Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Dalam Upaya Menjaga Kesehatan Fisik dan Kesehatan Psikososial Pada Lansia di Posyandu Janoko Dusun Gondang Desa Legokulon Kecamatan Kasreman Ekayamti, Endri; Maimunah, Siti; Murtiyani, Ninik
Jurnal Pengabdian Kesehatan Vol 8, No 2 (2025): Jurnal Pengabdian Kesehatan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jpk.v8i2.466

Abstract

Latar Belakang: Proses menua atau aging adalah proses alami pada lasia diikuti dengan munculnya penurunan kondisi fisik dan berubahnya emosi secara psikologis serta kemunduran kognitif sehingga lansia  akan mengalami beberapa perubahan baik dari segi kesehatan fisik maupun Kesehatan psikososial. Masalah kesehatan tersebut dapat memudahkan lansia terserang berbagai penyakit sehingga akan berdampak terhadap kualitas hidup lansia serta kesulitan menjalankan aktivitas sehari-hari. Tujuan: meningkatkan pengetahuan lansia tentang Kesehatan fisik dan Kesehatan psikososial, sehingga lansia menjadi mandiri produktif, mandiri dan Bahagia. Metode: metode yang digunakan dalam pengabdian Masyarakat ini adalah penyuluhan, Latihan aktivitas fisik dengan senam keseimbangan, terapi kelompok tawa. Hasil: Kegiatan pengabdian Masyarakat telah dilaksanankan di posyandu janoko dan secara keseluruhan berjalan lancar yang dihadiri oleh 57 lansia 6 kader Desa dan 3 programer Puskesmas. Hasil post test pelaksanaan penyuluhan mengalami peningkatan pengetahuan dari pengetahuan cukup sebesar 51,5% meningkat menjadi tingkat pengetahuan baik sebanyak 79,5%. Latihan aktivitas fisik dengan senam keseimbangan dan terapi kelompok tawa telah diajarkan pada lansia beserta kader. Semua peserta sangat antusias mengikuti setiap gerakkan yang diberikan. Kesimpulan: Penyuluhan, Latihan aktivitas fisik senam keseimbangan, dan terapi kelompok tawa pada lansia Dusun Gondang Desa Lego Kulon secara keseluruhan berjalan lancar dan kegiatan ini mendapat sambutan positinf dari lansia, kader, serta programmer Puskesmas Kasreman.
THE RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE ABOUT COVID-19 WITH COMMUNITY PERCEPTIONS OF THE COVID-19 VACCINATION PROGRAM Murtiyani, Ninik; Yulianto, Yulianto; Adhimah, Lailatul
Journal of Vocational Nursing Vol. 2 No. 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jovin.v2i2.30771

Abstract

Introduction: There are so many issues that affect information about the Covid-19 vaccine, such as safety and vaccines that have not been proven to be effective in preventing someone from being infected with Covid-19 again. Knowledge will also affect the public's perception of the Covid-19 vaccination program. Methods: The design of this study was a cross-sectional approach. with a population of 127 respondents and a sample of 96 people. The sampling method uses simple random sampling, data collection uses a questionnaire. The variables in this study are the dependent variable on perceptions of the Covid-19 vaccination program in the community and the independent variable on knowledge about Covid-19. Spearman Rho test with < 0.05. Result: respondents' knowledge (88.5%) is good. Respondents' perception of the COVID-19 vaccination program (90.6%) was positive. The results of the Spearman rho test showed = 0.018 < = 0.05. Conclusion: there is a relationship between knowledge about Covid-19 and the perception of the Covid-19 vaccination program in the community in Sumari Hamlet, Sumari Village, Sitsampeyan District, Gresik
RELATIONSHIP ROLE OF FAMILY IN PROVISION OF NUTRITION WITH NUTRITIONAL STATUS IN THE ELDERLY IN MOJOKERTO Suidah, Hartin; Murtiyani, Ninik; Putra, Wahyu Reza
Journal of Vocational Nursing Vol. 2 No. 2 (2021): OCTOBER 2021
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jovin.v2i2.30850

Abstract

Introduction: Biological changes in the elderly can affect nutritional status including reduced muscle mass, increased fat mass, decreased intestinal mobility, number of missing teeth, decreased sense of sight and reduced capacity of the kidneys to excrete large amounts of water. The impact of these changes is that a balanced nutritional intake is very necessary for the elderly to maintain the quality of life, the healing process and prevent complications of the disease. The family has an important role in maintaining the health status of the elderly through the fulfillment of balanced nutritional needs because the family is the closest party to the elderly. Methods: The design of this research is correlation. This study aims to determine the relationship between the role of the family and the nutritional status of the elderly using a cross sectional approach. The population is elderly aged > 60 in Klinterejo Village, Sooko District, Mojokerto Regency as many as 52 samples with simple random sampling technique. The instrument for measuring variables used questionnaires and KMS (Card Towards Health) sheets. Statistical test using Chi-Square with a value of = 0.05. Results: : The results showed that almost half of the respondents 44.2% had less family roles and as many as 69.2% had poor nutritional status of the elderly. Conclusion: It is expected that the optimal role of the family in providing a balanced menu according to the needs of the elderly so that the nutritional status of the elderly is not in poor condition.
Membangun Karakter Remaja Bebas Dari Kekerasan: Pendekatan Pendidikan Berbasis Permainan di SMPN 3 Gondang Mojokerto Kushayati, Nuris; Murtiyani, Ninik; Asri, Yuni; Siswantoro, Edy
Open Community Service Journal Vol. 4 No. 2 (2025): Open Community Service Journal
Publisher : Research and Social Study Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33292/ocsj.v4i2.159

