Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Pengaruh Komitmen Organisasi Dan Etos Kerja Terhadap Kinerja Guru Pada SDN Cikampek Selatan 1 Zaki Rahadian; Asep Jamaludin; Nandang Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7681

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komitmen organisasi dan etos kerja terhadap kinerja guru di SDN Cikampek Selatan 1. Komitmen organisasi dipahami sebagai bentuk loyalitas, tanggung jawab, serta keterikatan emosional guru terhadap institusi tempat mereka mengabdi. Sementara itu, etos kerja mencerminkan sikap disiplin, profesionalisme, dan dedikasi dalam menjalankan tugas-tugas pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi linier berganda terhadap data yang diperoleh dari 38 responden. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara simultan komitmen organisasi dan etos kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,768 mengindikasikan bahwa 76,8% variasi dalam kinerja guru dapat dijelaskan oleh kedua variabel independen tersebut. Secara parsial, etos kerja terbukti berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru, sedangkan komitmen organisasi tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Temuan ini menegaskan pentingnya penguatan etos kerja dalam upaya peningkatan kinerja guru.
Pengaruh Tuntutan Kerja Dan Stres Kerja Terhadap Turnover Intention Karyawan Di PT Multi Indomandiri Devina Delta Maharani; Nandang Nandang; I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7682

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tuntutan kerja dan stres kerja terhadap turnover karyawan di PT Multi Indomandiri. Populasi pada penelitian ini berjumlah 138 dengan jumlah sampel  58 responden, Untuk menguji keabsahan data digunakan uji validitas, reliabilitas serta normalitas dengan anlisis data menggunakan path analisis, sedangkan untuk menguji hipotesis menggunakan uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat korelasi yang positif antara tuntutan kerja dengan stress kerja sebesar 0,517 dengan katagori sedang. Tuntutan kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap turnover intention dengan nilai thitung 4,748 > ttabel 1,672. Stres kerja juga memiliki pengaruh signifikan terhadap turnover intention dengan thitung 5,459 > ttabel 1,672. Secara simultan, tuntutan kerja dan stres kerja berpengaruh signifikan terhadap turnover intention dengan Fhitung 54,027 > Ftabel 2,77 dan signifikansi 0,000. Pengaruh total dari kedua variabel terhadap turnover intention mencapai 66,1%, dengan kontribusi tuntutan kerja 30% dan stres kerja 36,1%. Penelitian ini menekankan pentingnya pengelolaan tuntutan kerja dan stres kerja melalui kebijakan manajemen sumber daya manusia yang efektif untuk mengurangi turnover karyawan.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT Algerindo Prima Nusantara Haidar Ali; Asep Jamaludin; Nandang Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7684

Abstract

Gaya kepemimpinan ialah perilaku dan strategi, yang merupakan luaran dari gabungan keahlian, karakter, sikap yang dipraktikkan seorang pemimpin ketika dalam proses memengaruhi bawahan, sementara budaya organisasi bermanfaat sebagai penyatu beragam personalitas yang ada ke arah yang lebih positif. Latar belakang penilitian menunjukan kinerja karyawan belum optimal, dengan data menunjukan fluktuasi jumlah produk cacat dari bulan Januari sampai September 2024. Penelitian ini ditujukan dalam rangka mengindentifikasi adanya korelasi antara gaya kepemimpinan dan budaya organisasi, serta menyelidiki pengaruh keduanya kepada kinerja karyawan PT Algerindo Prima Nusantara. Jenis penelitiannya mempergunakan kuantitatif dengan metode verifikatif. Populasi yang dipilih sejumlah 134 orang dengan jumlah sampel dalam penelitian sebanyak 100 karyawan. Adapun jenis datanya mempergunakan data primer yang didapat lewat cara membagikan kuesioner. Dalam menganalisis datanya dipergunakan teknik uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis path, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi dengan bantuan SPSS. Temuan yang dihasilkan menunjukan terdapat korelasi antara gaya kepemimpinan dan budaya organisasi, baik secara parsial mau pun secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan koefisien determinasi sebesar 0,509, yang berarti besarnya pengaruh kedua variabel kepada kinerja karyawan senilai 50,9%. Sementara sisa lainnya 49,1% berasal dai pengaruh variabel lainnya yang tidak diamati. PT Algerindo Prima Nusantara perlu mengintegrasikan pengembangan gaya kepemimpinan dan budaya organisasi ke dalam strategi manajemen perusahaan karena keduanya memengaruhi kepada kinerja karyawan. Dengan demikian kedua aspek ini secara bersamaan, diharapkan kinerja karyawan bisa lebih optimal
Motivasi Dan Budaya Organisasi Sebagai Pendorong Kinerja Karyawan: Studi Kasus Di PT Surya Timur Bekasi Eka Riswana; Asep Jamaludin; Nandang Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7743

