Tavi Supriana
Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan 20155, Indonesia

Published : 50 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN DAN PERSEPSI NELAYAN TERHADAP PROGRAM PENINGKATAN PENDAPATAN Esron Lubis; Tavi Supriana; Asmi Tiurland Hutajulu
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 3, No 10 (2014): Vol 3 No. 10 Oktober 2014
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh modal kerja, pengalaman, dan harga jual terhadap pendapatan nelayan, mengetahui progam-program peningkatan pendapatan yang dilakukan pemerintah di daerah penelitian, menganalisis persepsi nelayan terhadap program peningkatan yang dilakukan pemerintah. Metode penentuan daerah penelitian ditentukan secara purposive yaitu di desa Bogak dengan jumlah populasi nelayan sebanyak 1718 orang. Penarikan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling,yaitu sampel diambil sebanyak 40 sampel, yang terdiri atas 25 sampel yang tidak dapat program dan 15 sampel yang dapat program. Metode analisis yag digunakan adalah analisis deskriptif, analisis skala likert, dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan nelayan, sedangkan variabel pengalaman dan harga jual tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan nelayan. Program peningkatan pendapatan yang ada di desa Bogak adalah Bantuan Langsung Masyarakat Pengembangan Usaha Mina Pedesaan Perikanan Tangkap (BLM PUMP). Persepsi nelayan yang tidak dapat program BLM PUMP terhadap program PUMP adalah 93,33 % negatif dan 6,67 % positif sedangkan persepsi nelayan yang dapat program adalah 73,3 % positif dan 26,7 % negatif. Jadi dapat disimpulkan Persepsi nelayan terhadap program BLM PUMP adalah negatif.     Kata kunci : Modal, pendapatan nelayan, program, persepsi
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN DAN PERSEPSI NELAYAN TERHADAP PROGRAM PENINGKATAN PENDAPATAN Johannes P Munthe; Tavi Supriana; Siti Khadijah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 1 (2015): Volume 4 No. 1 Januari 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh modal kerja, jumlah tenaga kerja, pengalaman, teknologi, jarak tempuh dan harga jual terhadap pendapatan nelayan, mengetahui progam-program peningkatan pendapatan yang dilakukan pemerintah di daerah penelitian, menganalisis persepsi nelayan terhadap program peningkatan yang dilakukan pemerintah. Metode penentuan daerah penelitian ditentukan secara purposive yaitu di Desa Percut dengan jumlah populasi nelayan sebanyak 747 orang. Penarikan sampel dilakukan dengan metode slovin, yaitu sampel diambil sebanyak 88 sampel, yang terdiri atas 10 sampel yang tidak dapat program dan 10 sampel yang dapat program. Metode analisis yag digunakan adalah analisis deskriptif, analisis skala likert, dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel teknologi dan jarak tempuh berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan nelayan, sedangkan variabel modal, jumlah tenaga kerja, pengalaman dan harga jual tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan nelayan. Program peningkatan pendapatan yang ada di desa Percut adalah Bantuan Langsung Masyarakat Pengembangan Usaha Mina Pedesaan Perikanan Tangkap (BLM PUMP). Persepsi nelayan yang tidak dapat program BLM PUMP terhadap program PUMP adalah 90% negatif dan 10% positif sedangkan persepsi nelayan yang dapat program adalah 70% positif dan 30% negatif. Jadi dapat disimpulkan Persepsi nelayan terhadap program BLM PUMP adalah negatif. Kata kunci : pendapatan nelayan, program, persepsi
ANALISIS KOMPARASI KONTRIBUSI SEKTOR PERTANIAN TERHADAP PDRB (PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO) ANTAR PROVINSI DI INDONESIA Annisa Azzahra; Tavi Supriana; Siti Khadijah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 3 (2015): Volume 4 No.3 Maret 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian adalah (1) Untuk mengetahui kontribusi Sektor Pertanian terhadap PDRB di setiap provinsi di Indonesia, (2) Untuk mengidentifikasi bagaimana peran suatu  Sektor Pertanian di setiap provinsi di Indonesia, (3) Untuk menganalisis komparasi kontribusi Sektor Pertanian terhadap PDRB antar provinsi di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan : Metode deskriptif,  Metode analisis Location Quotion (LQ), Metode analisis tabulasi sederhana.   