p-Index From 2020 - 2025
12.882
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Teknosains: Media Informasi Sains dan Teknologi SITEKIN: Jurnal Sains, Teknologi dan Industri Jurnal Ilmiah Teknik Industri Tekinfo | Scientific Journal of Industrial and Information Engineering Jurnal DISPROTEK Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima) International Journal of Engineering, Technology and Natural Sciences (IJETS) Jurnal Aplikasi Ilmu Teknik Industri (JAPTI) ETNIK : Jurnal Ekonomi dan Teknik Jurnal Inovasi dan Kreativitas (JIka) Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer (JURITEK) Jurnal Cakrawala Ilmiah Jurnal Riset Teknik Industri KOMMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Universal Technic JUSTI (Jurnal Sistem dan Teknik Industri) Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan JURTI Jurnal Teknik Industri Jurnal Teknologi dan Manajemen Sistem Industri Jurnal Teknik Mesin, Industri, Elektro dan Informatika Jurnal Manajemen dan Teknologi Rekayasa Al-DYAS : Jurnal Inovasi dan Pengabdian kepada Masyarakat JIE.UPY JURNAL ILMIAH SAINS TEKNOLOGI DAN INFORMASI Jurnal Manajemen Dan Bisnis Ekonomi Jurnal Kajian dan Penelitian Umum Jurnal Kendali Teknik dan Sains Jurnal Ilmiah Research and Development Student JURNAL ILMIAH TEKNIK INDUSTRI DAN INOVASI (JISI) Jurnal Rekayasa Proses dan Industri Terapan Jurnal Ilmiah Research Student JT-IBSI (Jurnal Teknik Ibnu Sina) Jurnal Teknik Industri, Bisnis Digital, dan Teknik Logistik: Jurnal Trinistik JURNAL MULTIDISIPLIN ILMU AKADEMIK Bhinneka Multidisiplin Journal Jurnal Ilmiah Nusantara Jupiter: Publikasi Ilmu Keteknikan Industri, Teknik Elektro dan Informatika Cosmic Jurnal Teknik Ulil Albab
Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Postur Tubuh Kerja Pada Proses Penyediaan Bahan Baku CV. SP Alumunium Menggunakan Metode REBA Ismah Juiw Lailani; Else Reviati; Dewi Safitri; Arif Yuana; Dicky Kurniawan; Ferida Yuamita
JURNAL ILMIAH RESEARCH STUDENT Vol. 2 No. 1 (2025): Maret
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jirs.v2i1.3872

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis postur karyawan CV. SP Alumunium Yogyakarta selama proses pengambilan bahan baku. Penelitian ini menggunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA) untuk menemukan keluhan tubuh pekerja, menemukan penyebabnya, dan menawarkan solusi untuk memperbaiki postur pekerja untuk mengurangi risiko cedera. Hasil analisis menunjukkan bahwa postur kerja saat ini memiliki skor REBA 9, yang menunjukkan bahwa ada kemungkinan besar akan terjadi cedera. Disarankan agar karyawan menggunakan back support dan poster edukasi sebagai perbaikan. Setelah simulasi perbaikan, skor REBA turun menjadi 4, menunjukkan peningkatan, tetapi masih diperlukan perbaikan. Perkiraan biaya untuk melakukan perbaikan ini adalah Rp. 1.200.000. Diharapkan penelitian ini akan membantu CV. SP Aluminium Yogyakarta menciptakan tempat kerja yang lebih aman dan nyaman bagi karyawan.
The Analisis Kinerja Produksi pada Mesin Screw Press di Pabrik Pengolahan Sawit : Studi Kasus PT. Agrindo Indah Persada : TPM dan OEE Teja Rahmanadi; Ferida Yuamita
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 2 No. 2 (2022): Juli: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v2i2.411