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh motivasi kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Surya Timur baik secara parsial maupun simultan, dengan pendekatan deskriptif dan kuantitatif. Jumlah sampel adalah sebanyak 41 responden dengan menggunakan teknik sampling jenuh (sensus). Selanjutnya data dianalisis dengan analisis jalur (path analysis). Hasil analisis data penelitian diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) Motivasi kerja di  PT. Surya Timur sudah baik. (2) Budaya organisasi di  PT Surya Timur sudah baik. (3) Kinerja karyawan di  PT. Surya Timur sudah sangat baik. (4) Terdapat korelasi antara motivasi kerja dengan budaya organisasi. (5) Terdapat pengaruh secara parsial motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. (6) Terdapat pengaruh secara parsial budaya organisasi terhadap kinerja karyawan. (7) Terdapat pengaruh secara simultan motivasi kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan.
Pengaruh Work Life Balance Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Sumber Adiluhung Kahuripan Muhammad Iqbal Tawakal; Asep Jamaludin; Nandang Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7744

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Work-Life Balance dan Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan di PT. Sumber Adiluhung Kahuripan, Karawang. Latar belakang penelitian didasari oleh pentingnya keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan serta tingkat kepuasan kerja dalam mendukung kinerja karyawan yang optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, melibatkan 30 responden dari total populasi 34 karyawan yang dipilih melalui teknik sampel jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner, dan dianalisis menggunakan regresi linear berganda dengan bantuan SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Work-Life Balance dan Kepuasan Kerja secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Fhitung = 38,340 > Ftabel = 3,30; signifikansi = 0,000). Namun secara parsial, hanya variabel Kepuasan Kerja yang memiliki pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan (thitung = 8,538 > ttabel = 2,039; signifikansi = 0,000), sementara Work-Life Balance tidak menunjukkan pengaruh signifikan secara parsial. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa Kepuasan Kerja memiliki peran dominan dalam meningkatkan kinerja karyawan. Implikasi dari temuan ini menunjukkan pentingnya perhatian perusahaan terhadap faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan kerja sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas karyawan
Pengaruh Kepuasan Kerja Dan Loyalitas Kerja Terhadap Kinerja Guru Di Sman 1 Cilamaya Karawang Doni Pundawarman; Asep Jamaludin; Nandang Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7817

Abstract

Kinerja guru merupakan faktor kunci dalam keberhasilan proses pembelajaran. Kepuasan kerja dan loyalitas yang memadai dianggap sebagai dua faktor penting yang dapat memengaruhi kinerja guru. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis dan menjelaskan pengaruh kepuasan kerja dan loyalitas kerja terhadap kinerja guru di SMAN 1 Cilamaya Karawang secara parsial dan simultan. Populasi penelitian ini meliputi seluruh guru di SMAN 1 Cilamaya, sejumlah 50 guru, di mana keseluruhannya digunakan sebagai sampel. Analisis data dilakukan memakai bantuan SPSS 26 dan model regresi linier berganda dengan taraf signifikansi 5%. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa kepuasan kerja berpengaruh secara parsial terhadap kinerja guru, ditunjukkan dari nilai t hitung 3,367 yang melebihi nilai t tabel sebesar 2,011. Dan loyalitas kerja juga berpengaruh secara parsial terhadap kinerja guru, ditunjukkan dari nilai t hitung 3,714 lebih besar dari nilai t tabel sebesar 2,011. Secara simultan, kepuasan kerja dan loyalitas berpengaruh terhadap kinerja guru, terlihat dari nilai F hitung 20,627 yang melebihi nilai F tabel yaitu 3,191. Pengaruh kepuasan kerja dan loyalitas terhadap kinerja guru di SMAN 1 Cilamaya sejumlah 46.7%, sedangkan 53.3% dipengaruhi faktor lain di luar penelitian ini. Artinya, kepuasan kerja dan loyalitas kerja berpengaruh terhadap kinerja guru di SMAN 1 Cilamaya. Peningkatan kepuasan dan loyalitas kerja perlu menjadi perhatian sekolah guna mendukung kinerja yang lebih optimal.
Pengaruh Work Life Balance Dan Kerjasama Tim Terhadap Kinerja Barista Pada Fore Coffee Galuh Mas Karawang Yuwinda Laila Puspita Sari; Asep Jamaludin; Nandang Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 3 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i3.7818

