Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pengembangan Booklet berdasarkan Kajian Potensi dan Masalah Lokal sebagai Suplemen Bahan Ajar SMK Pertanian Aisa Nikmah Rahmatih; Ari Yuniastuti; R. Susanti
Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) 2018: Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.112 KB)

Abstract

Keong mas (Pomacea canaliculata) hama padi yang banyak ditemukan di Mijen, Kota Semarang, diolah menjadi pupuk organik cair asam amino (pocamino) karena memiliki kandungan protein tinggi dan lemak yang rendah. Hal tersebut merupakan kajian potensi dan masalah lokal, dapat dimanfaatkan sebagai sumber penyusunan bahan ajar kontekstual untuk memberikan pengalaman belajar nyata bagi siswa. Bahan ajar yang dikembangkan berbentuk booklet, berukuran kecil dan tipis, berisi penjelasan ringkas, sistematis, dilengkapi gambar/ilustrasi. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan pengembangan booklet berdasarkan kajian potensi dan masalah lokal sebagai suplemen bahan ajar materi pemupukan di SMK Pertanian dan menganalisis kelayakan booklet. Merupakan penelitian dan pengembangan yang diawali riset di lapangan mengenai pengolahan hama keong mas menjadi pocamino. Data yang diambil yaitu analisis kebutuhan lingkungan dan sekolah, data kandungan dan hasil aplikasi pocamino, data kelayakan booklet oleh penilaian ahli, pengguna dan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan, pocamino memiliki kandungan unsur hara N, P, K dan asam amino dengan kadar yang beragam. Disimpulkan bahwa booklet yang dikembangkan berdasarkan kajian potensi dan masalah lokal dinilai layak sebagai suplemen bahan ajar materi pemupukan di SMK Pertanian karena memperoleh skor rata-rata 4,7 dari ahli, skor 95,7% dari tanggapan guru, 88,87% dari siswa dan mendapatkan hasil belajar dengan nilai rata-rata 89,2.
Pengaruh Media Big Book Terhadap Keterampilan Membaca Permulaan Siswa Hariyati Hariyati; Lalu Hamdian Affandi; Aisa Nikmah Rahmatih
Journal of Classroom Action Research Vol. 5 No. 4 (2023): November
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v5i4.5749

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media big book terhadap keterampilan membaca permulaan siswa kelas 1 SDN 03 J atiwangi Kota Bima. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen dengan design nonequivalent control grup design. Populasi dari penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas 1 SDN 03 Jatiwangi Kota Bima yang berjumlah 40 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes unjuk kerja untuk mengukur kemampuan membaca permulaan siswa. Teknik analisis data menggunakan uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis menggunakan uji t-test sampel independen. Pengujian hipotesis dengan taraf signifikan 5% dengan bantuan SPSS versi 23. Menunjukkan hasil bahwa nilai Tℎi𝑡𝑢𝑛g 3.668 ≥ T𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 2,024 yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak, bisa juga dilihat pada nilai sig-(2-tailed) 0,001 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media big book berpengaruh terhadap keterampilan membaca permulaan siswa kelas 1 SDN 03 Jatiwangi Kota Bima.
Pengembangan Media Kartu Kuartet Pada Pembelajaran IPA Miftahul Walidiati; Muhammad Tahir; Aisa Nikmah Rahmatih
Journal of Classroom Action Research Vol. 5 No. 4 (2023): November
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v5i4.5868

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk media kartu kuartet pada materi IPA untuk Kelas V yang sudah layak digunakan dalam pembelajaran IPA SD khususnya pada materi siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup. Penelitian ini termasuk dalam penelitian pengembangan dengan mengacu pada model penelitian ADDIE yaitu analisis (analyze), perancangan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media kartu kuartet yang dikembangkan dalam penelitian ini dikategorikan sangat valid. Pada penelitian ini dihasilkan nilai kevalidan yang didapat dari hasil validasi ahli materi tahap I dan II, ahli media tahap I dan II, angket respon guru, dan peserta didik pada uji kelompok kecil dan besar . Skor yang diperoleh secara berurut yaitu 88% , 93%, 88% , 98%, 89,20%, 92,00%, dan 97,91%. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa media kartu kuartet sangat valid atau layak digunakan sebagai media pembelajaran pada pembelajaran IPA kelas V SD.
Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Pada Cerita Rakyat Sasak Cupak Gerantang Mar&#039;atusshalihah; Moh. Irawan Zain; Aisa Nikmah Rahmatih
Journal of Classroom Action Research Vol. 6 No. 1 (2024): Februari
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v6i1.6763

