Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH KONTEN YOUTUBE TERHADAP KEBERHASILAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK PENUTUR ASING Femilasari, Ai Nani; Finanda, Muhammad Faza; Rahman, Salwa Azizah; Novianti, Syafira Dwi; Nurmala, Mia
LANGUAGE : Jurnal Inovasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/language.v5i2.5275

Abstract

ABSTRACT The development of digital technology has brought significant changes in the world of education, including in learning Indonesian for Foreign Speakers (BIPA). One of the popular platforms used is YouTube, which provides various types of learning content that is multimodal, flexible, and easily accessible. This study aims to examine the influence of YouTube content on the success of learning Indonesian for foreign speakers, both in terms of motivation, language skills, and obstacles faced. This study uses a qualitative approach with phenomenological method to explore the subjective experience of foreign learners in using YouTube as a learning tool. Data were obtained through in-depth interviews, participatory observation, and documentation of learning activities of two foreign resource persons studying at the Language Center of Universitas Pendidikan Indonesia. The results show that the use of YouTube can improve oral comprehension, enrich vocabulary, and provide a fun learning experience. In addition, YouTube also contributes to increasing participants' learning motivation through interesting content such as vlogs, cartoons, and Indonesian news. However, some challenges were also found, such as listening difficulties due to the speed of native speakers' speech, the use of non-standard language, and the incompatibility between YouTube content and formal classroom materials. Thus, it can be concluded that YouTube is a potential and effective media in BIPA learning, but its use needs to be accompanied by digital literacy skills and guidance in choosing appropriate content. ABSTRAK Perkembangan teknologi digital membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan, termasuk dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Salah satu platform yang populer digunakan adalah YouTube, yang menyediakan berbagai jenis konten pembelajaran yang bersifat multimodal, fleksibel, dan mudah diakses. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh konten YouTube terhadap keberhasilan pembelajaran Bahasa Indonesia bagi penutur asing, baik dari segi motivasi, keterampilan berbahasa, maupun kendala yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi untuk menggali pengalaman subjektif pembelajar asing dalam menggunakan YouTube sebagai sarana belajar. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi aktivitas belajar dua narasumber asing yang belajar di Balai Bahasa Universitas Pendidikan Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan YouTube dapat meningkatkan pemahaman lisan, memperkaya kosakata, dan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan. Selain itu, YouTube juga berkontribusi dalam meningkatkan motivasi belajar peserta melalui konten-konten menarik seperti vlog, kartun, dan berita berbahasa Indonesia. Namun demikian, beberapa tantangan juga ditemukan, seperti kesulitan menyimak karena kecepatan bicara penutur asli, penggunaan bahasa tidak baku, serta ketidaksesuaian antara konten YouTube dan materi formal di kelas. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa YouTube merupakan media yang potensial dan efektif dalam pembelajaran BIPA, namun penggunaannya perlu disertai dengan kemampuan literasi digital serta bimbingan dalam memilih konten yang sesuai.
Pentingnya Pendidikan Pancasila dalam Mengembangkan Karakter Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab 2023 Universitas Pendidikan Indonesia Taqiyya, Wafa; Finanda, Muhammad Faza; Mulya, Salsa Sandina; Azzahra, Adillah; Supriyono, Supriyono
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12705

