Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

IDENTIFIKASI Salmonella sp. PADA IKAN ASAP DI PASAR TRADISIONAL KOTA KENDARI Susanti Susanti; Anggriani Fusvita; irin aprilin janhar
BioWallacea : Jurnal Penelitian Biologi (Journal of Biological Research) Vol 3, No 2 (2016): Biodiversity in Wallacea
Publisher : University of Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.229 KB) | DOI: 10.33772/biowallacea.v3i2.3234

Abstract

ABSTRAKIkan merupakan salah satu bahan makanan mengandung asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh. Nilai biologisnya mencapai 90% dengan jaringan pengikat sedikit hingga mudah dicerna. Salmonella sp. adalah bakteri batang gram negatif tidak berspora. Pengasapan salah satu cara pengolahan bahan makanan, memberi aroma atau proses pengawetan makanan terutama daging dan ikan. Proses pengasapan pada ikan adalaah proses penggaraman, pengeringan, pemanasan dan pengasapan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi Salmonella sp. Pada ikan asap yang Beredar di Pasar tradisional Kota Kendari dengan  jenis penelitian deskriptif. Sampel berjumlah 1 gram yang diambil secara Acidental Sampling. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Akademi Analis Kesehatan Kendari dapat disimpulkan bahwa ikan asap yang dijual di Pasar  tradisional kota kendari terdapat Salmonella sp. Kata kunci : Ikan asap , Salmonella sp. ABSTRACTFish is one food contains essential amino acids needed by the body.Biological value reached 90% with little connective tissue to be easily digested. Salmonella sp is a gram negative rod bacteria not berspora. Curing one way of food processing, giving aroma or food preservation process, especially meat and fish. The process of curing the fish is the process of salting, dryng, heating and curing. The purpose of this study was to identify Salmonella sp. in smoked fish in the market kendari traditional town with descriptive research. 1 gram sample was taken by Acidental Sampling. Based on the research that has been conducted in the laboratory mikrobiologi academy kendari health analysts concluded that the smoked fish sold traditional market town kendari contained Salmonella sp. Keywords : smoked fish, Salmonella sp.
DETEKSI PENYAKIT HEPATITIS-B PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS ABELI KOTA KENDARI Susanti Susanti; Sernita Sernita; Firdayanti Firdayanti
BioWallacea : Jurnal Penelitian Biologi (Journal of Biological Research) Vol 4, No 1 (2017): Biosains & Technology in Wallacea
Publisher : University of Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.43 KB) | DOI: 10.33772/biowallacea.v4i1.5852

