Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penerapan Sistem Pembelajaran di Pelosok Daerah pada Masa Pandemi Fazli Abdillah; Maya Masita; Indah Wahyuni
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 6 No 1 (2022): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (504.324 KB) | DOI: 10.33487/edumaspul.v6i1.2280

Abstract

Sistem adalah satu kesatuan komponen yang satu sama lain saling berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu. Oleh karena itu sistem mempunyai tiga ciri yaitu memiliki tujuan tertentu, memiliki fungsi tertentu, ditunjang oleh sebagai komponen. Untuk mencapai tujuan dari sistem setiap sistem pasti memiliki fungsi tertentu. Sistem pembelajaran adalah kombinasi terorganisasi yang meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Unsur manusiawi dalam sistem pembelajaran adalah siswa, guru atau pengajar, pustakawan, laboratorium, tenaga administrasi serta orang-orang yang mendukung terhadap keberhasilan proses pembelajaran. Oleh karena itu penerapan sistem pembelajaran di sekolah ataupun di lembaga pendidikan haruslah saling bekerja sama dan harus terus berkaitan untuk menjadi satu kesatuan yang memiliki tujuan untuk memajukan pendidikan di negara kita ini.Dalam penelitian ini kami mencoba mengamati bahwa susahnya belajar jarak jauh di pelosok daerah karena minimnya fasilitas serta teknologi yang ada di pelosok-pelosok daerah membuat para peserta didik itu kurang dalam sistem yang telah diterapkan oleh lembaga sekolah atau naungan pendidikan. Terlebih lagi pada masa pandemi seperti ini masyarakat juga sangat dirugikan akibat dari pandemi ini karena berkurangnya beberapa penghasilan dari masyarakat dan bertambahnya biaya dari setiap siswa agar dipenuhi karena itu adalah pendidikan kan yang mana harus terus diperjuangkan, karena masyarakat di desa itu tidak mau memiliki seorang anak yang nantinya bakal bekerja di bawa pekerjaan orang tuanya. Maka dari itu masyarakat di daerah pelosok itu memegang prinsip bahasanya anak mereka itu tidak boleh bekerja di bawah derajat orang tuanya masing-masing melainkan ingin menjadikan anak dari masyarakat tersebut menjadi orang yang sukses yang bisa mengangkat derajat orang tuanya.
Dampak Penggunaan Android Terhadap Aktivitas Pembelajaran Pada Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Hasana Fadillah; Maya Masita; Sri Rahayu Ningsih; Alfieridho Alfieridho; Ahmadi Hamsa Ramadhan; Muhammad Al-Fatih; Arina Denggan Munthe; Sri Mulyani; Ayyu Purnama; Maulana Yontino; Maulida Tri Puspita; Luthfia Farhana; Muhammad Kurniawan Lubis; Nurul Bayani; Nurul Zahara Bancin; Renilda Putri Salam; Afrida Yanti; Zoe Zarka Syafiq; Dimas Andika Saputra
Jurnal Kajian dan Penelitian Umum Vol. 1 No. 6 (2023): Desember: Jurnal Kajian dan Penelitian Umum
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Nalanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47861/jkpu-nalanda.v1i6.711

Abstract

Developments in the field of information and communication technology have produced various products. One of the results of this development is Android-based smartphones. The development of smartphones themselves has been used in the field of education, smartphones are used as learning media. This learning media is usually available in the form of an application that can be downloaded on the Play Store or Google Play. However, can this application produce learning media that is fun, effective and not boring or can this application overcome learning difficulties? This research, which aims to determine the effect of Android application-based learning media on students' interest in learning, will use quantitative research methods with analytical methods using simple linear regression analysis. Based on the results of data analysis and discussions carried out by researchers, it can be concluded that there is a large influence of Android application-based learning media on the interest in independent learning of Islamic Religious Education students at the Islamic University of Indonesia. This is proven by the results of a simple linear regression analysis test carried out, the test results show that the price or value of Android application-based media has a big influence on students' interest in independent learning. The influence of learning media proves that media is one of the factors that influences interest in learning. This research aims to find out the benefits of smartphones as a learning medium for Islamic education management and what applications can be used in learning media. This research is a type of qualitative descriptive research conducted by interviews. Data analysis used is in the form of data collection and data presentation.
PERENCANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN TERHADAP PENGEMBANGAN SEKOLAH M. Arif Pratama Manurung; Maulana Yontino; Afrida Yanti; Ezra Aisaura; Maya Masita; Inom Nasution
Ta'rim: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini Vol. 4 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Pendidikan Ilmu Qur'an Baubau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59059/tarim.v4i2.127

