Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Edukasi Terapi Akupunktur Untuk Mengatasi Diferensiasi Sindrom Pada Penderita Vertigo Widiatmaja, I Gusti Bagus Panji; Harditya, Kadek Buja; Strisanti, Ida Ayu Suptika; Adiana, I Nengah; Padmiswari, A.A Istri Mas; Wulansari, Nadya Treesna
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v2i2.467

Abstract

Vertigo merupakan masalah kesehatan gangguan keseimbangan yang gejalanya seperti nyeri kepala hebat dengan sensasi berputar. Vertigo merupakan masalah kesehatan yang sering dihadapi masyarakat namun sering diabaikan, hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kurangya pengetahuan masyarakat tentang vertigo dan motivasi masyarakat dalam mencari informasi tentang penyakit vertigo dan cara penangannya. Tujuan dari pengabdian masyarakat adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit vertigo dan cara penanganan vertigo dengan akupunktur terapi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu pendekatan personal berupa edukasi dan pembagian kuisioner pengetahuan sebelum dan sesudah materi edukasi yang dikemas dalam kegiatan edukasi dan pemeberian terapi akupunktur untuk masalah kesehatan vertigo yang dihadiri sebanyak 73 peserta. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan adanya peningkatan jumlah pengetahuan dan mayoritas memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 82% dari jumlah peserta, serta adanya perbedaan yang signifikan terhadap tingkat pengetahuan peserta sebelum diberikan edukasi (M=83.56, SD=21.81) dan setelah diberikan edukasi (M=93.29, SD=15.09), p<0.005. Peningkatan pengetahuan diharapkan dapat meningkatkan motivasi perubahan perilaku pola hidup sehat. Kata kunci : Pengetahuan, Akupunktur, Vertigo
Peningkatan Pengetahuan Dengan Pemberian Penyuluhan Tentang Hipertensi Pada Lansia Di Desa Melinggih Kecamatan Payangan Gianyar Dharmapatni, Ni Wayan Kesari; Adnyana, I Kadek Budi; Damayanti , Ida Ayu Manik; Wulansari , Nadya Treesna; Harditya, Kadek Buja; Adiana, I Nengah; Padmiswari, Anak Agung Istri Mas
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v3i1.504

Abstract

Di Indonesia, prevalensi kejadian hipertensi semakin meningkat dari tahun ke tahun khususnya pada kelompok lansia. Pemahaman terkait hipertensi masih kurang khususnya pada kelompok lansia disertai juga dengan masih kecilnya persentase minum obat secara teratur. Hal ini mampu memberikan komplikasi berat hingga menimbulkan kematian. Berdasarkan hal tersebut, diperlukan intervensi preventif yaitu pemberian penyuluhan mengenai hipertensi pada lansia di Desa Melinggih Kecamatan Payangan Gianyar. Tujuan dari pemberian penyuluhan ini adalah agar para lansia mampu meningkatkan pengetahuannya mengenai penyakit hipertensi dan bagaimana pentalaksanaan yang tepat. Berdasarkan hasil pretest dari 279 responden lansia memiliki pengetahuan kurang tentang hipertensi yaitu sebesar 69.2%. Selanjutnya setelah diberikan penyuluhan, dari hasil posttest sebagian besar responden lansia memiliki pengetahuan yang baik yaitu sebesar 71%. Setelah diberikan intervensi penyuluhan dapat disimpulkan bahwa pengetahuan lansia mengenai hipertensi mengalami peningkatan. Kata Kunci : Pengetahuan, Penyuluhan, Hipertensi, Lansia
Edukasi, Pemeriksaan Kesehatan Dan Pemberian Terapi Akupuntur Untuk Mengatasi Taiyang Dan Yangming Headache Kepada Masyarakat Kelurahan Renon Harditya, Kadek Buja; Widiatmaja, Gusti Panji; Wulansari, Nadya Treesna; Damayanti, Ida Ayu Manik; Antari, Ni Wayan Sukma; Dharmapatni , Ni Wayan Kesari; Adiana, I Nengah; Strisanti, Ida Ayu Suptika
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v3i2.579

