Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Optimasi Usahatani Sayuran Hidroponik: Studi Kasus pada Pondok Pesantren Hidayatullah Ternate Mila Fatmawati; Natal Basuki
Cannarium Vol 18, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.481 KB) | DOI: 10.33387/cannarium.v18i2.3289

Abstract

 
PENGELOLAAN KELAPA TERPADU ZERO WASTE DI DESA LEMBAH ASRI KECAMATAN WEDA SELATAN Natal Basuki; Suhardi; Suwandi S. Sangadji
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.579 KB) | DOI: 10.46306/jabb.v1i2.36

Abstract

Potensi perkebunan kelapa yang dihasilkan oleh masyarakat Kecamatan Weda Selatan hanya memanfaatkan daging buah kelapa untuk pembuatan Kopra sehingga selain daging kelapa hanya menjadi sampah seperti Serabut, Tempurung dan ampas kelapa. Selain itu, potensi perkebunan kelapa tidak serta merta dapat meningkatkan taraf kesejahteraan petani yang terdapat di Kecamatan Weda Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah sebab harga kopra mengalami fluktuasi harga yang akhirnya mengakibatkan kerugian yang dialami oleh petani kelapa. Penguasaan teknologi dan inovasi dalam mengelola buah kelapa menjadi produk turunan lain selain kopra tidak diketahui oleh petani sehingga tidak menambah niali guna produk yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi dalam meningkatkan ekonomi keluarga petani. Kegiatan pengelolaan kelapa terpadu melaui PKM Kubermas Tematik ini bermitra dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) di Desa Lembah Asri, Kecamatan Weda Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah. Melalui kegiatan PKM Kubermas akan dilakukan pelatihan pengolahan kelapa terpadu Zero Waste melalui pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO), Minyak Kelapa Klasik, pembuatan pakan ternak dengan memanfaatkan ampas kelapa, dan pembuatan arang aktif. Pelaksanaan kegiatan PKM ini dimulai pada tanggal 22 Maret sampai dengan bulan Juli 2020. Tahapan pelaksanaan kegiatan dimulai dari Observasi Lapangan, Sosialisasi kegiatan, Pelatihan, Evaluasi, Publikasi dan Pelaporan. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu dapat meningkatnya pengetahuan dan kemampuan mitra khususnya dan umumnya mahasiswa kunermas dalam mengolah buah kelapa menjadi VCO, Minyak kelapa klasik, pakan ternak, dan arang aktif..  
Pengolahan Kelapa Terpadu, Upaya Peningkatan Nilai Guna Produk di Desa Mataketen Kecamatan Makian Barat Natal Basuki; Suhardi Suhardi; Suwandi S Sangadji; Haris Mahmud
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 1 No 2 (2021): JAMSI - November 2021
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.11 KB) | DOI: 10.54082/jamsi.113

