Wahyul Amien Syafei
Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang Jl. Prof Sudharto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia

Published : 46 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

IMPLEMENTASI TEKNOLOGI RFID PADA SISTEM PINTU GESER OTOMATIS SEBAGAI AKSES MASUK LABORATORIUM DALAM SISTEM MULTI AKSES KARTU MAHASISWA Socaningrum, Joanna Francisca; Syafei, Wahyul Amien; Darjat, Darjat
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 2, NO. 4, DESEMBER 2013
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.718 KB) | DOI: 10.14710/transient.2.4.961-966

Abstract

Abstrak Saat ini terdapat berbagai aplikasi dari kemajuan teknologi yang telah diciptakan dan menggantikan sistem konvesional. Salah satu contohnya adalah sistem RFID (Radio Frequency Identification). Sistem RFID kini telah banyak digunakan baik sebagai perangkat sistem keamanan ruangan, pengecekan barang, maupun sebagai media untuk melakukan presensi harian dalam area perkantoran. Dengan adanya sistem RFID ini diharapkan seseorang dapat melakukan berbagai kegiatan secara lebih cepat, efektif, dan aman. Tugas Akhir bertujuan untuk membuat suatu sistem multi akses kartu mahasiswa yang memanfaatkan RFID sebagai media akses untuk beberapa aplikasi sekaligus. Dalam sistem ini tag RFID digunakan sebagai kartu mahasiswa yang dapat digunakan untuk melakukan presensi perkuliahan, melakukan akses masuk ruang laboratorium dan akses parkir. Perangkat keras yang dibuat, hanya mewakili fungsi sistem RFID sebagai akses masuk ruang laboratorium, sedangkan untuk kedua fungsi lainnya hanya ditampilkan dalam bentuk simulasi program komputer yang terintergrasi dengan sistem RFID. Dalam perancangan perangkat keras, rangkaian reader RFID dan driver motor terhubung dengan rangkaian mikrokontroler yang berfungsi sebagai pengendali motor untuk dapat membuka maupun menutup pintu secara otomatis.Dari hasil pengujian fungsi sistem RFID sebagai akses masuk ruang laboratorium secara keseluruhan sudah sesuai dengan algoritma yang diinginkan. Hanya tag yang nomor serinya sudah diregistrasikan ke dalam RFID reader yang dapat melakukan akses untuk membuka pintu laboratorium, melakukan presensi perkuliahan, maupun melakukan akses parkir. Kata kunci : RFID, reader, tag, multi akses  Abstract Nowadays, various applications of the technology have been created to replace the conventional system. One of the emerging technology is RFID system (Radio Frequency Identification). RFID may be implemented for several applications such as security, inventory detection or access control in the office area. RFID allows users to do activities in a quick, effective and more secured way. The aim of this final assignment is to build a multi-access system using student card which implements RFID as a media for various applications. In this system RFID tag in the form of student card is applied for attending class, accessing laboratory room and parking area. Hardware is built only for representing laboratory room access application while the two others represented by computer simulation program that integrated to RFID system. For hardware, RFID reader and motor driver is integrated to microcontroller which is used as motor control center to open and close the door automatically. The test result shows that the function of RFID system as an access for the laboratory room is generally matched with the algorithm. Only the tag with serial number registered into RFID reader has the access to open the door of laboratory, attending class and parking. Keywords: RFID, reader, tag, multi access
PERANCANGAN PROTOTIPE SISTEM GERBANG TOL CERDAS BERBASIS RFID DAN NOTIFIKASI PEMBAYARAN VIA SOCIAL MESSENGER Fatkhurrahman, Muhammad Arief; Syafei, Wahyul Amien; Darjat, Darjat
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 6, NO. 4, DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (924.958 KB) | DOI: 10.14710/transient.6.4.690-697