Hasil penelitian menunjukkan (1) Sektor Pertanian memberikan kontribusi paling besar terhadap PDRB di 20 provinsi di Indonesia, sementara pada 13 provinsi lain Sektor Pertanian tidak berkontribusi besar, yaitu: Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Tengah, Provinsi DI Yogyakarta, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Banten, Provinsi Bali, Provinsi Kalimantan Timur, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua; (2) Sektor Pertanian merupakan sektor unggulan di 29 provinsi di Indonesia pada periode 2004-2012. Ada empat provinsi yang Sektor Pertanian bukan merupakan sektor unggulan, yaitu: Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Banten, dan Provinsi Kalimantan Timur; (3) Kontribusi Sektor Pertanian di provinsi-provinsi yang termasuk sektor unggulannya Sektor Pertanian, yang memiliki nilai LQ tertinggi yaitu Provinsi Sulawesi Barat sebesar 4,17.   Kata kunci: Analisis Komparasi, Kontribusi, PDRB Sektor Pertanian.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN NELAYAN R. Gosyen C. H; Tavi Supriana; Hasman Hasyim
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 7 (2015): Volume 4 No. 7 Juli 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.01 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh modal kerja, pengalaman, jumlah tenaga kerja dan harga jual terhadap pendapatan nelayan, mengetahui progam-program peningkatan pendapatan yang dilakukan pemerintah di daerah penelitian, mengetahui perbandingan pendapatan nelayan yang tidak mendapat program bantuan pemerintah dengan nelayan yang mendapat program bantuan pemerintah. Daerah penelitian ditentukan secara purposive random sampling yaitu di Desa Jaring Halus, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat. Penarikan sampel dilakukan dengan metode Accidental Sampling, yaitu sampel diambil sebanyak 50 sampel, yang terdiri atas 40 sampel yang tidak dapat program dan 10 sampel yang dapat program. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, uji beda rata-rata independent sample t test, dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel modal dan pengalaman berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan nelayan, sedangkan variabel tenaga kerja dan harga jual tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan nelayan. Rata-rata pendapatan untuk nelayan yang mendapat program bantuan pemerintah adalah 26123.50 dan untuk nelayan yang tidak mendapat program bantuan pemerintah adalah 22671.50, artinya bahwa rata-rata pendapatan nelayan yang mendapat program bantuan pemerintah lebih tinggi daripada rata-rata pendapatan nelayan yang tidak mendapat program bantuan pemerintah. Kata kunci : Modal, pendapatan nelayan, program, Desa Jaring Halus
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERSEDIAAN BERAS DAN JAGUNG DI PROVINSI SUMATERA UTARA Wenny Mahdalena L.G; Tavi Supriana; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 8 (2015): Volume 4 No. 8 Agustus 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.272 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketersediaan beras dan jagung di Provinsi Sumatera Utara. Metode analisis data yang digunakan adalah model regresi linear berganda. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa ketersediaan beras dan jagung memiliki trend positif yang berarti ketersediaan beras dan jagung mengalami peningkatan. Ketersediaan beras di Sumatera Utara secara serempak dipengaruhi oleh harga beras domestik, harga beras impor, harga kedelai domestik, luas panen jagung, konsumsi beras, dan  jumlah tenaga kerja di sektor pertanian. Ketersediaan beras di Sumatera Utara secara parsial dipengaruhi oleh harga beras domestik, harga kedelai domestik, konsumsi beras, dan jumlah tenaga kerja di sektor pertanian, dan secara parsial tidak dipengaruhi oleh harga beras impor dan luas panen jagung. Ketersediaan jagung di Sumatera Utara secara serempak dipengaruhi oleh luas panen jagung, harga jagung domestik, jumlah penduduk, tenaga kerja di sektor pertanian, dan nilai tukar. Ketersediaan jagung di Sumatera Utara secara parsial dipengaruhi oleh luas panen dan harga domestik, dan secara parsial tidak dipengaruhi oleh jumlah penduduk, tenaga kerja, dan nilai tukar rupiah.   Kata Kunci : Ketersediaan Beras, Ketersediaan Jagung
