Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Mutu Pasta Asam Jawa (Tamarindus indica L.) dengan CMC (Carboxymethyl Cellulose) sebagai Bahan Pengental Fadhillah, Muhammad Arief; Marwati, Marwati; Prabowo, Sulistyo; Andriyani, Yulian; Sholeh, Agustu
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 18, No 1 (2024): TEKNOTAN, April 2024
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jt.vol18n1.8

Abstract

Asam jawa (Tamarindus indica L.) merupakan salah satu buah tropis dengan rasa asam segar dan dapat dimanfaatkan menjadi bumbu masak instan. Sifat puree asam jawa yang tinggi kandungan air dan dapat mempercepat penurunan mutu produk dapat diantisipasi dengan pembuatan pasta. Carboxymethyl cellulose (CMC) dapat digunakan untuk meningkatkan kekentalan produk pasta dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mutu pasta asam jawa dengan penggunaan CMC sebagai bahan pengental. Bahan baku yang digunakan adalah buah asam jawa, air dan CMC. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non-faktorial dengan perlakuan konsentrasi CMC (w/v) 0,00, 0,50%, 1,00% dan 1,50%. Data hasil uji sifat fisik dan kimia diolah dengan uji ANOVA dan organoleptik dengan uji Friedman dengan taraf error 5%. Parameter yang diuji pada kualitas pasta asam jawa adalah kadar air, Total Padatan Terlarut (TPT), Total Asam Tertitrasi (TAT), pH, viskositas, warna dan organoleptik hedonik. Dari hasil uji didapatkan perlakuan CMC 1,00% mempunyai hasil terbaik dengan kadar air 82,02%, TPT 7,58%, TAT 0,30%, pH 2,99 dan viskositas 5514,4 cp. Penggunaan CMC sebagai bahan pengental pasta asam jawa memberi pengaruh yang signifikan terhadap mutu fisik pasta asam jawa.
SIFAT FISIK DAN SENSORIS BUBUK ASAM JAWA YANG DIPRODUKSI MENGGUNAKAN BAHAN PENGISI PATI SINGKONG GAJAH DENGAN METODE FOAM-MAT DRYING Yunita Prasasti, Elisa; Prabowo, Sulistyo; Rachmawati, Maulida; Andriyani, Yulian
Jurnal Pengolahan Pangan Vol 8 No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Alkhairaat Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/pangan.v8i1.95

Abstract

Powder is a processed food product in the form of a fine powder, easily soluble in water, has a long shelf life and is practical. The problem that often arises in tamarind is that it has to separate the seeds and meat so that it is processed into powder. The purpose of this study was to determine the effect of adding filler concentration and foam-mat drying method on physical and sensory properties. This study is an experimental study of factorial RAL with 2 treatments and 3 replications. The first factor is the use of foam-mat drying method and without foaming, the second factor is the concentration of elephant cassava starch filler (10%, 15%, 20% and 25%). The data were analyzed using two way ANOVA and further tested using the Tukey test =5%. The results showed that the addition of cassava starch concentration as a filler and foam-mat drying method had a significant effect on water content, solubility, speed of dissolution by heating, precipitate, color test and sensory properties of tamarind powder.
Effect Blanching Methods And Soaking Solution Sodium Bisulfit On The Physical And Chemical Characteristics Of Porang (Amorphophallus Muelleri Blume)Flour Pardi, Lasmono; Prabowo , Sulistyo; Rohmah, Miftakhur; Marwati; Andriyani, Yulian
Food Science and Technology Journal (Foodscitech) Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Dr Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/fst.vi.7949

Abstract

The porang plant belongs to the Arceae family which is a type of tuber plant. Porang tubers contain glucomannan which can be useful in the food and non-food industries. Porang tubers contain calcium oxalate which causes itching and can even harm health. Porang tubers also contain carotene, polyphenol oxidase,and tannins that can cause browning reactions. Different blanching methods (boiling and steaming) continued by soaking in different concentrations of sodium bisulfite (0.5%, 0.75%, 1.00%) were used in this study. The treatment of blanching and soaking with sodium bisulfite has an effect on the physical and chemical properties of porang flour. The higher concentration of soaking and increase ash content, water absorption capacity, glucomanan content, and improve color, yellowish white color and can reduce water content and calcium oxalate.
Karakteristik fisikokimia dan organoleptik crackers dengan substitusi tepung umbi talas Belitung (Xanthosoma sagittifolium) dan tepung wortel (Daucus carota L.) Br Sidabutar, Tiarida Maynita; Prabowo, Sulistyo; Agustin, Sukmiyati; Andriyani, Yulian
Journal of Tropical AgriFood Volume 7 Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35941/jtaf.7.1.2025.16321.31-42