Abstract

ABSTRAKPenyakit Hepatitis B merupakan peradangan atau infeksi pada sel-sel hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis B.  Penularan virus Hepatitis B melalui darah atau cairan tubuh yang mengandung virus Hepatitis B.  Penyakit Hepatitis B dapat dideteksi salah satunya dengan pemeriksaan HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) yang merupakan antigen permukaan dari Virus Hepatitis B. Ibu hamil yang terinfeksi virus Hepatitis B di Indonesia berkisar antara 1-5 %. Infeksi virus Hepatitis B pada ibu hamil dapat mengakibatkan hepatitis fulminan dan meningkatkan mortalitas pada ibu dan bayi. Data yang diperoleh di Puskesmas Abeli Kota Kendari, ibu hamil yang datang berkunjung ke puskesmas Abeli pada bulan Januari-Maret 2017 sebanyak 133 orang, dan tidak terdapat data pemeriksaan Hepatitis B pada ibu Hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeteksi penyakit hepatitis B pada ibu Hamil di Puskesmas Abeli kota Kendari. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional, dengan metode cross sectional dan pengambilan data secara Accidental sampling, sampel diperoleh dari pasien ibu hamil yang datang ke Puskesmas Abeli selama penelitian dilakukan. Jumlah sampel penelitian yang dilakukan pemeriksaan Hepatitis B pada ibu Hamil di Puskesmas Abeli sebanyak 25 orang. Hasil penelitian diperoleh sampel positif Hepatitis B sebanyak 1 orang (4%) dan sampel negative Hepatitis B sebanyak 24 orang (96%).  Kesimpulan hasil deteksi Hepatitis B pada ibu Hamil di Puskesmas Abeli kota Kendari menunjukkan terdapat hasil positif Hepatitis B pada ibu Hamil sebanyak 1 orang (4%) dan hasil negative Hepatitis B pada ibu Hamil sebanyak 24 orang (96%). Kata Kunci : Hepatitis-B, Ibu Hamil, Deteksi ABSTRACTHepatitis B is an inflammation or infection of liver cells caused by Hepatitis B virus. Hepatitis B virus transmission through blood or body fluids containing Hepatitis B virus. Hepatitis B disease can be detected by HBsAg examination (Hepatitis B Surface Antigen) which is the surface antigen of Hepatitis B Virus. Pregnant women infected with Hepatitis B virus in Indonesia ranges from 1-5%. Hepatitis B viral infection in pregnant women can lead to fulminant hepatitis and increase maternal and infant mortality. Data obtained at Puskesmas Abeli Kendari, pregnant women who come to Abeli health center in January-March 2017 as many as 133 people, and there is no data of hepatitis B examination in pregnant women. The purpose of this study was to detect hepatitis B disease in Pregnant women at Abeli Puskesmas Kendari. The type of research used is descriptive observasional, with cross sectional method and data collection by Accidental sampling, sample obtained from pregnant woman patient coming to Puskesmas Abeli during research done. The number of samples of research conducted Hepatitis B examination in Pregnant Women at Puskesmas Abeli as many as 25 people. The result of the study was Hepatitis B positive 1 (4%) and Hepatitis B negative sample 24 (96%). The conclusion of result of Hepatitis B detection in pregnant mother at Abeli Kendari health center showed positive result of Hepatitis B in pregnant mother as much as 1 person (4%) and negative result of Hepatitis B in pregnant mother counted 24 people (96%). Keywords: Hepatitis B, Pregnant Women, Detection
Kualitas Air Sumur Bor dan Air Swadaya Berdasarkan Total Coliform dengan Cemaran Escherichia coli di Desa Rarowatu Kabupaten Bombana Angriani Fusvita; Susanti Susanti; Bobi Anggriawan
BioWallacea : Jurnal Penelitian Biologi (Journal of Biological Research) Vol 6, No 1 (2019): Biology and Wallacea
Publisher : University of Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.6 KB) | DOI: 10.33772/biowallacea.v6i1.8745

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas Air di Desa Rarowatu Kabupaten Bombana. Pemeriksaan coliform pada air sumur bor dan air swadaya masyarakat menggunakan Metode Most Probable Number (MPN). Pada perlakuan ini terdiri dari presumptive test yang menggunakan media Lactose Broth (LB) dengan metode 3 seri tabung, Tahap berikutnya confirmative test dengan menggunakan media Brillian Green Lactose Broth (BGLB). Pada identifikasi  Escherichia coli  menggunakan media Eosin Methylene Blue Agar, pewarnaan Gram dan media uji biokimia. Hasil penelitian menunjukkan sampel yang terdiri dari 7 sampel air sumur bor dan I sampel air swadaya masyarakat berdasarkan uji MPN mencapai 2400/100 ml. Hasil identifikasi menggunakan media EMBA menunjukkan koloni yang berwarna hijau metalik pada sampel air swadaya  serta  dilakukan pewarnaan Gram menunjukkan bentuk basil pendek dan gram negative. Hasil uji biokimia menunjukkan hasil uji indol positif, methyl red positif, voges proskauer negatif dan uji sitrat negatif. Uji IMViC dapat disimpulkan bahwa bakteri pada kode sampel D memiliki sifat yang sama terhadap bakteri E. coli. Kata kunci :  Coliform, Identifikasi, Escherichia coli, BombanaABSTRACTThis study aims to determine the quality of water in Rarowatu Village, Bombana Regency. Coliform examination in borehole water and community self-water using the Most Probable Number (MPN) Method. This treatment consists of a presumptive test that uses Lactose Broth (LB) media with the tube 3 series method. The next stage is the confirmative test using Brilliant Green Lactose Broth (BGLB) media. The identification of Escherichia coli using Eosin Methylene Blue Agar media, Gram staining, and biochemical test media. The results of the study showed that samples consisting of 7 samples of bore well water and I community self-water samples based on the MPN test reached 2400/100 ml. The identification results using EMBA media showed that metallic green colonies in self-help water samples and Gram staining performed showed short and gram-negative bacilli forms. The results of biochemical tests showed that swadaya water samples were Escherichia coli species.Keywords: Coliform, Identification, Escherichia coli, Bombana
PERBEDAAN JENIS KELAMIN DAN USIA TERHADAP KADAR ASAM URAT PADA PENDERITA HIPERURISEMIA Firdayanti .; Susanti .; Muhammad Azdar Setiawan
E-Jurnal Medika Udayana Vol 8 No 12 (2019): Vol 8 No 12 (2019): E-Jurnal Medika Udayana
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.667 KB)

