Bahasa Inggris menjadi bahasa pengantar komunikasi lintas bangsa diseluruh dunia sehingga kemampuan berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris menjadi dambaan setiap orang. Crystal, 1997 menegaskan bahwa Bahasa Inggris menjadi jembatan interaksi baik antar individu, kelompok dan masyarakat atau sering disebut dengan media interaksi global (global language). Sebagai media interaksi global bahasa inggris mutlak untuk dipelajari dan dipahami oleh semua orang. Demikian halnya dengan mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram bahwa penguatan dan peningkatan kemampuan berbahasa Inggris menjadi tuntutan yang harus terpenuhi. Penelitian ini, difokuskan pada pelacakan (tracing) kepuasan 53 orang mahasiswa STP Mataram pada Program Studi studi Vokasi Diploma Tiga Perhotelan dan Usaha Perjalanan Wisata terhdap kinerja dosen pengampu Matakuliah Bahasa Inggris Profesi. Penelitian ini didasari pada fakta dan keluhan users dan stakeholder berkenaan tingkat kemampuan berbahasa Inggris mahasiswa dan alumni STP Mataram. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Pertanyaan-pertanyaan pada kuesioner merujuk pada 5 unsur kepuasan yaitu: (1) Tangible (bukti langsung), (2) Realibility (keandalan), (3) Responsiveness (daya tanggap), (4) assurance (jaminan), dan (5) Emphaty (empati). Kemudian kuesioner diskoring dengan memberikan skor pada masing-masing butir pertanyaan yang tersedia, kemudian data ditabulasi dan dipersentasekan. Penelitian ini mendapatkan hasil yaitu (1) unsur Tangible atau bukti langsung sebanyak 25% mahasiwa merasa puas kemudian 22,75% menyatakan sangat puas sedangkan mahasiswa menyatakan cukup puas 1,75% dan tidak puas berjumlah 3%, (2) Reability menunjukkan jumlah responden menyatakan puas terhadap kinerja dosen Bahasa Inggris Profesi sebanyak 24,5% kemudian 22% menyatakan sangat puas. Resonden menyatakan cukup puas 3% dan tidak puas berjumlah 3%, (3) Responsiveness menunjukkan jumlah responden menyatakan puas terhadap kinerja dosen Bahasa Inggris Profesi sebanyak 25% kemudian 23,5% menyatakan sangat puas. Resonden menyatakan cukup puas 2,5% dan tidak puas berjumlah 1,5%, (4) Assurance menunjukkan jumlah responden menyatakan sangat puas terhadap kinerja dosen Bahasa Inggris Profesi sebanyak 39,7 % kemudian 11,3% menyatakan puas. Resonden menyatakan cukup puas 1,7% dan tidak puas berjumlah 0,3% dan (5) Emphaty menunjukkan jumlah responden menyatakan sangat puas terhadap kinerja dosen Bahasa Inggris Profesi sebanyak 37 % kemudian 11,7% menyatakan puas. Resonden menyatakan cukup puas 4,3% dan tidak puas berjumlah 0%.