Abstract

Jalan tol merupakan jalan yang dirancang untuk bebas hambatan. Pada perkembangannya, jalan tol kini juga mengalami kemacetan, terutama pada waktu pulang-pergi kerja. Salah satu penyebab kemacetan ini adalah sistem pembayaran di gerbang tol yang memakan waktu. Gerbang Tol Otomatis, sebuah sistem Electronic Toll Collection yang diterapkan di Indonesia, belum dapat mengatasi masalah ini. Ini disebabkan pengguna jalan tol masih harus menempelkan kartu ke alat pembaca kartu elektronik untuk melakukan transaksi, sehingga kendaraan tetap harus berhenti sejenak. Selain itu, bukti pembayaran masih menggunakan kertas tercetak yang sebagian besar hanya dibuang dan akhirnya menjadi sampah di sekitar gerbang tol. Penelitian ini bertujuan untuk merancang prototipe sistem Gerbang Tol Cerdas berbasis teknologi RFID dan notifikasi pembayaran melalui social messenger. Hasil dari pengujian prototipe sistem Gerbang Tol Cerdas ini menunjukkan bahwa sistem mampu melayani kendaraan melaju melewati gerbang tol dengan kecepatan hingga 40 km/jam dengan jarak antara gerbang tol dan kendaraan sejauh 3 meter. Notifikasi pembayaran berhasil dikirim kepada smartphone pelanggan melalui social messenger Telegram dalam waktu 22,7 detik setelah kendaraan terdeteksi. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi kemacetan di gerbang tol karena tidak ada lagi kendaraan berhenti saat memasuki gerbang tol dan menghilangkan penggunaan kertas sebagai pembayaran tercetak sehingga lebih hemat.
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI POLIKLINIK Bagaskara, R. Edith Indera; Syafei, Wahyul Amien; Isnanto, R. Rizal
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 1, NO. 4, DESEMBER 2012
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.865 KB) | DOI: 10.14710/transient.1.4.348-354

Abstract

Abstrak Poliklinik adalah salah satu unit pelayanan masyarakat yang bergerak pada bidang kesehatan. Sebuah poliklinik yang menawarkan fasilitas perawatan kesehatan yang di khususkan untuk perawatan pasien rawat jalan. Tujuan utama dari Poliklinik adalah melayani para pasien yang akan berobat dan merupakan kegiatan utama, untuk itu penyediaan informasi yang dapat mendukung dan meningkatkan sistem sangatlah di butuhkan. Sistem informasi yang berbasis komputer akan sangat berbeda dengan sistem informasi yang dilakukan secara manual. Pengolahan data yang masih manual, cara kerjanya akan sangat lambat dan membutuhkan waktu yang cukup untuk dapat menyelesaikannya.Perancangan sistem informasi ini dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai basis datanya. Pengelolaan data di poliklinik merupakan salah satu komponen yang penting dalam mewujudkan suatu sistem informasi di poliklinik. Pengelolaan data secara manual, mempunyai banyak kelemahan, selain membutuhkan waktu yang lama, keakuratannya juga kurang dapat diterima, diharapkan dengan sistem informasi ini pengelolaan data dengan cara manual dapat digantikan secara komputerisasi. Kata kunci: Sistem Informasi, PHP, MySQL Abstract Polyclinic is one of the community service unit that operates in the field of health. A clinic that offers health care facilities that specialize to outpatient care. The main goal of the clinic is to serve the patient to be treated, and is the main activity, for the provision of information to support and improve the system is in need. Computer-based information system will be very different from the information system is done manually. Data processing is still manual, how it works will be very slow and takes time to be able menyelesaikannya.Perancangan information system was created with the PHP programming language and MySQL as database. Data management in the clinic is one important component in establishing an information system in the clinic. Management of data manually, has many drawbacks, besides take a long time, its accuracy is also less acceptable, expected with data management information system is to be replaced by a computerized manual. Keywords: Information Systems, PHP, MySQL
DESAIN ANTARMUKA PEMANTAUAN DAN PENGOLAHAN BASIS DATA PADA IDENTIFIKASI GOLONGAN KENDARAAN JALAN TOL BERBASIS RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION (RFID) Prayogi, Ahmad Siddik; Syafei, Wahyul Amien; Darjat, Darjat
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 5, NO. 1, MARET 2016
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.408 KB) | DOI: 10.14710/transient.5.1.8-14

