Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

KADERISASI GURU PAUD DALAM DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK DENGAN KPSP DI PERMATA HATI AL MAHALLI Laily Mualifah; Erma Nur Fauziandari; Budi Punjastuti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Karya Husada (JPMKH) Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Karya Husada (JPMKH)
Publisher : LPPM Politeknik Kesehatan Karya Husada Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Dalam deteksi dini tumbuh kembang di tingkat PAUD, peran Guru terlatih salah satunya adalah melakukan pemeriksaan perkembangan anak dengan Kuesioner Pra Skreening Perkembangan (KPSP). Tujuan dari KPSP ini adalah mengetahui perkembangan anak normal atau ada penyimpangan. Skrining dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan, petugas PAUD terlatih. Deteksi dini perkembangan anak juga dilakukan untuk memantau perkembangan anak pada daya lihat dan daya dengar. Pemeriksaan perkembangan anak belum rutin dilakukan di RA Permata Hati Al Mahalli. Beberapa penyebab pemeriksaan perkembangan belum dilakukan secara rutin dikarenakan Guru belum memiliki kemampuan dalam melakukan keterampilan pemeriksaan perkembangan anak. Tujuan: meningkatkan pengetahuan, keterampilan serta peran guru dalam melakukan skreening perkembangan anak di PAUD Permata Hati Al Mahalli Bantul. Metode: pemecahan masalah yang sudah teridentifikasi dengan dilakukan pelatihan yang DDTK dengan KPSP, TDD dan TDL. Setelah pelatihan dilakukan praktek mandiri pemeriksaan DDTK pada siswa dan evaluasi kegiatan Hasil: meningkatnya pengetahuan peserta dan trampil dalam melakukan pemeriksaan tumbuh kembang anak. Rata – rata tingkat pengetahuan meningkat dari 9.53 menjadi 12.12. Peserta memiliki ketrampilan pemeriksaan DDTK dengan rata rata satu guru melakukan pemeriksaan pada 12-14 anak. Kesimpulan: Pelatihan dan pendampingan Guru PAUD dalam melakukan DDTK dapat memunculkan kader baru yang dapat melakukan perannya di lingkungan PAUD. Keyword : Kaderisasi Guru PAUD, Deteksi dini tumbuh kembang anak
PEMBERIAN SEMBAKO DAN PROMOSI KESEHATAN PADA WARGA TERDAMPAK COVID-19 DI DUSUN CENGKEHAN DESA WUKIRSARI KABUPATEN BANTUL Benny Karuniawati; Erma Nur Fauziandari; Berlina Putrianti; Amri Wulandari; Murti Krismiyati; Siti Mahmudah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Karya Husada (JPMKH) Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat Karya Husada (JPMKH)
Publisher : LPPM Politeknik Kesehatan Karya Husada Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 adalah penyakit peradangan paru yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Cara penularan COVID-19 ialah melalui kontak dengan droplet saluran napas penderita. Kabupaten Bantul merupakan salah satu kabupaten yang berstatus siaga Cocid-19. Pandemic Covid-19 ini yang setiap harinya pasien terus bertambah, maka besar sekali dampak Covid-19 kepada perekonomian masyarakat. Tujuan Kegiatan ini adalah Meningkatkan pengetahuan, tentang pencegahan COVID-19 dan Tersalurkannya bantuan sembako bagi masyarakat terdapak COVID-19. Dengan metode Pendidikan kesehatan tentang pencegahan COVID- 19 dan perilaku PHBS serta pembagian sembako. Sasaran warga masyarakat Dusun Cengkehan sejumlah 100 peserta. Setelah mengikuti pendidikan kesehatan dan pembagian sembako, peserta mengetahui tentang cara mencegah COVID-19 dan PHBS serta mendapatkan bantuan pangan berupa sembako. Evaluasi dari kegiatan bahwa Hasil kegiatan seluruh peserta hadir sebanyak 100 orang, akan tetapi masih banyak yang belum menerapkan PHBS yaitu tidak menggunakan masker pada saat mengikuti kegiatan.
Keberhasilan Pemberian ASI Pada Dua Bulan Pertama Menyusui Ditinjau Dari Dukungan Suami Erma Nur Fauziandari
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 4, No 1 (2020): JIK-April Volume 4 No 1 Tahun 2020
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.474 KB) | DOI: 10.33757/jik.v4i1.257