Abstract

Latar Belakang: Kekerasan pada remaja meningkat seiring dengan perkembangan kemampuan remaja dalam bersosialisasi dengan teman sebaya. Penggunaan bahasa yang tidak baik, umpatan, perilaku merusak diri sendiri seperti penggunaan narkoba, alkohol dan seks bebas serta kaburnya persepsi tentang moral yang baik dan buruk, pola asuh orang tua yang tidak mendukung semakin mendukung perilaku kekerasan pada remaja.Tujuan: Tujuan dari PKM (Pengabdaian Kepada Masyarakat) ini adalah memberikan edukasi mengenai kekerasan pada remaja untuk menanamkan nilai-nilai perilaku moral yang baik yang dapat membentuk karakter remaja yang positif.Metode: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada tanggal 23 November 2024 di SMPN 3 Gondang Kabupaten Mojokerto dengan responden sebanyak 30 siswa SMPN 3 Gondang Mojokerto kelas 7 dan 8. Pemberian pendidikan dilakukan dengan metode bemain, ceramah, dan diskusi. Media yang digunakan adalah alat peraga permainan, media informasi Presentasi Power Point, dan leaflet. Instrumen kuesioner tentang kekerasan diberikan sebelum dan sesudah pemberian edukasi, untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa.Hasil: Hasil pengukuran pengetahuan tentang kekerasan sebelum edukasi yaitu sebagian besar remaja memiliki pengetahuan dalam kategori sedang yaitu sebanyak 17 siswa (56,7%). Setelah edukasi, sebagian besar memiliki pengetahuan tentang kekerasan kategori tinggi sebanyak 24 siswa (80%). Remaja yang terlibat dalam perilaku kekerasan, baik sebagai korban maupun pelaku, terbentuk berdasarkan penerapan nilai karakter pendidikan guru di sekolah dan orang tua di rumah secara berkesinambungan. Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kekerasan di kalangan remaja, pendidikan remaja melalui pendekatan bermain sangat diperlukan.
BIMBINGAN DOA EFEKTIF TERHADAP KECEMASAN LANSIA DALAM MEMPERSIAPKAN KEMATIAN Suidah, Hartin; Murtiyani, Ninik; Suwanti, Iis; Aprilin, Heti
Care : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Vol 9, No 1 (2021): EDITION MARCH 2021
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jc.v9i1.1371

Abstract

Latar Belakang: Lansia berhubungan dengan Aging Process sehingga akan terjadi perubahan pada tubuhnya. Keadaan tersebut juga tampak pada spiritualnya sehingga memungkinkan timbulnya perasaan sadar akan datangnya kematian. Perasaan tersebut akan menyebabkan lansia mengalami cemas. Terapi penanganan yang digunakan biasanya terapi farmakologi, relaksasi dan spiritual. Tetapi saat ini terapi spiritual sangat jarang digunakan. Metode : Peneletian ini menggunakan desain penelitian pra eksperimen (One group pre and post test design). Populasi yang digunakan sebanyak 38 lansia dengan teknik sampling probability sampling teknik simple random sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 35. Pengumpulan data dengan lembar kuesioner HARS dan menggunakan uji wilcoxson. Hasil : Hasil penelitian ini bimbingan doa efektif terhadap penurunan kecemasan dalam mempersiapkan kematian pada lansia di UPT Panti Werdha Mojopahit Mojokerto didapatkan hasil p value adalah 0,000 α (0,05) yang bermakna bahwa Pemberian bimbingan doa efektif terhadap penurunan kecemasan dalam mempersiapkan kematian pada lansia. Saran : Untuk itu peneliti menyarankan agar perawat yang bertugas di tempat penelitian dapat melaksanakan bimbingan doa untuk menurunkan kecemasan. Kata kunci : Bimbingan Doa, Kecemasan Lansia
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI PADA STATUS GIZI BALITA DI POSYANDU DESA BANDARKABUPATEN MAGETAN Sa’adah, Hamidatus Daris; Pariyem, Pariyem; Safitri, Fika Aninda; Murtiyani, Ninik
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama Vol 14, No 3 (2025): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jcu.v14i3.2995

Abstract

Latar Belakang:Masalah global yang di hadapi seluruh dunia terutama di Indonesia mengalami gizi kurang dan meningkatnya gizi lebih. Balita salah satu kelompok yang rawan mengalami masalah gizi. Pengetahuan ibu tentang gizi akan membentuk perilaku dan sikap ibu dalam memenuhi asupan makanan balita di buktikan melalui   hasil status gizi balita . Metode: korelasi dengan pendekatanCross Sectional. Sampel dalam penelitian adalah ibu balita yang memiliki anak usia 12-60 bulan. Penelitian dilaksanakan pada bulan februari – maret 2024, di Posyandu Desa Bandar. Non probability sampling dengan Teknik Simple Random Sapling sebanyak 43 orang. Instrumen menggunakan kuesioner gizi, dan KMS berdasarkan BB/U. Data dianalisis dengan uji Spearman Rank. Hasil: Diperoleh bahwa dari 43 responden, sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik 41 ibu balita (95,3%), dan status gizi baik 33 balita (76,7%). Hasil analisis nilai P= 0,001 (p<0,05). Kesimpulan: Ada Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Status Gizi Balita Di Desa Bandar Kabupaten Magetan.Kata kunci: Pengetahuan ibu, Gizi, Status Gizi Balita