Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Bantuan Kemanusiaan Civitas Akademika Poltekkes Kemenkes Palu untuk Korban Banjir Bandang Rogo, Sigi - Sulawesi Tengah: Humanitarian Assistance from Palu Health Polytechnic for Flash Flood Victims of Rogo, Sigi - Central Sulawesi Fahmi Hafid; Nasrul Nasrul; Linda Linda; Siti Hadijah Batjo; Gusman Gusman; Amsal Amsal; Masudin Masudin; Mardiani Mangun; Rina Tampake; Selvi Alfrida Mangundap; Erlina Erlina; Mooammar Safari; Ros Arianty; Sova Evie; Hasni Hasni; Masda Masda; Dwi Yogyo Suswinarto; Azwar Azwar; Yasmin H; Sri Sutiwi; Ekasari Dewi Pertiwi; Raoda Raoda; Sitti Aminah; Hasdrini Hasdrini; Salman Salman; Hanum Sasmita; Andi Bungawati; Novarianti Novarianti; Ade Irma Yulianti Gunawan; Nurindah Nurindah; Hardin Hardin; Sumiaty Sumiaty; Muliani Muliani; Putu Candriasih; Lisnawati Lisnawati; Aminuddin Aminuddin; Dedi Mahyudin Syam; Christine Christine; Muhammad Yani; Niluh Nita Silfia; Wery Aslinda; Adinda Adinda; Sri Musriniawati Hasan; Diana N. Sinurat; Irawati Tampuyak; Sukmawati Sukmawati; Wijianto Wijianto; Dian Kurniasari; Rugayah Said; Eka S. Riyanto; Hastuti Usman; Sri Restu Tempali; Ansar Ansar; Adhyanti Adhyanti; Elvyrah Faisal; Nurjaya Nurjaya; Kadar Ramadhan; Hamsiah Hamsiah; Dian Mega Listiawati; Sumarni Sumarni; Zainul Zainul
Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022): Januari-Maret
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1078.106 KB) | DOI: 10.33860/pjpm.v3i1.529

Abstract

Banjir bandang yang disertai material lumpur, batu dan kayu menerjang desa Rogo. Puluhan rumah warga tertimbun lumpur setinggi 1-2meter dan tidak layak huni. Dampak yang ditimbulkan seperti kekurangan makanan, air bersih serta kebutuhan dasar lainnya. Peran modal sosial dibutuhkan dalam upaya pemulihan pasca bencana banjir bandang. Upaya melibatkan masyarakat dengan donasi atau bantuan kemanusiaan. Oleh karena jumlah korban banjir bandang cukup besar dan kebutuhan korban banjir bandang yang mendesak maka melalui kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan bantuan kemanusiaan civitas akademika Poltekkes Kemenkes Palu untuk Korban Banjir Bandang Rogo, Kabupaten Sigi provinsi Sulawesi Tengah. Kegiatan penggalangan donasi dilakukan setelah informasi dari media sosial tentang kejadian banjir bandang di Desa Rogo. Pelaksanaan kegiatan dengan penyaluran sembako (Beras, minyak goreng, gula pasir, teh) nasi kuning, buah pisang, sayur-sayuran, Biskuit balita dan ibu hamil, popok, ember dan gayung. Kegiatan penggalangan donasi dan penyalurannya dilaksanakan pada tanggal 05-07 September 2021. Masyarakat Rogo yang terdampak banjir bandang menerima dengan baik bantuan yang diberikan dan pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar.
IMPLEMENTASI KECERDASAN BERBAHASA (VERBAL-LINGUISTIK) BAGI PEBELAJAR Dewi, Nila Sari; Hartiwi, Juni; Sutiwi, Sri; Pradana, Sandi
Khidmah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): Khidmah: Jurnal Pengabdian Masyarakat STIT Tanggamus
Publisher : P3M STIT TANGGAMUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecerdasan berbahasa (Linguistic Intelligence) adalah salah satu dari sembilan kecerdasan majemuk, dimana seseorang dinilai memiliki kecerdasan berbahasa apabila memiliki kemampuan untuk menggunakan bahasa secara efektif. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana cara mengembangkan kecerdasan berbahasa pada anak didik dan strategi pembelajarannya.. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilaksanakan di SMP Sriwijaya Natar, Lampung, yang dilaksanakan pada tanggal 06-07 September 2024. Peserta terdiri dari siswa-siswi di sekolah tersebut dan juga guru-guru yang ingin mengikuti kegiatan ini. Kegiatan ini dapat memberikan masukan dan mengubah pola pikir para guru dari pengajaran yang terpusat pada guru (teacher-centered) dengan metode konvensional menjadi pembelajaran yang terpusat pada siswa (students-centered) dengan beragam strategi pembelajaran Bahasa inggris.
Employing Songs to Improve the Students’ Mastery of Simple Past Tense Hartiwi, Juni; Sutiwi, Sri
LinguaScopes: International Journal of Language Education Vol. 1 No. 2 (2024): LinguaScopes: International Journal of Language Education
Publisher : Madiha Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to find out if songs can help students become more proficient in the simple past tense. Twenty-five ninth-grade students from SMPN 20 Bandar Lampung are the focus of this study. According to the study's findings, pupils' proficiency with the simple past tense considerably increases following treatment. This indicates that songs can be used as an effective learning tool for learning simple past tense.
THE EFFECT OF USING SONG TO THE STUDENTS’ MASTERY OF PRESENT TENSE Hartiwi, Juni; Nurdianti, Desti; Maiza, Masfa; Dewi, Nila Sari; Sutiwi, Sri
EDUCATIONAL : Jurnal Inovasi Pendidikan & Pengajaran Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/educational.v5i2.6546

