Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

TERAPI BERMAIN CLAY TERHADAP KECEMASAN PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (3-6 TAHUN) YANG MENJALANI HOSPITALISASI DI RSUD BANJARBARU Dayani, Nor Ella; Budiarti, Lia Yulia; Lestari, Dhian Ririn
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 3 No 2 (2015): Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.552 KB)

Abstract

Hospitalization is a condition that causes a person should stay in the hospital for treatment andmedication. One of the possible nursing interventions for the children to reduce their anxiety duringhospitalization is through play therapy such as clay play. The purpose of this study was to find out theeffectiveness of clay therapy on the anxiety in preschool children (3-6 years) during hospitalization inBanjarbaru Public Hospital. This study was quasi experimental with a pretest-posttest non equivalentcontrol group design. The accidental sampling technique was used in this study to select the samplesof 26 preschool children. The samples were divided into two groups, an experimental group and acontrol group, each of which consisted of 13 children. Child’s anxiety was measured using thePreschool Anxiety Scale Revised (2010). The data were collected through measuring pre and postanxiety on both groups. The statistical results using t-independent test showed that p-value was0.000<α 0.05, indicating that there were the effectiveness of clay therapy on reducing anxiety inpreschool children (3-6 years) during hospitalization in Banjarbaru Public Hospital.
TERAPI MELUKIS TERHADAP KOGNITIF PASIEN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM Norsyehan; Lestari, Dhian Ririn; Mulyani, Yeni
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 3 No 2 (2015): Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.589 KB)

Abstract

Painting therapy is a therapy which encourages someone to express and to understand the emotiontrough artistic expressions and creative process to be able to cure cognitive, affective, andpsychomotoric functions. This study was aimed to find the effect of painting therapy on theschizophrenia patients’ cognitive. This study used pre-experiment method with design approach onegroup pre and post design. The respondents involved in this study were 30 patients with accidentalsampling. The data collection was done using cognitive ability measurement before and after thepainting therapy. The experiment analysis used T- test dependent. The result of the study showed thatthere was an effect of painting therapy treatment on the schizophrenia patients’ cognitive at SambangLihum psyichiatric hospital with the significant value of 0.000 which meant p< 0.05. It was suggestedto apply painting therapy on schizophrenia patients to improve their cognitive function.
MEKANISME KOPING DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA SISTEM PEMBELAJARAN BLOK ANGKATAN 2013 Simarmata, Grace Epyfania; Lestari, Dhian Ririn; Setiawan, Herry
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 3 No 1 (2015): Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.745 KB)

Abstract

Dealing with various demands in learning process makes students fear of the decline in theirlearning achievement, so as the students perform an action to cope with it, which is called coping.The purpose of this study was to find out the relationship between coping mechanism and learningachievement of students with block learning system batch 2013 of nursing program, faculty ofmedicine Lambung mangkurat University Banjarbaru. This study was used analytic descriptive withcross sectional design. The data were collected by means of a questionnaire. The number ofrespondents was 57 persons selected by a total sampling technique. The results of the statisticalanalysis using the Pearson correlation test indicated that there was a significantly positiverelationship between the coping mechanism and the learning achievement of students with blocklearning system batch 2013 of Nursing Program, Faculty of Medicine Lambung MangkuratUniversity Banjarbaru.
STRES DENGAN MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA REGULER FAKULTAS KEDOKTERAN UNLAM YANG SEDANG MENYUSUN KARYA TULIS ILMIAH (KTI) Raudah, Farida; Budiarti, Lia Yulia; Lestari, Dhian Ririn
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 3 No 1 (2015): Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.574 KB)