Abstract

Manfaat pemberian ASI  bagi bayi belum meningkatkan cakupan pemberian ASI Ekslusif di Dunia maupun di Indonesia. Data World Health Organization tahun 2016 rata-rata angka pemberian ASI eksklusif di dunia sebesar 38%. Cakupan ASI ekslusif di Indonesia tahun 2017  sebesar 29.5 %. Survey Hellen Keller Internasional menyatakan rata rata bayi di Indonesia mendapatkan ASI secara Ekslusif selama 1.7 bulan (Fikawati & Syafiq, dkk, 2010). Keberhasilan pemberian ASI Ekslusif dipengaruhi beberapa faktor yaitu pengetahuan, pekerjaan, tingkat pendidikan, dukungan tenaga kesehatan, dukungan suami dan keluarga serta Inisiasi Menyusu Dini (Kadir, 2014). Tujuan penelitian mengetahui pengaruh dukungan suami  terhadap keberhasilan pemberian ASI dalam dua bulan pertama menyusui. Manfaat peneltian memberikan gambaran kepada bidan untuk memberikan motivasi kepada suami agar berperan aktif dalam memberikan dukungan kepada ibu menyusui. Sampel dalam penelitian ini 53 ibu yang mempunyai bayi minimal usia 2 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai sig > 0,05  berarti tidak terdapat pengaruh dukungan suami terhadap pemberian ASI. Meskipun tidak bermakna secara satitistik tetapi dukungan suami  diperlukan oleh ibu untuk meningkatkan percaya diri ibu dalam menyusui. 
PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU PERAWAT DALAM PELAKSANAAN DISINFEKSI SELAMA PANDEMIK COVID-19 Dhiya Urrahman; Erma Nur Fauziandari
Journal of Nursing and Health Vol. 7 No. 2 (2022): Journal of Nursing and Health
Publisher : Yakpermas Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52488/jnh.v7i2.266

Abstract

Latar belakang: Pandemi covid-19 meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan di fasilitas pelayanan kesehatan. Disinfeksi merupakan bagian dari pencegahan infeksi yang dilakukan oleh perawat. Faktor yang berperan dalam perilaku perawat dalam tindakan pencegahan dapat dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap perawat dalam pelaksanaan disinfeksi. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap perawat dengan perilaku perawat dalam pelaksanaan disinfeksi selama pandemik Covid 19. Metode: Penelitian ini merupakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 211 responden diambil dengan teknik snowball sampling. Analisa data menggunakan analisa univarit dengan penyajian distribusi frekuensi dan analisa bivariat dengan uji Kendall Tau Hasil: Sebagian besar pengetahuan perawat tentang disinfeksi adalah tinggi yaitu 141 orang (66,8%), sikap perawat sebagian besar adalah baik yaitu 133 orang (63%) dan mayoritas perilaku perawat adalah baik yaitu 146 orang (69,2%). Hasil uji analisis menunjukkan bahwa pengetahuan perawat berhubungan dengan perilaku perawat (p=0,00) dan sikap perawat berhubungan dengan perilaku perawat dalam pelaksanaan disinfeksi (p=0,00). Kesimpulan: Ada hubungan antara pengetahuan dan sikap perawat dengan perilaku perawatan dalam pelaksanaan disinfeksi selama pandemi covid-19 Kata kunci: covid-19, disinfeksi, pengetahuan,perilaku, perawat, sikap
STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA VIDEO DAN FLIP CHART TERHADAP MINAT BELAJAR MAHASISWA TENTANG KETERAMPILAN INJEKSI INTRAVENA Erma Nur Fauziandari
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 2 No 1 (2014): Jurnal Kesehatan Karya Husada
Publisher : Jurnal Kesehatan Karya Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36577/jkkh.v2i1.33

