Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

Meningkatkan Kemampuan Membaca Nyaring Siswa SD melalui Media Pembelajaran Diorama Lingkungan Syahid, Sarah Nur Layyinna; Maula, Luthfi Hamdani; Nurmeta, Irna Khaleda; Sulastri, Ati; Ruslani, Ruslani
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.3076

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan membaca nyaring siswa dengan menggunakan media pembelajaran diorama lingkungan di SDN 2 Sagaranten. Metode penelitian yang di gunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus diawali dengan tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi guru dan siswa serta tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan media pembelajaran diorama lingkungan dapat meningkatkan kemampuan membaca nyaring siswa di SDN 2 Sagaranten. Hal ini dapat dilihat dari hasil olah data yang diperoleh pada siklus 1, sebanyak 14 siswa dari 28 jumlah seluruh siswa kelas 3 memiliki kemampuan membaca nyaring, sedangkan 14 siswa lainnya belum memiliki kemampuan membaca nyaring, sehingga presentase kemampuan membaca nyaring mencapai 50% dengan nilai rata-rata 69,1. Pada siklus 2 hasil olah data yang diperoleh yaitu 28 siswa dari 28 jumlah keseluruhan siswa memiliki kemampuan membaca nyaring dengan presentase 100% dan nilai rata-rata nya adalah 73.6.
Upaya Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman melalui Cerita Pendek Wayang Sukuraga Aviani, Natasya Syifa; Sutisnawati, Astri; Nurmeta, Irna Khaleda; Surtini, Ai; Novianti, Sri
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 5 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i5.3873

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman melalui cerita pendek wayang sukuraga. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas III SD Negeri Cipamingkis yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 4 siswi perempuan. Teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, observasi, dan tes. Hasil penelitian dapat dibuktikan dengan peningkatan pada nilai siswa yang tuntas pada kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang semula 60%  siklus I menjadi 100% pada siklus II.
Pengembangan Media Wayang Sukuraga terhadap Penguasaan Kosakata dalam Pembelajaran Bahasa Sunda di Sekolah Dasar Meiliani H, Ananda Putri; Lyesmaya, Dyah; Nurmeta, Irna Khaleda
Jurnal Basicedu Vol. 7 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v7i1.4739

Abstract

Bahasa lokal perlu dilestarikan dan dipergunakan sebagai salah satu bentuk cinta terhadap daerah. Karena itu pembelajaran bahasa sunda sebagai bahasa daerah Jawa Barat harus dipelajari. Penelitian ini bertujuan  mengetahui kelayakan media Wayang Sukuraga (WS) terhadap penguasaan kosakata dalam pembelajaran bahasa sunda. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D). Desain penelitian pengembangan yang digunakan penelitian ini  menggunakan model ADDIE. Subjek penelitian ini yaitu validator ahli materi dan ahli media untuk menilai media yang dikembangkan, validator pengguna (praktisi/guru) dan audience adalah 22 siswa kelas III di salah satu Sekolah Dasar di kota Sukabumi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara, angket, dan lembar kerja siswa. Teknik pengumpulan data menggunkaan angket validasi yang terdiri dari angket validasi ahli media, ahli materi, praktisi dan angket respon siswa. Kualitas kelayakan pengembangan media WS berdasarkan penilaian para validator serta praktisi dapat dilihat beberapa aspek dan menghasilkan rata-rata 4,3 sedangkan dari respon siswa dikategorikan “cukup efektif” dan penguasaan kosakata dibuktikan dari gain score yang menunjukan peningkatan 71,3. Pengembangan media WS siswa tersebut dapat meningkatkan kosakata siswa yang pada awal mula nya siswa hanya mengetahui beberapa kata saja dari setiap panca indra setelah menggunakan media tersebut siswa mengetahui kurang lebih nya lima kosakata untuk setiap panca indra.
Penerapan Media Komik untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemula Siswa Sekolah Dasar Irnawati, Irnawati; Uswatun, Din Azwar; Nurmeta, Irna Khaleda
Jurnal Basicedu Vol. 8 No. 5 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v8i5.8699