Abstract

Agro Indah Persada adalah anak perusahaan dari wilmar grub yang bergerak pada bidang pengolahan buah kelapa sawit menjadi CPO dan karnel, belakangan ini terjadi penurunan produktivitas pada stasiun pengolahan. pada proses pemisahan minyak CPO dari buah sawit terdapat indikasi kerusakan pada beberapa bagian pada mesin screw press, yang berdampak pada kerugian perusahaan. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya nilai OEE (Overall Equipment Effectiveness) pada mesin screw press melalui penerapan TPM (Total Productive Maintanance). Setelah nilai OEE di ketahui maka akan dilakukan perbandingan besar nilai OEE standar word class. OEE adalah metode yang dipakai untuk mengukur peforma suatu mesin sehingga akan diketahui tingkat produktifitas pada mesin tersebut. dari hasil penelitian diketahui bahwa nilai Tertinggi Avalibility Rate pada mesin screw press adalah sebesar 95,35% , nilai Peforma Rate tertinggi 64,96 % , dan Quality Rate tertinggi sebesar 99,94% dan nilai OEE tertinggi adalah 61,54%.
ANALISIS POSTUR KERJA DENGAN METODE WORKPLACE ERGONOMIC RISK ASSESMENT PADA OPERATOR MESIN BUBUT MANUAL PADA PT YOGYA PRESISI TEHNIKATAMA INDUSTRI Ferida Yuamita; Putri Rismantia
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 2 No. 3 (2022): November: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v2i3.424

Abstract

PT Yogya Presisi Tehnikatama Industri is a company engaged in manufacturing such as making molds, industrial machinery spare parts, automotive and plastic injection. The problem that occurs in this company is that there is activity on the lathe operator that has the potential to cause fatigue and pain complaints such as Musculoskeletal Disorders in workers, the results of filling out the NBM Questionnaire found that there were complaints on the back with a percentage of 56.25%, right forearm 62.5 %, 56.25% left thigh, 50% left knee, 50% right thigh, 68.78% right calf, 87.5% right ankle, and 87.5% right foot. So companies need to do an analysis related to posture of workers. One technique or method that can analyze work posture is the WERA (workplace ergonomic risk assessment) method.As for based on the analysis, the suggestions for improvement given are that the shoulders form a moderate position of less than 60o with more pauses, the wrists form an angle of less than 50° with repetitions of 0 to 10 times per minute, on the neck in a position of 10°-20° with movement increased pause. On the operator's back with a position of 0°-20° with 4-8 repetitions per minute, on the leg factor in a normal upright position, with a duration of less than 4 hours, on the contact stress factor the suggestion given is to improve the posture on the worker's wrist earlier. If it's more than 50o, it's best if the wrist posture is less than 50o. Meanwhile, from the results of data processing, a comparison of the final working posture scores obtained in the posture before the proposal was 39 for facing activities, and 38 for drilling and drilling activities included in the MEDIUM category. While the WERA score after the proposal is 26, which is included in the LOW category.
ANALISIS KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA STASIUN PENGGILINGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE HAZARD IDENTIFICATION RISK ASSESMENT DETERMINE CONTROL (HIRADC) DAN HUMAN ERROR ASESSMENT AND REDUCTION TECHNIQUE (HEART) Susi Asmara, Bagaskara; Ferida Yuamita
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 3 No. 1 (2023): Maret: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v3i1.906