Abstract

Pembuatan jalan tol atau jalan bebas hambatan merupakan salah satu solusi untuk mengurangi kemacetan. Sistem pembayaran tol yang masih manual menyebabkan menumpuknya antrean kendaraan pada titik gerbang tol. Teknologi informasi dapat mempersingkat waktu pembayaran, salah satunya adalah dengan memanfaatkan Radio Frequency Identification (RFID). Tugas Akhir ini membuat perangkat lunak antarmuka yang mengintegrasikan antara RFID, ArduinoMega 2560, dan PC. Sistem ini melakukan pemantauan pada gerbang tol dan pengolahan basis data kendaraan. Sistem mengidentifikasi golongan kendaraan yang melewati gerbang tol dengan cara mencocokan kode tag kendaraan dengan basis data pada komputer/sistem. Selanjutnya sistem mengurangi saldo pengguna sesuai dengan golongan kendaraan. Perangkat lunak ini mempunyai tiga aplikasi program yang berbeda berdasarkan tiga skenario user yaitu user admin, user agen saldo, dan user super admin. Cyclomatic complexity digunakan untuk menguji logika tiap path program untuk menghasilkan nilai kompleksitas program tersebut. Kompleksitas tertinggi pada program ini adalah V(G)= 7 yaitu pada fungsi pembuatan laporan. Nilai kompleksitas ini masih dapat diterima. Selanjutnya waktu layanan pembayaran dengan menggunakan sistem RFID dibandingkan dengan pembayaran secara manual dengan operator. Hasil yang didapatkan adalah waktu rata-rata layanan menggunakan sistem RFID sebesar 3,699 detik dan secara manual sebesar 9,777 detik.
Analisa Tingkat Penerimaan Pengguna Terhadap Aplikasi SIMPUS dengan Metode Technology Acceptance Model (TAM) Sri Mulyono; Wahyul Amien Syafei; Retno Kusumaningrum
JOINS (Journal of Information System) Vol 5, No 1 (2020): Edisi Mei 2020
Publisher : Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2372.674 KB) | DOI: 10.33633/joins.v5i1.3277

Abstract

Penelitian ini bertujuan melakukan Analisa Tingkat Penerimaan PenggunaTerhadap pengguna Apikasi Sistem Informasi Manajemen Puskesmas SIMPUS dengan metode TAM. Variabel yang digunakan yaitu persepsi tentang kemudahan (Perseive ease of use), Persepsi terhadap kemanfaatan (Perceived Usefulness), Sikappenggunaan (Attitude Toward Using), Perilaku untuk tetap menggunakan (Behavioral Intention To Use), Kondisi nyata pengguna sistem (Actual System Usage).Bahan dan alat penelitian adalah Aplikasi SIMPUS.Teknik pengumpulan data dengan observasi dan penyebaran kuisioner tertutupsejumlah 110 kuisioner kepada 110 pengguna aplikasi SIMPUS sebagai sampel.Hasil penelitian menunjukan pada data  keenam variable berdistribusi normal (nilai Sig > 0.05) yaitu X1  (p= 0,172), X2 (p=0,171), X3 (p=0,143), X4 (p=0,117), X5 (p=0,062), Y (p=0,592).Hasil Uji Linearitas dengan menggunakan uji Durbin Watson menunjukkan bahwa tidak auto korelasi atau asumsi terpenuhi bahwa fungsi linier yaitu nilai statistic Durbin Watson (1,722) terletak diantara nilai table Durbin Watson (1,703) dan 4 – DU (2,291).Hasil Uji multikolinieritas menunjukkan bahwa tidak ada satu pun variable bebas yang memiliki nilai VIF(variance inflation factor) lebih dari 10 atau nilai toleransi kurang dari 0,10.  Dan nilaiFhitung =91,469>Ftabel=2,65 atau nilai p<0,05.Variabel  X1, X2, X3,X4, X5berpengaruh secara simultan atau bersama – sama dan signifikan terhadap penerimaan SIMPUS.Kesimpulan aspek persepsi kemudahan, persepsi kegunaan,sikap menggunakan, memberikan pengaruh nyata terhadap penerimaan SIMPUS. Sedangkan niat perilaku menggunakan, penggunaan SIMPUS sesungguhnya tidak berpengaruh terhadap penerimaan SIMPUS.
SISTEM INFORMASI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT OLEH DOSEN DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO Valentina Samaya Sari Dewi; Aghus Sofwan; Wahyul Amien Syafei
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 10, NO. 2, JUNI 2021
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transient.v10i2.284-291

Abstract

Sebuah proses bisnis tanpa adanya sistem informasi memliki banyak keterbatasan. Khususnya keterbatasan interaksi antar aktor bagian dari sistem secara efektif pada organisasi yang beranggotakan banyak orang. Sistem informasi menghapuskan keterbatasan interaksi antar anggota pada suatu proses bisnis dan memberikan fleksibilitas untuk mengakses data dari proses bisnis bersangkutan. Sistem informasi pengabdian kepada masyarakat para dosen Fakultas Teknik Universitas Diponegoro ini bertujuan untuk meningkatkan interaksi antar dosen dan aktor pada sistem. Proses perancangan sistem telah melewati tahap analisis, desain, dan implementasi sistem. Desain sistem yang dilakukan berupa desain database, pembuatan Business Process Modelling Notation (BPMN), Unified Modelling Language (UML), desain tampilan, serta hirarki menu dari sistem. Hasil pengujian dari sistem yang telah dibuat dengan desain tersebut menunjukkan bahwa sistem telah dapat menampung, mengolah, dan memvisualisasikan data. Dengan begitu sistem telah dapat digunakan untuk memaksimalkan efisiensi dari berjalannya bisnis proses pengabdian dosen pada Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.
IMPLEMENTASI TEKNIK WEB SCRAPING DAN FITUR DATA EKSTERNAL PADA SISTEM INFORMASI DOSEN PENELITIAN DAN PENGABDIAN DOSEN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO Dionis Balan Pratama; Aghus Sofwan; Wahyul Amien Syafei
Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro TRANSIENT, VOL. 10, NO. 2, JUNI 2021
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transient.v10i2.292-299

