Yayi Arsandrie
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 48 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Strategi Peningkatan Rasio Ruang Terbuka Hijau pada Kawasan BLK (Balai Latihan Kerja) di Kosambi Kabupaten Tangerang Pradana, Danilo Yuka Ardi; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada pekerjaan sebuah proyek, salah satu permasalahan yang sering muncul adalah upaya untuk memenuhi kecukupan rasio ruang terbuka hijau pada proyek tersebut. Masalah penyediaan ruang terbuka hijau (RTH) pada proyek pembangunan Balai Latihan Kerja Kosambi Kabupaten Tangerang yang sesuai Peraturan Pemerintah di kawasan sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi poin penting dalam penelitian ini. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi efisiensi ruangan di setiap bangunan pada kawasan BLK Kosambi serta mengidentifikasi luasan RTH yang ada pada kawasan dengan metode deskriptif kualitatif. Setelah data terkumpul dilakukan analisa dan perbandingan tingkat efisiensi dengan metode eksperimen untuk menemukan strategi desain dengan meningkatkan efektivitas ruang dan pemanfaatan lahan yang terbatas. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat efisiensi ruang sudah cukup baik, tingkat efisiensi ruang mencapai persentase 90% efisien. Namun, RTH saat ini masih di bawah 10% dari luasan total kawasan BLK. Oleh karena itu, diperlukan adanya strategi kedepannya bagi pengelola atau konsultan pelaksana di tahap selanjutnya supaya menggunakan lahan di beberapa titik untuk penyediaan Ruang Terbuka Hijau. Adapun alternatif desain yang salah satunya dapat dilakukan dengan penanaman vegetasi dengan kemampuan menyerap polusi yang tinggi atau membuat suatu inovasi desain landscape dengan terowongan bunga atau vertical garden agar dapat memenuhi persentase rasio RTH sesuai standar peraturan pemerintah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan atau kesehatan user secara berkelanjutan.
Implementasi Konsep Healing Environment pada RS Gemilang Medika Lampung Tengah dengan Metode Evidence-Based Design Wibowo, Aryo Seto; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumah Sakit Gemilang Medika merupakan sebuah rumah sakit tipe C di Lampung Tengah. Pada saat ini implementasi konsep bangunan dengan metode Evidence-Based Design (EBD) merupakan dasar pada bukti ilmiah dan data empiris dapat menjawab keperluan rumah sakit, seperti peningkatan kualitas pasien, peningkatan keselamatan pasien, efisiensi operasional, kenyamanan dan kesejahteraan pasien, fleksibilitas ruang, dan penghematan biaya jangka panjang, sehingga penerapan Metode EBD dengan konsep healing environment dapat menjadikan konsep desain yang memberikan kesan healing terhadap psikologis, fisik, dan sosial manusia. Implementasi konsep menjadi sangat penting pada salah satu rumah sakit karena prinsip-prinsip desain yang memperhatikan hubungan antara fisik, mental, dan emosional. Salah satu metode EBD di rumah sakit adalah untuk membantu menciptakan ruang berkualitas yang sehat, aman, nyaman, dan penyembuhan (healing environment) bagi pasien, karyawan dan tenaga medis yang beraktivitas di rumah sakit, sehingga meningkatkan kesehatan pasien. Rumah Sakit Gemilang Medika terus berupaya untuk unggul dalam persaingan rumah sakit terbaik nasional. Perancang merancang poli-poli yang terintegrasi dengan ilmu-ilmu kedokteran yang saling terkait dalam satu zona untuk meningkatkan fasilitas sesuai standar rumah sakit. Perlunya privasi konsumen dengan solusi penyediaan ruang rawat inap dan rawat jalan, memanfaatkan konsep kepedulian terhadap keluarga serta menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman (healing environment).
