Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi

PEMILIHAN PRIORITAS LOKASI INDUSTRI SUSU STERILISASI DI JAWA TENGAH DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARKHI PROCESS (AHP) Hendrawati, Tri Yuni; Utomo, Suratmin
Jurnal Teknologi Vol 7, No 2 (2015): Jurnal Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sterilisasi susu adalah proses pengawetan susu yang dilakukan dengan cara memanaskan susu sampai mencapai suhu diatas titik didih, sehingga bakteri maupun kuman dan sporanya mati. Cara sterilisasi susu memerlukan peralatan khusus dan perlu didesign untuk skala kecil menengah sehingga dapat diterapkan di kelompok peternak, KUD Susu di daerah penghasil terutama pada penelitian di daerah  Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini adalah memilih prioritas lokasi industri susu sterilisasi di Jawa Tengah dengan metode Analytical Hierarkhi Process (AHP). Tahapan pengumpulan data/survey dalam penelitian ini meliputi pengumpulan data baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif terhadap aspek-aspek yang berhubungan dengan pemilihan prioritas lokasi industri susu sterilisasi di Jawa Tengah. Pengumpulan data yang akan dilakukan dalam survey ini meliputi data sekunder (instansional) dan  primer (wawancara dan kuesioner, data  publikasi dan rujukan). Dalam menentukan daerah mana yang akan dijadikan lokasi pembangunan pabrik susu sterilisasi untuk provinsi Jawa Tengah ditentukan menggunakan software AHP dengan mempertimbangkan kriteria utama ketersediaan bahan baku, ketersediaan lahan, utilitas dan kelembagaan. Sedangkan kriteria pendukung meliputi pemasaran, populasi pabrik susu yang ada, bencana alam dan cuaca. Hasil analisis AHP menunjukkan bahwa Dari hasil pemilihan prioritas lokasi Kabupaten Semarang merupakan tempat prioritas pembangunan pengolahan susu sterilisasi dengan bobot 0,440  diikuti dengan Kabupaten Wonosobo dengan bobot 0,319  dan Kabupaten Boyolali dengan bobot 0,241.
PEMILIHAN PRIORITAS BAHAN BAKU BIOAVTUR DI INDONESIA DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARKHI PROCESS (AHP) Siswahyu, Agung; Hendrawati, Tri Yuni
Jurnal Teknologi Vol 6, No 2 (2014): Jurnal Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bioavtur  merupakan  bahan  bakar  alternative  untuk  pesawat  terbang  bermesin  turbin.  Penggunaan bioavtur bertujuan untuk mengurangi emisi gas buang dari mesin pesawat terbang. IATA sejak tahun 2005 sudah memiliki strategi untuk mengurangi emisi gas buang. Salah satu program yang dilakukan adalah dengan menggunakan bioavtur  sebagai bahan bakar. Indonesia sebagai anggota IATA juga memiliki kewajiban untuk melakukan hal tersebut. Oleh karena itu pemenuhan kebutuhan bioavtur di Indonesia sebagai bahan bakar pesawat memiliki peran penting dan stratergis.  Bioavtur dihasilkan olehserangkaian proses konversi biomassa  berupa serat, gula, tepung dan minyak nabati.  Proses konversi bahan tersebut  bisa  melalui  proses  transesterifikasi,  perlakuan  panas  (pyrolisis  dan  hydrothermal), perlakuan hidrolisis oleh enzim, fermentasi, dan fischertrops.  Indonesia  memiliki potensi bahan baku yang melimpah, produksi minyak kelapa sawit Indonesia tahun 2014 mencapai 29,41 juta ton, minyak kelapa 3,38 juta ton dan 4.6 Ton minyak inti sawit ditahun 2014.  Tujuan penelitian ini adalah memilih prioritas bahan baku bioavtur dengan metode Analytical Hierarkhi Process (AHP). Hasil analisis AHP menunjukkan  bahwa  minyak  sawit  adalah  bahan  baku  yang  paling  potensial  dengan  bobot  0,361, kemudian  urutan  kedua  adalah  biomassa bobot  nilai  0,327  sedangkan  minyak intisawit  dan kelapa berbobot  0,156.  Berdasarkan  analisis  AHP  maka  pemanfaatan  bahan  baku  terbarukan  (renewable resourcess) berbasis minyak nabati seperti minyak kelapa sawit untuk produksi bioavtur menjadi salah satu solusi yang potensial.
Investigation of Thermal Conductivity and Dynamics Viscosity of Green Nanofluids (ZrO2-SiO2) Ramadhan, Anwar Ilmar; Saptaji, Kushendarsyah; Hendrawati, Tri Yuni; Sari, Alvika Meta; Umar, Efrizon; Aziz, Azmairit; Semendo, Rifqi Putra; Setiawan, Hanif Rama Yuda; Firmansyah, Firmansyah
Jurnal Teknologi Vol 16, No 2 (2024): Jurnal Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jurtek.16.2.301-312

Abstract

In recent years, research has been directed towards improving the thermophysical properties of single-component nanofluids. Therefore, hybrid or composite nanofluids are developed to improve heat transfer performance. The thermophysical properties of ZrO2-SiO2 nanoparticles suspended in a mixture of water (W) and ethylene glycol (EG) with vol 60:40 or Green Nanofluids for various volume concentrations were investigated. Experiments were performed for volume concentrations of 0.1, 0.2, and 0.3% of green nanofluids at 50, 60, 70, and 80°C. Measurements of thermal conductivity and dynamic viscosity are performed at temperatures ranging from 50-80°C. The highest thermal conductivity of the green nanofluids is obtained at a concentration of 0.3%, and the maximum increase is up to 37.5% higher than the base fluid (EG/W). Meanwhile, evidence from the dynamic viscosity of green nanofluids is affected by concentration and temperature. Furthermore, the green nanofluids behave as a Newtonian fluid in a volume concentration of 0.1-0.3%. In conclusion, the combination of increased thermal conductivity and dynamic viscosity at a concentration of 0.3% has optimal conditions, which has more advantages for heat transfer than at other concentrations.