Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DAN KEARIFAN LOKAL YANG TERDAPAT PADA FILM IMAM TANPA MAKMUM Dalimunthe, Elvi Susana; Amaliyah, Raudhatul; Mangunsong, Sri Emelda; Manik, Alan Kibar; Harahap, Safinatul Hasanah
KLAUSA (Kajian Linguistik, Pembelajaran Bahasa, dan Sastra) Vol 8 No 1 (2024): KLAUSA Vol 8 No 1 (2024)
Publisher : Ma Chung Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33479/klausa.v8i1.980

Abstract

Film "Imam Tanpa Makmum" merupakan hasil karya anak bangsa yang dimana didalamnya tidak hanya menceritakan dengan visual sebuah kisah namun terdapat penerapan penggunaan Bahasa Indonesia yang bisa mengimplementasikan orang-orang Indonesia itu sendiri dengan penerapan beberapa kearifan lokal didalam film tersebut. Analisis ini dimaksudkan untuk menemukan, meneliti, dan menilai penggunaan dan penerapan Bahasa Indonesia dan Kearifan Lokal dalam film karya Negara Indonesia ini. Metode analisis yang dipakai pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif dimana dalam artikel ini berfokus dalam menemukan penggunaan Bahasa Indonesia dan kearifan lokal yang terdapat pada Film Imam Tanpa Makmum. Hal ini penting agar film tidak hanya menjadi sarana hiburan sermata namun bisa memberikan pengetahuan secara tidak langsung mengenai penggunaan Bahasa Indonesia dan kearifan lokal melayu Riau.
Instilling Ethics and Moral Education in Early Childhood at the An Nur Orphanage in Medan Maraendar, Akbar; Azzura, Diva; Dalimunthe, Elvi Susana; Butar-Butar, Gracia Patunia; Simanjuntak, Ririn Ayu; Sihite, Visensia; Rachman, Fazli
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 3, No 2 (2024): July 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v3i2.2419

Abstract

Ethical and moral education for children is a long-term investment to form a generation with character in the future, so it is necessary to instill the formation of ethics and morals in children from an early age, whether at school, at home, in the environment and society and so on. Therefore, this research was carried out as a strategy to instill ethical and moral education in young children, especially nowadays at the An Nur Medan orphanage. This research uses qualitative research methods with data collection techniques carried out by means of literature study by understanding and studying theories from various literature related to research. This research produces several strategies that can be used to instill ethical and moral education, namely through routine activities such as praying together before eating, then through spontaneous activities, for example giving advice or understanding to children who give and receive using their left hand, and finally through activities. "Role model", in this case the adult plays a direct role as an example for the child. The conclusion of this research is that basically providing moral education from an early age can help children have a positive attitude, respect every other human being and make morals an inseparable bond for every child as they grow and develop into adulthood.
Analisis Makna Kiasan yang Terkandung dalam Lirik Lagu ”Mengapa” Karya Mario G. Klau Dalimunthe, Elvi Susana; Amaliyah, Raudhatul; Mangunsong, Sri Emelda; Sari, Yuliana; Adisaputera, Abdurahman
Narasi: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya Vol. 2 No. 2 (2024): Oktober
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/narasi.v2i2.3219

Abstract

Penelitian ini mengkaji mengenai Analisis Makna Kiasan yang Terkandung dalam Lirik Lagu Mengapa Karya Mario G. Klau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna yang terkandung pada lagu tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini deskriftif kualitatif, data penelitian ini menggunakan lirik lagu ”Mengapa” Karya Mario G. Klau, teknik analisis yang dilakukan, mengidentifikasi, menganalisis, mendeskripsikan, menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini terdapat beberapa bentuk makna yaitu, makna leksikal, makna gramatikal, asosiatif serta terdapat ragam makna yang terdiri dari repetisi(pengulangan), sinonim (persamaan), dan antonimi (lawan kata), (2) makna gramatikal yang terdiri dari proses afiksasi, reduplikasi, dan komposisi, (3) makna asosiasi yang terdiri dari makna konotatif, afektif, dan kolokatif. Penelitian ini dilakukan agar pembaca memahami dan membedakan ragam makna semantik dalam bahasa.