Abstract

In learning process, the students who were preparing scientific papers need learning motivation inorder to achieve satisfactory results even though it would be full of challenges and obstacles thatwere able to cause stress. The purpose of this study was to analyzed the relationship between stressand learning motivation of regular students of medical faculty of Lambung Mangkurat University whowere preparing scientific papers. The quantitative methods were employed in this study, and thecorrelational study with cross-sectional approach was the design of the study. The number ofrespondents was 80 persons. The samples were gathered using proportional stratified randomsampling technique while the data were collected using questionnaires. It applied the Pearsoncorrelation test. The results of the correlation test showed that p value was 0,000 indicating that therewas a strong and meaningful relationship between stress and learning motivation of regular studentsofMedical Faculty of Lambung Mangkurat University who were preparing scientific papers.
Place Attachment: Tinjauan pada Wilayah Rawan Banjir di Lingkungan Lahan Basah Rahmah, Mutia; Lestari, Dhian Ririn; Hilman, Muhammad; P, Gusti Akhmad Riqi; Norrizqie, Muhammad; A, Muhammad Fasya
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 11 No 3 (2023): Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jdk.v11i3.887

Abstract

Keterikatan seseorang, kelompok, komunitas dengan lingkungan tempat tinggal sebagai hubungan kognitif dan emosional disebut juga dengan “place attachment”. Hubungan sosial yang terjalin dengan baik antar individu, struktur sosial, lingkungan fisik, serta dengan komunitas tempat tinggal, mewakili “inti sosial” yang berkontribusi dalam mempertahankan tingkat kesehatan dan kesejahteraan yang memadai. Kondisi cuaca yang lebih sering hujan berisiko meningkatkan debit air sungai dan menyebabkan banjir. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara ditemukan adanya warga yang masih tetap bertahan tinggal di rumahnya meskipun tergenang banjir. Meskipun bencana banjir ini terjadi berulang setiap tahunnya, warga memilih untuk tetap tinggal di wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran place attachment pada masyarakat yang tinggal di wilayah lahan basah khususnya di pinggiran Sungai yang berisiko terdampak banjir berulang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Sebanyak 145 responden dipilih melalui teknik Simple Random Sampling pada warga yang tinggal di Desa Sungai Alang. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 85 (58,62%) responden berada pada kategori place attachment tinggi. Place attachment dapat berfungsi sebagai pendorong ataupun penghalang proses kognitif, emosi, dan perilaku. Seseorang dengan place attachment yang tinggi cenderung lebih menyadari risiko lingkungan yang mengancam dirinya dan wilayahnya, namun bisa juga terjadi sebaliknya.
HUBUNGAN SOCIAL COMPARISON DENGAN KECEMASAN SOSIAL PADA REMAJA AKHIR PENGGUNA INSTAGRAM DI PROGRAM SARJANA Fiki Rahmatul Ulya; Lestari, Dhian Ririn; Agianto, Agianto
Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat Vol. 13 No. 1 (2025): Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat
Publisher : STIKES Intan Martapura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54004/jikis.v13i1.268

