M. Ismail
Universitas Mataram

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Melanjutkan Studi Anak Pada Masyarakat Nelayan di Desa Seruni Mumbul Kabupaten Lombok Timur Asmiati Asmiati; Lalu Sumardi; M. Ismail; Bagdawansyah Alqadri
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2c (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2c.645

Abstract

Pendidikan merupakan hak fundamental setiap orang yang wajib dipenuhi sebagaimana amanat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 pada alinea ke-empat bahwa tujuan Negara Indonesia adalah memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa sehingga dapat memberikan akses pendidikan yang sama bagi setiap warga negara agar terbentuknya sumberdaya manusia yang memiliki kompetensi ilmu pengetahuan dan keterampilan. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja faktor penyebab rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan di Desa Seruni Mumbul dan upaya yang dilakukan oleh pemerintah desa untuk mengatasi rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan di Desa Seruni Mumbul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara tidak struktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan di Desa Seruni mumbul yaitu: (1) Faktor internal yang meliputi: a. rendahnya motivasi dan minat anak untuk bersekolah, b. ketidakmampuan anak mengikuti pelajaran; (2) Faktor eksternal yang meliputi: a. Kondisi sosial ekonomi: tingkat pendidikan orangtua, pekerjaan dan pendapatan orangtua, dan keterlibatan anak dalam pekerjaan; b. Lingkungan sekolah; c. Kondisi sosial budaya: lingkungan tempat tinggal, pernikahan muda. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah Desa Seruni Mumbul untuk mengatasi rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan berupa upaya pencegahan anak putus sekolah dan upaya pengelolaan anak yang sudah putus sekolah, meski demikian belum memberikan hasil yang maksimal.
Pengembangan Kompetensi Pedagogik dan Profesional Guru PPKn pada Masa New Normal Covid 19 di Madrasah Tsanawiyah Negeri Se Kota Mataram Septiana Andayani; M. Ismail; Muh. Zubair; Haryanto Haryanto
MANAZHIM Vol 4 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Manajemen Pendidikan Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/manazhim.v4i2.1795

Abstract

Without neglecting other competencies, pedagogical competence and professional competence are absolute competencies possessed by an educator (teacher). This study aims to determine the efforts made by PPKn teachers in developing pedagogic competence and professional competence during the new normal covid-19. This study uses a qualitative approach with a descriptive type of research. Data collection techniques using interview and documentation techniques. The results showed that the efforts made by PPKn Madrasah Tsanawiyah Negeri teachers in Mataram City in developing pedagogic competencies and professional competencies were: (1) Attending education and training; (2) Participate in MGMP activities; (3) Participate in online workshops or seminars; (4) Seek and follow the development of information through electronic media, and; (5) Reading books or scientific journals.
Penerapan Pembelajaran Nearpod pada Mata Pelajaran PPKn di MTsN 2 Mataram Nurmasita Nurmasita; M. Ismail; Ahmad Fauzan; Edy Herianto
MANAZHIM Vol 4 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Manajemen Pendidikan Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/manazhim.v4i2.1805

Abstract

Learning using nearpod can make learning interactive, effective, innovative and besides that it can also increase students' motivation in learning. This study aims to determine the application of nearpod application learning in Civics subjects at MTsN 2 Mataram. This study uses a qualitative approach with descriptive type. Data collection techniques used are interviews, observation, and documentation. Based on the results of the study, it showed that the application of nearpod application learning in Civics subjects was carried out through 3 stages, namely the planning stage, the implementation stage and the evaluation stage. The supporting factors for implementing the nearpod application learning are ready-to-use materials, various features or content, student human resources, and learning motivation. While the inhibiting factors consist of the internet network and the limited number of students.
Implementasi Program Zero Waste pada Masyarakat Kota Mataram Febrian Evayanti; Bagdawansyah Alqadry; M. Ismail; Muh. Zubair
MANAZHIM Vol 4 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Manajemen Pendidikan Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/manazhim.v4i2.1853

Abstract

NTB Zero Waste program is one of the superior programs of the NTB government. The research purposes are to find out how to implement the program in the Mataram citizen, the supporting factors, and inhibiting factors of this zero-waste program. This research used a qualitative descriptive method, in which the author only describes the problem as it is or by the reality that occurs in the object of research. The research techniques used in this study were interview, observation, documentation, and questionnaire or survey. The data analysis technique by Milles and Huberman was used in this research. The technique has three stages; data reduction, data display, and conclusion drawing. The results of this research show that many people have heard and know about the word zero waste, but a only few of them know that the NTB government has a zero-waste program. The citizen feels that the government still lack effort in socializing this program thus many people still do not know. The supporting factors in the implementation of this zero waste program are government support, budget funds, and staff (HR). While the inhibiting factors are public awareness and infrastructure.
Pelaksanaan Pembelajaran Flipped Classroom Pada Mata Pelajaran PPKn Di SMPN 17 Mataram Nita Setiawati; Muh Zubair; Mohammad Mustari; M. Ismail
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.914

