Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

ANALISIS PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA SD Portanata, Lia; Lisa, Yasinta; Awang, Imanuel Sairo
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA Vol 3, No 1 (2017): JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA
Publisher : JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan dan pemanfaatan media pembelajaran IPA serta untuk mengetahui upaya yang dilakukan guru dalam pemanfaatan media pembelajaran Pada Siswa Kelas IV, V, VI Sekolah Dasar di Desa Sungai Ayak Kabupaten Sekadau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan bentuk penelitian ini adalah survei. Ketersediaan media pembelajaran IPA di 5 SD di Desa Sungai Ayak, Kabupaten Sekadau termasuk dalam kategori “Kuat”. Berdasarkan hasil penelitian media yang tersedia di 5 SD tersebut adalah poster IPA, model tata surya, kit IPA, kaca pembesar (Lup), globe, cermin, mikroskop, proyektor, komputer, model tubuh manusia, torso, benda-benda konkret dan lingkungan alam dengan rata-rata persentase sebesar 71,42%. Pemanfaatan media pembelajaran IPA pada siswa kelas Tinggi di 5 SD di Desa Sungai Ayak, Kabupaten Sekadau diperoleh secara keseluruhan pemanfaatannya sebesar 82,14%. Ketersediaan media pembelajaran IPA di setiap SD di Desa Sungai Ayak, dengan rata-rata persentase 65,64% sedangkan pemanfaatan media pembelajaran IPA di setiap SD di Desa Sungai Ayak, Kabupaten Sekadau dengan rata-rata persentase 81,9%. Kata kunci: Pemanfaatan, Media
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Jalal, Egidius; Lisa, Yasinta
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA Vol 2, No 1 (2016): JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA
Publisher : JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap hasil belajar siswa pada materi ciri khusus pada makhluk hidup di kelas VI Sekolah Dasar. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif berbentuk Quasi Eksperimen dengan Non-Equivalent Control Group Design dan populasinya adalah siswa kelas VI, dengan pemilihan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling. Berdasarkan analisis uji T dua pihak untuk uji hipotesis disimpulkan bahwa tidak tidak terdapat perbedaan hasil belajar pretest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol yang dibuktikan dengan thitung ≤ttabel yaitu 0,267  ≤  2,021. Terdapat perbedaan hasil belajar posttest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol yang dibuktikan dengan thitung >ttabel yaitu 2,441 >  2,021. Ukuran efektivitas penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dihitung menggunakan rumus effect size dan diperoleh hasil 0,80 dalam kategori sedang. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan signifikan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol,
PENGGUNAAN METODE KALKULATOR JARI TANGAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN OPERASI PERKALIAN PADA MATERI KELILING DAN LUAS PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG Caffriyati, Rufina Agustilini; Lisa, Yasinta
JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA Vol 1, No 1 (2015): JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA
Publisher : JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode Kalkulator Jari tangan pada  materi keliling dan luas persegi dan persegi panjang, seberapa besar peningkatan pemahaman operasi  perkalian menggunakan metode Kalkulator Jari Tangan materi keliling dan luas persegi dan persegi panjang, respon siswa terhadap penggunaaan metode Kalkulator Jari Tangan pada materi Keliling dan  Luas persegi dan persegi panjang. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas III A SD Negeri 18 Ladang Sintang yang berjumlah 15 siswa.Hasil  penelitian  menunjukkan:  (1)  penerapan  metode terlaksana  dengan  baik terlihat  pada  hasil  observasi siswa pada siklus I rerata 87,57% dan siklus  II  rerata 100%, (2) terdapat peningkatan pemahaman operasi perkalian pada materi keliling dan luas  persegi dan persegi  panjang.  Ini ditunjukkan dari rerata hasil tes siklus I   76,67 dengan ketuntasan  klasikal       73,33% dan  hasil  siklus II 86 dengan ketuntasan    klasikal    86,67%,  dan    (3)  respon  siswaterhadap    penggunaan  metode kalkulator  jari tangan sangat  kuat. Berdasarkan  hasil penelitian dapat  disimpulkan bahwa  metode kalkulator jari tanganmeningkatkan pemahaman operasi perkalian pada materi keliling dan luas persegi dan persegi panjang. 
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN IPA TERINTEGRASI MITIGASI BENCANA TERHADAP HASIL BELAJAR Wedyawati, Nelly; Lisa, Yasinta; Selimayati, Sara
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 15, No 2 (2017): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.073 KB) | DOI: 10.31571/edukasi.v15i2.636