ANALISIS KORELASI EKSPOR DAN IMPOR BEBERAPA KOMODITI SEKTOR PERTANIAN DENGAN PEREKONOMIAN SUMATERA UTARA Nadia Safitri; Tavi Supriana; Luhut Sihombing
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 8 (2015): Volume 4 No. 8 Agustus 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.013 KB)

Abstract

  ABSTRAK Ekspor maupun impor merupakan faktor penting dalam merangsang pertumbuhan ekonomi suatu negara. Ekspor dan impor akan memperbesar kapasitas konsumsi suatu negara, meningkatkan output dunia serta menyajikan akses ke sumber-sumber daya yang langka dan pasar-pasar internasional yang potensial untuk berbagai produk ekspor yang mana tanpa produk-produk tersebut maka negara-negara miskin tidak akan mampu mengembangkan kegiatan dan kehidupan perekonomian nasionalnya. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis korelasi nilai total ekspor, nilai total ekspor pertanian dan nilai ekspor komoditi utama sektor pertanian dengan Produk Domestik Regional Bruto Sumatera Utara; untuk menganalisis korelasi nilai total impor, nilai total impor sektor pertanian dan nilai impor komoditi utama sektor pertanian dengan Produk Domestik Regional Bruto Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis korelasi dengan menggunakan alat SPSS 20 (Statistical Package for Social Science). Data yang digunakan adalah data ekspor, impor, ekspor sektor pertanian, impor sektor pertanian dan Produk Domestik Regional Bruto Sumatera Utara atas dasar harga konstan tahun 1996-2013. Hasil penelitian menunjukan terdapat korelasi yang nyata dan positif antara nilai total ekspor, nilai total ekspor komoditi sektor pertanian, nilai FOB Lemak & minyak nabati, getah karet alam, kopi, coklat dengan Produk Domestik Regional Bruto Sumatera Utara; terdapat korelasi yang nyata dan positif antara nilai total impor, nilai total impor komoditi sektor pertanian, nilai CIF Biji & Buah mengandung Minyak dan Tepung Gandum dan Meslin dengan Produk Domestik Regional Bruto Sumatera Utara. 3 Kata Kunci : ekspor impor, komoditi sektor pertanian, Produk Domestik Regional Bruto
ANALISIS ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH DAN PREDIKSI PRODUKSI DAN KONSUMSI BERAS DI KABUPATEN DELI SERDANG M. Sidik Pramono; Tavi Supriana; Sinar Indra Kusuma
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 10 (2015): Volume 4 No. 10 Oktober 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.238 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk: menganalisis laju alih fungsi lahan sawah di Kabupaten Deli Serdang; menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya alih fungsi lahan sawah di Kabupaten Deli Serdang; dan melakukan prediksi produksi dan konsumsi beras tahun 2015-2020 di Kabupaten Deli Serdang. Metode penentuan daerah penelitian secara sengaja (purposive). Data yang dikumpulkan terdiri dari data sekunder dan primer. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 30 orang. Sampel yang digunakan adalah petani padi sawah yang pernah melakukan alih fungsi lahan sawah dan petani yang pernah menjual lahan sawah. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan metode peramalan (forecasting). Hasil penelitian menunjukkan dalam kurun waktu sembilan tahun terakhir (tahun 2006-2014) luas lahan sawah telah berkurang sebesar 1.226 ha atau 2,51%. Alih fungsi lahan sawah menjadi komoditi lain dipengaruhi oleh irigasi yang kurang baik sebesar 73% dan teknik budidaya komoditi pengganti lebih mudah sebesar 27%. Penyebab petani menjual lahan sawah adalah harga yang ditawarkan tinggi (Rp 60.000.000-Rp 100.000.000 per rante) sebesar 40%, kebutuhan mendesak sebesar 20%, lokasi proyek sebesar 33%, dan lahan yang dimiliki terlalu kecil sebesar 7%. Jenis lahan sawah yang dialih fungsikan dan dijual adalah lahan sawah tadah hujan sebesar 53% dan lahan sawah irigasi sebesar 47%. Produksi beras dan konsumsi beras pada tahun 2015 sampai tahun 2020 mengalami tren kenaikan. Perbandingan produksi beras dan konsumsi beras Kabupaten Deli Serdang  menunjukan bahwa produksi beras masih mampu memenuhi kebutuhan konsumsi penduduk.     Kata Kunci: Alih Fungsi Lahan Sawah, Analisis Forecasting.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN SERTA PERSEPSI NELAYAN TERHADAP PROGRAM PENINGKATAN PENDAPATAN NELAYAN OLEH PEMERINTAH ( Studi Kasus : Kelurahan Bagan Deli, Kec.Medan Belawan, Kota Madya Medan) Roy Asido Sianturi; Rahmanta Ginting; Tavi Supriana