Abstract

PT Madubaru (PG/PS Madukismo) merupakan pabrik yang memproduksi gula dan spiritus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan potensi bahaya dan tingkat risiko pada stasiun penggilingan. Berdasarkan data kecelakaan kerja dari tahun 2021 hingga Agustus 2022 didapatkan persentase kecelakaan kerja terbesar ada pada bagian stasiun penggilingan yaitu sebesar 50% dari 36 kecelakaan yang terjadi, dimana pada bagian tersebut sering terjadi kecelakaan. Adapun berdasarkan perhitungan dengan metode HEART didapatkan hasil perhitungan nilai HEP tertinggi pada aktivitas 1.1 yaitu meletakkan tebu diatas cane table memiliki nilai probabilitas yang paling tinggi yaitu sebesar 0,851, aktivitas 1.3 penggilingan kedua sebesar 0,486, 0,387 pada aktivitas 1.5 penggilingan keempat, 0,216 pada aktivitas 1.6 penggilingan kelima, 0,080 pada aktivitas 1.2 penggilingan pertama, dan terakhir aktivitas yang paling sedikit memiliki probabilitas error adalah aktivitas 1.4 yaitu penggilingan ketiga. Adapun hasil perhitungan tingkat resiko pada setiap sub aktivitas pekerjaan, didapatkan bahwa aktivitas pekerjaan yang dilakukan pada stasiun penggilingan 4 pada sub aktivitas saat tebu masuk, dan pengelasan pipa-pipa air adalah sebesar 15 yang mana nilai ini didalam matriks evaluasi masuk kedalam kategori HIGH, selain itu pada aktivitas penggilingan 1, penggilingan 2, penggilingan 3, dan penggilingan 4 memiliki skor tingkat resiko sebesar 10 pada sub aktivitas memasukan tebu kedalam penggilingan, dan skor 6 pada aktivitas pembersihan ampas tebu disekitar stasiun kerja. Adapun usulan perbaikan dengan mengacu hierarki pengendalian diantara nya adalah menyediakan APD, membuat dan memasang rambu K3, dan terakhir menyusun prosedur pengangkutan bahan baku. Kata Kunci : Hiradc, Heart, perhitungan HEP, Matriks
Analisis Pengendalian Kualitas Produk Pada Pt Djohartex Dengan Metode Statistical Process Control Erwin Noer Wahyu Murti; Ferida Yuamita
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 3 No. 2 (2023): Juli: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v3i2.1758

Abstract

Permasalahan pada proses produksi PT Djohartex menimbulkan kerugian bagi perusahaan. Selama Juni hingga September 2022, tingkat kecacatan berada pada level yang relatif tinggi di 17%. sedangkan tingkat kecacatan yang diperbolehkan sebesar 15%, tingkat kecacatan yang tinggi akan mempengaruhi, salah satunya kenaikan biaya produksi. Diharapkan penelitian ini dapat mengurangi tingkat cacat produksi. Tingkat kecacatan produk memiliki banyak penyebab seperti kualitas bahan baku, human error dan keadaan peralatan yang sudah tidak baik mempengaruhi produktifitas serta produk itu sendiri. Penggunakan metode SPC diharapkan dapat mengurangi tingkat defect, jenis kerusakan dan mengkategorikan pengaruh cacat produk. Memungkinkan identifikasi kerusakan dan faktor-faktor yang berdampak besar terhadap cacat produk. Dari pengolahan diagram pareto persentase terbesar adalah cacat rapat/renggang dengan persentase 31.41%, cacat pakan kendor 15.67%, serta cacat baar 15.90%. Pengolahan diagram kontrol diperoleh hasil CL 0.17231, LCL 0.21, serta UCL 0.1345. Dari data tersebut diketahui proses produksi PT. Djohartex tidak melewati garis batas yang sudah ditentukan. Berdasarkan diagram fishbone jenis cacat memiliki 3 faktor utama yaitu manusia, kurangnya pengecekan proses produksi, mesin mengalami rubber strip, beam aus hingga sensor mati, dan bahan baku terjadi kanji berkerak dan benang rapuh. Perbaikan faktor manusia melakukan pengawasan, faktor mesin melakukan maintenance teratur, faktor bahan baku melakukan pengecekan benang yang digunakan.
USULAN PERBAIKAN KECELAKAAN KERJA PADA PROSES PENCETAKAN PT MEGA JAYA LOGAM MENGGUNAKAN JSA DAN FTA Pulung Akbar Mukti Mulyojati; Ferida Yuamita
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 3 No. 2 (2023): Juli: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v3i2.1900