Abstract

Penelitian bertujuan mengetahui penerapan model pembelajaran IPA terintegrasi mitigasi bencana terhadap hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 13 Sungai Kawat Sintang tahun pelajaran 2016/2017. Metode penelitian adalah quasi-eksperimen dengan nonequivalent control group design. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui lembar observasi, soal tes, lembar angket dan dokumentasi. Analisis data observasi kelas eksperimen dan kontrol adalah sama yaitu 100% (sangat baik). Perhitungan rerata hasil belajar kelas eksperimen adalah pretest 45,4 dan posttest 79,6. Sedangkan hasil belajar kelas kontrol pretest 55,65 dan posttest 70,75. Teknik pengolahan data menggunakan uji t independen. Hasil dari uji hipotesis diperoleh bahwa nilai thitung adalah 2,99 sedangkan nilai ttabel pada α =5% adalah 2,0252 dengan thitung > ttabel (2,99 12>"> 2,0252) maka terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil analisis data angket menunjukkan model pembelajaran IPA terintegrasi mitigasi bencana sangat kuat dengan  rerata 89,5%. Kata Kunci: Pembelajaran IPA, Sekolah Dasar, mitigasi, dan bencana alam.
KELAYAKAN BUKU AJAR MATA KULIAH PEMBELAJARAN IPA SD BAGI MAHASISWA PGSD Wedyawati, Nelly; Lisa, Yasinta
Edukasi: Jurnal Pendidikan Vol 16, No 2 (2018): Edukasi: Jurnal Pendidikan
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.125 KB) | DOI: 10.31571/edukasi.v16i2.943

Abstract

Penelitian bertujuan mengetahui kelayakan dan efektivitas buku ajar pembelajaran IPA SD untuk mahasiswa PGSD. Indikator kelayakan pakar Pembelajaran; isi, penyajian, dan kebahasaan. Indikator kelayakan pakar media; ukuran buku ajar, desain cover, dan desain isi. Indikator kelayakan dosen adalah kejelasan, kesesuaian dengan kurikulum, keutuhan penerimaan, pengaruh produk, ketepatan waktu dan kepraktisan. Tahapan penelitian R&D; studi pendahuluan, perancangan produk, validasi pakar, implementasi produk dan sosialisasi. Alat pengumpul data; angket, soal tes, dan dokumentasi. Data kualitatif dianalisis dengan hitungan persentase. Data kuantitatif diujiprasyaratkan dan uji hipotesis. Hasil menunjukkan produk sangat baik (96,1), penilaian dari pengguna buku sangat baik (90,1). Hasil implementasi menunjukkan sebaran data normal dan tidak homogen. Sehingga uji hipotesis menggunakan uji non parametrik diperoleh nilai p-level (0.000) < alpha artinya ada pengaruh penggunaan produk terhadap hasil belajar. Rata-rata hasil belajar sangat baik (95,31).  Kesimpulannya bahwa buku ajar mata kuliah pembelajaran IPA di SD sudah layak dan efektif untuk diimplementasikan. Kata Kunci: buku ajar, pembelajaran IPA, mahasiswa, PGSD.
Analysis of interpersonal and emotional intelligence students in informatics learning in TJKT department at SMK Negeri 1 Sintang Laurensius, Laurensius; Lisa, Yasinta; Setyawan, Antonius Edy Setyawan
Research in Education and Technology (REGY) Vol. 2 No. 1 (2023): Research in Education and Technology (REGY)
Publisher : PT The Collaboration UVW