Abstract

ABSTRACT The low mastery of grammar, especially Present Tense, and low learning motivation are the background of this study, where seventh grade students of SMP Nurul Islam consider grammar as a difficult and boring material. The focus of this study is to test the effectiveness of using song media as an innovative strategy to improve students' mastery of Present Tense. As an important step, this study uses the Classroom Action Research (CAR) method which is implemented in two cycles on 32 students. Each cycle includes the stages of planning, action, observation, and reflection, with data collection through pre-test, post-test, observation sheets, and questionnaires. The main findings show a significant improvement in student learning outcomes. The average student score increased from 7.1 in the pre-test to 8.8 in the post-test of the second cycle, with 100% of students successfully achieving the completion criteria. In addition, the use of songs successfully created a more enjoyable learning atmosphere and increased student active participation. In conclusion, the use of song media has proven to be an effective strategy in improving students' mastery of Present Tense, both from the cognitive and affective aspects.   ABSTRAK Rendahnya penguasaan tata bahasa, khususnya Present Tense, serta motivasi belajar yang rendah menjadi latar belakang penelitian ini, di mana siswa kelas VII SMP Nurul Islam menganggap grammar sebagai materi yang sulit dan membosankan. Fokus penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas penggunaan media lagu sebagai strategi inovatif untuk meningkatkan penguasaan Present Tense siswa. Sebagai langkah penting, penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus pada 32 siswa. Setiap siklus mencakup tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi, dengan pengumpulan data melalui pre-test, post-test, lembar observasi, dan kuesioner. Temuan utama menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada hasil belajar siswa. Nilai rata-rata siswa meningkat dari 7,1 pada pre-test menjadi 8,8 pada post-test siklus kedua, dengan 100% siswa berhasil mencapai kriteria ketuntasan. Selain itu, penggunaan lagu berhasil menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan dan meningkatkan partisipasi aktif siswa. Kesimpulannya, penggunaan media lagu terbukti menjadi strategi yang efektif dalam meningkatkan penguasaan Present Tense siswa, baik dari aspek kognitif maupun afektif.
Causing Factors in Speaking Ability of Students at SMK Satu Nusa 2 Bandar Lampung Swarastuti, Astirini; Sutiwi, Sri; Prasetyo, Rizki Tri
Attractive : Innovative Education Journal Vol. 6 No. 1 (2024): Attractive : Innovative Education Journal
Publisher : CV. Creative Tugu Pena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51278/aj.v6i1.1209