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh work-life balance dan kerja sama tim terhadap kinerja barista di Fore Coffee Galuh Mas Karawang. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan kuesioner skala Likert yang disebarkan kepada 31 barista sebagai sampel. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa work-life balance berpengaruh signifikan terhadap kinerja barista, dengan nilai t hitung 2.693 > t tabel 2.048 dan nilai signifikansi 0,012 < 0,050. Kerja sama tim juga berpengaruh signifikan terhadap kinerja barista, dengan nilai t hitung 2.693 > t tabel 2.048 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,050. Secara simultan, work-life balance dan kerja sama tim memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja barista, dengan nilai F hitung 701,932 > F tabel 3,33 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Temuan ini menunjukkan bahwa barista yang memiliki keseimbangan kehidupan kerja yang baik dan dapat bekerja sama dengan tim secara efektif cenderung memiliki kinerja yang lebih baik. Oleh karena itu, disarankan agar perusahaan memperhatikan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi barista serta memperkuat kerjasama dalam tim untuk meningkatkan kinerja. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan manajemen sumber daya manusia di industri layanan dan memberikan saran untuk penelitian lebih lanjut yang dapat mengeksplorasi variabel lain yang mempengaruhi kinerja karyawan.
Pengaruh Disiplin Kerja Dan Pengawasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Indo Liberty Textiles (Departemen Maintenance Mill 3 Dan 4) Rizkyani Salsabila; Nandang; I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 4 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i4.7847

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya manajer PT. Asia Boga Caterindo Karawang dalam Tujuan penelitian ini guna mengetahui pengaruh dari disiplin kerja dan pengawasan terhadap kinerja karyawan di PT Indo Liberty Textiles, khususnya pada departemen maintenance mill 3 dan 4. Pendekatan yang diterapkan adalah kuantitatif-deskriptif, menggunakan metode analisis regresi linier. Kuesioner disebarkan kepada 65 responden yang dipilih dengan memakai teknik random sampling dan rumus Slovin. Temuan ini membuktikan jika disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, terbukti dari nilai t sebesar 4,153 > t tabel 1,998 dan taraf sig. 0,001 < 0,05. Temuan serupa juga ditemukan pada variabel pengawasan kerja, di mana nilai t sejumlah 7,682 > 1,998 dengan signifikansi 0,001 < 0,05, mengindikasikan hubungan yang signifikan. Dengan nilai F terhitung sebesar 112,926, > F tabel sebesar 3,14 dan sig. 0,001, maka secara bersama-sama disiplin dan pengawasan meningkatkan kinerja pegawai secara signifikan. Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 78,5% menandakan bahwa kombinasi antara disiplin dan pengawasan yang diterapkan secara optimal mampu meningkatkan kinerja secara substansial. Berdasarkan hasil tersebut, perusahaan disarankan untuk memperkuat sistem pengawasan dan menegakkan aturan disipliner guna mengoptimalkan produktivitas karyawan.
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Motivasi Kerja Dalam Meningkatkan Kinerja Guru SMP Negeri 2 Teluk Jambe Timur Reisa Alika Fatiha; Nandang; I Dewa Gede Sayang Adi Yadnya
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 4 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i4.7877

Abstract

Penelitian ini bertujuan guna melihat hubungan antara kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja dan kinerja guru. Salah satu sumber data utama yang dipakai distudi kuantitatif ini yakni penyebaran kuesioner. Lokasi penelitian SMP Negeri 2 Teluk Jambe Timur. Sebanyak 50 guru menjadi populasi penelitian. Metode pengambilan sampel jenuh digunakan untuk menggunakan seluruh populasi sebagai sampel. Regresi berganda merupakan teknik analisis yang dipakai pada penelitian ini. Temuan studi membuktikan jika kinerja guru dipengaruhi oleh kepemimpinan kepala sekolah. Kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja secara simultan berpengaruh pada kinerja guru. Selain itu, motivasi kerja berdampak signifikan terhadap kinerja guru dengan taraf sig. 0,016 < 0,05 dan thitung (2,501) > ttabel (2,012), serta taraf sig. 0,00 < 0,05 dan thitung (5,259) > ttabel (2,012). Dibutuhkan kepemimpinan sekolah yang kuat dan etos kerja yang kuat untuk meningkatkan produktivitas guru. Maka, diperlukan lebih banyak kebijakan sekolah yang mendorong guru-guru efektif untuk meningkatkan diri melalui pelatihan dan pengembangan profesional.
Pengaruh Beban Kerja Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Rhino Indonesia Dhahlil Ridhwan Allaudin; Asep Jamaludin; Nandang
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 6 No. 4 (2025): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v6i4.8037

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan di PT Rhino Indonesia. Dalam rangka meningkatkan kinerja karyawan dan mengurangi turnover, perusahaan perlu memahami faktor-faktor yang memengaruhi kinerja karyawan, termasuk beban kerja yang diterima dan tingkat motivasi yang diberikan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan teknik analisis data menggunakan pengukuran likert dan analisis regresi berganda menggunakan SPSS versi 26. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 160 karyawan PT Rhino Indonesia, dan sampel ditentukan menggunakan teknik random sampling dengan tingkat kesalahan 5%, menghasilkan 114 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel beban kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, sedangkan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara simultan, kedua variabel tersebut memberikan kontribusi signifikan terhadap kinerja karyawan, dengan koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,564, yang menunjukkan bahwa 56,4% variansi kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh beban kerja dan motivasi. Sisanya, sebesar 43,6%, dipengaruhi oleh faktor lain di luar model penelitian.