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62590/regy.v2i1.92

Abstract

Interpersonal intelligence is intelligence in a person’s interactions with other people. Meanwhile, emotional intelligence is a person’s ability to control their emotions intelligently. This research aimed to evaluate students’ interpersonal and emotional intelligence in the Informatics subject majoring in TJKT at SMK Negeri 1 Sintang. This research used the mixed method, qualitative and quantitative descriptive forms, with teachers and 49 students as the subject. The object of this research was interpersonal intelligence and emotional intelligence. The data collection techniques used were observation techniques, direct and indirect communication techniques, and documentation. Meanwhile, data collection tools are observation sheets, interview sheets, questionnaires, and documentation. The research results showed that interpersonal intelligence: empathetic attitude 79%; prosocial attitude 80%; self-awareness 69%; understanding of social and ethical situations 81%; effective problem-solving skills 71%; communication effective 76%; and effective listening 79%. While emotional intelligence: self-awareness 79%; managing emotions 77%; empathetic attitude 78%; using emotions productively 79%; and building relationships 89%. So, it can be concluded that students’ interpersonal and emotional intelligence have a significant relationship with learning outcomes.
Analisis implementasi Kurikulum Merdeka Belajar pada program keahlian Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) di SMK Setyawan, Antonius Edy; Lisa, Yasinta; Agustini, Anggun Julia
Jurnal Konatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Labschool Cibubur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62203/jkjip.v2i2.67

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kurikulum merdeka pada kompetensi keahlian rekayasa perangkat lunak di SMK Negeri 1 Belimbing Kabupaten Sintang-Kalimantan Barat. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan yaitu kualitatif dan kuantitatif dengan jenis mixmethod. Langkah penelitian ini dilakukan validasi konstruk yang merupakan tipe validitas internal rasional instrumen, validasi isi adalah kesesuian soal-soal atau materi dalam ujian, validitas isi. Validitas yang digunakan yaitu: 1. Face Validity (validitas muka) 2. Logical validity (validitas logis). Penelitian mengenai implementasi kurikulum merdeka menggunakan alat pengumpulan data sebagai berikut: observasi siswa,observasi guru,penilaian kepsek terhadap kinerja guru,wawancara kepala sekolah. Hasil rekapitulasi angket siswa Kelas RPL 1 dan RPL 2, serta observasi pelaksanaan pembelajaran RPL di SMK Negeri 1 Belimbing, disimpulkan bahwa terdapat respons positif siswa terhadap sebagian besar aspek pembelajaran. Secara umum, siswa menilai kondisi pembelajaran di sekolah kondusif, menyenangkan, dan aktif, sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka Belajar. Hasil penelitian menunjukan yaitu: 1). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di SMK Negeri 1 Belimbing, khususnya pada kompetensi RPL ,menunjukan hasil positif. 2). Para guru telah mengatasi berbagai kendala dengan sangat baik. 3). Upaya yang dilakukan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar di SMK Negeri 1 Belimbing mencakup aspek-aspek positif seperti interaksi guru-siswa baik.
ANALISIS KONSENTRASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V SDN NO 20 SP2 SKPH MANIS RAYA TAHUN AJARAN 2018/2019 Dores ,S.Pd., M.Pd, Olenggius Jiran; Lisa, M.Cs, Yasinta; Vorina, Oktavia
J-PiMat : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2019): J-PiMat
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika STKIP Persada Khatu;istiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.159 KB) | DOI: 10.31932/j-pimat.v1i2.506