Abstract

Crackers merupakan salah satu camilan yang digemari oleh kalangan masyarakat yang umumnya terbuat dari bahan dasar tepung terigu. Saat ini impor gandum di Indonesia cukup tinggi, sehingga salah satu cara untuk mengurangi ketergantungan impor gandum adalah dengan substitusi terigu menggunakan jenis tepung lain. Dalam penelitian ini tepung talas belitung (TB) dan tepung wortel (TW) digunakan sebagai substitusi tepung terigu (TT) dalam pembuatan crackers. Tujuan penelitian ini adalah menentukan formulasi tepung komposit (TT:TB:TW) terhadap sifat kimia, fisik, dan organoleptik crackers. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan formulasi TT:TB:TW adalah 60%:20%:20%, 60%:25%:15%, 60%:30%:10%, dan 60%:35%:5%, masing-masing diulang empat kali. Dibuat juga perlakuan kontrol dengan bahan TT 100%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula tepung berpengaruh nyata terhadap semua sifat kimia crackers, satu sifat fisik, yaitu kekerasan, dan tiga atribut sifat organoleptik hedonik (warna, aroma, dan tekstur). Berdasarkan respons organoleptik, crackers terbaik dihasilkan dari formula tepung 60%:30%:10%. Crackers tersebut mempunyai nilai warna 0,17, kekerasan 1,75 kgf, kerenyahan 3,38 mm, kadar air 3,32%, kadar abu 3,57%, kadar protein 9,40%, kadar lemak 18,49%, kadar karbohidrat 65,22%, dan kadar β-karoten 26,29 mg/gram.
Assistance in Obtaining Halal Certification (Self-Declaration) for Sweet Hony Canteen at Mulawarman University Sumadi, Lalu Aditya; Utoro, Panggulu Ahmad Ramadhani; Pujokaroni, Agustu Sholeh; Andriyani, Yulian; Banin, Maghfirotin Marta; Suprapto, Hadi; Rohmah, Miftakhur
Journal of Innovation and Applied Technology Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jiat.2024.10.02.011

Abstract

Halal food is increasingly important for both Muslims and non-Muslims due to its cleanliness and health benefits. Halal certification, regulated by Law No. 33 of 2014 on Halal Product Assurance, is essential for building consumer trust, expanding markets, and boosting company sales. It is particularly crucial for MSMEs, such as food stalls, as it impacts both trust and revenue. This community service project helped the Sweet Hony canteen obtain halal certification through socialization, interviews, and document preparation, supported by students, Field Supervising Lecturers (FSL), and the Halal Research Center at Mulawarman University. The effort led to the issuance of a Business Identification Number (BIN) and an ongoing halal certification process.
Hygiene and Sanitation Analysis in Ibu Wanti Canteen Faculty of Business Economics Mulawarman University Banin, Maghfirotin Marta; Kristina, Vienti Elisa; Utoro, Panggulu Ahmad Ramadhani; Andriyani, Yulian; Rohmah, Miftakhur
Journal of Innovation and Applied Technology Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jiat.2024.10.02.012

Abstract

Sanitation hygiene controls food, people, places, or equipment contamination risks to ensure food safety. An initial survey at Bu Wanti Canteen, Mulawarman University, revealed issues with food processing and inadequate sanitation facilities, including improper waste disposal and unclean eating areas. A Participatory Action Research study showed that the canteen's hygiene and sanitation initially scored 60 out of 70 (86%), falling below A1 catering standards. However, after receiving assistance, the score improved to 65 out of 70 (93%), resulting in a cleaner and healthier environment that meets hygiene standards.
Pengaruh formula tepung komposit terigu dan tepung kacang hijau (Vigna radiata L.) terhadap nilai gizi, karakteristik fisik dan organoleptik kue ilat sapi Renti, Paskalia; Prabowo, Sulistyo; Rachmawati, Maulida; Andriyani, Yulian
Journal of Tropical AgriFood Volume 7 Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35941/jtaf.7.1.2025.16719.17-24

Abstract

Kue Ilat Sapi merupakan makanan tradisional khas Kalimantan timur, makanan ini berbahan baku utama terigu dan gula merah. Kue Ilat Sapi memiliki tekstur yang menyerupai kue bolu kering atau roti dan memiliki rasa manis. Tujuan penelitian adalah untuk mempelajari nilai gizi, serta karakteristik fisik dan organoleptik kue Ilat Sapi yang diolah dari menggunakan tepung komposit terigu (T) dan tepung kacang hijau (TKH). Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan, yaitu formula tepung komposit: 200 g T (p0), 200 g T dan 25 g TKH (p1), 200 g T dan 55 g TKH (p2), serta 200 g T dan 85 g TKH (p3). Data nilai gizi dan karakteristik fisik dianalisis menggunakan Anova dilanjutkan dengan DMRT, sedangkan data organoleptik dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis dan dilanjutkan dengan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula tepung komposit terigu dan tepung kacang hijau berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, serta daya kembang dan karakteristik organoleptik (warna, aroma dan tekstur) kue ilat sapi. Berdasarkan karakteristik organoleptik hedonik, kue ilat sapi yang diolah menggunakan formula p1 (200 g T dan 25 g TKH) mendapatkan respons paling baik (disukai). Nilai gizi kue ilat sapi yang diperoleh adalah kadar air 12,45%, kadar abu 0,010%, kadar protein 9,72%, dan kadar lemak 0,126%.
Strategi pemberdayaan masyarakat pesisir melalui pengolahan unggulan mangrove dan ikan lokal Palupi, Nurul Puspita; Utoro, Panggulu Ahmad Ramadhani; Hardi, Esti Handayani; Susmiyati, Haris Retno; Diana, Rita; Andriyani, Yulian; Rachmawati, Maulida; Marwati; Banin, Maghfirotin Marta
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 8 No 1 (2025): Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v8i1.22544