Abstract

Kemampuan membaca merupakan fondasi krusial bagi pelajar tingkat dasar, dan komik kini diakui sebagai media yang dapat membantu untuk mengembangkan keterampilan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterlasaan media komik dan mendeskripsikan peningkatan kemampuan membaca siswa sekolah dasar. Metode yang diterapkan adalah penelitian tindakan kelas dengan dua tahapan siklus, mencakup fase perencanaan, tindakan, pengamatan, dan Refleksi. Temuan penelitian mengindikasikan adanya progres dalam kemampuan membaca pemula siswa di SDN Cilengo melalui penggunaan media komik. Pada siklus pertama, 50% siswa (16 dari 32) berhasil melampaui nilai KKM dengan rerata 71,91. Siklus kedua menunjukkan peningkatan substansial dimana 87,5% siswa (28 dari 32) mencapai nilai di atas KKM dengan rerata 83,44. Pengamatan terhadap aktivitas guru dan siswa juga menunjukkan perbaikan dari siklus I ke siklus II. Bahwa  media komik dapat meningkatkan kemampuan membaca pemula siswa sekolah dasar
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN MELALUI MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS IV SD TAHUN AJARAN 2022/2023 Jamilah; Nurasiah, Iis; Nurmeta, Irna Khaleda
PREMIERE : Journal of Islamic Elementary Education Vol 5 No 1 (2023): PREMIERE: Journal of Islamic Elementary Education
Publisher : Program Studi PGMI Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51675/jp.v15i1.468

Abstract

Essay writing skills, especially descriptive text essays, are still relatively low for grade IV students at SD. This problem requires a solution so that students' essay writing skills will increase. The purpose of this study is to determine the planning, implementation, and improvement of essay writing skills through the use of picture series media. The subjects of this study were 24 grade IV students at SD. The study used a class action research design by Kemmis and Mc Taggart. Data was collected through tests, observations, and documentation and then analyzed using descriptive statistical techniques. The results showed that students' ability to write essays, especially descriptive texts, increased by using picture series. After learning using picture series students can describe objects completely and clearly then in writing descriptive text students can also write them using good grammar and use correct punctuation and spelling. From the results of the assessment it was found that in the pre-cycle the average value obtained was 67.26 and was included in the criteria of being quite capable. Then in cycle I there was an increase of 11.31 so that the average value obtained was 78.57 and included in the capable criterion. In cycle II it increased again by 11.01 so that in cycle II the average value obtained was 89.58 and it was included in the very capable criteria.
Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Metode Pembelajaran Seni Teater di Sekolah Dasar Aznurwanti, Anum; Amalia, Arsyi Rizqia; Nurmeta, Irna Khaleda
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i4.7407

Abstract

Implementasi Kurikulum Merdeka memberikan tantangan bagi guru agar dapat memberikan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Pemilihan metode pembelajaran yang digunakan tentunya harus dapat menyesuaikan dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi Kurikulum Merdeka dalam metode pembelajaran seni teater kelas IV di SDN Leuweung Datar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru kelas dan siswa kelas IV SDN Leuweung Datar. Teknik pengambilan data dilakukan melalui wawancara, dokumentasi melalui telaah modul ajar, dan observasi. Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa terdapat beberapa metode yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran seni teater yaitu metode ceramah, metode demonstrasi, metode imitasi, metode latihan, dan metode bermain peran (role playing). Temuan penelitian ini memberikan implikasi bagi pengembangan pembelajaran seni teater di sekolah dasar, yaitu mendorong penerapan metode pembelajaran yang interaktif sehingga kegiatan belajar mengajar menjadi bermakna.
Penerapan Model Jigsaw Untuk Meningkatkan Keterampilan Gerak Tari Siswa di Sekolah Dasar Indriyani, Dewi; Nurasiah, Iis; Nurmeta, Irna Khaleda
DIKDAS MATAPPA: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Vol 7 No 3 (2024): September
Publisher : STKIP Andi Matappa Pangkep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31100/dikdasmatappa.v7i3.3666

Abstract

This study aims to determine the improvement of students' dance movement skills in elementary school through the application of cooperative models. The research method used was Kemmis and Mc Taggart design class action research. The research was conducted at SD Negeri Datar Limus with the research subject being class II of SD Negeri Datar Limus. Data were collected through observation, tests, and documentation and then analyzed using descriptive statistical techniques. The results showed that there was an increase in students' dance movement skills as evidenced by students becoming more proficient in performing basic movements of the hands, feet, and head and coordinating the three basic movements.  The results of the student dance skills test showed that in the pre-cycle the average value obtained by students was 55.68 with classical completeness reaching 32%. Then in cycle I, the average value obtained was 65.72 with classical completeness reaching 52%. The average value obtained in cycle II was 80.12 with classical completeness reaching 80%.
PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBUATAN KARYA DEKORATIF UNTUK PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR Marwati, Marwati; Uswatun, Din Azwar; Nurmeta, Irna Khaleda
PEDAGOGIKA: Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan Vol 12 No 2 (2024): Pedagogika: Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/pedagogikavol12issue2page263-280

