Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

ANALISA PROTEKSI RELAI JARAK PADA SALURAN UDARA TEGANGAN TINGGI 150 KV GARDU INDUK KERAMASAN KE GARDU INDUK SIMPANG TIGA Ismail, Ismail; Azis, Abdul; Emidiana, Emidiana
Jurnal Teknik Elektro Vol 14 No 2 (2024): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36546/jte.v14i2.1414

Abstract

Proteksi relai jarak merupakan salah satu metode proteksi utama yang digunakan pada Saluran Udara Tegangan Tinggi untuk mendeteksi, melokalisasi, dan memutus gangguan yang terjadi pada saluran transmisi berdasarkan pengukuran impedansi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja proteksi relai jarak pada Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV yang menghubungkan Gardu Induk Keramasan dan Gardu Induk Simpang Tiga. Fokus penelitian adalah mengevaluasi nilai jangkauan impedansi dan waktu tunda pada setiap zona proteksi, serta membandingkan pengaturan eksisting dengan hasil perhitungan berdasarkan parameter impedansi saluran. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa pada Zona 1, nilai jangkauan impedansi eksisting sebesar 5,05 Ω sesuai dengan hasil perhitungan 5,0495 Ω, dan relai bekerja secara seketika tanpa penundaan waktu 0 detik, sesuai dengan fungsi proteksi untuk area terdekat. Pada Zona 2, jangkauan impedansi eksisting sebesar 7,58 Ω juga sangat mendekati hasil perhitungan sebesar 7,5743 Ω, dengan waktu operasi 0,4 detik pada kedua pengaturan. Hal ini menunjukkan bahwa proteksi pada Zona 1 dan Zona 2 sudah optimal dalam menangani gangguan dengan waktu tunda yang tepat. Namun, pada Zona 3, terdapat perbedaan antara jangkauan impedansi eksisting sebesar 13,76 Ω dan hasil perhitungan sebesar 15,1485 Ω. Selain itu, waktu tunda eksisting sebesar 1,2 detik lebih singkat dibandingkan hasil perhitungan sebesar 1,6 detik. Secara keseluruhan, pengaturan eksisting telah mendekati hasil perhitungan pada Zona 1 dan Zona 2, namun pada Zona 3 diperlukan peninjauan lebih lanjut untuk memastikan proteksi optimal terhadap gangguan.
Planning for a Microhydro Power Plant (PLTMH) in Raja Jaya Village, Penukal District, Penukal Abab Lematang Ilir Regency Dimas Kasmoro; Emidiana Emidiana; Yudi Irwansi; M.Saleh Al amin
International Journal of Electrical Engineering, Mathematics and Computer Science Vol. 1 No. 3 (2024): September : International Journal of Electrical Engineering, Mathematics and Co
Publisher : Asosiasi Riset Teknik Elektro dan Infomatika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/ijeemcs.v1i3.43

Abstract

The need for electrical energy is increasing, especially in rural areas, so building an environmentally friendly energy power plant such as a micro hydro generator can be used to produce electrical energy. This PLTMH planning aims to help the community produce environmentally friendly electrical energy and overcome frequent power outages. The research discusses determining the type of turbine, water discharge, turbine power and generator power at (PLTMH). The water discharge (Q) value of 2.67 m3/sec is the water discharge during the rainy season. From the calculation results, it can generate 25.65 kW of electrical energy, the type of turbine used is an open flume propeller type turbine, the planning of a micro-hydro power plant with a turbine power capacity of 60 kW and a generator of 50 kW greatly influences the power that will be produced by the turbine, which This means that the greater the water discharge, the greater the power generated by the turbine, conversely, if the water discharge is small, the power produced by the turbine is relatively small.
Analisa Sistem Penerangan Lampu Jalan Di Desa Kenten Laut Banyuasin Wendy Juniar Akbar; Emidiana Emidiana; Yudi Irwansi
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 3 No. 3 (2023): November: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v3i3.2558