Abstract

ABSTRAKHiperurisemia adalah suatu keadaan yang menggambarkan kadar asam urat dalam tubuh meningkat, kadar asam urat yang meningkat dalam darah hingga melewati batas normal akan menimbulkanrasa sakit atau nyeri1. Etiologi dari artritis gout meliputi usia, jenis kelamin, riwayat medikasi, obesitas,konsumsi purin dan alkohol. Pria memiliki tingkat serum asam urat lebih tinggi daripada wanita, yangmeningkatkan resiko mereka terserang artritis gout. Perkembangan artritis gout sebelum usia 30 tahun lebihbanyak terjadi pada pria dibandingkan wanita. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitikdengan rancangan penelitian cross-sectional study. Metode pengambilan sampel dilakukan secaraaccidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 sampel. hasil penelitian perbedaan jenis kelamindan usia terhadap kadar asam urat menunjukkan bahwa hasil uji Chi-Square terhadap pemeriksaan asamurat dengan jenis kelamin menunjukkan hasil yaitu nilai probabilitas < 0,05 (nilai sig. 0,015) yang berartibahwa terdapat hubungan yang bermakna antara kriteria jenis kelamin dengan hasil pemeriksaan asam urat,sedangkan hasil uji Chi-Square terhadap hasil pemeriksaan asam urat berdasarkan usia diperoleh hasil ujiyaitu nilai probabilitas > 0,05 (nilai sig. 0,522) yang menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yangbermakna antara kriteria usia dengan hasil pemeriksaan asam urat. Kata kunci : jenis kelamin, usia, asam urat, hiperurisemia
Pemeriksaan Glukosa Darah Sewaktu Pada Masyarakat Desa Labungga Kecamatan Andowia Kabupaten Konawe Utara Susanti Susanti; Sri Aprilianti Idris; Kemal Idris Balaka; Ani Umar; Alma Dita Harun; Suci Devianti Ningsih
Jurnal Abdi dan Dedikasi kepada Masyarakat Indonesia Vol 1 No 1 (2023): NADIKAMI: Januari 2023
Publisher : POLITEKNIK BINA HUSADA KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pentingnya kegiatan Pengabmas adalah untuk membantu masyarakat terutama masyarakat dengan golongan menengah ke bawah untuk melakukan pemeriksaan penunjang penyakit kardiovaskuler yang sering diderita oleh masyarakat, Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui hasil pemeriksaan glukosa darah sewaktu pada masyarakat Desa Labungga Kabupaten Konawe Utara Sulawesi Tenggara. Desain kegiatan ini menggunakan desain deskriptif observasional yaitu menggambarkan hasil pemeriksaan glukosa darah berdasarkan hasil observasi di lapangan. Dari pemeriksaan kadar glukosa darah sewaktu yang dilakukan di Desa Labungga Kecamatan Andowia diperoleh kadar glukosa normal sebanyak 47 orang (49,48%), hipoglikemia sebanyak 2 orang (2,10%), dan hiperglikemia sebanyak 46 orang (48,42%).
Pemeriksaan Kolesterol Pada Masyarakat Desa Labungga Kecamatan Andowia Kabupaten Konawe Utara Sri Aprilianti Idris; Susanti Susanti; Ani Umar; Kemal Idris Balaka; Muhammad Azdar Setiawan; Alma Dita Harun; Nurul Afdhaliyah Nurdin; Muhammad Ilyas Yusuf
Jurnal Abdi dan Dedikasi kepada Masyarakat Indonesia Vol 1 No 2 (2023): NADIKAMI: Juli 2023