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai pendidikan karakter dalam cerita rakyat Sasak Cupak Gerantang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.  Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan studi literatur. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis isi kualitatif (qualitative content analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukannya 5 nilai karakter dalam cerita Cupak Gerantang yakni religius, nasionalisme, mandiri, gotong royong dan integritas. Cerita ini sangat bagus untuk mengembangkan nilai karakter anak, sehingga sangat cocok dibaca oleh anak-anak sekolah dasar pada khususnya kelas tinggi. Berdasarkan hasil anaslisi buku cerita rakyat Sasak cupak gerantang ditemukan bahwa bentuk nilai pendidikan karakter yang terdapat dalam cerita rakyat Sasak cupak gerantang sebanyak 5 nilai pendidikan karakter, yaitu nilai religius, nilai nasionalisme, nilai mandiri, nilai gotong royong dan nilai integritas. Persentase yang paling tinggi pada hasil telaah nilai karakter cerita Cupak Gerantang adalah nilai integritas yaitu sebanyak 25,84% dan  nilai karakter yang paling rendah adalah nilai nasionalisme 12,35%. Hasil dari rekapitulasi telaah soal nilai pendidikan karakter pada cerita rakyat Sasak Cupak Gerantang di kelas 4 yaitu  terlihat nilai persentase yang paling tinggi adalah nilai integritas yaitu 23,43% dan yang paling rendah adalah nilai mandiri yaitu 16,73%.
Pengembangan Media Pop-Up Book Berbasis Cerita Rakyat Sasak "Putri Mandalika" untuk Menanamkan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Dinda Maulia Eka Putri; Moh. Irawan Zain; Aisa Nikmah Rahmatih
Journal of Classroom Action Research Vol. 6 No. 1 (2024): Februari
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v6i1.7241

Abstract

Penelitian ini bertujuan dalam menjelaskan prosedur pengembangan dan untuk mengetahui kepraktisan media pop-up book berbasis cerita rakyat Sasak “Putri Mandalika” untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter. Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analyze/Analisis, Design/Desain, Development/Pengembangan, Implementation/Implementasi, dan Evaluation/Evaluasi. Tempat dilakukan penelitian yaitu di SDN 2 Kekeri dengan subjek penelitian adalah peserta didik kelas IV A SDN 2 Kekeri sebanyak 22 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar angket validasi ahli materi dan media, angket respon guru dan peserta didik, serta tes pemahaman diri peserta didik. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa media pop-up book berbasis cerita rakyat Sasak “putri Mandalika” mendapatkan presentase 88% dengan kriteria praktis dari ahli media, 90,66% dengan kriteria sangat praktis dari ahli materi, 90% dengan kriteria sangat praktis dari hasil respon guru, 89,86% dengan kriteria praktis untuk kelompok kecil, 91,92% dengan kriteria sangat praktis untuk kelompok besar, dan memperoleh rata-rata 88,86 dari hasil tes pemahaman diri peserta didik. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa media pop-up book yang dikembangkan praktis digunakan sebagai alat untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter pada tahap pengetahuan. Kata Kunci: Pop-Up Book, Putri Mandalika, Pendidikan Karakter
Pengembangan Media Pembelajaran Papan Kata pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Baiq Zahara Putri Maulia; Syaiful Musaddat; Aisa Nikmah Rahmatih
Journal of Classroom Action Research Vol. 6 No. 1 (2024): Februari
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan IPA, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jcar.v6i1.7259

