Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENGGUNAAN MEDIA DIGITAL DAN PENDAPATAN WANITA BEKERJA PADA SEKTOR INFORMAL DI DAERAH PARIWISATA DESA JEROWARU LOMBOK TIMUR Husni, Vici Handalusia; Hak, Muhamad Bai'ul; Wafik, Ahmad Zaenal; Anggara, Jaka; Ferdaus, Nadia Nuril; Adrian, Fiki; Alya, Honey
Jurnal Oportunitas : Ekonomi Pembangunan Vol. 4 No. 1 (2025): Oportunitas, March 2025
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/oportunitas.v4i1.2118

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis persepsi wanita terhadap penggunaan media digital dan dampaknya pada pendapatan wanita bekerja pada sektor informal di Desa Jerowaru, Lombok Timur. Perempuan memegang peran penting dalam pengembangan UMKM di Indonesia (64,5% dikelola oleh perempuan tahun 2021), dan pemanfaatan media digital potensial meningkatkan efisiensi dan jangkauan pasar. Namun, data menunjukkan pemanfaatan internet untuk aktivitas ekonomi masih rendah di NTB (hanya 15% dari 2,7 juta pengguna), mencerminkan pemahaman yang belum merata. Desa Jerowaru, sebagai daerah pariwisata dengan banyak UMKM, juga menghadapi tantangan akses internet dan adopsi teknologi. Menggunakan penelitian kualitatif pendekatan studi kasus, data primer dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan wanita pemilik UMKM di Desa Jerowaru. Analisis data menggunakan model Miles dan Hubberman. Hasil wawancara menunjukkan sebagian besar informan memiliki kesadaran mengenai transaksi digital, namun masih terdapat ketakutan dan ketidakpercayaan, terutama terkait literasi digital dan persepsi keamanan. Terdapat perbedaan persepsi berdasarkan usia, dengan yang lebih muda lebih terbuka terhadap adopsi. Penggunaan media digital dipersepsikan mampu meningkatkan pendapatan melalui kemudahan transaksi, namun dibutuhkan pelatihan dan edukasi komprehensif, termasuk edukasi keamanan digital, untuk meningkatkan kepercayaan dan mendorong adopsi guna memaksimalkan potensi peningkatan pendapatan dan pemberdayaan ekonomi wanita.
OPTIMALISASI FUNGSI EKONOMI HUTAN MANGROVE DI DESA JEROWARU, KABUPATEN LOMBOK TIMUR Hak, Muhamad Bai'ul; Singandaru, Adhitya Bagus; Fadlli, Muhammad Dzul; Husni, Vici Handalusia; Hidayat, Ali Akbar
Jurnal Oportunitas : Ekonomi Pembangunan Vol. 4 No. 2 (2025): Oportunitas, September 2025
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/oportunitas.v4i2.1817

Abstract

Pemanfaatan hutan mangrove di Desa Jerowaru belum dilakukan secara optimal sehingga belum memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian Masyarakat sekitar. Penelitian bertujuan untuk menganalisis secara terukur tentang perumusan model optimalisasi fungsi ekonomi hutan mangrove. Penelitian dilakukan dengan pendekatan mix method yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pendekatan kuantitatif menekankan pada kuantitatif deskriptif, sedangkan kualitatif melalui analisis strategi SWOT dan perumusan strategi melalui pendekatan Pentahelix. Dari  analisis SWOT, matriks IFAS dan EFAS dirumuskan strategi yang mengombinasikan faktor internal yaitu kekuatan (strengths) dan kelemahan (weaknesses) dengan faktor eksternal yaitu peluang (opportunities) dan ancaman (threats). Strategi juga disusun berdasarkan perspektif peran dari aktor penting dalam pembangunan yaitu pentahelix (pemerintah, pihak swasta, perguruan tinggi, media, dan masyarakat). Adapun strategi optimalisasi fungsi hutan mangrove  antara lain (1) mengajak seluruh elemen untuk menjaga mangrove agar mendatangkan keuntungan ekonomi; (2) membangun kolaborasi riset dan edukasi pengunjung; (3) kerja partisipatif komunitas untuk konservasi dan menjaga keberlanjutan Kawasan mangrove; (4) proaktif menjemput anggaran untuk perbaikan infrastruktur dan fasilitas; (5) edukasi berkelanjutan tentang ekosistem mangrove bebas polusi/sampah; (6) perumusan kebijakan dan regulasi berbasis riset; (7) meningkatkan kesadaran Masyarakat lokal dan pengunjung tentang pentingnya proteksi mangrove untuk kebermanfaatan yang lebih lama (sustainability).
The Influence of Socio-Economic, Marital Status, Education, and Wages on Repeat Migration Decisions of Indonesian Migrant Workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency Widarni, Baiq; Arini, Gst Ayu; Husni, Vici Handalusia
West Science Social and Humanities Studies Vol. 3 No. 01 (2025): West Science Social and Humanities Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsshs.v3i01.1630

