QR), return on assets (ROA) and net profit margin (NPM) separately have no effect on stock prices