Taqiyya, Wafa
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pentingnya Pendidikan Pancasila dalam Mengembangkan Karakter Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab 2023 Universitas Pendidikan Indonesia Taqiyya, Wafa; Finanda, Muhammad Faza; Mulya, Salsa Sandina; Azzahra, Adillah; Supriyono, Supriyono
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12705

Abstract

Pendidikan Pancasila merupakan mata pelajaran wajib yang diajarkan di semua universitas di Indonesia. Tujuan utama Pendidikan Pancasila adalah menanamkan nilai dan prinsip-prinsip Pancasila yang merupakan ideologi dasar negara Indonesia. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 12 tahun 2012, Pasal 35, program pendidikan universitas harus mencakup mata pelajaran berikut: Agama, Pancasila, Kebangsaan, dan Indonesia. Tujuan pendidikan Pancasila adalah: Menanamkan nilai-nilai karakter yang konsisten dengan nilai-nilai Pancasila, seperti nilai-nilai keagamaan, kesadaran sosial dan nasional, mengembangkan rasa identitas nasional dan persatuan diri, memupuk pemahaman mendalam tentang prinsip dan nilai-nilai Pancasila, mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan berkontribusi dalam membangun bangsa. Karakter berasal dari kata Latin, yang berarti karakter, kebiasaan, ciri, tugas, dan lain sebagainya. Tujuan pendidikan karakter pada dasarnya adalah mendorong lahirnya anak-anak dengan sifat atau karakter yang baik. Karakter dapat didefinisikan sebagai kumpulan sifat kepribadian yang selalu dihormati sebagai tanda kebajikan, kebaikan, dan kedewasaan moral seseorang. Dasar dari penelitian ini adalah bahwa dimulai dengan pengamatan fenomena sosial, khususnya bahwa hubungan sosial menjadi lebih bebas seiring waktu, yang tentu saja dapat memengaruhi kepribadian individu. anak-anak etnis, terutama siswa, dan alasannya adalah kurangnya partisipasi siswa dalam mencegah perilaku kekerasan dan negatif serta kurangnya nilai moral dalam kepribadian siswa akhir-akhir ini. Tujuan artikel dan penelitian ini adalah untuk mengukur pengaruh pendidikan Pancasila terhadap pembentukan dan pengembangan kepribadian siswa guna melatih generasi muda dengan kepribadian mulia dan kemampuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. sementara metode penelitian yang digunakan adalah survei menggunakan Google Forms, yang ditujukan kepada mahasiswa bahasa Arab kelas 2023 Universitas Pendidikan Indonesia. Dari penelitian yang dilakukan, telah terbukti bahwa pendidikan pembelajaran Pancasila memainkan peran penting dan efektif dalam membentuk dan mengembangkan kepribadian mahasiswa, dari segi sikap dan pemikiran.
Efektivitas Google translate dalam Membantu Pembelajaran Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab Angkatan 2023 Kelas 1B Taqiyya, Wafa; Finanda, Muhammad Faza; Mulya, Salsa Sandina; Azzahra, Adilah; Rivera, John Robert; Fuadin, Ahmad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13223