Abstract

Umumnya buah kelapa hanya dimanfaatkan untuk pembuatan kopra di Desa Mataketen. Rendahnya pengetahuan tentang pengolahan kelapa menjadi produk olahan lain selain kopra menjadi masalah mitra Pengabdian kepada Masyarakat. Sehingga pengabdian kepada masyarakat berupaya memberikan solusi berupa pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO), Arang Aktif dan cara pengemasan serta memaksimalkan penjualan produk melalui media online. Metode dalam pelaksanaan pengabdian ini adalah pelatihan pembuatan VCO, Arang Aktif dan pengemasan serta memaksimalkan penjualan melalui media online. Hasil dari kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kecakapan mitra dalam membuat VCO, Arang Aktif dan pengemasan serta demonstrasi pemanfaatan media online sebagai medium pemasaran produk.
Pengembangan Budidaya Lebah Madu Trigona di Daerah Trans Tayawi Kecamatan Oba Kota Tidore Kepulauan Natal Basuki; Nurdiyanawati Djumadil; Suhardi; Karmila Ibrahim; Mardiyani Sidayat; Eka Kusuma Dewi; Mila Fatmawati; Fatmawaty Kaddas; Haris Mahmud
BARAKTI: Journal of Community Service Vol. 1 No. 1 (2022): Agustus
Publisher : PT. Sangadji Media Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Potensi peningkatan produksi madu dan propolis oleh lebah tanpa sengat (Trigona) sangat tinggi karena banyaknya tanaman hijauan di daerah Trans Tayawi, Kecamatan Oba Kota Tidore Kepulauan. Keberadaan tawon bertanduk ini belum banyak diketahui masyarakat khususnya di daerah Trans Tayawi. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan melalui program Praktek Kerja Lapang di daerah trans Tayawi di Kecamatan Oba Kota Tidore Kepulauan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat binaan dengan mengembangkan lebah lokal yang ramah lingkungan, meningkatkan produktivitas dan pemasaran madu. Metode kegiatan pengabdian yang diterapkan adalah sebagai berikut: (1)..Koordinasi dan komunikasi dengan mitra sasaran untuk merumuskan program mulai dari perencanaan, operasional dan evaluasi, (2).Penyuluhan teknik tata cara budidaya lebah madu lokal serta penyuluhan produksi madu yang higienis. (3)Pengenalan rancang bangun stup (kotak lebah) sistim kotak, bersamaan itu juga dilakukan demo cara memperbanyak koloni.
Penyuluhan Pengasapan Ikan Cakalang Menggunakan Asap Cair di Desa Aketobatu Kecamatan Oba Tengah Kota Tidore Kepulauan Natal Basuki; Mardiyani Sidayat; Nurdiyanawati Djumadil; Karmila Ibrahim; Fatmawati Kaddas; Mila Fatmawati; Eka Kusuma Dewi; Suhardi Suhardi
BARAKTI: Journal of Community Service Vol. 1 No. 1 (2022): Agustus
Publisher : PT. Sangadji Media Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Aketobatu di Kota Tidore Kepulauan merupakan daerah dengan sebahagian besar masyarakatnya memiliki mata pencaharian sebagai nelayan juga sebagai petani. Ibu Rumahtangga nelayan memproduksi ikan asap (ikan fufu) dengan memanfaatkan hasil tangkapan kepala keluarga berupa ikan cakalang. Metode pengasapan masih menggunakan model tradisional. Asap cair dapat digunakan dalam mengolah ikan asap dengan cara dioven sehingga meminimalisir pengolah ikan fufu terpapar asap yang dapat mengganggu kesehatnya. Juga dalam upaya peningkatan produksi dan nilai tambah produk berupa minimalisasi tar pada produk ikan fufu. Penyuluhan yang dilakukan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan pengolah ikan asap, hal ini ditunjang dengan keseriusan dan ketertarikan penerapan metode pengasapan ikan yang dilakukan oleh tim Pengabdian kepada Masyarakat. Penyuluhan dan pelatihan menyangkut bagaimana memproduksi ikan asap yang menggunakan asap cair dilakukan oleh tim agribisnis di Desa Aketobatu, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat local dalam memproses ikan asap yang sehat.
Peningkatan Nilai Tambah Melalui Produk Holtikultura Sayuran Bayam, Kangkung dan Terong di Dusun Bangko Jailolo Selatan Kabupaten Halmahera Barat Nurdiyanawati Djumadil; Natal Basuki; Mardiyani Sidayat; Karmila Ibrahim; Mila Fatmawati; Fatmawati Kaddas; Haris Mahmud
BARAKTI: Journal of Community Service Vol. 1 No. 2 (2023): Maret
Publisher : PT. Sangadji Media Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Water spinach (Ipomea reptans Poir) is one of the most popular horticultural crops favored by the people of Indonesia because of its savory taste. There are several varieties of spinach, including regular green spinach, red spinach, snapper spinach, thorn spinach and Kotok or Tanah spinach. The types of spinach that are often cultivated are Amaranthus tricolor and Amaranthus hybridus. The purpose of this community service is to understand the farming community in product development from spinach, kale and eggplant. This PKM activity applied several methods, including carrying out counseling about the importance of making chips from spinach, kale and eggplant itself. Next, a demonstration of making spinach, kangkong and eggplant chips. The results of community service can be interpreted: (1) Community service activities have a high and enthusiastic response from the farming community to all activities that have been designed by the service team; (2) It is hoped that the impact of the training in providing skills provision on various materials that have been provided will motivate the formation of home businesses (home industries) that can increase family income
STRATEGI PEMBERDAYAAN DALAM MENGOPTIMALKAN POTENSI AGRIBISNIS DI PEDESAAN KABUPATEN HALMAHERA BARAT PROPINSI MALUKU UTARA Haris Mahmud; Mila Fatmawati; Mardiyani Sidayat; Nurdiyanawati Djumadil; Natal Basuki; Fatmawati Kaddas
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v5i1.1048

Abstract

The realization of agribusiness actors is carried out through rolling agricultural strengthening facilities in the context of strengthening group institutional finances, increasing entrepreneurship and fostering productive economic businesses. The agribusiness community empowerment program through business strengthening groups is a follow-up to previous empowerment programs. In this way, it is hoped that there will be no more confusion in the interpretation of this empowerment program with direct community assistance. It is hoped that this kind of empowerment pattern can stimulate the growth of agribusiness business groups and accelerate the formation of agribusiness institutional networks in the West Halmahera region. So that agricultural development programs can be achieved and implemented carefully. The results of the service show that the strategy for empowering the agribusiness community in optimizing agribusiness potential is by using 4 strategies, namely: 1) providing support for empowering the agribusiness community in the form of procuring agricultural production facilities; 2) strive to create regional regulations that can support the empowerment of agribusiness communities; 3) empowering the agribusiness community as a whole through active participation from the local government; and 4) provide coaching or guidance to each individual/farmer group on how to properly empower the agribusiness community
Exploring Social Capital And Agribusiness Systems Of Transmigrants In The Early Settlement Phase: A Case Study In Wasile District Natal Basuki; Suwandi S. Sangadji; Suhardi; Haris Mahmud
Jurnal AGRISEP JURNAL AGRISEP VOL 23 NO 02 2024 (SEPTEMBER)
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31186/jagrisep.23.02.529-560

