Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Potensi : Jurnal Sipil Politeknik

ANALISIS POTENSI LIKUIFAKSI DI KELURAHAN LEMPUING KOTA BENGKULU MENGGUNAKAN PERCEPATAN MAKSIMUM KRITIS Mase, Lindung Zalbuin; Somantri, Andri Krisnandi
Potensi : Jurnal Sipil Politeknik Vol 18, No 1 (2016): Potensi: Jurnal Sipil Politeknik
Publisher : Potensi : Jurnal Sipil Politeknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada tanggal 12 September 2007, gempa dahsyat berkekuatan 7,9 SR, mengguncang Propinsi Bengkulu. Kejadian gempa tersebut menyebabkan kerugian yang besar, di antaranya runtuhnya bangunan rumah tinggal penduduk dan gedung, rusaknya sarana-prasarana infrastuktur, hingga terjadinya beberapa bencana ikutan lainnya, seperti longsoran dan likuifaksi. Fenomena likuifaksi akibat gempa tersebut, ditemui hampir secara massif di kawasan pesisir Provinsi Bengkulu. Salah satu daerah yang terkena dampak likuifaksi adalah Kelurahan Lempuing, yang letaknya di pesisir pantai barat sumatera. Belajar dari pengalaman di tahun 2007, sebuah studi mengenai potensi likuifaksi berdasarkan data penyelidikan tanah di Kelurahan Lempuing dirancang untuk dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi likuifaksi berdasarkan percepatan maksimum kritis yang menjadi syarat minimal percepatan maksimum gempa (peak ground acceleration (PGA)), yang memicu potensi likuifaksi dalam keadaan kritis atau yang memiliki faktor aman (FS) bernilai 1. Hasil analisis menunjukkan bahwa akibat PGA kritis rata-rata, nilai faktor aman yang dihasilkan berkisar antara 0,503 dan 2,64. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa secara umum, likuifaksi berpotensi terjadi pada kedalaman 0 sampai 6 meter, meskipun pada titik penyelidikan tertentu likuifaksi juga berpotensi terjadi pada kedalaman 7,5 sampai 8,5 meter. Analisis probabilitas likuifaksi menunjukkan bahwa semakin besar faktor aman, maka probabilitas likuifaksi menjadi semakin kecil. Hasilanalisis ini juga menunjukkan bahwa probabilitas kritis untuk FS = 1, bernilai 0,54 (54%). Kata
THE EMPIRICAL ANALYSIS OF SOIL LIQUEFACTION IN IMOGIRI SITE, YOGYAKARTA, INDONESIA Mase, Lindung Zalbuin
Potensi : Jurnal Sipil Politeknik Vol 21, No 1 (2019): Potensi: Jurnal Sipil Politeknik
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.785 KB) | DOI: 10.35313/potensi.v21i1.1315

Abstract

A strong earthquake with magnitude of 6.3 Mw, which was later known as the JogjaEarthquake, occurred in the southern part of Yogyakarta Special Province. The earthquakehad resulted in the huge damage to the buildings, public facilities as well as triggering theground failure phenomenon, which was known as liquefaction. An empirical analysis usingthe conventional method was performed to investigate the liquefaction severity for the siteinvestigation data in Imogiri, a site with the high-level of the liquefaction damage duringthe earthquake. The peak ground accelerations varied to 0.3 to 0.4g are also implemented inthe analysis. The results show that the investigated site is dominated by sandy soils. Thesandy soil in Imogiri site is categorised as the liquefiable layer during the Jogja Earthquakeand potentially to liquefy on shallow depth. In general, this study could warn the people forthe impact of soil liquefaction if the stronger earthquake happens in the future.