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini adalah kurangnya kreativitas siswa kelas III sekolah dasar dalam membuat karya dekoratif pada mata pelajaran SBdP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kreativitas siswa kelas III sekolah dasar dalam membuat karya dekoratif pada mata pelajaran SBdP melalui penerapan model project based learning (PjBL). Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas III SD Negeri Puncaksuji yang berjumlah 28 orang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas desain Kemmis dan Mc Taggart. Data dikumpulkan melalui observasi, studi pustaka, dan dokumentasi kemudian dianalisis menggunakan teknik statistik deskriptif. Dari hasil observasi kreativitas siswa diperoleh hasil bahwa pada pra siklus, nilai rata-rata yang diperoleh adalah 66 kemudian meningkatkan menjadi 79 pada siklus I. Pada siklus II mengalami peningkatan kembali menjadi 82. Dari pra siklus ke siklus I terjadi peningkatan sebanyak 13 dan dari siklus I ke siklus II terjadi peningkatan sebanyak 3. Selain nilai rata-rata, persentase ketuntasan klasikal juga mengalami peningkatan. Pada pra siklus, persentase ketuntasan klasikal yang diperoleh adalah 50% kemudian meningkatkan menjadi 71% pada siklus I. Pada siklus II mengalami peningkatan kembali menjadi 89%. Dari pra siklus ke siklus I terjadi peningkatan sebanyak 21 dan dari siklus I ke siklus II terjadi peningkatan sebanyak 18%. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan model PjBL dapat meningkatkan kreativitas siswa dalam membuat karya dekoratif.
PENINGKATAN KEMAMPUAN PERKALIAN SISWA KELAS II SD NEGERI CIGEBANG DENGAN MENGGUNAKAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING LEARNING (CTL) BERBANTUAN MEDIA JARIMATIKA Windarti, Siti; Nurasiah, Iis; Nurmeta, Irna Khaleda
PEDAGOGIKA: Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan Vol 12 No 2 (2024): Pedagogika: Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/pedagogikavol12issue2page395-413

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan perkalian siswa pada mata pelajaran matematika dengan menggunakan model CTL berbantuan jarimatika. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas desain Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas II SD Negeri Cigebang dengan jumlah partisipan sebanyak 15 orang siswa. Data dikumpulkan melalui observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan pada pra siklus, nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 49 kemudian meningkat sebanyak 24 poin sehingga pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh siswa menjadi 73. Pada siklus II, nilai rata-rata tes kemampuan perkalian yang diperoleh siswa adalah 85. Dari siklus I ke siklus II terjadi peningkatan nilai rata-rata sebanyak 12 poin. Sejalan dengan peningkatan nilai rata-rata yang diperoleh siswa. Persentase ketuntasan klasikal juga mengalami peningkatan untuk setiap siklusnya. Pada pra siklus, persentase ketuntasan klasikal adalah 27% kemudian meningkat menjadi 47%. Dari pra siklus ke siklus I terjadi peningkatan ketuntasan klasikal sebanyak 20%. Pada siklus II, persentase ketuntasan klasikal siswa adalah 87% meningkat sebanyak 40% jika dibandingkan dengan siklus I.
Analisis Minat Belajar Siswa SD Pada Pembelajaran IPA Menggunakan Media Lagu Anak Ainurruhama, Salma Azkiya; Amalia, Arsyi Rizqia; Nurmeta, Irna Khaleda
JURNAL PENA EDUKASI Vol 11, No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jpe.v11i2.2050

Abstract

Abstract: This study aims to analyze students' interest in learning in the Natural Sciences learning process using children's songs in elementary schools. The research method used is qualitative descriptive, with data collection techniques through reviewing the Natural Sciences class IV teaching module (documentation), observing the Natural Sciences learning process using children's songs, and interviewing class teachers and students in grade IV. The study's results indicate that children's songs can increase students' interest in learning science, according to the indicators the author has observed. Students become more enthusiastic, active, and interested and show attention during the learning process; children's songs also help students to understand the material being taught more efficiently, and students also participate during the learning process by singing the songs provided. This study concludes that using children's songs in science learning in elementary schools positively impacts students' interest in learning.Keywords: children’s song media; interest to learn; learning process; natural science. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis minat belajar siswa pada proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) menggunakan media lagu anak di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriftif, dengan teknik pengumpulan data melalui telaah modul ajar IPAS kelas IV (dokumentasi), observasi proses pembelajaran IPA menggunakan media lagu anak, dan wawancara kepada guru kelas dan siswa kelas IV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media lagu anak dapat meningkatkan minat belajar siswa dalam pembelajaran IPA sesuai dengan indikator yang telah penulis amati. Siswa menjadi lebih semangat, aktif, tertarik serta menunjukkan perhatian pada saat proses pembelajaran berlangsung, media lagu anak juga membantu peserta didik untuk lebih mudah memahami materi yang diajarkan, para peserta didik juga ikut berpartisipasi pada saat proses pembelajaran berlangsung dengan menyanyikan lagu yang disediakan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan media lagu anak pada pembelajaran IPA di sekolah dasar memiliki dampak yang positif terhadap minat belajar siswa.Kata kunci: Ilmu Pengetahuan Alam; media lagu; anak minat belajar; proses pembelajaran.