Abstract

PT. Mega Jaya Logam merupakan salah satu industri manufaktur yang berfokus pada bidang industri pengecoran logam dan permesinan. Produk-produk yang dihasilkan pada industri ini antara lain berupa kursi taman antik, manhole cover, tiang lampu antik, grill tangkapan air, dan masih banyak lagi. Dalam proses pembuatan produknya, PT. Mega Jaya Logam menggunakan mesin tanur induksi untuk meleburkan logam yang kemudian akan diikuti tahapan penuangan logam panas dalam cetakan. Pada bagian pencetakan pernah didapati kecelakaan kerja yang dimana kecelakaan ini lebih tinggi dari beberapa departemen yang ada pada PT. Mega Jaya Logam seperti terkena serpihan logam & terkena percikan logam panas yang berdampak terhadap para pekerja. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor penyebab kecelakaan serta mencari potensi dan risiko yang didapat menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) lalu menganalisis serta mencocokkan potensi bahaya yang didapat dengan beberapa faktor yang membuat para pekerja mendapati kecelakaan kerja yang dicari menggunakan Fault Tree Analysis (FTA) yang kemudian diberikan usulan bagaimana upaya pengendalian dengan metode agar meminimalisir kecelakaan kerja di masa mendatang.
Identifikasi Potensi Bahaya Pekerjaan Di Ketinggian Dengan Metode JSA (Job Safety Analysis) Pada Perbaikan Instalasi Tower Wifi Elsavira, Efri; Ferida Yuamita
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer Vol. 3 No. 3 (2023): November: Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Elektro dan Komputer
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/juritek.v3i3.1954