Abstract

In evaluating street lighting systems, the main factors are safety, comfort, and beauty for road users who must receive special attention. Street lighting is very useful at night or during dark conditions such as rain or cloudiness. Therefore, the authors evaluate the street lamp lighting system on the street .A.Nakowi .No17.Rt14 in the village of KentenLaut. From the results obtained, the length of the road is 240 meters with a road width of 4 meters for the calculation of the installation of street lights based on the reality in the field by taking into account road conditions and road classification. The lamp used is SON-T 150W, after an evaluation, the street lamp lighting system on the street. A.Nakowi.No17..Rt14.In the village of KentenLaut does not meet the standards, so the street lamps in the village of KentenLaut must be repaired or replaced with lamps so that the lighting can match the standard of street lamp lighting, the standard of good street lamp lighting is 20 lux so that road users feel comfortable with bright lighting.
Sosialisasi penggunaan material listrik standar dan pengujiannya emidiana, Emidiana; Al Amin, M. Saleh; Azis, Abdul; Nurdiana, Nita; Febrianti, Irine Kartika; Perawati, Perawati; Irwansi, Yudi
Kemas Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Vol. 3 No. 1 (2025): Kemas Journal - Januari - Juni
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan material listrik yang tidak sesuai standar sering kali menyebabkan terjadinya kecelakaan listrik, bahaya kebakaran, dan menyebabkan kerusakan peralatan elektronik. Hal ini terjadi, karena masyarakat tidak memahami pentingnya standar kualitas dan keamanan material listrik yang akan digunakan. Karena hal tersebut, sosialisasi mengenai standarisasi penggunaan material listrik, seperti : stop kontak, saklar, dan kabel serta pengujiannya menjadi hal yang sangat penting. Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, khususnya siswa SMA, mengenai pentingnya penggunaan material listrik yang sesuai standar. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan risiko kecelakaan listrik dapat dikurangi, juga untuk meningkatkan keselamatan serta efisiensi penggunaan listrik di rumah dan sekolah. Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini meliputi penyampaian materi edukatif oleh tujuh pemateri yang ahli di bidangnya, sesi diskusi interaktif, dan praktik langsung pengujian material listrik sesuai standar. Untuk untuk mengukur efektivitas sosialisasi dilaksanakan  sesi evaluasi pre-test dan post-test. Lebih dari 70% peserta setuju dan sangat setuju terhadap materi sosialisasi yang menunjukkan tingginya penerimaan dan pemahaman terhadap pentingnya penggunaan material listrik standar. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan keselamatan dan kualitas penggunaan listrik di berbagai sektor, dengan mengedukasi para siswa SMA sebagai agen perubahan di masyarakat.
Studi Potensi Energi Terbarukan dengan Solar Rooftop On-Grid pada Gedung Business and Science Center (BSC) Nita Nurdiana; Al Amin, M. Saleh; Emidiana; Irwansi, Yudi; Pratama Putra, Febri
Jurnal Surya Energy Vol. 9 No. 2 (2025)
Publisher : Teknik Elektro, Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jse.v9i2.433

Abstract

Penelitian ini menganalisis potensi teknis dan ekonomi penerapan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) On-Grid di Gedung Business and Science Center (BSC) Universitas PGRI Palembang. Studi dilakukan dengan perangkat lunak PVsyst versi 7.4 menggunakan konfigurasi sistem yang terdiri dari 55 panel surya berkapasitas 250 Wp, dengan total kapasitas 13,6 kWp. Hasil simulasi menunjukkan sistem ini dapat menghasilkan energi sebesar 48,96 kWh per hari, mencukupi kebutuhan energi harian aula gedung sebesar 48,93 kWh. Dengan biaya investasi sebesar Rp 200.500.000, sistem ini memiliki masa pengembalian investasi sekitar 6 tahun, penghematan bersih tahunan Rp 33.740.800, serta nilai Net Present Value (NPV) sebesar Rp 131.461.417. Efisiensi energi yang dihasilkan optimal dengan mempertimbangkan potensi iradiasi matahari rata-rata 4,527 kWh/m²/hari di Kota Palembang. Hasil penelitian membuktikan bahwa PLTS On-Grid tidak hanya mendukung keberlanjutan lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi pengelola gedung.
Sosialisasi penggunaan material listrik standar dan pengujiannya emidiana, Emidiana; Al Amin, M. Saleh; Azis, Abdul; Nurdiana, Nita; Febrianti, Irine Kartika; Perawati, Perawati; Irwansi, Yudi
Kemas Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): Kemas Journal - Januari - Juni
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/kemas.v3i1.19389