Identifikasi Potensi Penerapan Ruang Ramah Disabilitas pada Laboratorium Nila di Gonilan Rosadi, Sefia Nuraini Sahputri; Arsandrie, Yayi; Priyatmono, Alpha Febela
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laboratorium Nila merupakan tempat untuk membuat pewarna batik alami tanaman nila yang tengah dibangun di Gonilan, Kartasura. Laboratorium Nila ini direncanakan akan mempekerjakan para penyandang disabilitas di Gonilan dan sekitarnya. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui apakah desain Laboratorium Nila sudah sesuai dengan syarat dan ketentuan bangunan ramah disabilitas dan pembuatan konsep bangunan untuk meningkatkan aspek desain yang belum atau masih kurang ramah disabilitas. Pencarian data dilakukan dengan melakukan studi literatur, wawancara kepada pemilik secara langsung, karyawan Batik Toeli dan Batik Mahkota Laweyan yang disertai kuesioner, kemudian observasi terhadap desain bangunan eksisting terkait pemenuhan syarat ramah disabilitas. Berdasarkan hasil kuesioner dan wawancara para karyawan diantara kedua tempat kerja lebih memilih ruangan dengan sedikit sekat; terbuka dengan luar tanpa AC; penggunaan jenis jendela geser, pintu geser, dua bukaan pintu. Respon pekerja Batik Toeli pada umumnya sama, hanya berbeda pada pemilihan jenis pintu yakni mereka memilih pintu ayun. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa, bangunan Laboratorium Nila secara fisik 78% sudah sangat memenuhi sebagai bangunan ramah disabilitas. Beberapa aspek yang perlu dikembangkan terutama pada bagian ruang gerak, luas koridor, luas pintu, dan desain toilet yang sesuai untuk penyandang disabilitas.
Identifikasi Potensi TK Idola sebagai Sekolah Alam di Kawasan Kampoeng Batik Laweyan Aisyah, Siti Nur; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

TK Idola adalah sekolah taman kanak-kanak yang saat ini sudah berdiri di Kampung Laweyan. TK ini direncanakan untuk dikembangkan menjadi TK berbasis sekolah alam sehingga diperlukan penelitian untuk mengidentifikasi kesesuaian bangunan dan potensi di sekitar TK Idola Laweyan yang mampu menjadi penunjang pembelajaran dengan konsep sekolah alam. Salah satu potensi yang cukup signifikan adalah adanya home-industry batik yang sudah berkembang di kawasan Kampung Laweyan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan evaluasi purna huni, observasi lapangan, interview dan mapping kawasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fasilitas sekolah TK Idola saat ini cukup memenuhi standar sarana prasarana PAUD yang ada dengan beberapa potensi yang berhasil diidentifikasi untuk menunjang sekolah alam meliputi potensi sejarah, produksi batik, produksi sarana kebudayaan dan produksi kuliner dengan jarak tempuh yang bervariasi mulai dari radius 100m-500m dari TK Idola. Berdasarkan hasil temuan penelitian juga dapat disimpulkan bahwa secara visual, tampak bangunan TK Idola belum sesuai untuk fungsi sebagai sekolah alam yang membutuhkan penggunaan material alam yang aman dan nyaman bagi pengguna anak-anak.
Studi Persepsi Masyarakat terhadap Desain Taman Rumah Sakit Internasional Bali Sukma, Gilang Pranata; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumah sakit perlu didesain secara efisien menggunakan Sumber daya alam dan lingkungan, serta mengikuti prinsip eco-efficiency dalam pengoperasiannya. Limbah rumah sakit harus diolah dengan tujuan memenuhi standar dan prinsip reduce, reuse, recycle, dan recovery. Area taman terdiri dari elemen landscape keras (hardscape) dan yang lunak (softscape) yang sengaja dibuat oleh manusia dalam kegunaannya sebagai tempat penyegar di dalam dan di luar ruangan. Taman di rumah sakit dapat memberikan efek penyembuhan secara psikologis. Permasalahan yang sering terjadi adalah ketidaksesuaian desain taman dengan harapan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi dan tanggapan masyarakat terhadap desain taman pada Rumah Sakit Internasional Bali. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan melakukan wawancara secara lisan serta menggunakan kusioner yang berisi sejumlah pertanyaan dan menjajaki preferensi responden terhadap desain taman yang diinginkan. Hasil penelitian menunjukkan 56% masyarakat sangat menyukai desain taman pada Rumah Sakit Internasional Bali dan 72% masyarakat menyatakan bahwa desain tersebut mempengaruhi psikologis mereka serta 64% masyarakat berpendapat bahwa desain tersebut dapat berpengaruh untuk terapi psikologi. Hal ini menunjukkan persepsi yang positif dari masyarakat terhadap desain taman Rumah Sakit Internasional Bali.