Abstract

Kompetensi dasar yang harus dicapai oleh mahasiswa D III Kebidanan mencakup kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor. Salah satu keterampilan yang harus dikuasai oleh mahasiswa adalah keterampilan resusitasi bayi baru lahir. Untuk mencapai kompetensi tersebut maka dalam memberikan pembelajaran, dosen dapat menggunakan media pembelajaran yang mendukung dan disertai dengan minat belajar dari mahasiswa. Media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah media video dan media flipchart. Tujuan dalam penelitian ini adalah menganalisis efektivitas penggunaan media video dan media flipchart terhadap minat belajar mahasiswa. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain eksperimen dengan tiga kelompok yaitu kelompok media video, kelompok media flipchart dan kelompok kontrol . Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswa semester I Prodi Kebidanan Akes Karya Husada Yogyakarta sejumlah 33 mahasiswa. Teknik pengambilan sampling adalah sampling jenuh atau seluruh populasi digunakan sebagai sampel. Data dianalis dengan menggunakan Anava 1 Jalur. Uji prasyarat menggunakan uji Kolmogorov Smirnov dan uji Homogenitas Varians Populasi. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa : (1). Ho diterima karena nilai signifikasi 0.302 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa “Tidak terdapat perbedaan efektivitas penggunaan media video dan media flipchart terhadap minat belajar mahasiswa”, Hasil penelitian ini membuktikan bahwa untuk meningkatkan minat belajar yang baik tidak hanya dipengaruhi oleh penggunaan media pembelajaran yang mendukung dan minat belajar akan tetapi mungkin juga dipengaruhi oleh faktor yang lain seperti faktor motivasi, faktor bakat, faktor intelegensi dan faktor kesehatan.
Studi Komparasi Teknik Marmet Dan Pijat Oksitosin Terhadap Produksi Asi Pada Ibu Post Partum Primipara Di Rumah Sakit Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta Benny Karuniawati; Erma Nur Fauziandari; Amri Wulandari
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 2 No 2 (2014): Jurnal Kesehatan Karya Husada
Publisher : Jurnal Kesehatan Karya Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36577/jkkh.v2i2.44

Abstract

Exclusive breastfeeding is an important but challenging program as it’s associated with varied social issues among Indonesian people. In 2012, only 48% of mothers in Special Distric of Yogyakarta participated in exclusive breastfeeding program showing a decrease compared to previous year achievement. This may be caused by several factors including, baby’s difficulty in sucking the milk, severe nipple pain preventing the mothers to breast feed their babies, and low breast milk production among post partum primipara mothers. Several techniques have been introduced to increase breast milk production including Marmet technique and oxytocin massage, which are shown to be effective among post section caesario mothers. This study aimed to observe the efficiency of the Marmet technique and oxytocin massage among post partum primipara per vagina mothers. A number of 29 participants were grouped into Marmet technique threatment (ten participants), oxytocin massage threatment (ten participants), and control group with no threatment (nine participants). Post test only with non equivalent control group were used in this study to indirectly estimate breast milk production by measuring the newborn babies’ weight at their first week age. Baby’s weight decrease that is less than 10% indicated sufficient breast milk production. The measurement was performed only once at post threatment period. The results shown that 90.9% mothers in the first group (oxytocin massage treatment) have sufficient breast milk production, 100% mothers in the second group (Marmet technique) have sufficient breast milk production, and only 25% mothers in the control group have sufficient breast milk production. Statictical analysis shown no difference (p = 0.496) between Marmet technique and oxytocin massage.
DUKUNGAN SOSIAL BIDAN DALAM PERTOLONGAN PERSALINAN Erma Nur Fauziandari
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 6 No 2 (2018): Jurnal Kesehatan Karya Husada
Publisher : Jurnal Kesehatan Karya Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36577/jkkh.v6i2.281