Abstract

Headache merupakan gejala dari suatu gangguan kesehatan yang dirasakan oleh seseorang berupa nyeri kepala dengan berbagai macam sensasi. Headache sering dihadapi masyarakat dan juga diabaikan, hal ini dapat dipengaruhi berbagai faktor seperti kurangnya pengetahuan, kesadaran masalah kesehatan yang dialami dan motivasi masyarakat dalam mencari informasi dan cara penangananya. Tujuan dari pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dan meningkatkan kemandirian kesehatan masyarakat dalam penanganan headache dengan akupuntur terapi. Metode yang digunakan yaitu pendekatan personal berupa edukasi dan pembagian kuisioner pengetahuan sebelum dan sesudah materi edukasi serta pemberian terapi akupuntur yang dihadiri sebanyak 103 peserta. Hasil pengabdian menunjukkan sebagian besar peserta memiliki diagnosis taiyang headache sebanyak 64 peserta (62,1%), pengetahuan yang baik pada pretest sebanyak 72 peserta (69,9%), sedangkan hasil post tes menunjukkan adanya peningkatan jumlah pengetahuan dan mayoritas memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 86 peserta (83,4%) serta adanya perbedaan yang signifikan terhadap tingkat pengetahuan peserta sebelum diberikan edukasi (M=80.27, SD=23.62) dan setelah diberikan edukasi (M=96,13, SD=18,43), p<0. Pemberian edukasi dan pemeriksaan kesehatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk mengetahui tentang akupuntur dan masalah kesehatan taiyang dan yangming headache. Peningkatan pengetahuan diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dan kemandirian tentang kesehatan di masyarakat serta motivasi perubahan perilaku pola hidup sehat.   Kata kunci : Akupunktur, Diagnosis, Headache
Edukasi Mengenai Nilai Gizi Dan Kesehatan Mengkonsumsi Ikan Di Sekolah Dasar Indrawan, Gede Surya; Padmiswari, A.A. Istri Mas; Antari, Ni Wayan Sukma; Damayanti, Ida Ayu Manik; Wulansari, Nadya Treesna; Adiana, I Nengah; Sutrisna, Putu Gede; Wicaksana, IGA Tresna
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v3i2.581

Abstract

Ikan merupakan salah satu sumber protein hewani yang banyak dikonsumsi masyarakat, mudah didapat, dan harganya murah. Nilai gizi dari ikan meliputi protein, karbohidrat, vitamin, mineral, dan asam lemak omega 3 yang memiliki manfaat baik untuk tubuh. Kandungan asam amino dan omega 3 pada ikan juga jauh lebih baik jika dibandingkan dengan bahan pangan yang bersumber dari protein lainnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai nilai gizi dan kesehatan mengkonsumsi ikan. Kegiatan edukasi mengenai nilai gizi dan Kesehatan mengkonsumsi sangat penting dilakukan di SDN 1 Cemagi. Kegiatan diikuti oleh 50 orang siswa kelas IV sampai kelas VI dimana mereka diberikan edukasi atau penyuluhan mengenai hal tersebut. Untuk mengukur keberhasilan kegiatan, siswa diminta untuk mengisi pretest dan posttest yang terdiri dari 10 pertanyaan yang berkaitan dengan nilai gizi dan kesehatan ikan. Kegiatan ini berhasil dilakukan karena terdapat peningkatan pengetahuan siswa yang signifikan mengenai nilai gizi dan kesehatan mengkonsumsi ikan. Adanya dukungan dari guru dan orang tua dalam kegiatan seperti ini perlu dilakukan berkelanjutan dalam upaya peningkatan pengetahuan gizi anak di sekolah dasar. Kata Kunci: pengetahuan, nilai gizi, kesehatan ikan
Program Pendampingan Dan Edukasi Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Pada Lanjut Usia Di Desa Melinggih Yusniawati, Yustina Ni Putu; Adiana, I Nengah; Nuryanto, I Kadek; Darmini, A.A.A Yuliati; Lewar, Emanuel Ileatan
Jurnal Abdimas ITEKES Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jai.v4i1.588