Kajian Kenyamanan Akustik Ruang Laboratorium Komputer IKM Kreatif Semanggi Harmoni Surakarta Farosi, Ubaidillah Raihan Al; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sentra IKM Semanggi Harmony merupakan sentra lndustri Kecil Menengah IKM yang diresmikan di Kampung Semanggi, Surakarta, pada 11 September 2020. Sentra IKM dibangun untuk berfungsi sebagai pusat pengembangan kreativitas pelaku IKM dan berfungsi sebagai fasilitas utama, sarana, dan prasarana. Penelitian mengambil objek studi bangunan Lab Komputer IKM Semanggi karena terdapat permasalahan terkait ketidaknyamanan akustik serta suasana ruang yang terkesan formal sehingga kurang memiliki daya tarik bagi masyarakat terutama generasi muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengukuran aspek akustik (kenyamanan kebisingan) di dalam ruang, serta metode kualitatif dengan melakukan interview kepada pengguna ruang. Hasil pengukuran termal yang dilakukan membuktikan bahwa ruang Laboratorium Komputer IKM Semanggi Harmoni memiliki nilai kebisingan suara rata-rata 73 dBA. Aspek akustik secara keseluruhan menunjukkan level tidak nyaman karena belum sesuai dengan standar kenyamanan. Berdasarkan hasil interview kepada pengguna ruang ditemukan bahwa sejumlah 25% responden merasa kurang nyaman sedangkan sebesar 17,1 % menyatakan bahwa ruangan nyaman. Hasil interview juga menunjukkan bahwa pengguna/responden lebih menyukai suasana ruangan yang lebih hening atau sunyi.
Strategi Desain Ruang Tunggu UGD RSUD Banten dengan Pemanfaatan Material Limbah Konstruksi Damarjati, Johara; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2024: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan penumpukan pengunjung merupakan permasalahan umum yang sering terjadi pada bangunan rumah sakit. Hal ini juga terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah Banten yang memiliki permasalahan lahan sangat terbatas untuk rencana pengembangan ruang tunggu di UGD RSUD Banten. Di samping hal tersebut, RSUD Banten juga mengalami permasalahan terkait pembangunan beberapa proyek bangunan RSUD Banten di tahun 2023 yang menghasilkan limbah konstruksi yang berpotensi untuk dapat dimanfaatkan kembali. Riset untuk perencanaan ruang tunggu di RSUD Banten akan berfokus pada strategi problem solving desain yang minimalis dengan mengedepankan efisiensi ruang dan menggunakan material limbah konstruksi sebagai material dasar dalam perancangan ruang tunggu. Metode yang digunakan adalah dengan studi pustaka dan survei lapangan melalui observasi dan wawancara dengan penentu kebijakan rumah sakit. Hasil dari penelitian ini merekomendasikan unit bangunan yang terdiri dari tiga kompartemen dengan penggunaan material jenis kayu, beton, dan seng dari limbah konstruksi pembangunan RSUD Banten. Kapasitas satu kompartemen ruang tunggu ini dirancang dengan kursi yang mampu menampung pengunjung maksimal 36 orang.
