Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : AGRISCIENCE

Pengaruh Urbanisasi terhadap Lahan Garapan di Indonesia Dian Eswin Wijayanti; Moh. Wahyudi Priyanto
Agriscience Vol 3, No 1: Juli 2022
Publisher : Department of Agribusiness, University of Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/agriscience.v3i1.16679

Abstract

Pangan dan papan merupakan dua kebutuhan primer manusia yang membutuhkan ketersediaan lahan. Permasalahan akan terjadi apabila kebutuhan papan (perumahan, kawasan industri, perkantoran, dan pusat perbelanjaan) lebih besar daripada kebutuhan pangan (kawasan pertanian) akibat peningkatan jumlah penduduk. Kondisi tersebut mengakibatkan meningkatnya persaingan antara kedua kebutuhan tersebut di tengah ketersediaan lahan yang cenderung tetap. Kami mengevaluasi dampak urbanisasi terhadap luas lahan garapan di Indonesia menggunakan data sekunder dari tahun 1961 hingga 2016. Kami menggunakan analisis Prais Winsten dan Cochrane-Orcutt, dimana variabel independent yang digunakan adalah pertumbuhan urbanisasi, PDRB sektor pertanian tahun sebelumnya, produktivitas padi tahun sebelumnya, dan PDRB sektor industri digunakan sebagai variabel bebas. Hasil analisis menunjukkan bahwa luas lahan garapan dipengaruhi secara negatif oleh pertumbuhan urbanisasi dan dipengaruhi secara positif oleh PDB sektor pertanian pada tahun sebelumnya. Inisiatif bantuan harus menempatkan prioritas tinggi pada perencanaan kota yang baik dan perlindungan lahan pertanian yang ketat.
Identifikasi Sektor Ekonomi Unggulan dan Perubahan Ekonomi Kabupaten Sumenep pada tahun 2016-2020 Mohammad Andhika Purnama; Ihsannudin Ihsannudin; Dian Eswin Wijayanti
Agriscience Vol 3, No 1: Juli 2022
Publisher : Department of Agribusiness, University of Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/agriscience.v3i1.15271

Abstract

Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tujuan dari pembangunan, yang berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat. Salah satu indikator pertumbuhan ekonomi regional secara agregat adalah dengan melihat PDRB. Analisis PDRB yang dilakukan pada beberapa tahun dapat melihat sektor-sektor yang menjadi unggulan. Kabupaten Sumenep merupakan kabupaten yang terletak di Pulau Madura, yang selama periode tahun 2016-2020 memiliki laju pertumbuhan PDRB dengan posisi yang paling rendah dari pada tiga kabupaten lain di Madura. Melihat permasalahan tersebut penelitian ini memiliki dua tujuan yaitu, 1) Mengidentifikasi sektor ekonomi unggulan Kabupaten Sumenep dengan analisis SLQ dan DLQ, 2) Mengidentifikasi perubahan dan klasifikasi pertumbuhan sektor ekonomi Kabupaten Sumenep dengan analisis shift share. Hasil analisis static location Quotient (SLQ) menunjukkan dari 47 sektor yang dianalisis terdapat 14 sektor yang menjadi sektor unggulan, sedangkan hasil analisis DLQ terdapat 35 sektor yang dapat diharapkan menjadi sektor ekonomi unggulan pada masa yang akan datang. Dari hasil kedua analisis tersebut terdapat 10 sektor yang ber-irisan (SLQ DLQ 1). Hasil analisis shiftshare menunjukkan secara umum perubahan perekonomian Kabupaten Sumenep tumbuh kearah positif dan hasil evaluasi menunjukkan sebagian besar sektor tersebar pada kuadran I dan II. Rekomendasi yang diberikan adalah adanya kebijakan pembiayaan diarahkan pada sektor yang unggul secara komparatif dan kompetitif.
Tataniaga sapi madura di Desa Waru Barat Kabupaten Pamekasan Syadza Afra Zakiyyah; Mardiyah Hayati; Dian Eswin Wijayanti
Agriscience Vol 3, No 2: November 2022
Publisher : Department of Agribusiness, University of Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/agriscience.v3i2.15662

Abstract

Kabupaten Pamekasan telah menetapkan Kecamatan Waru sebagai salah satu sentra peternakan sapi Madura. Penetapan wilayah mengakibatkan pemasaran semakin meluas dan melibatkan kegiatan pelaku pemasaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran pemasaran dan marjin pemasaran yang dilaksanakan oleh lembaga pemasaran dalam sistem pemasaran sapi Madura. Penelitian ini dilakukan di Desa Waru Barat, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive sampling. Pemerintah Kabupaten Pamekasan telah menetapkan Kecamatan Waru sebagai salah satu daerah sentra peternakan sapi Madura. Metode analisis data penelitian berupa analisis deskriptif dan analisis marjin pemasaran. Teknik pengambilan sampel penelitian yang digunakan (snowball sampling). Jumlah sampel ditentukan sebanyak 37 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saluran pemasaran sapi Madura di Desa Waru Barat yaitu petani – pedagang desa – konsumen menggunakan total marjin pemasaran sebesar 1.791.364. Farmer’s Share yang diterima sebesar 79,58 persen. Diharapkan adanya penyuluh agar memberikan informasi pasar tentang pemasaran ternak sehingga peternak memiliki posisi tawar di pasar dan memiliki keuntungan serta dapat meningkatkan kesejahteraan peternak sapi Madura.
Penggunaan input produksi dan tingkat efisiensi usahatani jagung di Desa Keleyan, Kabupaten Bangkalan Sri Ratna Triyasari; Moh. Wahyudi Priyanto; Dian Eswin Wijayanti
Agriscience Vol 3, No 3: Maret 2023
Publisher : Department of Agribusiness, University of Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/agriscience.v3i3.19553

Abstract

Jagung adalah salah satu sub sektor pangan yang mengandung karbohidrat sehingga tanaman jagung ini bisa dijadikan sebagai bahan makanan pokok substitusi beras. Kabupaten Bangkalan pada tahun 2017 tercatat memiliki luas panen sebesar 60.624,6 ha. Namun, produksi dan produktivitasnya mengalami penurunan. Desa Keleyan adalah salah satu desa yang menjadi daerah yang memproduksi jagung paling banyak di Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap penggunaan faktor produksi serta mengetahui tingkat efisiensi usahatani jagung di Desa Keleyan Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan. Metode analisis menggunakan analisis stochastic frontier dengan pendekatan metode estimasi kemungkinan maksimum. Penelitian ini menggunakan sampel 30 responden dan diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil dari analisis data menunjukkan bahwa ada beberapa faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap produksi jagung di Desa Keleyan adalah luas lahan, benih, dan pupuk urea. Pada hasil analisis lain diperoleh hasil bahwa tingkat efisiensi teknis produksi jagung di Desa Keleyan Kecamatan Socah sebesar 77% sudah efisien.