Abstract

This study aims to empirically test the influence of socio-economic, marital status, education, and wages on the decision to repeat migration of Indonesian Migrant Workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency. The sample of this study was Indonesian Migrant Workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency who had been Indonesian Migrant Workers more than once. Data collection was carried out by questionnaires distributed directly to Indonesian Migrant Workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency as many as 45 respondents. The statistical method used logistic regression analysis (binary logistic), simultaneous test, partial test (f test) and pseudo R² with the results of socio-economic has a significant negative effect on the decision to repeat migration of Indonesian migrant workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency, education has a significant positive effect on the decision to repeat migration of Indonesian migrant workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency, marital status, and wages do not significantly affect the decision to repeat migration of Indonesian migrant workers in Kawo Village, Pujut District, Central Lombok Regency.
DETERMINAN NEET (NOT IN EMPLOYMENT, EDUCATION, OR TRAINING) PADA GEN Z DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Rahmawati, Anisa; Fadliyanti, Luluk; Husni, Vici Handalusia
Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA) Vol 9 No 1 (2025): Edisi Januari - April 2025
Publisher : LPPM STIE Muhammadiah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31955/mea.v9i1.4976

Abstract

Pembangunan ekonomi menekankan manusia sebagai faktor produksi utama. Oleh karena itu, kualitas sumber daya manusia adalah kunci keberhasilan pembangunan berkelanjutan. Dengan jumlah penduduknya yang besar, Indonesia memiliki peluang emas untuk memanfaatkan bonus demografi pada periode 2020-2030. Namun, fenomena NEET menimbulkan tantangan yang dapat mengancam keberhasilan pembangunan. Menurut data BPS, tingkat NEET pada Gen Z (15-24 tahun) di Provinsi Nusa Tenggara Barat mencapai 20,45% pada tahun 2023, menempati peringkat ke-10 tertinggi secara nasional. Penelitian ini bertujuan untuk memahami gambaran umum terkait faktor penentu gen z menjadi NEET di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Metode analisis yang digunakan adalah regresi logistik biner menggunakan data BPS dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Agustus 2023. Temuan penelitian menunjukkan bahwa jenis kelamin, usia, klasifikasi wilayah tempat tinggal, dan pengalaman kursus merupakan variabel yang secara signifikan mempengaruhi status NEET seseorang. Sedangkan tingkat pendidikan terakhir yang ditamatkan dan status perkawinan tidak signifikan mempengaruhi kecenderungan gen z menjadi NEET.
Digital Education in Indonesia: Implementation of Telkomsel's CSR Program Through the Lombok Cluster Skul.id Application Fadliyanti, Luluk; Putri, Meilia Giana; Wijimulawiani, Baiq Saripta; Suprapti, Ida Ayu Putri; Husni, Vici Handalusia; Anggara, Jaka
Unram Journal of Community Service Vol. 6 No. 4 (2025): December: In Progress
Publisher : Pascasarjana Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/ujcs.v6i4.1353

Abstract

Digital education plays a crucial role in the modern era, along with the rapid advancement of technology and the need for digital competencies in various sectors. In Lombok, educational challenges include limited internet access, lack of online learning infrastructure, low quality and competence of teachers in the use of digital media, and lack of continuous training. To answer these problems, Telkomsel initiated the Corporate Social Responsibility (CSR) program through the Skul.id application with the main goal of improving access and quality of digital education, as well as empowering teachers and students on the island of Lombok. The method of implementing community service includes intensive training for teachers on the use of Skul.id platforms, technical and pedagogical assistance, provision of hardware and connectivity, and periodic monitoring and evaluation to ensure sustainability. It is hoped that this program can improve students' literacy and digital skills, improve teachers' teaching methods, and create a learning ecosystem that is inclusive and adaptive to technological developments. Potential impacts include increasing learning motivation, equitable distribution of educational opportunities, and strengthening collaboration between schools, communities, and the digital industry. The success of this program is also expected to be a replication model for similar initiatives in other regions of Indonesia.