Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

METAFOR DALAM SURAT CINTA TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK KARYA HAMKA Azis, Sitti Aida
JKIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 1 No 1 (2014): JKIP
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7.602 KB)

Abstract

Buku Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck ditulis Hamka, dan sengaja dipilih untuk dijadikan sebagai objek kajian, karena novel tersebut relatif banyak yang meminati yang memuat kisah perjalanan spritual dan pengembaraan pengarangnya sehingga terungkap filsafat hidupnya. Tulisan ini dapat mengungkap eksistensi Stilistika terkhusus metafora sebagai kajian ilmu, sehingga keberadaan karya sastra bukanlah sebagai tulisan tanpa makna, melainkan sebuah bidang ilmu yang lahir, ada dan bermakna. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengungkapkan metafora dalam lembaran Surat cinta Zainuddin dan Hayati dalam novel, dimana diharapkan dapat bermanfaat dalam pengembangan dan peningkatan pengetahuan ilmu sastra pada umumnya dan sosiologi sastra pada khususnya, karena hasil ini akan mendeskripsikan bahasa metafora dalam lembaran surat cinta Zainuddin dengan Hayati dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck. yang kelak akan dipedomani dalam mengajarkan apresiasi sastra. Jenis penelitian ini mengunakan kualitatif yang memiliki karakteristik di antaranya memiliki sifat induktif yaitu pengembangan konsep yang didasarkan atas data yang ada, mengikuti desain penelitian yang fleksibel sesuai dengan konteksnya. Data yang diperlukan bersumber novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck yang ditulis oleh Hamka dengan jumlah halaman 223, dicetak 1994 di Jakarta, percetakan  Bulan Bintang. Adapun teknik pengumpulan data dengan teknik kaji dokumen dengan tetap memperhatikan  prosedur penelitian kualitatif yang bersifat hermeneutis. Kemudian di analisis dengan teknik pemahaman (verstehen) secara mendalam menurut asas-asas lingkaran hermeneutik.
Representasi Perjuangan Perempun dalam Film Athirah Karya Alberhiene Endah (Pendekatan Feminisme) Nurhikmah, Nurhikmah; Azis, Sitti Aida; Anzar, Anzar
Nuances of Indonesian Language Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : PPJB-SIP (Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia serta Pengajarannya).

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51817/nila.v5i1.781

Abstract

The movie business will not lika-liku will all go back to human life.Film with different types of behavior arose because the film audience, consumer and created to satisfy the appetite.Representation can be defined as a representative action, or situation representative called representation in Indonesian Language Dictionary Large (KBBI).The purpose of this research is to describe the women portrayed in a film athirah dengam adopting feminism.This study using the kind of research description by a qualitative approach.A technique used in this research is a technique roll and note. The data collection is done by means of watching his film and athrah iterative for obtaining understanding of any dialogue that is delivered in athirah film.Based on the results of the study shows women struggle in respects and responsibilities athirah in maintaining the unity of households that household remain harmonious.
Perbandingan Metode Pembelajaran Dediscerta dan Metode Pembelajaran SQ3R terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Sekolah Dasar Islamiyah, St. Nur; Sulfasyah, Sulfasyah; Azis, Sitti Aida
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 5 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i5.4293

Abstract

Penelitian ini membahas tentang perbandingan metode pembelajaran Dediscerta dan metode pembelajaran SQ3R terhadap Kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi siswa melalui metode pembelajaran Dediscerta dan metode pembelajaran SQ3R. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian quasy eksperimental design type nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas IV Gugus SDN 53 Banyorang yang terdiri dari enam sekolah dengan jumlah keseluruhan siswa sebanyak 232 dan sampel penelitian adalah  siswa kelas IV SDN 53 Banyorang yang berjumlah 42 orang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel cluster random sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian dilakukan melalui teknik tes untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi siswa berupa soal essay yang berjumlah 6 item soal. Hasil penelitian berdasarkan analisis deskriptif diperoleh nilai rata-rata metode pembelajaran Dediscerta adalah 87,62 sedangkan pada penerapan metode pembelajaran SQ3R diperoleh nilai rata-rata 80,00. Artinya metode pembelajaran Dediscerta lebih meningkat dibandingkan metode pembelajaran SQ3R. Sedangkan hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa metode pembelajaran Dediscerta berpengaruh lebih signifikan dibandingkan dengan metode pembelajaran SQ3R terhadap kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi siswa kelas IV gugus SDN 53 Banyorang Kabupaten Bantaeng. Hal ini berdasarkan hasil uji independent sample t test yang diperoleh yaitu nilai sig. 0,001 < 0,005.
Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Membaca Pemahaman pada Wacana Naratif dan Prosedural Siswa Sekolah Dasar Nur, Cindya; Azis, Sitti Aida; Sulfasyah, Sulfasyah
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.4384

