Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Influence of Learning Media Flash Card and Picture in the Development of English to Improve Childhood Speaking Skills Wani, Anis Syafa; Lubis, Yani; Rizky, Septiana
Journal of Multidisciplinary Science: MIKAILALSYS Vol 1 No 2 (2023): Journal of Multidisciplinary Science: MIKAILALSYS
Publisher : Darul Yasin Al Sys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/mikailalsys.v1i2.1349

Abstract

Early childhood has a strong curiosity, that's one of its characteristics. This curiosity can be overcome by using the media as a media application. Because learning English as a language that is widely used in the world today is quite a difficult task, especially for young children. However, there are many ways to make learning English easier, especially speaking skills, by using learning media, such as listening to children's songs, watching animated videos, and using application features on mobile phones. Learning media is anything that is used to increase the effectiveness of learning for each student. Through the development of technology, education and mass media, they can create a more attractive and efficient way of teaching for everyone, especially children. In early childhood, the media used certainly attracts more attention, such as the use of flash cards and pictures. This learning media causes the emergence of creativity for every child which is useful for improving their abilities, especially speaking skills, so that children are even more courageous to express their opinions using English.
Penggunaan Teknik Observasi Fisik dan Observasi Intelektual Untuk Memahami Karakteristik Siswa di Sekolah Menengah Pertama Wani, Anis Syafa; Yasmin, Feby Annisa; Rizky, Septiana; Syafira, Syafira; Siregar, Deasy Yunita
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.12974

Abstract

Pemahaman guru terhadap karakteristik siswa merupakan komponen penting karena dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan proses dan hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk menggali dan menganalisis implementasi teknik observasi fisik dan observasi intelektual dalam memahami karakteristik siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melibatkan empat guru di salah satu SMP yang berada di Medan yang diwawancarai dan dianalisis untuk memahami pemahaman mereka terhadap siswa. Guru aktif menggunakan teknik observasi fisik untuk mengamati perilaku dan interaksi siswa di lingkungan sekolah, sementara observasi intelektual dilakukan untuk memahami proses kognitif siswa selama pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengamatan fisik membantu dalam menilai aspek-aspek fisik siswa, sedangkan observasi intelektual memberikan wawasan tentang perkembangan kognitif siswa. Dalam penelitian ini teknik observasi fisik dan intelektual efektif digunakan oleh guru untuk memahami karakteristik siswa di SMP, memberikan dasar bagi pengembangan strategi pengajaran yang lebih tepat dan mendukung perkembangan siswa secara menyeluruh. Penelitian ini mengandung makna bahwa sejauh mana karakteristik siswa dapat dipahami dengan menggunakan teknik observasi fisik dan intelektual.
EDUKASI, KEBERSIHAN LINGKUNGAN, MODERASI BERAGAMA, PENCEGAHAN STUNTING, DAN MENGAJAR DI DESA JATI SARI, KECAMATAN PADANG TUALANG Wani, Anis Syafa; Rahman, Aulia; Juro, Az-Zahra; Zein, Gilang Hardian; Maulana, Gilang Saka; Syahputra, Muhammad Ibnu; Ahnaf, Muhammad Naufal; Rahma, Tri Inda Fadhila
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.35700

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Jati Sari, Kecamatan Padang Tualang, dilaksanakan sebagai bagian dari upaya pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa. Program ini mencakup lima fokus utama, yaitu edukasi, kebersihan lingkungan, moderasi beragama, pencegahan stunting, dan kegiatan mengajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan partisipasi aktif dari mahasiswa dalam kegiatan sosial masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kebersihan lingkungan, serta peningkatan toleransi antarumat beragama melalui moderasi beragama. Kegiatan pencegahan stunting yang dilakukan melalui penyuluhan gizi dan kesehatan juga berdampak signifikan dalam menurunkan risiko stunting pada anak-anak di desa tersebut. Selain itu, kegiatan edukasi dan mengajar turut memberikan motivasi kepada anak-anak untuk lebih aktif belajar. KKN ini berhasil membangun hubungan sinergis antara dunia akademik dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup di Desa Jati Sari.
DAMPAK KEKERASAN VERBAL GURU TERAHDAP MOTIVASI BELAJAR SISWA : STUDI KASUS DI SEKOLAH MENNENGAH PERTAMA Napitupulu, Maya Farhanna; Susanti, Eka; Yasmin, Feby Annisa; Wani, Anis Syafa; Sambas, Ela Carmelia Mukti; Natasya, Azzahra; Hasanah, Nur; Julaika, Siti; Gani, Liyundzira Fikroh; Rahmadhani, Putri Rizki; Sari, Khoiriya; Situmorang, Jauharah Jilan; Khairani, Rizki Putri Yunisa; Srg, Durrah Mawaddah
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.29404

Abstract

Kekerasan verbal guru terhadap siswa telah menjadi perhatian utama dalam konteks pendidikan, karena dapat memiliki dampak yang merugikan terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak kekerasan verbal guru terhadap motivasi belajar siswa di sekolah menengah pertama, serta untuk mengeksplorasi faktor-faktor penengah yang memoderasi hubungan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner motivasi belajar, wawancara dengan siswa dan guru, serta observasi di kelas. Hasil analisis data menunjukkan bahwa siswa yang menjadi korban kekerasan verbal cenderung mengalami penurunan motivasi belajar, minat terhadap pelajaran, dan kepercayaan diri dalam konteks akademis. Faktor-faktor penengah seperti dukungan sosial dan kualitas hubungan guru-siswa juga memainkan peran dalam mengurangi dampak negatif kekerasan verbal. Kesimpulannya, temuan ini menekankan pentingnya tindakan preventif dan intervensi yang efektif untuk mencegah dan mengatasi kekerasan verbal di sekolah, serta pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang mendukung dan memotivasi bagi perkembangan siswa.