Publisher : POLITEKNIK BINA HUSADA KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pentingnya kegiatan Pengabmas adalah untuk membantu masyarakat terutama masyarakat yang bergolongan menengah ke bawah untuk melakukan pemeriksaan penunjang penyakit kardiovaskuler yang sering diderita oleh masyarakat, Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui hasil pemeriksaan kolestrol pada masyarakat Desa Labungga Kabupaten Konawe Utara Sulawesi Tenggara, Desain kegiatan ini menggunakan desain deskriptif observasional yaitu menggambarkan hasil pemeriksaan Kolesterol berdasarkan hasil observasi di lapangan.. Berdasarkan hasil pemeriksaan kadar kolesterol yang dilakukan di Desa Labungga Kecamatan Andowia diperoleh kadar kolesterol normal sebanyak 47 orang (59,49 %), dan kadar kolesterol tinggi berjumlah 32 orang (40,51 %).
GAMBARAN PEMERIKSAAN ANTI STREPTOLISIN O (ASTO) PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG DI RSUD KOTA KENDARI Angriani Fusvita; Susanti Susanti
Jurnal Analis Kesehatan Kendari Vol. 2 No. 1 (2017): Jurnal Analis Kesehatan Kendari
Publisher : Program Study of Medical Laboratory Technology , Politeknik Bina Husada Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Anti streptolisin O (Asto) merupakan antibodi yang dapat menghasilkan berbagai produk ekstraseluler yang mampu merangsang antigen. Antibodi ini tidak merusak kuman dan tidak mempunyai dampak perlindungan, tetapi adanya antibodi pada serum menunjukkan bahwa di dalam tubuh terinfeksi Steptococcus yang aktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya anti streptolisin O pada pasien penyakit jantung di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari. Sampe Pasien penyakit jantung sebanyak 30 yang diambil dengan tekhnik acidental sampling dan dilakukan pemeriksaan menggunakan Metode slide aglutinasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan menunjukkan hasil dari 30 sampel terdapat 3 (10%) sampel positif anti streptolisin O (ASTO) yaitu ditandai dengan terjadinya aglutinasi dan 27 (97%) negatif anti streptolisin O (ASTO) dilihat pada sampel pasien tidak terjadi aglutinasi. Kata Kunci : Anti Streptolisin O, Penyakit Jantung ABSTRACT Anti Streptolysin O (ASTO) is an antibody that can produce various extracellular products that can stimulate antigen. These antibodies do not damage germs and have no protective effect, but the presence of serum antibodies indicates that in the body is infected with active Steptococcus. The purpose of this study was to determine the presence of anti streptolysin O in patients by heart disease in Kendari District General Hospital. Patient samples of heart disease as many as 30 were taken with accidental sampling technique and examined using agglutination slide method. Based on the research that has been done shows that there are 3 (10%) positive samples of anti streptolysin O (ASTO) that is characterized by agglutination and 27 (97%) negative anti streptolysin O (ASTO) seen in patient samples no agglutination occurs. Keywords: Anti Streptolysin O, Heart Disease, Aglutination
GAMBARAN KADAR SERUM GLUTAMIC OXALOACETIC TRANSAMINASE (SGOT) PADA PASIEN JANTUNG KORONER Susanti Susanti; Angriani Fusvita; Ani Umar
Jurnal Analis Kesehatan Kendari Vol. 3 No. 2 (2021): Jurnal Analis Kesehatan Kendari (JAKK) : Vol. 3 (2) Juni 2021)
Publisher : Program Study of Medical Laboratory Technology , Politeknik Bina Husada Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46356/jakk.v3i2.110