Abstract

Dalam rangka mengoptimalkan hasil pelaksanaan penelitian dan pengabdian di lingkungan fakultas Teknik Universitas Diponegoro, dosen dan mahasiswa membutuhkan peran publikasi ilmiah. Publikasi ilmiah dapat menjadi sebuah panduan yang dapat digunakan sebagai referensi untuk penelitian dan pengabdian serupa atau di wilayah yang sama. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dibuat sebuah fitur data eksternal yang memanfaatkan teknik web scraping untuk diimplementasikan pada Sistem informasi penelitian dan pengabdian dosen Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, yang akan memfasilitasi kebutuhan publikasi ilmiah yang terkait dengan penelitian atau pengabdian dosen. Pada pengujian validasi data hasil scraping, informasi-informasi yang berhasil di scrap telah sesuai dengan hasil yang diharapkan. Pada pengujian performa aplikasi web scraping, akan dibandingkan kinerja lama eksekusi dan penggunaan memori antara library scraping yang dipakai saat ini, yaitu BeautifulSoup, dengan library scraping lainnya, yaitu Scrapy dan Selenium. Hasil pengujian ini menyatakan bahwa BeautifulSoup menjadi library scraping tercepat sekaligus terhemat, dengan Scrapy diurutan kedua dan Selenium diurutan ketiga. Pada pengujian fitur data eksternal dengan menggunakan metode black box testing, hasil yang didapat telah sesuai dengan hasil yang di harapkan
IMPLEMENTASI DEKODER MIMO BERBASIS METODE K-BEST PADA WLAN 802.11n Ardea Satya Hasnanta; Wahyul Amien Syafei; Imam Santoso
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 16, No 4 (2014): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (540.779 KB) | DOI: 10.12777/transmisi.16.4.175-181

Abstract

Abstrak   Wireless Local Area Network (WLAN) 802.11n adalah teknologi jaringan nirkabel yang digunakan untuk komunikasi data dengan throughput maksimum 600 Mbps. Ciri utama pada standar 802.11n adalah penerapan teknik Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) dan Multiple Input Multiple Output (MIMO). Kinerja dekoder linier pada 802.11n sangat rendah jika dibandingkan Maximum Likelihood Detection (MLD), yang merupakan dekoder dengan kinerja optimal tapi memiliki kompleksitas tinggi. Pada penelitian kali ini akan diimplementasikan metode deteksi K-best pada MIMO dekoder WLAN 802.11n untuk meningkatkan kinerja sistem sebelumnya yang menggunakan teknik Zero Forcing (ZF) dan Minimum Mean Square Error (MMSE). Simulasi sistem dilakukan pada kanal model TGn channel B pada konfigurasi antena 2x2, orde modulasi QPSK, 16QAM, 64QAM. Parameter pembanding adalah nilai BER dengan target   10-4 terhadap SNR, dan perbandingan kompleksitas tiap dekoder. Dari hasil simulasi didapat kesimpulan bahwa detektor K-best memiliki kinerja mendekati MLD, rata – rata berselisih 1 dB. Kinerja dekoder       K-best juga lebih baik dibanding dekoder ZF dan MMSE, yaitu rata-rata berselisih 12 dB terhadap ZF dan 8 dB terhadap MMSE. Rasio kompleksitas K-best terhadap MLD akan menurun secara signifikan tergantung jumlah antena pemancar (NTx) dan jenis modulasi yang digunakan, yaitu dari 46,9 % pada QPSK  hingga 5,27  % pada 64 QAM untuk NTx=2.   Kata Kunci : IEEE WLAN 802.11n, MIMO, OFDM, metode K-best.     Abstract   Wireless Local Area Network (WLAN) 802.11n is wireless network technology for data communication with 600 Mbps maximum throughput. The main feature of 802.11n standard are implementation of Orthogonal Ferquency Divison Multiplexing (OFDM) and Multiple Input Multiple Output (MIMO) technique. Performance of linear decoder on 802.11n  is very low than Maximum Likelihood detection (MLD),which has the most optimal performance but with very high complexity. This final project conduct research to implementing  K-best detection method on MIMO decoder of WLAN 802.11n to increase system performance of preceding MIMO decoding method i.e Zero Forcing (ZF), Minimum Mean Square Error (MMSE). Simulation is done under TGn channel B, 2x2 MIMO configuration in QPSK, 16QAM, 64QAM modulation order. Compared parameter are value of BER with target 10-4 versus SNR and  complexity of each decoder. The result shown, K-best detector gives near-MLD performance, and only degrade 1 dB. K-best decoder performance also better than ZF and MMSE decoder that has average odds of 12 dB to 8 dB against  ZF and MMSE. Complexity ratio of K-best to MLD  will significantly decrease as increasement of Transmitter antenna (NTx) and Modulation Scheme, that is from 46,9 %  for QPSK to 5,27 % for 64 QAM in NTx =2. Keyword : IEEE WLAN 802.11n, MIMO, OFDM, K-best Method
IMPLEMENTASI DEKODER MIMO BERBASIS DETEKSI SPHERE PADA WLAN 802.11n Anky Setyadewa; Wahyul Amien Syafei; Imam Santoso
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 14, No 3 (2012): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.912 KB) | DOI: 10.12777/transmisi.14.3.78-84