Abstract

Nahkoda Group adalah perusahaan yang bergerak dalam jasa instalasi dan perbaikan wifi yang Sebagian besar pekerja berada di atas ketinggian 5 meter. Dalam pelaksanaannya, terdapat pekerjaan yang tidak taat dalam menggunakan alat pelindung diri (APD) dan alat pelindung jatuh (APJ), sehingga banyak pekerja yang melakukan pekerjaannya dengan tidak aman dan belum memenuhi standar pekerja di ketinggian. Walaupun pada instalasi dan perbaikan wifi ini belum pernah terjadi kecelakaan kerja yang mengakibatkan kecacatan atau kematian, namun potensi bahaya dan risiko dapat terjadi pada Nahkoda Group saat proses perbaikan atau instalasi tower wifi terutama pekerjaan yang berada diatas ketinggian 5 meter, seperti posisi pekerja berpotensi terpeleset dan jatuh dari ketinggian, keseimbangan pekerja berpotensi terhempas, akses menuju area pekerja (melangkah, berpindah, bergerak) ada risiko tergelincir atau terpeleset, dan dapat terkena benda yang jatuh dari atas ketinggian. Sehingga teknik analisis dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya pada pekerjaan di ketinggian. Peran analisis keselamatan kerja adalah untuk mengidentifikasi berbagai kecelakaan kerja yang ada dan mengendalikannya berdasarkan pekerjaan per pekerjaan. Dari bahaya yang teridentifikasi, analisis lebih lanjut dilakukan untuk mengidentifikasi tindakan pengendalian bahaya yang tepat berdasarkan hirarki pengendalian bahaya.
Perbaikan Work Station dan Pengukuran Waktu Kerja dalam Menentukan Waktu Standar Guna Meningkatkan Produktivitas pada Lini Kerja Spot Assembly: Studi Kasus PT Indonesia Thai Summit Auto Heldayani; Ferida Yuamita
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 9: Agustus
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Indonesia Thai Summit Auto merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi produk Stamping Body Parts dan Assembly Parts for Automobile. Sebagai perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang industri otomotif, jadi diperlukan strategi dan perencanaan yang baik untuk meningkatkan produksinya. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah masalah tingkat produktivitas pekerja dalam menyelesaikan pekerjaannya. Pada lini kerja Spot Assembly pada model YHA dengan part number 64513-72S00. Didapatkan pada data dari PT Indonesia Thai Summit Auto pada bulan Februari 2022 part 64513-72S00 di mana permintaan customerpada bulan Februari sebanyak 1990pcs dengan waktu kerja selama 8 jam tidak tercapainya produksi harian untuk permintaan customer dan belum adanya waktu standar dalam pembuatan part tersebut sehingga menghabiskan 221 detik/part hingga proses akhir. Adapun hasil dari penelitian ini adalah diperoleh total waktu standar yang optimal sebesar 0.059 jam atau212.4 detik untuk menghasilkan 16.95 Part/jam part 64513-72S00. Perbaikan yang dilakukan agar dapat meningkatkan produktivitas pada lini kerja spot assembly adalah dengan menambahkan rak dengan roda sehingga keluar dan masuknya box part mudah, selain itu pembuatan rak menjadi mudah dijangkau oleh karyawan. Pada sebelum improvementmenghabiskan waktu sebanyak 7 jam 40 menit untuk menghasilkan 120 part, sedangkan setelah dilakukan improvement waktu yang dihabiskan untuk menghasilkan 120part adalah 7 jam 8 menit. Dengan penetapan waktu standar tersebut tingkat produktivitas menjadi 16.67% dari yang semulanya hanya 16.61%, terjadi peningkatan sebanyak 0.06%.
Analisis Potensi Bahaya Pekerja PT. Madubaru PG/PS Madukismo pada Bagian Produksi dengan Menggunakan Metode Job Safety Analysis (JSA) Yudha Pratama; Ferida Yuamita
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 9: Agustus
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menetapkan kemungkinan suatu kejadian atau dampak dari bahaya kecelakaan kerja supaya dapat dilakukan analisis kecelakaan kerja dan juga penanganan risiko secara cepat dan tepat menggunakan metode JSA (Job Safety Analisis) pada PT Madubaru PG/PS Madukismo yang dilaksanakan pada 1 November 2021 sampai 31 Januari 2022. Berdasarkan data kecelakaan kerja yang terjadi pada periode musim giling 2021 terdapat 18 kecelakaan kerja. Melalui pengolahan data menggunakan penilaian risiko yang didapat dari analisis Hasil dari perhitungan Frekuensi Rate, Saverity Rate, Incidence Rate, Frequensi Saverity Indicator adalah sebagai berikut: hasil perhitungan Frequency Rate 17,4 jam Saverity Rate 61 hari. Hasil perhitungan Incidence Rate sebesar 1,8 %dan hasil perhitungan dari Frequency Saverity Indicator sebesar 1,06 kali.
Analisis Tingkat Risiko Bahaya Kerja Menggunakan Meode Hazop (Hazard and Operability) pada PT. Madubaru PG/PS Madukismo Muhammad Arifin; Ferida Yuamita
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 2: Januari 2023
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v2i2.1336