Abstract

Pendidikan Pancasila merupakan mata pelajaran wajib yang diajarkan di semua universitas di Indonesia. Tujuan utama Pendidikan Pancasila adalah menanamkan nilai dan prinsip-prinsip Pancasila yang merupakan ideologi dasar negara Indonesia. Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 12 tahun 2012, Pasal 35, program pendidikan universitas harus mencakup mata pelajaran berikut: Agama, Pancasila, Kebangsaan, dan Indonesia. Tujuan pendidikan Pancasila adalah: Menanamkan nilai-nilai karakter yang konsisten dengan nilai-nilai Pancasila, seperti nilai-nilai keagamaan, kesadaran sosial dan nasional, mengembangkan rasa identitas nasional dan persatuan diri, memupuk pemahaman mendalam tentang prinsip dan nilai-nilai Pancasila, mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan berkontribusi dalam membangun bangsa. Karakter berasal dari kata Latin, yang berarti karakter, kebiasaan, ciri, tugas, dan lain sebagainya. Tujuan pendidikan karakter pada dasarnya adalah mendorong lahirnya anak-anak dengan sifat atau karakter yang baik. Karakter dapat didefinisikan sebagai kumpulan sifat kepribadian yang selalu dihormati sebagai tanda kebajikan, kebaikan, dan kedewasaan moral seseorang. Dasar dari penelitian ini adalah bahwa dimulai dengan pengamatan fenomena sosial, khususnya bahwa hubungan sosial menjadi lebih bebas seiring waktu, yang tentu saja dapat memengaruhi kepribadian individu. anak-anak etnis, terutama siswa, dan alasannya adalah kurangnya partisipasi siswa dalam mencegah perilaku kekerasan dan negatif serta kurangnya nilai moral dalam kepribadian siswa akhir-akhir ini. Tujuan artikel dan penelitian ini adalah untuk mengukur pengaruh pendidikan Pancasila terhadap pembentukan dan pengembangan kepribadian siswa guna melatih generasi muda dengan kepribadian mulia dan kemampuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. sementara metode penelitian yang digunakan adalah survei menggunakan Google Forms, yang ditujukan kepada mahasiswa bahasa Arab kelas 2023 Universitas Pendidikan Indonesia. Dari penelitian yang dilakukan, telah terbukti bahwa pendidikan pembelajaran Pancasila memainkan peran penting dan efektif dalam membentuk dan mengembangkan kepribadian mahasiswa, dari segi sikap dan pemikiran.
Efektivitas Google translate dalam Membantu Pembelajaran Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab Angkatan 2023 Kelas 1B Taqiyya, Wafa; Finanda, Muhammad Faza; Mulya, Salsa Sandina; Azzahra, Adilah; Rivera, John Robert; Fuadin, Ahmad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13223

Abstract

Penelitian ini menyelidiki pendekatan pembelajaran bahasa Arab melalui metode offline atau luring, dengan penekanan pada peran Google Translate. Artikel membahas esensi dari pendekatan ini, menguraikan beragam karakteristiknya serta mengeksplorasi manfaat dan tantangannya. Metode offline menciptakan ruang untuk interaksi langsung antara pengajar dan murid, memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret. Meskipun terbukti efektif dalam beberapa konteks, pembelajaran offline juga memiliki kendala dalam mengakses sumber daya digital dan kurangnya fleksibilitas. Sejalan dengan kemajuan teknologi, perluasan strategi pembelajaran offline menjadi bagian intergral dari upaya untuk memastikan inklusivitas dan kesetaraan dalam sistem pendidikan. Google Translate menyediakan penerjemahan dan cepat diakses, membantu siswa dalam memahami teks bahasa Arab yang kompleks dan meningkatkan kosa kata. Terlepas dari kelebihannya, tantangan seperti akurasi dan potensi ketergantungan pada alat ini perlu di pertimbangkan. Abstrak ini menyelidiki dampak transformatif Google Translate pada Pembelajaran bahasa Arab, menyoroti pengaruh positifnya serta mengakui perlunya pendekatan yang seimbang mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran bahasa.
Peran Guru BK (Bimbingan dan Konseling) dalam Membentuk Lingkungan Belajar yang Positif Finanda, Muhammad Faza; Fauzan, Muhammad Rifky; Mulya, Salsa Sandina; Raihana, Rayya; Al-Hakim, Ibrahim; Mudrikah, Syifa
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran guru Bimbingan dan Konseling (BK) sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif yang mendukung perkembangan akademik, sosial, dan emosional siswa. Guru BK bertindak sebagai konselor, mediator, dan fasilitator untuk membantu siswa mengatasi berbagai tantangan, seperti kesulitan belajar, konflik, dan masalah kesehatan mental. Dengan membangun hubungan yang penuh kepercayaan, mendorong keterlibatan orang tua, serta mengembangkan program pencegahan seperti anti-bullying dan manajemen stres, guru BK dapat menciptakan suasana kelas yang inklusif dan nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh interaksi guru BK dengan siswa, tantangan yang dihadapi dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif, serta indikator keberhasilannya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan hasil yang menunjukkan bahwa keberadaan guru BK yang kompeten menjadi salah satu faktor kunci dalam mendukung keberhasilan pendidikan.