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah siswa sulit memahami isi wacana sehingga mengalami kesulitan dalam menemukan ide pokok tiap paragraf wacana, mengalami kesulitan dalam menyampaikan pemikirannya, siswa mengalami kesulitan dalam merangkai kata-kata menjadi sebuah kalimat utuh. Penelitian ini bertujuan  untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif dan prosedural siswa dan untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan dalam memaksimalkan pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif dan prosedural siswa. Metode penelitian ini menggunakan jenis kualitatif deskriptif,teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi dan simpulan data. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif yaitu pembelajaran bersifat teacher center, tidak menggunakan media pembelajaran sehingga tidak membangkitkan minat belajar siswa, dan tidak menekankan pada kegiatan menandai bagian penting dalam bacaan sehingga siswa mengalami kesulitan dan kebingungan dalam menjawab soal berhubungan dengan tema, nama tokoh, watak tokoh, alur, latar, dan amanat. Kesimpulan pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif yang dilakukan oleh guru yaitu pembelajaran bersifat teacher center, tidak menggunakan media pembelajaran sehingga tidak membangkitkan minat belajar siswa, dan tidak menekankan pada kegiatan menandai bagian penting dalam bacaan
Analisis Pembelajaran Keterampilan Menulis Karangan Siswa Sekolah Dasar Pratiwi, Nunung; Sulfasyah, Sulfasyah; Azis, Sitti Aida
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 5 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i5.4476

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi, faktor pendukung dan faktor penghambat pembelajaran keterampilan menulis narasi, dan produk yang dihasilkan siswa pada pembelajaran keterampilan menulis narasi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian ini dilakukan di kelas V SD Negeri Sabbala Kabupaten. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan beberapa cara, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini yaitu guru kelas V dan 30 siswa kelas V. Instrumen dalam penelitian ini adalah instrumen pokok dan penunjang, instrumen pokok yaitu peneliti sendiri dan instrumen penunjang berupa lembar observasi, panduan wawancara, kamera, telpon genggam, pensil, pulpen, dan buku.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi yaitu guru mengajar dengan menggunakan metode cooperative learning atau belajar berkelompok dan siswa cukup aktif dalam merespon pembelajaran. (2) Faktor pendukung pada pembelajaran pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi yaitu metode pembelajaran. Sedangkan faktor penghambat pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi yaitu media pembelajaran. (3) Produk yang dihasilkan siswa pada pembelajaran keterampilan menulis narasi yaitu dalam bentuk tulisan narasi sugestif dengan tulisan setiap siswa berbeda-beda. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran keterampilan menulis karangan narasi telah berjalan dengan baik dan siswa sudah mampu menuangkan pikiran mereka ke dalam bentuk tulisan narasi.
Pengaruh Model Pembelajaran Treffinger terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Menulis Siswa Kelas V Astuty Ar, Aprilyanti Widya; Azis, Sitti Aida; Akib, Erwin
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 5 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i5.5686

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh Model Pembelajaran Treffinger terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar menulis siswa kelas V di UPT SPF SD Inpres Mallengkeri II. Penelitian ini menggunakan desain Kuasi Eksperimen dengan desain pretest-posttest Control Group Design. Dari hasil analisis data, ditemukan bahwa Model Pembelajaran Treffinger memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar menulis siswa kelas V di sekolah tersebut. Kesimpulannya, Model Pembelajaran Treffinger efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar menulis siswa. Implikasinya adalah model ini dapat diadopsi oleh guru sebagai strategi pembelajaran yang efektif dalam menciptakan suasana pembelajaran yang lebih baik.
Kajian Agama Novel dalam Mihrab Cinta Karya Habiburahman El Shirazy dan Hubungannya Kepada Penerimaan Siswa di SMK 6 Makassar Azis, Sitti Aida; Ulviani , Maria; Faridah, Siti
Journal of Education Research Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v4i2.258

Abstract

Mengajarkan sastra dalam kategori belajar bahasa Indonesia, mengenalkan sastra kepada siswa berupa bahan bacaan seperti novel, puisi, dan drama,  sehingga siswa dapat memperoleh pengalaman baru setelah membaca dan belajar sastra, melalui pengalaman, apa yang didapatnya akan berlandaskan pada tujuan pendidikan. Tujuan penelitian adalah menggambarkan hubungan manusia dengan Tuhan, yang berupa  sholat, berdoa, dan bacaan qur’an. Menggambarkan  keterkaitan  manusia dengan sesamanya yang berwujud: saling menolong, memenuhi kewajiban, demokrasi  dan pemasyarakatan. Berdasarkan kajian dan pembahasan terdapat nilai-nilai agama Islam novel karya Habiburahman El Shirazy yang berjudul Dalam Mihrab Cinta yakni: interaksi manusia  dengan Tuhannya, interaksi antara sesama manusia. Sementara intraksi agama hubungaannya dengan kompetensi dasar dalam penerimaan siswa SMKN enam  terhadap sastra dalam Kurikulum tiga belas, mengebangakan otovasi dan minat peserta didik dalam meningkatkan potensinya dalam bidang kesusastraan.
The Effect of "Cipit Bar" Poetry Learning Model on Poetry Writing Ability and Poetry Appreciation of Elementary School Students Asriani, Nur; Azis, Sitti Aida; Arief, Tarman Andi
Pedagogik Journal of Islamic Elementary School VOL 6 NO 1 APRIL 2023
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/pijies.v6i1.4215