Abstract

ABSTRACT Coronary heart disease is a narrowing of the internal coronary arteries caused by lesions and atherosclerosis and causes damage to blood vessel walls. Coronary heart patients can be ascertained that there is an increase in SGOT levels in the patient's blood. This is because SGOT can increase levels of myocardial infarction. Myocardial infarction is a blockage of blood flow to the heart muscle. This study aims to describe the level of SGOT in coronary heart patients in the Regional General Hospital of Kendari City. This type of research is descriptive with accidental sampling technique with a total sample of 10 people. The examination was carried out using the enzymatic kinetic method. The results of the study were 10 patients with Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) (SGOT) in coronary heart patients, 3 patients with increased levels and 7 patients with normal results. Keywords: Coronary Heart Disease, SGOT ABSTRAK Penyakit jantung koroner adalah penyempitan arteri koroner internal yang disebabkan oleh adanya lesi dan arterosklerosis serta mengakibatkan kerusakan dinding pembuluh darah. Pasien jantung koroner bisa dipastikan terjadi peningkatan kadar SGOT pada darah penderita. Hal ini disebabkan karena SGOT dapat meningkat kadarnya pada infark miokard. Infark miokard merupakan suatu penyumbatan aliran darah ke otot jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar SGOT pada pasien jantung koroner di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 10 orang. Pemeriksaan dilakukan menggunakan metode kinetik enzimatik.Hasil penelitian kadar Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) pada pasien jantung koroner sebanyak 10 pasien, ditemukan 3 pasien yang kadarnya meningkat dan 7 pasien yang hasilnya normal. Kata Kunci : Penyakit Jantung Koroner, SGOT, Kendari
GAMBARAN RED BLOOD CELL DISTRIBUTION WIDTH (RDW) PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DI PUSKESMAS POASIA Sri Aprilianti Idris; Susanti Susanti; Fitrayana Sari
Jurnal Analis Kesehatan Kendari Vol. 3 No. 2 (2021): Jurnal Analis Kesehatan Kendari (JAKK) : Vol. 3 (2) Juni 2021)
Publisher : Program Study of Medical Laboratory Technology , Politeknik Bina Husada Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46356/jakk.v3i2.113

