Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PENGGUNAAN BAHAN ALAM SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAGI ANAK USIA DINI DI TK AYLA KABUPATEN MUNA Siti Misra Susanti; Asma Kurniati; Hartati Hartati; Rachman Saleh; Warda Warda
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Januari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i1.241

Abstract

Pembelajaran dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini yaitu pembelajaran yag dilakukan di rumah pada masa pandemi Covid-19 dengan guru mengunjungi murid-muridnya merupakan hal paling penting menuju perubahan. Pembelajaran ini memanfatkan bahan sekitar berupa daun-daun yang digunakan dalam pembelajaran. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode ceramah. Untuk memperoleh informasi yang valid pengabdi berkomunikasi dengan guru dan orang tua anak melalui Aplikasi WhatsApp. Metode ini dilakukan untuk memberikan informasi tentang pemanfaatan bahan alam sebagai media pembelajaran bagi anak usia dini.
The Principal's Efforts to Overcome the Problem of Teaching and Learning in the Field of Science Roberto Patabang Allolangi; Asma Kurniati
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 1 (2023): January
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i1.2713

Abstract

The focus of this research problem is to determine how the principal's efforts to overcome the problem of teaching and learning activities at SMAN 9 Tana Toraja. The purpose of the study was to find out the causes: the teacher often gave notes to students while the teacher concerned hung out outside the classroom, and the principal's efforts to overcome so that this incident did not run continuously; there is a lack of cohesiveness between fellow teachers and the principal's efforts to overcome so that teachers can work together, establish family relationships so that the school goals can be achieved; teachers copy the learning tools and the principal's efforts to overcome the teacher's copying of learning tools; students hang around a lot during class hours and the principal's efforts to overcome this situation. Research method: observation, interview, documentary. Findings: 1). Teachers often give notes to students because the classroom atmosphere is bland, students act less respectfully of teachers, the principal does not supervise teachers, teaching materials are lacking, and teachers who teach are not by their educational background. 2). Lack of communication between teachers, rare family gatherings, jealousy between fellow teachers. 3). Almost all teachers copy other teachers' learning tools. 4). Lack of supervision, picket teachers, are less active in controlling the situation at school. Conclusion: homerooms need to organize classrooms neatly, maintain cleanliness, and discipline students, principals must control regularly, make joint rules about discipline in class when teachers carry out teaching and learning processes HP is disabled, fulfillment of facilities and infrastructure, holding training, 2. Holding family meetings; 3. teachers make their learning tools through MGMP; 4. Picket work by the task.
Eksplorasi Bahan Alam (Kerang-Kerang, Pasir, Air Laut) melalui Kegiatan Saintifik pada Anak Usia Dini di Daerah Buton Siti Misra Susanti; Rachman Saleh; Hartati Hartati; Asma Kurniati; Marwah Marwah; Evi Ervida
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i3.1389

Abstract

This study aims to determine the process of exploring natural materials (shellfish, sand, seawater and gravel) through scientific activities in early childhood. The problem is the lack of educators in utilizing natural materials as learning media for early childhood. This activity children observe objects around the beach such as shells, sand and gravel as a vehicle for children's learning. Ask questions related to shells, sand, seawater and gravel, and communicate things that have been observed. This type of research is descriptive qualitative research. the subjects and objects of the study were 8 children, aged 4-5 years in the Buton area. Methods of data collection is done through observation, interviews and documentation. Data analysis techniques were carried out by data reduction, data display and verification. Based on this, it can be concluded that natural product exploration activities are carried out through scientific activities with the steps of observing, asking, gathering information, reasoning/associating and communicating. Children observe natural materials in coastal areas, such as children's activities collecting shells, sand, seawater and gravel, after that children distinguish between many and few, and classify objects based on size. In this activity it was concluded that children are able to carry out exploration activities with natural materials (shells, sea water, gravel and sand) with scientific activities.
URGENSI PENDIDIKAN ANAK SEJAK USIA DINI PADA WILAYAH PESISIR DESA BONEATERO BARAT Henny Henny; Kadar Risman; Asma Kurniati; Marwah Marwah; Viona Viona
Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): JIPAM : Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : STAI Darul Qalam Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.486 KB) | DOI: 10.55883/jipam.v2i2.48

Abstract

This community service implementation activity is carried out in the coastal area of West Boneatero Village with the aim of implementing the Muhammadiyah university chessdarma. This activity helps the community to solve various educational problems. The main problem that occurs in this area is the increasing dropout rate of children from an early age. The implementation of this activity is targeted at parents to understand the urgency of education itself. The method carried out in this activity is in the form of providing education, question and answer discussions. The result of this civics activity is to help parents understand the importance of providing children's education from an early age and know various daily activities that have educational value for early childhood in coastal areas
PENANAMAN NILAI AGAMA PADA ANAK USIA DINI DENGAN METODE EXPERIENTIAL LEARNING DI DESA PALAHIDU BARAT Mardia; Siti Misra Susanti; Asma Kurniati
ASGHAR : Journal of Children Studies Vol. 2 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.056 KB) | DOI: 10.28918/asghar.v2i1.5757