Abstract

Lansia merupakan suatu siklus kehidupan manusia pada masa akhir kehidupan. Penduduk lanjut usia merupakan bagian dari anggota keluarga yang semakin bertambah jumlahnya saat ini, sejalan dengan peningkatan usia harapan hidup. Meningkatnya jumlah lansia di Desa Melinggih (Banjar Badung dan Sema) berdampak dengan meningkatnya jumlah penyakit degeneratif. Desa Melinggih memiliki lansia dengan mayoritas penyakit hipertensi yang belum terkontrol dengan optimal. Tujuan dari PKM ini adalah memberikan pendampingan dan meningkatkan keaktifan lansia dengan edukasi bahaya hipertensi dan PHBS, kegiatan senam lansia, kegiatan yoga, kegiatan menari dan tabuh untuk meningkatkan kualitas hidup lansia di Desa Melinggih. Metode yang dilakukan adalah edukasi tentang hipertensi dan PHBS, kegiatan senam lansia, kegiatan yoga, kegiatan menari dan tabuh yang dilaksanakan selama 4 kali pertemuan sesuai dengan jadwal kader lansia dengan media leaflet dan audiovisual. Adapun hasil yang diperoleh dari PKM ini adalah para lansia dan kader lansia menyampaikan kegiatan penyuluhan kesehatan, kegiatan senam lansia, kegiatan yoga, kegiatan menari dan tabuh merupakan kegiatan yang menarik dan perlu dipertahankan untuk meningkatkan kesehatan, sebagai bahan rekreasi dan hiburan bagi lansia di komunitas. Kegiatan pendampingan dan edukasi hipertensi dan PHBS 100% meningkatkan kualitas hidup lanjut usia, dan kegiatan komunitas berupa melakukan senam lansia bersama untuk meningkatkan kesehatan lansia, kegiatan yoga untuk dapat menenangkan emosi dan pikiran bagi para lansia, Kegiatan menari dan menabuh untuk meningkatkan produktifitas lansia berjalan dengan baik dan lancar yang dihadiri oleh 57 lansia dari Banjar Badung dan Banjar Sema. Kata kunci : Lansia, Edukasi, Pendampingan dan Kualitas Hidup
Comparison of the Effects of a Combination of Centella asiatica and Mentha piperita Leaf Extracts on the Number of Normal Brain Cells in Male Mice (Mus musculus) Padmiswari, Anak Agung Istri Mas; Antari, Ni Wayan Sukma; Gandamayu, Ida Bagus Maha; Adiana, I Nengah
Jurnal Pijar Mipa Vol. 20 No. 6 (2025)
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpm.v20i6.9998

Abstract

Chronic stress is known to cause neuronal damage in the hippocampus, particularly in the CA1 and CA3 areas, which play a crucial role in memory and learning. One way to prevent this damage is by using natural ingredients with neuroprotective properties. This study aimed to compare the effects of Centella asiatica and Mentha piperita leaf extracts, either singly or in combination, on the number of normal neurons in the hippocampus of male mice exposed to stress. Twenty-five male mice were divided into five treatment groups: K− (control without treatment), K+ (stress without extract), P1 (stress + Centella asiatica extract), P2 (stress + Mentha piperita extract), and P3 (stress + combination of Centella asiatica and Mentha piperita). Stress was induced using a restraint stress method, while the extracts were administered orally at the prescribed dosage. After the treatment period, the hippocampus was removed, and histological slides were prepared with Hematoxylin-Eosin staining to count the number of normal neurons in the CA1 and CA3 areas. The results showed that the K+ group experienced a significant decrease in the number of normal neurons compared to the K− group. Administration of gotu kola (P1) and mint (P2) extracts increased the number of neurons compared to K+, but not to the same extent as K−. The combination of Centella asiatica and Mentha piperita extracts (P3) showed the most optimal effect, with the number of normal neurons approaching that of the negative control group. These findings indicate that the combination of Centella asiatica and Mentha piperita has synergistic potential in protecting hippocampal neurons from stress-induced damage. Further research is needed to explore the molecular mechanisms underlying this neuroprotective effect.