Abstract

This study aims to analyze the effect of using the Cipit Baru Poetry Learning Model on the reading comprehension ability and reading interest of fourth grade elementary school students. A quasi-experimental design with a post test only-non-equivalent control group focus was applied to all fourth grade students (total sampling). Research data were collected through poetry writing ability tests and poetry appreciation with two assessment rubrics. The results showed that there was a partial and simultaneous effect of the use of the "CIPIT BARU" Poetry Learning Model on the ability to write poetry and appreciate poetry in grade IV elementary school students at both research loci. The conclusion of this study is that the use of the "CIPIT BARU" Poetry Learning Model can improve the ability to write poetry and appreciate poetry in grade IV elementary school students, as well as the importance of applying an innovative poetry learning approach in increasing students' reading interest and comprehension.
Perbandingan Metode Pembelajaran Dediscerta dan Metode Pembelajaran SQ3R terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Sekolah Dasar Islamiyah, St. Nur; Sulfasyah, Sulfasyah; Azis, Sitti Aida
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 5 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i5.4293

Abstract

Penelitian ini membahas tentang perbandingan metode pembelajaran Dediscerta dan metode pembelajaran SQ3R terhadap Kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi siswa melalui metode pembelajaran Dediscerta dan metode pembelajaran SQ3R. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian quasy eksperimental design type nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas IV Gugus SDN 53 Banyorang yang terdiri dari enam sekolah dengan jumlah keseluruhan siswa sebanyak 232 dan sampel penelitian adalah  siswa kelas IV SDN 53 Banyorang yang berjumlah 42 orang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel cluster random sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian dilakukan melalui teknik tes untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi siswa berupa soal essay yang berjumlah 6 item soal. Hasil penelitian berdasarkan analisis deskriptif diperoleh nilai rata-rata metode pembelajaran Dediscerta adalah 87,62 sedangkan pada penerapan metode pembelajaran SQ3R diperoleh nilai rata-rata 80,00. Artinya metode pembelajaran Dediscerta lebih meningkat dibandingkan metode pembelajaran SQ3R. Sedangkan hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa metode pembelajaran Dediscerta berpengaruh lebih signifikan dibandingkan dengan metode pembelajaran SQ3R terhadap kemampuan membaca pemahaman teks cerita fiksi siswa kelas IV gugus SDN 53 Banyorang Kabupaten Bantaeng. Hal ini berdasarkan hasil uji independent sample t test yang diperoleh yaitu nilai sig. 0,001 < 0,005.
Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Membaca Pemahaman pada Wacana Naratif dan Prosedural Siswa Sekolah Dasar Nur, Cindya; Azis, Sitti Aida; Sulfasyah, Sulfasyah
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i3.4384

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah siswa sulit memahami isi wacana sehingga mengalami kesulitan dalam menemukan ide pokok tiap paragraf wacana, mengalami kesulitan dalam menyampaikan pemikirannya, siswa mengalami kesulitan dalam merangkai kata-kata menjadi sebuah kalimat utuh. Penelitian ini bertujuan  untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif dan prosedural siswa dan untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan dalam memaksimalkan pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif dan prosedural siswa. Metode penelitian ini menggunakan jenis kualitatif deskriptif,teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi dan simpulan data. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif yaitu pembelajaran bersifat teacher center, tidak menggunakan media pembelajaran sehingga tidak membangkitkan minat belajar siswa, dan tidak menekankan pada kegiatan menandai bagian penting dalam bacaan sehingga siswa mengalami kesulitan dan kebingungan dalam menjawab soal berhubungan dengan tema, nama tokoh, watak tokoh, alur, latar, dan amanat. Kesimpulan pelaksanaan pembelajaran membaca pemahaman pada wacana naratif yang dilakukan oleh guru yaitu pembelajaran bersifat teacher center, tidak menggunakan media pembelajaran sehingga tidak membangkitkan minat belajar siswa, dan tidak menekankan pada kegiatan menandai bagian penting dalam bacaan