Abstract

Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia menempati urutan tertinggi di AsiaTenggara. Menurut SDKI tahun 2012 AKI di Indonesia adalah 359 / 100.000kelahiran hidup. Jumlah ini meningkat dari tahun 2007 sebesar 228 / 100,00kelahiran hidup. Banyak faktor yang menyebabkan AKI diindonesia, selainpenyebab langsung juga ada penyebab tidak langsung. Salah satu penyebab tidaklangsung adalah kondisi psikologis ibu selama persalinan.Lefrancois (1980) dalam Kartikasari (1995) menyatakan bahwa kecemasan adalahreaksi emosional yang tidak menyenangkan, ditandai oleh rasa takut, penghambatankeinginan pribadi dan perasaan sedih yang timbul dalam kesadaran. Efekkecemasan dalam persalinan dapat menyebabkan tingkat katekolamin berlebihan diKala 1 menyebabkan penurunan aliran darah ke uterus, penurunan kontraksi uterus,penurunan aliran darah ke plasenta, penurunan oksigen yang tersedia untuk janindan dapat meningkatkan lama Kala 1.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dukungan sosial yang diberikan olehbidan dalam pertolongan persalinan. Tujuan khusus adalah untuk mengetahuibagaimana dukungan sosial bidan dalam pertolongan persalinan. Penelitian inimerupakan penelitian deskriptif. Responden sebanyak 40 orang secara AccideentalSampling. Kesimpulan dalam penelitian ini 97,5% responden mendapat dukungansosial bidan dalam kategori tinggi dan sebanyak 2,5% mendapat dukungan sosialbidan dengan kategori sedang.
EFEKTIFITAS PEMBERIAN TELUR DAN VITAMIN C TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KABUPATEN SLEMANDi Indonesia (Susenas dan Survei Depkes-Unicef) dilaporkan bahwa dari sekitar 4 juta ibu hamil, separuhnya mengalami an Benny Karuniawati; Berlina putrianti; Erma Nur Fauziandari
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 4 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Karya Husada Yogyakarta
Publisher : Jurnal Kesehatan Karya Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di Indonesia (Susenas dan Survei Depkes-Unicef) dilaporkan bahwa dari sekitar 4 juta ibuhamil, separuhnya mengalami anemia gizi dan satu juta lainnya mengalami kekuranganenergi kronis. Laporan USAID’s, A2Z, Micronutrient and ChildBlindness Project, ACCESSProgram, and Food and Nutrition Technical Assistance (2006) menunjukkanbahwa sekitar50% dari seluruh jenis anemia diperkirakan akibat dari defisiensi besi. Tingginya anemiayang menimpa ibu hamil memberikan dampak negatif terhadap janin yang di kandung dariibu dalam kehamilan, persalinan maupun nifas. Data yang diperoleh dari profil dinaskesehatan provinsi DIY Angka anemia ibu hamil di Provinsi DIY pada tahun 2011 sebesar18,90%, menurun dibanding pada tahun 2010 sebesar 20,95%. Angka anemia bumil diKabupaten Sleman adalah 10,19% (Profil Dinkes DIY, 2011).Tujuan dari penelitian ini secara umum untuk mengetahui efektifitas pemberian putih telurterhadap peningkatan kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester III. Penelitian ini dilakukandengan rancangan Penelitian ini dilakukan dengan rancangan Pre post test non equevalentcontrol group dimana observasi dilakukan sebanyak 2 kali, yaitu sebelum dan sesudaheksperimen. Kesimpulan hasil penelitian didapatkan dengan cara membandingkan data predan post test kelompok kontrol dan kelompok intervensi.Hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pada kelompok perlakuanpemberian 2telur/hari dan vitamin C 75 mg memiiki nilai rerata kenaikan kadarhaemoglobin lebih tinggi yaitu 1,71 gr% sedangkan pada kelompok pemberian 1 telur/haridan vitamin C 75mg memiliki rerata kenaikan kadar haemoglobin 1,58gr%, pada kelompokkontrol juga menunjukkan adanya kenaikan kadar haemoglobin dengan nilai rerata 1,07gr%.Secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa pemberian telur efektif untuk meningkatkankadar haemoglobin pada ibu hamil yang mengalami anemia yang ditunjukkan dengan nilaisignifikansi sebesar 0,025.
EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN KELOR TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI Fauziandari, Erma Nur
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 7 No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Karya Husada
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KARYA HUSDA YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36577/jkkh.v7i2.230