Abstract

PT. Madubaru in every production process has hazard factors in the workplace in the form of physical properties, ergonomics, and work potential such as noise, fire, and explosions that may occur and can endanger the safety of workers. The purpose of this study is to determine the possibility of an event or impact from work accident hazards and to find out efforts to control or improve potential work accidents so that risk handling can be carried out quickly and accurately using the HAZOP (Hazard and Operability) method. Based on work accident data that occurred in the 2021 milling season, there were 18 work accidents. Through data processing using a risk assessment obtained from the likelyhood level analysis and the Severity level assessment, 7 values ​​of T risk (High) are obtained, namely at the floor study point with 4 of them occurring at the mill station, 7 S (medium) risk values ​​at the mill study point; sugarcane; gearbox; warehouse cranes; and grinding; 4 risk values ​​R (low) at the point of the jack review; hot water; mill 3; rotary handlebar. Improvements or control efforts that can be carried out on PG Madukismo are using PPE such as helmets, glasses, gloves, shoes to avoid or minimize work accidents, namely getting angry splashes, falling sugarcane, slipping, and being stung by animals such as centipedes. Then the addition of a warning system such as a label as a marker of danger in certain production areas. The warning system can help workers to always be careful in areas that cause work accidents.
Co-Authors AA Sudharmawan, AA Abu Ayyub Al Anshari Adwiyah Asyifah Agung Joko Prasetya Ainnelsa, Khayatul Ilma Aldora Gavrila Faiq Anak Agung Gede Sugianthara Andung Jati Nugroho Arief Firdaus Arif Wicaksono arif wicaksono wicaksono Arif Yuana Ayuni Anastasya Bagaskara Susi Asmara Bima Putra Pranoto Bonaventura Exsa Berta Putra David Gultom Dendi Pratama Deni Kurniansyah Deni Kurniawan Deni Desi Ayu Rahmadani Dewi Safitri Dicky Kurniawan Dimas Hendarjati Pamungkas Dinda Oe Mardy Dwi Nur Setiawan Elsavira, Efri Else Reviati Elvina Mulyana Erwin Noer Wahyu Murti Erwin Noer Wahyu Murti fajar, Moch akbar sulthan Fithriya Nur Hana Gatam Mandala Krida Gilang, Gilang Muhamad Fatahyasin Hafian, Sultan Hamdani, Erwin Heldayani Hersinta, Hesti Hetharia, Monica Myline Ihsan, Auliya Ikhsan Shihab Budin Ismah Juiw Lailani Jastika Amelia Atmaja Jayawarsa, A.A. Ketut Jusri Juven Fangdo Harefa Khayatul Ilma Ainnelsa Krisna Aditya Rokhim Kurniawan, Otniel Odi Kusumaningsih, Erma M Irfan Ardiyanto Putra M Reza Fadillah Mila Jamilatul Mahmudah Mila Jamilatul Mahmudah mila jamilatul mahmudah, mila Miranda, Suci Muh Reza Fadillah Muh Rifki Sacky Muhamad Samsul Huda Muhammad Anton Alifandi MUHAMMAD ARIFIN Muhammad Arifin Wagiman Muhammad Hafiz Anshari Muhammad Husein Abituta Muhammad Irfan Maulana Muhammad Syauqi Ramadhani Nadia Putri Nilamsari Nando, Ragil Nofra Niken Irma Nuryani Nugroho, Aldy Mei Nurmalitasari, Citra Nurraudah, Restu Prabowohendhi, Santra Pradana, Aldi Yoga Puji Priyono Pulung Akbar Mukti Mulyojati Pulung Akbar Mukti Mulyojati Putra, Bimo Haykal Nugroho Putri Rismantia Putri Rismantia Ragil Nofra Nando Rahmadani, Desi Ayu Ratri Nurina Widyanti Restu Restu Nuraudah Restu Nurraudah Restu Nurraudah Rifka Alivia Rio Yuwono, Rio Rizki Anugrah Robby Roby Septiawan Saloni Waruwu Sary, Retno Arum Satria Adi Sayid Muhammad Muhajir Sholikhin Tri Admojo Silaen, Rebecca Angelina Solekha, Arni Stevana Balili Sugiharto, Ari Sultan Alvian Chrisanda Hanif Suryo Wibowo Suryo Wibowo Susi Asmara, Bagaskara Syahrul Faiz Teja Rahmanadi Teja Rahmanadi Tyas Sefiani Adella Ulfa Amalia Valentino Adhy Nuantra Wahyu Kristianto Wardah, Zahra Nafisah Waruwu, Saloni Williyastuti Rizqiyan Williyastuti Rizqiyan Yudha Pratama Yusuf Nur Ahmad