Abstract

This research was made based on the problems at SMK Satu Nusa 2 Bandar Lampung. The writers found the lack of speaking mastery in students and decided to do research related to the factors that affect students' speaking mastery. This research uses qualitative research methods and finally found several factors that affect students' interest in speaking English, namely, mother tongue influence factor, weak mastery of English grammar factor, minimal vocabulary factor, teaching method factor, environmental factor, lack of learning motivation, factors affecting technological development, and psychological factors. Keywords: Speaking Ability, Grammar, Vocabulary, Technological Development
Pelatihan Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Kelas VIII di SMP Sunan Kalijaga Hartiwi, Juni`; Sari Dewi, Nila; Sutiwi, Sri
Khidmah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 01 (2023): Khidmah: Jurnal Pengabdian Masyarakat STIT Tanggamus
Publisher : P3M STIT TANGGAMUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa merupakan alat komunikasi dan sarana untuk menyebarkan informasi dan penguasaan keterampilan bahasa asing menjadi hal penting. Mengingat hampir seluruh media dan alat komunikasi terintegrasi dengan bahasa asing. Dalam pembelajaran bahasa asing diperlukan langkah-langkah kegiatan untuk mencapai pemahaman dan tujuan dari suatu materi. Begitu juga dalam belajar bahasa Inggris, pembelajar atau peserta didik setidaknya memiliki strategi bagaimana belajar bahasa secara efektif dan efisien. Kesempatan siswa dalam berlatih berbicara sangat diperlukan, guru bahasa Inggris berperan penting dalam menciptakan lingkungan kelas komunikatif yang riil, kegiatan autentik dan tugas bermakna, hal ini diyakini dapat meningkatkan pemakaian bahasa lisan. Media sebagai sarana berfungsi menyalurkan pesan-pesan yang disampaikan oleh komunikator kepada komunikan. Secara umum, media yang digunakan dalam berkomunikasi adalah bahasa. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini ditujukan pada siswa siswi kelas VIII di SMP Sunan Kalijaga, Lampung Selatan sebagai bekal kemampuan berbahasa yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
A PRAGMATIC EXAMINATION OF TEACHERS’ SPEECH ACTS IN ENGLISH CLASSROOM INTERACTION Dewi, Nila Sari; Hartiwi, ­Juni; Nurhartanto, Adhi; Sulastri, Sulastri; Nurdianti, Desti; Sutiwi, Sri
KNOWLEDGE: Jurnal Inovasi Hasil Penelitian dan Pengembangan Vol. 5 No. 4 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/knowledge.v5i4.7932

Abstract

The strategic use of language during instruction is essential for creating meaningful interaction between teachers and learners. Forms of communication occurring in the classroom are manifested through speech acts that structure the flow of teaching and learning. Drawing on Searle’s typology, these speech acts may appear as assertives, directives, commissives, expressives, or declarations. This study aims to explore the types and communicative functions of speech acts employed by the teacher in the Speaking 3–Advanced class of the Business and Humanities Study Program at Institut Teknologi Bisnis and Bahasa Dian Cipta Cendikia. Utilizing a qualitative research design, natural classroom interactions were observed and analyzed to capture authentic pedagogical communication. The findings reveal that the teacher produced significantly more utterances than the students, with directive speech acts occurring most frequently. These directives served multiple pedagogical purposes, such as managing classroom procedures, structuring activities, giving instructions, and prompting student responses. The results affirm the teacher’s role not only as a provider of academic content but also as a key manager of classroom discourse through diverse speech act realizations. ABSTRAKPengelolaan bahasa dalam kegiatan pembelajaran memiliki peranan sentral dalam membangun interaksi yang produktif antara guru dan peserta didik. Seluruh bentuk komunikasi di kelas tampak melalui tindak tutur yang digunakan selama proses instruksional berlangsung. Mengacu pada kerangka kategorisasi Searle, tindak tutur dapat diklasifikasikan ke dalam lima bentuk utama, yakni asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklaratif. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengungkap variasi jenis tindak tutur serta fungsi komunikatifnya sebagaimana direalisasikan oleh pengajar pada kelas Speaking 3–Advanced di Program Studi Bisnis dan Humaniora Institut Teknologi Bisnis dan Bahasa Dian Cipta Cendikia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi langsung terhadap interaksi kelas yang berlangsung secara alami. Berdasarkan hasil temuan, guru mendominasi produksi ujaran dibandingkan mahasiswa. Tindak tutur direktif muncul dengan persentase tertinggi dan berperan dalam mengarahkan kegiatan, menjaga alur pembelajaran, memberikan instruksi, serta memandu tanggapan mahasiswa. Hasil ini menunjukkan bahwa peran guru tidak terbatas pada penyampaian materi, tetapi juga sebagai pengatur interaksi dan pengendali dinamika kelas melalui penggunaan variasi tindak tutur.