Abstract

Penelitian ini menyelidiki pendekatan pembelajaran bahasa Arab melalui metode offline atau luring, dengan penekanan pada peran Google Translate. Artikel membahas esensi dari pendekatan ini, menguraikan beragam karakteristiknya serta mengeksplorasi manfaat dan tantangannya. Metode offline menciptakan ruang untuk interaksi langsung antara pengajar dan murid, memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret. Meskipun terbukti efektif dalam beberapa konteks, pembelajaran offline juga memiliki kendala dalam mengakses sumber daya digital dan kurangnya fleksibilitas. Sejalan dengan kemajuan teknologi, perluasan strategi pembelajaran offline menjadi bagian intergral dari upaya untuk memastikan inklusivitas dan kesetaraan dalam sistem pendidikan. Google Translate menyediakan penerjemahan dan cepat diakses, membantu siswa dalam memahami teks bahasa Arab yang kompleks dan meningkatkan kosa kata. Terlepas dari kelebihannya, tantangan seperti akurasi dan potensi ketergantungan pada alat ini perlu di pertimbangkan. Abstrak ini menyelidiki dampak transformatif Google Translate pada Pembelajaran bahasa Arab, menyoroti pengaruh positifnya serta mengakui perlunya pendekatan yang seimbang mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran bahasa.
Analisis Hubungan Antara Dukungan Teman Sebaya dan Tingkat Stres Akademik pada Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab UPI Maharani, Khoirunnisa; Fauzan, Muhamad Farhan; Fahira, Siti Nurrahmi; Taqiyya, Wafa; Hakim, Ibrahim Al; Budiman, Nandang; Mudrikah, Syifa
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tekanan akademik merupakan salah satu tantangan yang umum dihadapi oleh mahasiswa, termasuk mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara dukungan teman sebaya dan tingkat stres akademik pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Metode deskriptif kualitatif digunakan dengan wawancara semi terstruktur kepada mahasiswa semester 1-7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan teman sebaya, baik dukungan emosional maupun instrumental, memainkan peran penting dalam mengurangi stres akademik. Dukungan ini meningkatkan motivasi, pemahaman materi, dan kepercayaan diri mahasiswa. Namun, beberapa hambatan seperti rasa malu untuk meminta bantuan dan kekhawatiran bahwa hal tersebut dapat mengganggu waktu atau kesibukan teman masih menjadi tantangan yang sering dihadapi. Penelitian ini merekomendasikan penguatan program interaksi sosial untuk memaksimalkan peran dukungan teman sebaya sebagai salah satu upaya bagi mahasiswa dalam mengurangi stres akademik.
Utilization of Digital Technology as A 21st Century Learning Innovation Taqiyya, Wafa; Haryanto, Sigit
Proceedings International Conference on Education Innovation and Social Science 2025: Proceedings International Conference on Education Innovation and Social Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyze the use of digital technology in the context of 21st century learning innovation, focusing on aspects of educational management and administration. Using a literature study approach, this study examines various national and international literature related to 21st century skills (4C), digital literacy, Learning Management System (LMS), and innovative learning models. The results of the study indicate that the integration of digital technology has a positive impact on learning effectiveness, increasing student participation, and efficiency of educational administration. In addition to pedagogical aspects, the success of digital transformation is greatly influenced by infrastructure readiness, educator competence, and school leadership and policies. The main challenge is found in the form of a digital divide between urban and 3T (underdeveloped, leading, and outermost) areas. This study offers a systemic approach to managing digital learning and suggests the need for cross-sector collaboration to create an adaptive, inclusive, and sustainable education ecosystem.
Schools as Value Communities in Shaping Students' Personalities and Culture Taqiyya, Wafa; Sutama, S
Proceedings International Conference on Education Innovation and Social Science 2025: Proceedings International Conference on Education Innovation and Social Science
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The phenomenon of declining student character, such as increasing intolerant behavior, weak social responsibility, and the fading value of honesty in the school environment indicates a value crisis that requires a new approach to character education. Most previous research still focuses on instructional-based character education, without a holistic view of the school's function as a value community. This study aims to analyze the role of schools as value communities in shaping students' personalities and culture. This study uses a qualitative approach with library research methods. Relevant scientific sources are analyzed to identify the main dimensions of value communities and their contribution to student character formation. The results of the study indicate that schools that fulfill their role as value communities are able to create social systems that support the internalization of values such as honesty, responsibility, collaboration, tolerance, and respect for local culture. The process of value formation occurs through teacher role models, meaningful social interactions, and consistent school policies and culture. This research provides theoretical and practical contributions in expanding the paradigm of character education from a cognitive-formal approach to an ecological, contextual, and transformative approach through the formation of schools as value communities.