Abstract

This research was conducted in a transmigrant settlement in Wasile District, East Halmahera Regency, North Maluku Province, where the initial placement included ethnic groups from Banyuwangi and Banyumas. The study aims to analyze the support of social capital for the adaptability of transmigrants. A post-positivist paradigm was employed in this research. Data were collected through observation, participatory observation, in-depth interviews, focus group discussions, and document reviews. The informants consisted of 6 key informants and 14 supporting informants. The key informants included two representatives each from the Banyuwangi and Banyumas transmigrant groups placed in 1983, a Field Extension Officer (PPL), the Wasile District Head, the Village Head of Bumi Restu, and the Village Head of Mekar Sari. The supporting informants were those recommended by the key informants. The informants were selected purposively, followed by a snowball sampling technique. The data were analyzed qualitatively and descriptively manner. The findings indicate that the social capital support possessed by these two transmigrant groups significantly enhanced their adaptability, enabling them to survive and thrive. Furthermore, the implications of these findings are substantial. Strong social capital among the transmigrants can facilitate knowledge exchange, resource sharing, and collective action, essential for establishing and maintaining effective agribusiness practices. This robust support network enables transmigrants to overcome agricultural production, market access, and economic integration challenges. Consequently, the enhanced adaptability fostered by social capital improves their resilience and contributes to the overall success and sustainability of their agribusiness ventures, promoting community development and economic growth in the region.
PENGEMASAN DAN MEKANISME PENGURUSAN IZIN P-IRT UNTUK MENINGKATKAN HARGA JUAL SAGU DI DUSUN BANGKO HALMAHERA BARAT Fatmawati, Mila; Sidayat, Mardiyani; Basuki, Natal; Djumadil, Nurdiyanawati; Kaddas, Fatmawati; Haris Mahmud
Abdimas Awang Long Vol. 7 No. 1 (2024): Januari, Abdimas Awang Long
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Awang Long

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56301/awal.v7i1.1129

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian di Dusun Bangkok Halmahera Barat adalah untuk meningkatkan nilai jual sagu di pasaran dengan mengadakan pelatihan pengemasan dan perizinan untuk bisa mencapai pasar yang luas di Masyarakat. Dengan melaksanakan kegiatan pelatihan tentang pemasaran dan mekanisme izin p-irt. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pemberdayaan usaha ekonomi Masyarakat di Desa Bangkok Kabupaten Halmahera Barat, yaitu (1) Diskusi awal; (2) Kunjungan lokasi; (3) Penyusunan materi; dan (4) Pelaksanaan kegiatan. Hasil yang dicapai dalam pelaksanaan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat pada Desa Bangkok Kabupaten Halmahera Barat, yaitu (1) Peningkatan produktivitas usaha ekonomi masyarakat dan sebagai solusi untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan; dan (2) Pengembangan usaha ekonomi masyarakat yang terintegrasi dengan pengembangan potensi pertanian. Indeks kinerja utama (IKU) yang ingin dicapai, antara lain: (1) Peningkatan produktivitas usaha ekonomi dan pendapatan masyarakat; dan (2) Penguasaan teknologi oleh Mitra dalam mendukung tata kelola dan pemasaran produk.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI USAHATANI CABAI MERAH KERITING (CAPSICUM ANNUM L) DI KECAMATAN MOROTAI SELATAN KABUPATEN PULAU MOROTAI Diningsih, Nia Komaladewi; Basuki, Natal; Kaddas, Fatmawati; Mahmud, Haris
Jurnal Sains Agribisnis Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jsa.v4i1.1499

Abstract

Chili Seeds (Capsicum Annum L.) are one of vegetables commodities which is cultivated by farmers in Indonesia, because they have high selling price. Chili Seeds are one of vegetables commodities for improving farmers welfare. The purpose of this research is for analysis what the factors influence of production Chili Seeds (Capsicum Annum L.) in South Morotai Sub-District, Morotai Island District, by determining the sample using a saturated sample. The results of this research show that the factors influence of production Chili Seeds in South Morotai District the factors that simultaneously influence the production of in South Morotai District are land, seeds, fertilizer, pesticides and labor. This is very real (significant) in increasing the production of Chili Seeds. Partially, namely the pesticide factor with a significant value of 0.023 < 0.05 and the labor factor with a significant value of 0.013 < 0.05.