Abstract

Peserta didik kelas II SDN 36 Cakranegara Kurang semangat dan kurang motivasi dalam kegiatan pembelajaran sehingga anak menjadi kurang lancar dalam membaca dan menulis. Hal ini disebabkan oleh kurangnya media pembelajaran yang menarik untuk menambah semangat dan motivasi peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berupa papan kata yang menarik semangat dan motivasi peserta didik untuk belajar membaca dan menulis. Media papan kata ini memiliki kelebihan dalam segi tampilan untuk lebih cepat memahamkan materi pembelajaran kepada peserta didik. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian R&D (Research and Development) dengan desain pengembangan model ADDIE. Langkah-langkah pengembangan dalam model tersebut yaitu analysis (analisis) melakukan observasi berupa wawancara wali kelas yang menghasilkan peserta didik kurang semangat dan kurang motivasi dalam kegiatan menulis dan membaca, design (desain) merancang media papan kata dengan beberapa kolom yang memiliki fungsi masing-masing, development (pengembangan) mengembangkan media pembelajaran papan Kata yang sesuai dengan materi ajar dan karakteristik peserta didik, implementation (implementasi) menguji cobaan media papan kata dalam proses pembelajaran di sekolah untuk mengetahui respon peserta didik dan guru terhadap media pembelajaran yang telah dibuat, dan evaluation (evaluasi) revisi akhir berupa saran atau kritikan dari ahli media ahli materi, peserta didik dan guru. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, angket, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis kuantitatif dan kualitatif. Setelah melakukan langkah-langkah tersebut peneliti melakukan analisis dari hasil data-data yang telah diperoleh di lapangan. Hasil penelitian penggunaan media pembelajaran papan kata dari ahli materi sebesar 81,25% yang menunjukkan kategori (sangat valid), hasil dari ahli media sebesar 98,75% (sangat valid), hasil respon dari peserta didik sebesar 97 ,08% (sangat praktis) dan hasil respon guru sebesar 100% (sangat praktis). Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran papan kata sangat praktis untuk meningkatkan semangat dan motivasi belajar peserta didik dalam kegiatan membaca dan menulis.  
Pengaruh Metode Pembelajaran Role Playing Terhadap Kemampuan Bercerita Siswa Kelas V SDN 05 Ampenan Yolanda Eriana Pradita; Husniati; Muhammad Syazali; Aisa Nikmah Rahmatih
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i1.533

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran role playing terhadap kemampuan bercerita peserta didik kelas V SDN 05 Ampenan. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental design dengan bentuk rancangan penelitian posttest only control design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V SDN 05 Ampenan yang berjumlah 86 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah 57 orang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes penilaian kinerja dan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Pengujian hipotesis menggunakan uji t (independent sample t-test) dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil uji t-test memperoleh nilai signifikansi sebesar 0,26 yang artinya ????0 yang diajukan ditolak dan ???????? diterima. Sehingga hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran Role Playing berpengaruh terhadap kemampuan bercerita peserta didik pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN 05 Ampenan.    
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA WORDWALL TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP IPA KELAS IV DI SDN 27 CAKRANEGARA Marniati; Muhammad Tahir; Aisa Nikmah Rahmatih
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 publish
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.28722

Abstract

Kemampuan pemahaman konsep IPA peserta didik kelas IV di SDN 27 Cakranegara masih belum maksimal. Permasalahan tersebut di sebabkan karena model pembelajaran yang digunakan guru dalam pembelajaran IPA masih menggunakan model pembelajaran yang berpusat pada guru (Teacher Centered Learning) dan bukan berpusat pada peserta didik (Student Centered Learning). Selain itu, media pembelajaran yang digunakan kurang bervariasi dan menarik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media wordwall terhadap pemahaman konsep IPA kelas IV di SDN 27 Cakranegara. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan tipe Pre-Test Post-Test Control Group Design. Hasil uji hipotesis di peroleh melalui uji independent sample t test mendapatkan sig. 0,024 < 0,05 dan nilai thitung > ttabel yaitu 2,324 > 2,011, yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak. Dilihat dari kelima sintaks model pembelajaran problem based learning terdapat 3 sintaks yang paling memberikan pengaruh terbesar terhadap indikator pemahaman konsep konsep IPA; (1) mengoorganisasikan peserta didik untuk belajar, (2) membimbing penyelidikan kelompok, dan (3) mengembangkan dan menyajikan hasil. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media wordwall terhadap pemahaman konsep IPA kelas IV di SDN 27 Cakranegara.
Pengaruh Metode Pembelajaran Role Playing Terhadap Kemampuan Bercerita Siswa Kelas V SDN 05 Ampenan Yolanda Eriana Pradita; Husniati; Muhammad Syazali; Aisa Nikmah Rahmatih
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i1.533

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran role playing terhadap kemampuan bercerita peserta didik kelas V SDN 05 Ampenan. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental design dengan bentuk rancangan penelitian posttest only control design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V SDN 05 Ampenan yang berjumlah 86 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah 57 orang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes penilaian kinerja dan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Pengujian hipotesis menggunakan uji t (independent sample t-test) dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil uji t-test memperoleh nilai signifikansi sebesar 0,26 yang artinya 𝐻0 yang diajukan ditolak dan 𝐻𝑎 diterima. Sehingga hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran Role Playing berpengaruh terhadap kemampuan bercerita peserta didik pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN 05 Ampenan.   Â