Abstract

ABSTRACT Trimester II pregnant women is a pregnant woman with 15 weeks of gestation (week 13 to 27). Trimester II pregnant women often have iron deficiency anemia can affect the examination value of Red Blood Cell Distribution Width (RDW). Red Blood Cell Distribution Width (RDW) is the difference in size or extent of red blood cells. RDW changes are influenced by many factors such as anemia, renal dysfunction or liver dysfunction, hepatic dysfunction, thyroid disease, acute transfusion or chronic inflammation, neurohormonal activation, malnutrition (iron, vitamin B12 and folic acid), ethnicity, bone marrow suppression, and use of some medicines. This study aims to find out the description of Red Blood Cell Distribution Width (RDW) in Trimester II pregnant women at Puskesmas Poasia of Kendari City used analyzer hematology method. The type of this research is descriptive with sampling technique is accidental sampling technique, with the number of samples as much as 15 people. The results of a study of 15 patients of trimester II pregnant women at the Poasia Public Health Center in Kendari City, a normal RDW-SD score of 10 (66.7%) and a high of 5 (33.3%), a normal RDW-CV was 10 ( 66.7%) people and a high of 5 people (33.3%). Keywords : Trimester II pregnant women, Red Blood Cell Distribution Width ABSTRAK Ibu hamil trimester II adalah ibu hamil dengan usia kehamilan 15 minggu (minggu ke-13 hingga ke-27). Ibu hamil trimester II sering kali mengalami anemia defisiensi zat besi yang dapat mempengaruhi nilai pemeriksaan Red Blood Cell Distribution Width (RDW). Red Blood Cell Distribution Width (RDW) adalah perbedaan ukuran atau luas dari sel darah merah. Perubahan RDW dipengaruhi oleh banyak faktor seperti anemia, disfungsi ginjal atau disfungsi hati, penyakit tiroid, tranfusi, akut atau peradangan kronis, aktivasi neurohormonal, malnutrisi (zat besi, vitamin B12 dan asam folat), etnis, tulang depresi sumsum, dan penggunaan beberapa obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Red Blood Cell Distribution Width (RDW) pada Ibu Hamil Trimester II di Puskesmas Poasia Kota Kendari, menggunakan metode hematologi analyzer. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 15 orang. Hasil penelitian terhadap 15 pasien ibu hamil trimester II di Puskesmas Poasia Kota Kendari diperoleh nilai RDW-SD normal sebanyak 10 (66,7%) orang dan yang tinggi sebanyak 5 orang (33,3%), RDW-CV normal sebanyak 10 (66,7%) orang dan yang tinggi sebanyak 5 orang (33,3%) . Kata Kunci : Ibu Hamil Trimester II, Red Blood Cell Distribution Width
GAMBARAN KETON URINE PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU YANG MENGKONSUMSI OBAT ANTI TUBERKULOSIS (OAT) DI PUSKESMAS LEPOLEPO KOTA KENDARI Susanti susanti; Sernita Sernita
Jurnal Analis Kesehatan Kendari Vol. 4 No. 1 (2021): Jurnal Analis Kesehatan Kendari (JAKK : Vol. 4 (1) Desember 2021)
Publisher : Program Study of Medical Laboratory Technology , Politeknik Bina Husada Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46356/jakk.v4i1.170

Abstract

ABSTRAK Tuberkulosis merupakan infeksi kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterim Tuberculosis. Pasien dengan tuberkulosis dapat mengalami penurunan nafsu makan juga muntah oleh karena efek samping obat. Hal ini dapat menyebabkan terbentuknya keton dalam tubuh oleh karena pasokan glukosa yang kurang. Keton dapat digunakan sebagai energi pengganti yang didapat dari metabolisme lemak. Jumlahnya yang berlebih juga akan keluar didalam urin (ketonuria) dan keberadaanya dalam urin bukanlah keadaan yang normal. Tujuan penelitian ini untukmengetahui gambaran keton urin pada pasien tuberkulosis penggun aobat anti tuberkulosis (OAT) di Puskesmas Lepo-Lepo Kota Kendari. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan pengambilan sampel dengan accidental sampling dari bulan Mare-April 2019. Sampel penelitian ini adalah urin sewaktu dan menggunakan metode carik celup pada 30 pasien tuberkulosis yang mengonsumsi obat anti tuberkulosis (OAT). Berdasarkan hasil pemeriksaan dari 30 sampel menunjukan bahwa semua sampel negatif ketonuria. Kata kunci: tuberculosis paru, urinalisis, keton. ABSTRACT Tuberculosis is a chronic infection caused by the bacterium Mycobacterim Tuberculosis. Patients with tuberculosis can experience decreased appetite as well as vomiting due to drug side effects. This can cause the formation of ketone bodies in the body due to lack of glucose supply. Ketones can be used as replacement energy derived from fat metabolism. The excess amount will also come out in the urine (ketonuria) and its presence in the urine is not a normal condition. The purpose of this study was to determine the description of urinary ketones in tuberculosis patients using anti-tuberculosis drugs (OAT) in the Lepo-Lepo Health Center in Kendari City. The type of research is descriptive and sampling with accidental sampling from April to May 2019. The study sample was urine when in 30 tuberculosis patients taking anti-tuberculosis (OAT) drugs. Based on the results of examinations from 30 samples showing that all ketonuria negative samples.Keywords: pulmonary tuberculosis, urinalysis, ketones.