Evaluasi dan Strategi Pengembangan Kawasan Wisata Ramah Anak di Kampung Batik Laweyan Ramadhan, Kinan Fathiya; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2025: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konsep kampung wisata sedang menjadi trend di Indonesia maupun berbagai belahan dunia, sehingga tidak heran banyak wisatawan yang berkunjung di suatu kampung. Namun melihat perkembangan yang pesat dari sektor pariwisata tidak terlepas dari tuntutan pemenuhan hak anak di dalamnya. Kota Layak anak dan kampung wisata ramah anak memiliki satu tujuan yang sama dalam pemenuhan hak anak. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kawasan Kampung Batik Laweyan terhadap standar Kota Layak Anak (KLA) berdasarkan empat parameter : keamanan, kenyamanan, aksesibilitas dan vitalitas atau citra, guna mendukung Kampung Batik Laweyan sebagai kawasan wisata ramah anak. penelitian ini menggunakan metode paradigma kualitatif, dengan metode observasi dan survei. Responden dalam penelitian ini sebanyak 20 orang dengan rincian wisatawan 16 orang dan 4 penduduk inti Kampung Laweyan. Hasil penelitian membuktikan bahwa Kampung Batik Laweyan belum layak menjadi kawasan ramah anak karena masih membutuhkan beberapa perbaikan terutama pada kebijakan dan sarana prasarana. Anjuran taktik yang diberikan adalah dengan pemanfaatan lahan terbatas dan pemberian kebijakan pada jalan yang ada bila ingin mengembangkan kampung wisata yang ramah anak.
Analisis Fasilitas Pedestrian Jalan Sidoluhur Kampoeng Batik Laweyan dalam Mendukung Konsep Walkability Bizikri, Hafira Sazqia; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2025: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menganalisis fasilitas pedestrian Jalan Sidoluhur, Kampung Batik Laweyan, dalam mendukung konsep walkability berdasarkan lima parameter: Connected, Comfortable, Convenient, Convivial, dan Conspicuous. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah fasilitas pedestrian meliputi fasilitas utama dan pendukung jalur pejalan kaki. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi lapangan, wawancara dan dokumentasi foto. Data kemudian dianalisis berdasarkan konsep walkability Hasil analisis menunjukkan bahwa parameter Convivial memiliki kesesuaian tertinggi (81,25%), mencerminkan dukungan kuat terhadap interaksi sosial. Namun, parameter Comfortable (60,41%) dan Conspicuous (58%) memiliki kesesuaian rendah akibat minimnya elemen kenyamanan seperti peneduh dan guiding block. Parameter Connected dan Convenient berada pada tingkat sedang (66,67%), mengindikasikan perlunya peningkatan integrasi dengan transportasi publik dan efisiensi rute. Hasil penelitian ini menekankan bahwa perbaikan fasilitas pedestrian penting untuk meningkatkan kenyamanan, aksesibilitas, dan keberlanjutan wisata. Saran diberikan untuk menambah elemen kenyamanan, visibilitas, dan aksesibilitas guna mendukung jalur pedestrian yang lebih inklusif.
Efektivitas Skylight sebagai Pencahayaan Alami pada Rumah Tinggal di Modernland, Tangerang Nurhidayati, Mei; Arsandrie, Yayi
Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2025: Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring perkembangan zaman sehingga mengakibatkan keterbatasan lahan untuk membangun rumah, dimana rumah saling berdempetan dan menyebabkan berkurangnya intensitas cahaya matahari yang dapat menjangkau ke dalam rumah. Permasalahan tersebut juga terjadi pada salah satu rumah di daerah Modernland, Kota Tangerang, yakni terdapat ruang tidur yang hanya mendapatkan sumber pencahayaan matahari dari skylight yang berada di ruang servis. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kesesuaian desain skylight yang difungsikan untuk memaksimalkan pencahayaan alami pada ruang, sehingga kebutuhan pencahayaan alami ruang tidur pada rumah di kawasan modernland, kota Tangerang ini dapat terpenuhi sesuai mengacu pada standar pencahayaan ruang yang ada di Indonesia. Penelitian ini berupa penelitian kuantitatif, menggunakan studi dokumen dan simulasi yang dilakukan menggunakan software DIALux Evo sebagai teknik pengumpulan data. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa, pencahayaan alami pada ruang tidur berasal dari skylight yang berada di ruang servis belum memenuhi Standar Nasional Indonesia 03-6575-2001 yaitu 120 – 250 Lux. Skor rerata intensitas cahaya alami yang masuk adalah 8,4 lux, dengan intensitas tertinggi pada pukul 14.00 WIB adalah 14,6 Lux, dan intensitas terendah pada pukul 18.00 WIB dengan nilai 0,42 Lux. Penambahan bukaan jendela serta perubahan sudut dan arah skylight dapat meningkatkan intensitas pencahayaan alami matahari yang masuk ke dalam ruang tidur anak.