Abstract

Penanaman nilai agama pada anak usia dini merupakan suatu upaya untuk mengenalkan dan mengajarkan nilai ajaran agama karena dapat membentuk perilaku maupun mental spiritual dan keagaamaan anak dimasa depannya. Dalam penanaman nilai agama pada anak usia dini perlu adanya metode. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penanaman nilai agama pada anak usia dini melalui metode experiential learning di Desa Palahidu Barat Kecamatan Binongko. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif yang melibatkan guru dan orang tua anak. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, display data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penanaman nilai agama pada anak usia dini dengan metode experiential learning di Desa Palahidu Barat Kecamatan Binongko yaitu: 1) Mengenalkan agama yang dianutnya, seperti menyanyikan lagu Allah Tuhanku dan Islam agamaku, rukun Islam dan rukun iman yang dominan dalam indikator pertama yaitu 2 orang anak yang berkembang sangat baik. 2) Membaca doa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu, seperti membaca doa sebelum dan sesudah makan, doa masuk dan keluar rumah dan doa masuk, yang dominan dalam indikator kedua yaitu 2 orang anak yang berkembang sangat baik. 3) Meniru gerakan beribadah dengan urutan yang benar, yang dominan dalam indikator ketiga yaitu 5 orang (semua) anak berkembang dengan sangat baik.
PESISIR PANTAI LAKORAPU SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ALAMI BAGI ANAK USIA DINI Asma Kurniati
JEC (Jurnal Edukasi Cendekia) Vol 1 No 1 (2017): Februari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat FKIP UMB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.299 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pesisir Pantai Lakorapu sebagai media pembelajaran alami pada anak usia dini. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif jenis studi kasus. Data penelitian diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa(1) benda-benda yang dapat dijadikan media pembelajaran alami di pantai Lakorapu yaitu: pasir putih, kerang-kerangan, air laut, tangga di dinding tebing, tanaman-tanaman, hewan-hewan pesisir dan perahu; (2) Kegiatan-kegiatan pembelajaran yang dapat dilakukan di pantai Lakorapu yaitu: menulis di pasir, matahari penunjuk waktu, meronce manik-manik dari kerang-kerangan, membuat hiasan dari kerang, bermain ombak, olahraga, koleksi dan grafik daun-daunan, zat warna daun dan bunga, mengamati hewan-hewan kecil dan perahu sebagai transportasi laut: (3) Keterampilan-keterampilan yang dikembangkan bagi anak usia dini yaitu: ketrampilan penggunaan jari-jemari (motorik halus), permulaan pengenalan huruf, keterampilan melakukan pengamatan dan eksperimen, mengenal waktu, koordinasi mata dan tangan, berpikir imajinatif, menyortir dan mengklasifikasi, mengetahui persamaan dan perbedaan, melakukan pengamatan, membuat perkiraan, dan menghitung.
PENTINGNYA PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK USIA DINI DI TK DANA Rachman Saleh; Kadar Risman; Siti Misra Susanti; Asma Kurniati; Laila lamadi; Enisa Maryani
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Januari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i1.240

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk berbagi wawasan dalam mengenalkan dan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat, khususnya tata cara mencuci tangan pakai sabun yang benar, mengosok gigi, membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan saat bermain untuk menghindari penularan bakteri. Menjaga kebersihan adalah salah satu strategi paling efisien untuk memerangi penyebaran virus; Kegiatan ini akan dilakukan melalui stimuasi langsung kepada anak-anak di TK Dana. Temuan menunjukkan bahwa ada minat anak dalam keahlian PHBS setelah dilakukan stimulasi melalui praktik langsung tentang perilaku hidup bersih dan sehat.
PENGGUNAAN BAHAN ALAM SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAGI ANAK USIA DINI DI TK AYLA KABUPATEN MUNA Siti Misra Susanti; Asma Kurniati; Hartati Hartati; Rachman Saleh; Warda Warda
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Januari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v2i1.241

Abstract

Pembelajaran dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini yaitu pembelajaran yag dilakukan di rumah pada masa pandemi Covid-19 dengan guru mengunjungi murid-muridnya merupakan hal paling penting menuju perubahan. Pembelajaran ini memanfatkan bahan sekitar berupa daun-daun yang digunakan dalam pembelajaran. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode ceramah. Untuk memperoleh informasi yang valid pengabdi berkomunikasi dengan guru dan orang tua anak melalui Aplikasi WhatsApp. Metode ini dilakukan untuk memberikan informasi tentang pemanfaatan bahan alam sebagai media pembelajaran bagi anak usia dini.
Pengembangan Model Manajemen Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Kearifan Lokal Budaya Buton Kurniati, Asma; Wahira, Wahira
Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 5 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal (PPJ) PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/murhum.v5i2.1015

Abstract

Memanajemen budaya  lokal ke dalam kurikulum merupakan suatu bentuk  upaya untuk diversifikasi kurikulum seperti yang diamanatkan oleh undang-undang. Namun, pada umumnya satuan PAUD  di wilayah Buton masih belum melakukannya karena berbagai hal.  Tujuan penelitian ini  adalah untuk mengembangkan model manajemen kurikulum PAUD yang berbasis kearifan lokal budaya Buton. Dengan pendekatan ini, diharapkan kurikulum yang dihasilkan mampu memfasilitasi pengembangan anak usia dini dalam konteks lokal yang relevan, sehingga dapat memperkuat identitas budaya mereka sejak dini. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan dengan mengadopsi model pengembangan 4D Thiagarajan yang terdiri dari  empat tahap yaitu pendefinisian, pendesainan, pengembangan, dan penyebaran. Responden dalam penelitian ini adalah guru PAUD berjumlah 35 orang yang berasal dari kota Baubau, kabupaten Buton, kabupaten Buton Selatan, kabupaten Buton Tengah, dan kabupaten Buton Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan model manajemen kurikulum PAUD berbasis kearifan lokal budaya Buton memenuhi kategori valid, praktis, dan efektif sehingga dapat digunakan untuk diversifikasi kurikulum PAUD di Buton.