Abstract

Penggunaan material listrik yang tidak sesuai standar sering kali menyebabkan terjadinya kecelakaan listrik, bahaya kebakaran, dan menyebabkan kerusakan peralatan elektronik. Hal ini terjadi, karena masyarakat tidak memahami pentingnya standar kualitas dan keamanan material listrik yang akan digunakan. Karena hal tersebut, sosialisasi mengenai standarisasi penggunaan material listrik, seperti : stop kontak, saklar, dan kabel serta pengujiannya menjadi hal yang sangat penting. Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, khususnya siswa SMA, mengenai pentingnya penggunaan material listrik yang sesuai standar. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan risiko kecelakaan listrik dapat dikurangi, juga untuk meningkatkan keselamatan serta efisiensi penggunaan listrik di rumah dan sekolah. Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini meliputi penyampaian materi edukatif oleh tujuh pemateri yang ahli di bidangnya, sesi diskusi interaktif, dan praktik langsung pengujian material listrik sesuai standar. Untuk untuk mengukur efektivitas sosialisasi dilaksanakan  sesi evaluasi pre-test dan post-test. Lebih dari 70% peserta setuju dan sangat setuju terhadap materi sosialisasi yang menunjukkan tingginya penerimaan dan pemahaman terhadap pentingnya penggunaan material listrik standar. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan keselamatan dan kualitas penggunaan listrik di berbagai sektor, dengan mengedukasi para siswa SMA sebagai agen perubahan di masyarakat.
EFISIENSI MOTOR INDUKSI JENIS SHADED POLE SEBAGAI PENGGERAK BLOWER Al amin, M Saleh; Emidiana, Emidiana
Jurnal Ampere Vol. 5 No. 2 (2020): JURNAL AMPERE
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/ampere.v5i2.5069

Abstract

Shaded pole induction motors are most widely used for everyday use, for low-power equipment, such as: fan or blower drive. But in use, the motor quickly decreases its speed and the sound gets louder. This is due to the high value of the losses on the motor, which results in a low value of efficiency, 59.1%. High losses cause the motor to heat up, so that the speed decreases and the sound becomes even more noisy. In the shaded pole induction motor, the iron core is very dominant, it can reach 60% of the total motor material. This will make the magnetic field path long, which can result in lower motor efficiency. To resolve this low efficiency, it is better if the motor coil wire dimensions are enlarged to reduce the motor impedanceAbstrak--Motor induksi jenis kutub terbelah (shaded pole) paling banyak digunakan untuk penggunaan sehari-hari, yaitu untuk kebutuhan dengan daya rendah, seperti : penggerak kipas angin atau blower. Tetapi dalam penggunannya, motor tersebut cepat mengalami penurunan kecepatan dan suaranya semakin keras. Hal ini disebabkan karena tingginya nilai rugi-rugi pada motor tersebut, yang berakibat rendahnya niali efisiennya, yaitu 59,1%. Rugi-rugi yang tinggi menyebabkan motor menjadi panas, sehingga kecepatannya menurun dan suaranya semakin bising. Pada motor induksi jenis shaded pole, inti besinya sangat dominant, dapat mencapai 60% dari total material motor. Hal ini akan membuat jalur lintasan medan magnetnya panjang, yang dapat mengakibatkan rendahnya efisiensi motor. Untuk mengatasi efisiensi yang rendah tersebut, maka sebaiknya dimensi kawat kumparan motor diperbesar untuk menurunkan impedansi motor
Penggunaan Panel Surya Sebagai Pembangkit Listrik Pada Alat Pengering Makanan Al Amin, M. Saleh; Emidiana, Emidiana; Pebrianti, Irine Kartika; Irwansi, Yudi
Jurnal Ampere Vol. 7 No. 1 (2022): Jurnal Ampere
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/ampere.v7i1.7703

Abstract

Indonesia merupakan negara yang terletak di wilayah khatulistiwa dengan kekayaan yang melimpah, antara lain berupa cahaya matahari. Matahari sebagai sumber energi dapat dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Salah satunya dapat dimanfaatkan sebagai sumber listrik bagi alat pengering makanan. Pada penelitian ini akan dirancang suatu sistem pembangkit listrik menggunakan cahaya matahari, yang akan mensuplai listrik pada alat pengering makanan. Saat matahari bersinar, cahaya matahari dapat digunakan untuk mengeringkan bahan makanan dan untuk mengisi batere. Saat hari hujan, listrik yang berasal dari cahaya matahari dan sudah disimpan dalam batere, dapat digunakan sebagai sumber listrik pada alat pengering makanan. Alat ini terdiri dari panel surya, regulator / charger, batere (akumulator) dan inverter. Alat ini diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat yang mencari nafkah dengan memanfaatkan cahaya matahari untuk pengeringan, misalnya : ikan asin dan kemplang. Tegangan rata-rata yang dihasilkan saat pengukuran pada panel surya adalah 12,49 V, batere 12,45 V dan inverter 221,1 V. Alat yang dihasilkan juga dapat menjadi alat praktek mahasiswa teknik elektro di laboratorium.
Analisis Penggunaan UPS di Ruang Operasi RSUD Siti Fatimah Mgs. Chaikal Dzaki; Emidiana Emidiana; Yudi Irwansi
Uranus : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro, Sains dan Informatika Vol. 3 No. 3 (2025): September: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro, Sains dan Informatika
Publisher : Asosiasi Riset Teknik Elektro dan Informatika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/uranus.v3i3.1034