Abstract

Pembelajaran flipped classroom adalah perpaduan antara pembelajaran jarak jauh dan pertemuan tatap muka di kelas bertujuan untuk mempermudah proses belajar mengajar sehingga peserta didik memiliki banyak waktu untuk belajar di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai pelaksanaan pembelajaran flipped classroom pada mata pelajaran PPKn di SMPN 17 Mataram. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasi penelitian pada pelaksanaan pembelajaran flipped classroom pada mata pelajaran PPKn melalui 3 tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Media yang digunakan yaitu whattsUp group bertujuan untuk mengirimkan materi pembelajaran berserta dengan PTT (power point) yang akan di pelajari oleh peserta didik.
Penumbuhkembangan Karakter Toleransi Siswa SMP Negeri 14 Mataram Laelatul Alya Istiana; Lalu Sumardi; Dahlan Dahlan; M. Ismail
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4.951

Abstract

Karakter merupakan upaya dalam membentuk manusia intelek dan bermoral. Penumbuhkembangan karakter sangat penting termasuk karakter toleransi. Karakter toleransi adalah sikap menghargai dan menghormati perbedaan agama, ras, suku, pendapat, sikap dan perilaku orang lain yang berbeda dari diri sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui cara sekolah, faktor pendukung dan penghambat dalam menumbuhkembangkan karakter toleransi siswa SMP Negeri 14 Mataram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan teknik wawancara struktur, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cara sekolah dalam menumbuhkembangan karakter toleransi siswa, yaitu; 1) selalu mengingatkan dan memberikan nasihat kepada siswa, 2) memberikan contoh kepada siswa, dan 3) mengadakan kegiatan-kegiatan yang dapat mendukung penumbuhkembangkan karakter toleransi. Faktor pendukung dalam penumbuhkembangan karakter toleransi siswa SMP Negeri 14 Mataram, yaitu; 1) motivasi guru dalam menumbuhkembangkan karakter toleransi siswa, 2) kerjasama yang baik antara semua guru, dan 3) sekolah menyediakan sarana prasarana dalam menumbuhkembangkan toleransi. Faktor penghambat dalam penumbuhkembangan karakter toleransi siswa SMP Negeri 14 Mataram, yaitu; 1) kondisi siswa yang berbeda-beda, 2) lingkungan keluarga, 3) lingkungan sosial.
Internalisasi Nilai Moral Melalui Inkulkasi Di MTs Darul Hikmah Tente Kabupaten Bima Asni Putri Agustin; Rispawati Rispawati; Sawaludin Sawaludin; M. Ismail
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4.955

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Internalisasi Nilai Moral Melalui Inkulkasi Di MTs Darul Hikmah Tente Kabupaten Bima. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Pnelitian ini dilakukan di MTs Darul Hikmah Tente, subjek penelitian adalah Kepala sekolah, WAKA Kesiswaan, guru PAI, dan informan penelitian adalah siswa-siswi madrasah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk menganalisis data menggunakan 3 metode menurut Miles and Huberman anatara lain reduksi data, penyajian data, Verification/Conclusion Drawing. Berdasarkan hasil penelitian (1) Penanaman nilai moral terhadap peserta didik di Madrasah ditemukan ada bebarapa cara, antara lain: yaitu program pembiasaan dan kegiatan intrakurikuler. Terkait dengan dua cara yang dilakukan MTs dalam penanaman nilai moral terhadap siswa sudah baik, (2) faktor pendukung dan penghambat ialah pada peserta didik, guru, fasilitas dan orang tua.
Penggunaan Google Classroom dalam Pembelajaran Daring di Era New Normal pada Mata Pelajaran PPKn di SMAN 2 Praya Baiq Septia Wina Yunita; M. Ismail; Edy Kurniawansyah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.976