Abstract

Latar Belakang : Anemia adalah masalah gizi yang sering terjadi di negara berkembang denganprevalensi terbesar adalah pada anak-anak dan wanita usia subur (15-49 tahun). Kejadian anemiapada wanita usia subur (WUS) adalah 30 persen. Target WHO pada tahun 2025 terjadipenurunan anemia pada WUS yaitu 25 persen. Angka kejadian anemia pada WUS di Indonesiaadalah 35,3 persen. Kejadian anemia pada WUS akan berpengaruh terhadap kesehatanreproduksi yaitu melahirkan bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dan komplikasi lainselama kehamilan, persalinan dan nifas. Hasil penelitian Sukidjo (2016) bahwa anemia gizi besipaling banyak di tanggulangi dengan konsumsi zat besi. Menurut beberapa penelitian daun kelor(moringa oliefera) adalah sebagai salah satu sumber zat besi. Daun kelor (moringa oliefera)dikenal mempunyai berbagai macam kandungan gizi. salah satunya adalah zat besi, protein,vitamin A, Vitamin C, kalium dan kalsium. Daun kelor menjadi alternatif untuk mengatasikondisi anemia karena memiliki kandungan zat besi sebesar 28,2 mg. Daun kelor juga menjadialternatif untuk pengobatan karena dipercaya mengandung berbagai zat antioksidan.Tujuan : dari penelitian ini adalah mengetahui efektifitas peningkatan kadar hemoglobin denganmegonsumsi ekstrak daun kelor.Metode : Penelitian ini dilakukan dengan rancangan pre post test design. Dengan observasi yangdilakukan pada sampel sebelum dan sesudah mengkonsumsi ekstrak daun kelor. Sampel padapenelitian ini adalah 15 sampel remaja putri.Hasil : Dengan hasil terdapat perbedaan yang signifikan antara kadar hb sebelum dan sesudahpemberian ekstrak daun kelor. Dengan hasil p value 0,009 < 0,005. Berdasarkan p value tersebutmaka dapat disimpulkan bahwa ektrak daun kelor efektif untuk meningkatkan kadar hemoglobinpada remaja putri.
IMPLEMENTASI PIJAT OKSITOSIN DAN IMPLEMENTASI PIJAT OKSITOSIN DAN FIELD MASSAGE SEBAGAI TERAPI KOMPLEMENTER DALAM CONTINUITY OF CARE Krismiyati, Murti; Fauziandari, Erma Nur; Putri, Rizka Mauliya
Jurnal Kesehatan Karya Husada Vol 12 No 2 (2024): Jurnal Kesehatan Karya Husada
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KARYA HUSDA YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36577/jkkh.v12i2.700

Abstract

Maternal and infant mortality is the most important measure in assessing indicators of the success of health services in Indonesia, but in reality there are also deliveries that experience complications resulting in maternal and infant mortality. According to the 2017 Indonesian Demographic and Health Survey (IDHS) the infant mortality rate (IMR) is 24 per 1,000 live births with 151,200 cases caused by low birth weight babies (LBW) and asphyxia. Based on DIY's health profile in 2021, there were 270 IMR in Yogyakarta City. Meanwhile, based on the health profile of Sleman in 2020, the number of infant deaths was 55 cases. Based on this, continuous midwifery care or Continuity Of Care needs to be implemented as an effort to reduce IMR. Continuing care delivery can use several complementary techniques. The technique used in midwifery care is oxytocin massage to stimulate milk production, and field massage has many benefits including preventing hyperbilirubinemia and increasing body weight. This type of research is a qualitative research method in the form of a Continuity of Care case study covering services for mothers and children from pregnancy to family planning. After oxytocin massage, there was an increase in milk production in postpartum mothers as evidenced by the 6th day the milk that came out was smooth, and field massage was proven to increase weight in infants as evidenced by an increase in baby weight of 100 grams in 6 days and no signs of hyperbilirubin or jaundice.