Abstract

Learning evaluation is important for an educational institution. With the evaluation, it is hoped that new ideas will emerge from the deficiencies that occur in the field. An evaluation that goes well will be able to provide good development to educational institutions. This study aims to find out how learning evaluation planning is related to school development. This study used the method of literature review (library research). The research results concluded that evaluation planning has a very important influence on implementation in the field. Without a structured plan, the purpose of the evaluation will not be achieved effectively or efficiently. Therefore, it should pay attention to what is the basis or planning in conducting an evaluation. That way, it is hoped that later it will be able to answer what are the obstacles, challenges, and obstacles to learning, both from the teacher and the students themselves.
FAKTOR-FAKTOR KENDALA MEWUJUDKAN KINERJA SUMBERDAYA MANUSIA Aswaruddin; Arina denggan munthe; Ahmadi Hamsa Ramadhan; Khoirunnisa Fadila Rambe; Maya Masita; Nurul Sufni; Muhammad Kurniawan Lubis
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 1 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jppi.v1i1.574

Abstract

Sumber daya manusia (SDM) atau tenaga kerja merupakan aset terpenting suatu organisasi. Pegawai memerlukan perlakuan khusus dalam pengelolaan sumber daya manusia karena dapat mempengaruhi kelangsungan hidup suatu organisasi di masa depan. Pengelolaan pegawai yang baik dapat menciptakan lingkungan kerja yang optimal bagi produktivitas pegawai dalam suatu organisasi. Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi kinerja seorang karyawan dalam bekerja, antara lain proses perekrutan dan motivasi karyawan. Proses rekrutmen pegawai memerlukan perencanaan yang matang dengan mempertimbangkan kebutuhan sumber daya manusia organisasi dan juga memerlukan analisa yang tepat dalam menempatkan pegawai pada posisi yang sesuai dengan kemampuannya. Selain itu, memberikan motivasi merupakan faktor penting lainnya dalam meningkatkan prestasi kerja karyawan. Pemberian motivasi oleh organisasi merupakan suatu kewajiban dan keharusan. Dengan terus menerus memberikan motivasi yang baik kepada para pegawai dalam bentuk bimbingan dan apresiasi, maka pegawai akan terpacu untuk bekerja lebih baik lagi demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi sejak awal.
Gambaran Pelaksanaan Pengawasan Ujian Online Otomatis Di Perguruan Tinggi Vokasi Fitri Masito, Fitri; Nining Idyaningsih; Parjan Parjan; Ahmad Rossydi; Maya Masita; Jose Beno
KALAO'S MARITIME JOURNAL Vol 3 No 2 (2022): KALAO’S MARITIME JOURNAL
Publisher : Politeknik Pelayaran Sulawesi Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69754/kalaos.v3i2.70

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk melihat gambaran pelaksanaan ujian online menggunakan sistem pengawasan Autoproctor pada taruna Politeknik Pelayaran Sumatera Barat. Pada tahap awal, peneliti akan melihat pengenalan ujian online, efektivitas ujian online, kesukaan ujian online, kesiapan taruna untuk melaksanakan ujian online, serta pengenalan aplikasi Autoproctor . Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kebutuhan dengan menggunakan skala likert. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa familiar, siap, efektif, dan favorit taruna untuk ujian online, yang telah dilaksanakan di Politeknik Berlayar serta pengenalan aplikasi Autoproctor kepada taruna. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam mengembangkan aplikasi Autoproctor dalam mengawasi ujian online yang dilakukan. Hasil penelitian untuk variabel pengenalan ujian online menemukan bahwa 70,9% responden telah diperkenalkan dengan ujian online. Untuk variabel kesukaan terhadap pelaksanaan ujian online , 62,2% responden menyatakan menyukai pelaksanaan ujian online. Untuk variabel telah mengikuti ujian online ditemukan bahwa 66,9% responden telah mengikuti ujian secara online. Untuk efektivitas ujian online , 59,9% responden menyatakan bahwa ujian online efektif. Untuk pengenalan aplikasi Autoproctor, 72,7% responden belum pernah mengenal aplikasi Autoproctor.
Analisis Perumusan Kebijakan Peningkatan Literasi Disekolah SMPN 1 PERCUT SEI TUAN Ahmadi Hamsa Ramadhan; Laudy Livianti; Tamimi Mujahid; Maya Masita
Guruku: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 1 (2024): GURUKU : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Politeknik Kampar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59061/guruku.v2i1.576

Abstract

The school literacy movement (GLS) is the result of one of the educational innovations in the field of strategy. The school literacy movement emphasizes literacy activities which include thinking skills using knowledge sources in print, visual, digital and auditorium forms. The implementation of GLS at the MI/SD level is carried out in line with strengthening the Ministry of Education and Culture Regulation (Permendikbud) Number 23 of 2015 concerning Employment Growth in an effort to create a literacy culture. There are several concepts of technical literacy in schools, including: daily, weekly, monthly and per semester.