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 11 (2015): Volume 4 No. 11 November 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.313 KB)

Abstract

    ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal kerja, jumlah tenaga kerja, pengalaman kerja, dan harga jual terhadap pendapatan nelayan, mengetahui progam-program peningkatan pendapatan yang dilakukan pemerintah di daerah penelitian, menganalisis persepsi nelayan terhadap program peningkatan yang dilakukan pemerintah. Daerah penelitian ditentukan secara purposive yaitu di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Kotamadya Medan dengan Populasi nelayan sebanyak 1.528 orang nelayan. Penarikan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling yaitu sampel diambil sebanyak 40 sampel. Metode analisis yag digunakan adalah analisis regresi linier berganda dan analisis skala likert. Hasil penelitian menunjukkan, variabel Modal kerja berpengaruh negatif, variabel Tenaga kerja berpengaruh positif dan signifikan, variabel Pengalaman berpengaruh positif tetapi tidak signifikan dan variabel Harga jual berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pendapatan Nelayan. Program peningkatan pendapatan yang ada di Kelurahan Bagan Deli adalah Bantuan Langsung Masyarakat Pengembangan Usaha Mina Pedesaan Perikanan Tangkap (BLM PUMP). Persepsi nelayan yang tidak dapat program BLM PUMP terhadap program PUMP adalah 90 % negatif, 10 % adalah positif sedangkan persepsi nelayan yang dapat program adalah 70 % positif dan 30 % negatif. Jadi dapat disimpulkan Persepsi nelayan terhadap program BLM PUMP adalah negatif. Kata kunci : modal kerja, jumlah tenaga kerja, pengalaman, harga jual, pendapatan nelayan, program, persepsi
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LUAS LAHAN SAWAH DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI Praja Sembiring; Tavi Supriana; Siti Khadijah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 12 (2015): Volume 4 No. 12 Desember 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.417 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis besarnya pengaruh Produktivitas Padi, Harga Padi dan Harga Kelapa Sawit terhadap luas lahan sawah di Kabupaten Serdang Bedagai. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series data tahun 2008-2014 (7 tahun). Metode analisis yang digunakan adalah Metode Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Variabel produktivitas Padi dan harga padi berpengaruh positif dan signifikan terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi luas lahan sedangkan harga kelapa sawit berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi luas lahan sawah. Kata Kunci : Luas lahan, produktivitas padi, harga padi dan harga kelapa sawit
ANALISIS KOMPARASI PENGGUNAAN DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA USAHATANI PADI ORGANIK DAN PADI NON ORGANIK Harley Hutagaol; Tavi Supriana; Salmiah Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan pencurahan tenaga kerja dalam keluarga dan tenaga kerja luar keluarga pada usahatani padi organik dan padi non organik, perbedaan produktivitas tenaga kerja padi organik dan padi non organik, perbedaan biaya tenaga kerja pada usahatani padi organik dan padi non organik. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive, dengan besar sampel ialah 48 sampel. Terdiri dari 18 sampel petani padi organik yang ditentukan dengan metode sensus dan 30 sampel petani padi non organik yang ditentukan dengan metode slovin. Metode analisis data untuk seluruh hipotesis dianalisis dengan uji beda rata-rata independent-sample. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang nyata penggunaan dan biaya tenaga kerja pada usahatani padi organik dan padi non organik. Penggunaan tenaga kerja pada usahatani padi organik lebih rendah daripada penggunaan tenaga kerja pada usahatani padi non organik. Biaya penggunaan tenaga kerja pada usahatani padi non organik lebih rendah daripada usahatani padi organik. Namun pada produktivitas tenaga kerja, tidak terdapat perbedaan nyata diantara usahatani padi organik dan padi non organik. Kata Kunci: Penggunaan Tenaga Kerja, Produktivitas, Biaya.