Abstract

Pendahuluan: Penggunaan media sosial khususnya Instagram bagi remaja akhir seperti mahasiswa dapat menyebabkan timbulnya kecemasan sosial. Salah satu faktor internal terhadap kecemasan sosial adalah social comparison. Tinggi rendahnya tingkat social comparison akan memengaruhi tingkat kecemasan sosial yang dialami mahasiswa. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan social comparison dengan kecemasan sosial pada remaja akhir pengguna Instagram di Program Sarjana Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Lambung Mangkurat. Metode: Metode yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain korelasional dan pendekatan cross-sectional menggunakan teknik stratified random sampling pada 106 remaja di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Lambung Mangkurat. Kuesioner yang digunakan yaitu The Iowa-Netherlands Comparison Orientation Measure (INCOM) dan Skala Kecemasan Sosial. Analisis data menggunakan uji Korelasi Pearson. Hasil: Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan yang lemah dan tidak signifikan antara social comparison terhadap kecemasan sosial remaja akhir di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Lambung Mangkurat dengan p-value 0,945 dan r 0,007. Kesimpulan: Sebagian besar responden mengalami social comparison dan kecemasan sosial yang tinggi. Saran: Peneliti selanjutnya dapat melakukan pengembangan penelitian terkait faktor yang dapat menyebabkan kecemasan sosial pada mahasiswa serta dapat memilih desain penelitian yang lain seperti case study atau case control agar tingkat kecemasan sosial responden dapat diobservasi secara lebih mendalam.
Gambaran Tingkat Perilaku Merokok Remaja di SMP "X" Banjarbaru Ramadhan, Gilang Putra; Lestari, Dhian Ririn; Rahmayanti, Devi
Nerspedia Vol. 7 No. 1 (2025): Nerspedia
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fenomena merokok pada remaja menjadi perhatian serius, khususnya dalam bidang kesehatan. Penelitian ini bertujuan menggambarkan perilaku merokok siswa SMP “X” Banjarbaru. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling, melibatkan 80 dari 406 siswa. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dan data dianalisis secara univariat. Hasil menunjukkan 39 siswa tidak merokok, sementara 41 siswa merokok (ringan 33 siswa, sedang 7 siswa, berat 1 siswa). Perempuan perokok terdiri dari kategori ringan (11 orang) dan sedang (1 orang). Keingintahuan tinggi terhadap rokok menjadi pemicu awal perilaku merokok dan kesulitan berhenti.
Intervensi Terapi Bermain Congklak terhadap Memori Jangka Pendek Ny. A di Desa Awang Bangkal Barat Rahmah, Siti; Herawati; Lestari, Dhian Ririn
Nerspedia Vol. 7 No. 2 (2025): Nerspedia
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lansia dapat mengalami penurunan kognitif karena penuaan normal hingga demensia. Penurunan fungsi tersebut dapat menimbulkan berbagai masalah pada sebagian lansia. Salah satunya pada Ny. A yang mengalami penurunan fungsi kognitif. Salah satu intervensi non farmakologi yang dapat menstimulasi fungsi kognitif adalah permainan congklak. Penelitian ini menggambarkan pengaruh terapi bermain congklak terhadap memori jangka pendek pada Ny. A di Desa Awang Bangkal Barat. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan gerontik. Setelah pertemuan yang dilakukan selama 6 hari berturut-turut, didapatkan hasil terdapat peningkatan skor digit span test setelah dilakukan intervensi bermain congklak 2 ronde.
Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) dalam Asuhan Keperawatan Guna Menurunkan Tekanan Darah Pasien dengan Hipertensi Susanti; Setiawan, Herry; Lestari, Dhian Ririn
Nerspedia Vol. 7 No. 2 (2025): Nerspedia
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah kondisi peningkatan tekanan darah di atas normal yang dapat meningkatkan beban kerja jantung dan merusak jantung serta pembuluh darah. Salah satu terapi nonfarmakologi yang dapat menurunkan tekanan darah adalah Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT). Penelitian ini bertujuan menerapkan terapi SEFT dalam asuhan keperawatan pada Ny. H di Desa Awang Bangkal Barat. Metode yang digunakan adalah case study dengan desain pre-test dan post-test. Intervensi SEFT dilakukan selama 6 hari, satu kali sehari selama 15 menit. Hasilnya, tekanan darah menurun dari 181/103 mmHg menjadi 126/72 mmHg. SEFT terbukti efektif menurunkan tekanan darah.
Penerapan Terapi Okupasi Menggambar terhadap Penurunan Tanda dan Gejala Halusinasi Panda, Rosalinda; Lestari, Dhian Ririn
Nerspedia Vol. 7 No. 2 (2025): Nerspedia
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu gejala skizofrenia adalah halusinasi, dimana tanda gejala yang terlihat yaitu pasien merasakan sensasi palsu. Salah satu terapi non farmakologi yang dapat diberikan pada pasien halusinasi adalah terapi okupasi menggambar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien halusinasi dengan penerapan terapi okupasi menggambar terhadap penurunan tanda dan gejala halusinasi. Menggunakan metode observasional deskriptif dengan desain penelitian studi kasus. Hasil penelitian setelah perlakukan intervensi selama 7 hari, tingkat halusinasi berkurang dari skor 34 menjadi skor 21 dan mengalami penurunan tanda gejala halusinasi dari 10 menjadi 2. Disimpulkan terapi okupasi menggambar efektif untuk menurunkan tanda dan gejala halusinasi.