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kesadaran warga Desa Muara Badak Ulu dalam memanfaatkan buah mangrove dan ikan. Kegiatan ini dilaksanakan pada 30 November 2022 dan diikuti oleh 30 peserta, termasuk anggota PKK, Dasawisma, serta pelaku usaha lokal (UMKM). Melalui ceramah, diskusi, dan pendekatan Participatory Action Research (PAR), peserta dilatih dalam mengolah sambal bajak dari buah mangrove pidada, abon dan nugget ikan bandeng, serta es krim berbahan sirup mangrove. Selain itu, pelatihan pengemasan, pelabelan, dan fotografi produk juga diberikan untuk meningkatkan daya saing produk. Keberhasilan program ini diukur melalui tiga indikator. Pertama, seluruh peserta berhasil memproduksi empat jenis olahan dengan tingkat keberhasilan 100%. Kedua, peserta mampu menerapkan teknik pengemasan dan pelabelan yang sesuai. Ketiga, mereka berhasil mengambil foto produk dengan teknik yang baik. Ke depan, pendampingan akan difokuskan pada pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) guna memperluas pemasaran. Pelatihan pemasaran digital melalui media sosial, dengan target peningkatan penjualan 30% dalam enam bulan, serta inovasi varian rasa dan kemasan, akan semakin meningkatkan daya saing produk dan keberlanjutan usaha masyarakat.
STUDI PENDAHULUAN: PENGUJIAN ALAT PENGEPRES BUAH KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq) DENGAN VARIASI LAMA PENGUKUSAN DAN PENGEPRESAN Utoro, Panggulu A.R.; Murdianto, Wiwit; Pujokaroni, Agustu Sholeh; Andriyani, Yulian; Banin, Maghfirotin Marta; Sulistiawan, Dwi; Rahmansyah, Muhammad Rinaldy
Cannarium Vol 21, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/cannarium.v21i2.6969

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dampak durasi pengukusan dan penekanan pada kinerja alat pengepres buah kelapa sawit (kapasitas 5 kg) dalam produksi minyak kelapa sawit mentah (CPO). Pengujian melibatkan kombinasi durasi pengukusan buah kelapa sawit (15, 30, dan 45 menit) dan durasi pengepresan (10 dan 15 menit). Berdasarkan hasil uji menggunakan umpan buah kelapa sawit sebanyak 3 kg, diperoleh rata-rata hasil rendemen padatan sekitar 79,44%. Rata-rata volume CPO yang dihasilkan adalah sekitar 9,42%, dengan hasil minyak tertinggi pada kombinasi 45 menit pengukusan dan 15 menit pengepresan, menghasilkan sekitar 410 ml. Persentase CPO dari proses penyaringan adalah 74,93%, sementara viskositas rata-rata CPO sekitar 30,72 Mp.S, dengan kadar air sebesar 5,80%. Intensitas warna tertinggi dicapai pada kombinasi 30 menit pengukusan dan 15 menit pengepresan, dengan nilai sekitar 0,26 pada panjang gelombang pengujian 600 nm. Nilai analisis warna rata-rata untuk L* (kecerahan), a* (merah), dan b* (kuning) adalah sekitar 19,70, 7680,00, dan 6287,06. Untuk penelitian masa depan, hasil ini dapat dimanfaatkan dalam produksi Minyak Sawit Merah.
Pelatihan Olahan Produk Berbasis Ikan di Ekosistem Mangrove: Upaya Peningkatan Nilai Ekonomi Utoro, Panggulu Ahmad Ramadhani; Andriyani, Yulian; Rachmawati, Maulida; Palupi, Nurul Puspita; Hardi, Esti Handayani
Journal of Research Applications in Community Service Vol. 4 No. 2 (2025): Journal of Research Applications in Community Service
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32665/jarcoms.v4i2.4225

Abstract

Desa Tengin Baru dan Bumi Harapan memiliki potensi besar sebagai desa strategis pendukung perekonomian Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Salah satu sumber daya utama yang dapat dimanfaatkan adalah ekosistem mangrove, yang memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan serta mendukung sektor perikanan. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pengolahan hasil perikanan dari ekosistem mangrove, desain kemasan dan pelabelan, serta teknik fotografi produk guna meningkatkan nilai ekonomi produk. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi dan pelatihan dengan pendekatan Participatory Action Research (PAR). Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta terkait aturan pelabelan, diversifikasi produk berbasis perikanan, serta keterampilan fotografi produk. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah pelatihan mampu meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengolah hasil perikanan secara inovatif dan berkelanjutan. Disarankan agar program lanjutan mencakup aspek legalitas, perizinan, serta strategi pemasaran untuk keberlanjutan ekonomi masyarakat setempat.