Abstract

Matematika memiliki sifat yang konsisten, sistematis, dan logis. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar matematika. Karena siswa belum bisa berkonsentrasi dengan baik. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif.  Subjek dalam penelitian ini siswa kelas V yang berjumlah 22 orang. Alat pengumpul data yang digunakan yaitu lembar angket, observasi, dan  wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat konsentrasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika kelas V SDN NO 20 SP2 SKPH Manis Raya berada pada kategori cukup tinggi yaitu bahwa seluruh siswa sudah dapat memperhatikan ketika guru menjelaskan meteri didepan kelas, sebagian besar siswa sudah memiliki motivasi dalam belajar, dengan rata-rata hasil observasi sebesar 62,23% dan rata-rata hasil angket sebesar 75,69%, faktor pendukung konsentrasi belajar siswa adalah motivasi belajar siswa, lingkungan belajar yang tenang dan nyaman, dan siswa memiliki kesiapan belajar yang baik. Faktor penghambat konsentrasi belajar adalah teman sekelas yang ribut, siswa yang tidak memiliki motivasi belajar, siswa yang takut dan gugup, dan perlengkapan belajar yang tidak lengkap. Upaya yang dilakukan guru adalah memberikan arahan kepada siswa yang sering mengobrol di kelas, memberikan dorongan kepada siswa yang tidak memiliki motivasi dan masih merasa takut serta gugup saat pembelajaran matematika berlangsung Kata Kunci: Konsentrasi Belajar, Matematika
MEDIA AUGMENTED REALITY INTERAKTIF 3D UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERAKITAN KOMPUTER Lisa, Yasinta; Tuah, Yayan Adrianova Eka; Huda, Fatkhan Amirul; Putri, Kristiani Elti; Dewi, Galih Tiara
JUTECH : Journal Education and Technology Vol 4, No 2 (2023): JUTECH DESEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jutech.v4i2.2789

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan media pembelajaran dengan teknologi Augmented Reality untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Perakitan Komputer. Selama ini pembelajaran dilaksanakan dengan hanya menampilkan perangkat yang tidak berfungsi sehingga menyebabkan siswa tidak dapat mengeksplorasi pembelajaran. Metode penelitian merujuk pada penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Hasil uji kelayakan produk oleh ahli Media dan Ahli materi memperoleh nilai rata-rata sebesar 83,85% dan 100% pada kriteria “Sangat Layak”. Pada uji coba skala kecil diperoleh nilai N-Gain sebesar 73,71 kategori “Sangat Tinggi” dengan respon keterbacaan oleh pengguna Guru sebesar 85,75%. Hasil uji coba skala luas diperoleh nilai N-Gain sebesar 76,44 kategori “Sangat Tinggi” Respon Keterbacaan Pengguna Guru sebesar 91,83%. Dapat disimpulkan profuk media yang dikembangkan “Sangat Baik” digunakan.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR INFORMATIKA SISWA SMK Oktapia, Vina; Lisa, Yasinta; Tuah, Yayan Adrianova Eka
JUTECH : Journal Education and Technology Vol 5, No 2 (2024): JUTECH DESEMBER
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jutech.v5i2.4104

Abstract

This research is research into the development of learning media by utilizing articulate storylines to improve student learning outcomes in computer systems material. So far, the learning carried out still does not use learning media because teachers more often use conventional learning media, causing students to be less able to explore in learning. The research method refers to development research using the ADDIE model. The results of the product feasibility test by media experts and material experts obtained an average score of 76.04% on the "Fine to Use" criteria and 95.83% on the "Very Suitable to Use" criteria. In small-scale trials, an N-Gain value of 74.60 was obtained in the "High" category with a readability response from Guru users of 92.50%. The results of wide-scale trials obtained an N-Gain value of 75.00 in the "Very High" category. Teacher User Readability Response is 97.00%. It can be concluded that the media product developed is "Very Good" in its use. This shows that learning media utilizing an articulate storyline is suitable for use and is able to improve student learning outcomes in class X informatics subjects at SMK Negeri 1 Nanga Pinoh