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses penggunaan google classroom dalam pembelajaran daring di era new normal pada mata pelajaran PPKn di SMAN 2 PRAYA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus yang dimana tempat pelaksanaanya di SMAN 2 PRAYA dengan subyek penelitian siswa  kelas X MIPA I. II,III dan IV. Teknik pengumpualan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah teori model Miles dan Huberman, yang merupakan penarikan kesimpulan (conclusion drawing). Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi. Yang dimana hasil penelitian (1) Pembelajaran daring di SMAN 2 PRAYA dengan memanfaatkan media pembelajaran google classroom pada mata pelajaran PPKn sudah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari proses pembelajaran yag dilaksanakan secara daring memanfaatkan media pembelajaran google classroom pada mata pelajaran PPKn dapat digunakan oleh guru dan juga pesertadidik dengan kebutuhan masing masing individu dalam melaksanakan proses pembelajaran. Penggunaan google classroom dalam pembelajaran daring di era new normal pada mata pelajaran PPKn di SMAN 2 Praya ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa yang terus meningkat setelah di pergunakannya media pembelajaran google classroom dalam proses pembelajaran seperti dalam pemberian tugas-tugas, sehingga siswa juga merasa senang menggunakan media pembelajaran tersebut, dikarenakan siswa merasa mudah menggunakan atau mengakses media pembelajaran google classroom tersebut. Sehingga waktu belajar siswa pun menjadi fleksibel, serta meminimalisisr pengeluaran seperti halnya  biaya pembelian bensin, maupun biaya pembelian alat alat belajar seperti buku,pulpen dan sebagainya. (2) Permasalahan yang dialami dalam pelaksanaan dan penggunaan  pembelajaran daring dengan memanfaatkan google classroom pada matapelajaran PPKn yaitu: kendala utama yang dihadapi adalah jaringan internet yang kurang tidak stabil sehingga mengakibatkan pesertadidik terkadang sering meninggalkan ruang kelas google secara tiba-tiba. Guru dan pesertadidik dipaksa untuk memahami teknik pembelajaran yang melibatkan teknologi dan terkadang terdapat banyak  perbedaan pada level pemahaman pesertadidik yang satu dengan yang lainnya. Namun upaya untuk mengatasi kendala- kendala yang di alami dalam pelaksanaan pembelajaran daring dengan memanfaatkan media pembelajaran melalui google classroom tersebut yakni: dengan melakukan kerjasama dengan penyedia jasa internet, seperti indihome dan matrix, serta memastikan siswa memahami materi pembelajaran yang diberikan oleh guru dengan baik. Serta meningkatkan kompetensi guru dengan banyak membaca literasi dari berbagai sumber, agar lebih memahami media pembelajaran google classroom, dan tidak lupa juga guru harus banyak memberi motivasi kepada siswanya.
Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Melanjutkan Studi Anak Pada Masyarakat Nelayan di Desa Seruni Mumbul Kabupaten Lombok Timur Asmiati Asmiati; Lalu Sumardi; M. Ismail; Bagdawansyah Alqadri
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2c (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2c.645

Abstract

Pendidikan merupakan hak fundamental setiap orang yang wajib dipenuhi sebagaimana amanat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 pada alinea ke-empat bahwa tujuan Negara Indonesia adalah memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa sehingga dapat memberikan akses pendidikan yang sama bagi setiap warga negara agar terbentuknya sumberdaya manusia yang memiliki kompetensi ilmu pengetahuan dan keterampilan. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja faktor penyebab rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan di Desa Seruni Mumbul dan upaya yang dilakukan oleh pemerintah desa untuk mengatasi rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan di Desa Seruni Mumbul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara tidak struktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan di Desa Seruni mumbul yaitu: (1) Faktor internal yang meliputi: a. rendahnya motivasi dan minat anak untuk bersekolah, b. ketidakmampuan anak mengikuti pelajaran; (2) Faktor eksternal yang meliputi: a. Kondisi sosial ekonomi: tingkat pendidikan orangtua, pekerjaan dan pendapatan orangtua, dan keterlibatan anak dalam pekerjaan; b. Lingkungan sekolah; c. Kondisi sosial budaya: lingkungan tempat tinggal, pernikahan muda. Upaya yang dilakukan oleh pemerintah Desa Seruni Mumbul untuk mengatasi rendahnya minat melanjutkan studi anak pada masyarakat nelayan berupa upaya pencegahan anak putus sekolah dan upaya pengelolaan anak yang sudah putus sekolah, meski demikian belum memberikan hasil yang maksimal.
Pelaksanaan Pembelajaran Flipped Classroom Pada Mata Pelajaran PPKn Di SMPN 17 Mataram Nita Setiawati; Muh Zubair; Mohammad Mustari; M. Ismail
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.914

Abstract

Pembelajaran flipped classroom adalah perpaduan antara pembelajaran jarak jauh dan pertemuan tatap muka di kelas bertujuan untuk mempermudah proses belajar mengajar sehingga peserta didik memiliki banyak waktu untuk belajar di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai pelaksanaan pembelajaran flipped classroom pada mata pelajaran PPKn di SMPN 17 Mataram. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasi penelitian pada pelaksanaan pembelajaran flipped classroom pada mata pelajaran PPKn melalui 3 tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Media yang digunakan yaitu whattsUp group bertujuan untuk mengirimkan materi pembelajaran berserta dengan PTT (power point) yang akan di pelajari oleh peserta didik.