Abstract

Abstrak Wireless LAN adalah suatu teknologi nirkabel yang berbasis OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing) dan MIMO (Mutiple Input Multiple Output) yang dapat digunakan untuk komunikasi data. Peningkatan permintaan pengguna sistem Wireless LAN juga menyebabkan peningkatan pengembangan Wireless LAN. Standard dari Wireless LAN adalah IEEE802.11a/b/g dan IEEE802.11n yang menggunakan teknik OFDM dan MIMO untuk meningkatan laju data tanpa memerlukan tambahan bandwidth. Tujuan dari paper ini adalah untuk mengimplementasikan algoritma deteksi Sphere pada simulator WLAN 802.11n pada bagian MIMO blok decoder. Parameter yang diamati adalah nilai BER vs SNR (signal to Noise Ratio). Hasil yang diharapakan adalah kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan algoritma deteksi linear (MMSE, ZF) dan algoritma deteksi optimal, MLD. Pada MCS 13 untuk nilai BER 10-4, hasil simulasi menunjukkan bahwa metode ZF, MMSE, MLD dan SD mencapainya pada SNR 44 dB, 42 dB, 31 dB dan 33 dB. Sedangkan pada MCS 14, keempat metode mencapai nilai BER 10-4 pada SNR 46 dB, 44 dB, 31 dB dan 33 dB. Dan pada MCS 15 akan mencapai nilai BER 10-4 pada SNR 55 dB, 53 dB, 36,5 dB dan 39,5 dB. Dibandingkan dengan MLD, algoritma deteksi Sphere akan bernilai lebih besar tetapi dengan kompleksitas yang lebih sedikit. Kata Kunci : WLAN 802.11n, MIMO, OFDM, decoding, Sphere Detektor, BER
Simulasi Algoritma Rerouting dan Prosedur Contention Controller pada Sistem Penyambungan ATM Yudhitya Sorrenti; Wahyul Amien Syafei; Imam Santoso
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 11, No 3 (2009): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.996 KB) | DOI: 10.12777/transmisi.11.3.129-133

Abstract

An ATM (Asyncronous Transfer Mode) switching system is designed to operate at high speeds and can serve a variety of traffic type with quality services. One of the technology could improve the performance of an ATM connection is rerouting algorithm include Controller Contention procedure as the procedure of operation. Rerouting algorithm is an algorithm that is able to overcome the routing conflict at a certain level, and restore the routing according to destination address. Contention Procedure Controller is a controller that is located in the connection element is used to determine the route, can proceed or not. This procedure is found on the rerouting algorithm using Banyan networks that have a single point in the framework of connections in ATM switching. In this research a simulation was designed to simulate the rerouting algorithm both without conflict and with conflict at various levels. Controller Contention Procedure aims to provide a detailed description when conflicts occur in switching elements and the duty to select ATM routing cells based on its RNS value. This procedure should refer to the rerouting algorithm and generate output according to the algorithm. Keywords: rerouting algorithm, Contention Controller, ATM switching, Banyan network.