Abstract

The hospital operating room is one of the most crucial facilities in health services, so it requires a stable, reliable, and uninterrupted electricity supply to ensure patient safety and smooth medical procedures. The slightest electrical outage can pose a major risk, given that almost all vital medical equipment in the operating room relies on an electrical power supply. Therefore, the Uninterruptible Power Supply (UPS) system has an important role as a backup solution to ensure the continuity of electrical energy. This study aims to analyze the performance, capacity, and burden of UPS at Siti Fatimah Palembang Hospital using quantitative methods. Data was obtained through direct observation, interviews with technicians, technical documentation, and measurement of current and load power with standard-compliant measuring equipment. The focus of the analysis was directed at the Online Double Conversion type UPS with a capacity of 20 kVA which functions as the main supplier of backup electricity in the three operating rooms. The measurement results show that the total load reaches 8,855.5 VA or equivalent to 44.2% of the total capacity of the UPS. This load comes from 24 units of vital medical equipment, including operating lights, patient monitors, ventilators, anesthesia machines, and electrosurgical devices spread evenly across three operating rooms. With a power factor of 0.92 and a measurement current of 39.8 A, the performance of the UPS is quite efficient and safe to use. This shows that UPS capacity still has spare space to bear additional loads in the event of an increase in the number of medical equipment in the future. The conclusion of this study is that UPS at Siti Fatimah Palembang Hospital is able to work optimally in maintaining the stability of power supply, so that it can ensure the continuity of critical medical services in the operating room.
ANALISIS KEANDALAN SISTEM DISTRIBUSI 20 KV PADA GARDU INDUK SUNGAI JUARO Azis, Abdul; Emidiana, Emidiana; Mirgawansyah, Gagah
TEKNIKA: Jurnal Teknik Vol 10 No 2 (2023)
Publisher : Universitas IBA Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35449/teknika.v10i2.280

Abstract

Keandalan dapat dinyatakan dengan seberapa seringnya sistem tenaga listrik mengalami pemadaman, berapa lama durasi pemadaman terjadi dan berapa cepat waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki kondisi sistem dari pemadaman sampai ke kondisi normal. Indeks keandalan yang biasa digunakan pada sistem distribusi adalah SAIFI, SAIDI, CAIDI, ASAI, ASUI. Penelitian dilaksanakan pada Gardu Induk Sungai Juaro Palembang yang mempunyai delapan penyulang, yaitu Penyulang Kelingi, Penyulang Kikim, Penyulang Enim, Penyulang Belabak, Penyulang Rawas, Penyulang Lematang, Penyulang Komering, Penyulang Ogan. Hasil penelitian adalah nilai SAIFI untuk seluruh Penyulang memenuhi standar SPLN 68-2 : 1986. Kemudian nilai SAIFI untuk Penyulang Kelingi, Penyulang Enim, Penyulang Rawas, Penyulang Lematang, dan Penyulang Komering memenuhi standar IEEE Std 1366™-2003, sedangkan nilai SAIFI untuk Penyulang Kikim, Penyulang Belabak, dan Penyulang Ogan tidak memenuhi standar IEEE Std 1366™-2003. Nilai SAIDI untuk seluruh Penyulang memenuhi standar SPLN 68-2: 1986. Kemudian nilai SAIDI untuk Penyulang Enim, dan Penyulang Rawas memenuhi standar IEEE Std 1366™-2003, sedangkan nilai SAIDI untuk Penyulang Kelingi, Penyulang Kikim, Penyulang Belabak, Penyulang Lematang, Penyulang Komering dan Penyulang Ogan tidak memenuhi standar IEEE Std 1366™-2003. Nilai CAIDI untuk Penyulang Kikim memenuhi standar IEEE Std 1366™-2003, sedangkan nilai CAIDI untuk Penyulang Kelingi, Penyulang Enim, Penyulang Belabak, Penyulang Rawas, Penyulang Lematang, Penyulang Komering dan Penyulang Ogan tidak memenuhi standar IEEE Std 1366™-2003. Nilai ASAI untuk seluruh Penyulang sudah baik, dimana kemampuan seluruh Penyulang untuk menyediakan/menyuplai sistem selama tahun 2021 lebih besar daripada 99,999%. Nilai ASUI untuk seluruh Penyulang sudah baik, dimana ketidakmampuan seluruh Penyulang untuk menyediakan/menyuplai sistem selama tahun 2021 lebih kecil daripada 0,001%. Kata kunci : Keandalan, Penyulang, SAIFI, SAIDI, CAIDI, ASAI, ASUI