Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

TINGKAT KECEMASAN DALAM MENGHADAPI OBJECTIVE STRUCTURED CLINICAL EXAMINATION (OSCE) DENGAN KELULUSAN OSCE : Level of Anxiety In Facing The Objective Structured Clinical Examination (OSCE) With OSCE Pass Zuliani; Ulfa, Ana Farida
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 10 No. 1 (2024): JIKep | Februari 2024
Publisher : UPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33023/jikep.v10i1.1816

Abstract

Pendahuluan: Kecemasan merupakan hal yang normal terjadi dalam kehidupan, namun kecemasan dapat menjadi abnormal apabila respons terhadap stimulus berlebihan. Pada mahasiswa, kecemasan berpengaruh terhadap proses pendidikan. Objective Structured Clinical Examination (OSCE) merupakan salah satu bagian dari ujian komprehensif yang menguji keterampilan mahasiswa yang akan memasuki praktik klinik. Ujian ini hampir sama dengan ujian praktikum laboratorium, tetapi materi ujian lebih banyak dan pengaturan ujian juga berbeda sehingga situasi tersebut menimbulkan kecemasan pada mahasiswa menjelang OSCE. Tujuan: mengetahui hubungan tingkat kecemasan dalam menghadapi OSCE dengan kelulusan OSCE pada mahasiwa D3 Keperawatan FIK Unipdu Jombang. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan sampel sebanyak 31 orang. Data diperoleh menggunakan kuesioner Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRS-A) selanjutnya dianalisis melalui uji korelasi Spearmen Rank. Hasil: Didapatkan nilai koefisien korelasi (r) sebesar -0,253 dan nilai signifikansi p<0,05. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat kecemasan dalam menghadapi OSCE dengan kelulusan OSCE pada mahasiwa prosdi D3 Keperawatan.
Screening Pertumbuhan Perkembangan dan Parenting Tumbuh Kembang Pada Usia Pra Sekolah Ulfa, Ana Farida; Kurniawati; Pujiani; Masruroh; Ghofar, Abdul; Siti Muniroh; Zuliani; Zulfikar; Rahmawati, Mamik
DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.77 KB) | DOI: 10.58545/djpm.v2i1.56

Abstract

Masa tumbuh kembang anak adalah golden periode bagi setiap kehidupan anak, maka sangat penting untuk memperhatikan semua aspek yang mendukung dan yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan dan perkembangan, dua peristiwa yang berbeda namun saling berkaitan dan saling mempengaruhi. Untuk mencapai perkembangan optimal, seluruh potensi yang dimiliki anak dapat distimulasi oleh orang tua. Sebelum melakukan stimulasi, orang tua memerlukan bekal pengetahuan tentang stimulasi pertumbuhan dan perkembangan. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mendapatkan gambaran status pertumbuhan dan perkembangan anak melakui skreening tumbuh kembang. Hasil kegiatan ini dapat digunakan sebagai data awal dari pengabdian masyarakat selanjutnya. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah penerapan iptek, yaitu, skreening pertumbuhan dan perkembangan pada semua siswa di PAUD dan TK Tunas Sari dengan menggunakan formulis Kuisioner Pra Skreening Pertumbuhan (KPSP) dari Kemenskes RI dan penyadaran/peningkatan pemahaman terhadap suatu masalah dalam bentuk kegiatan Parenting untuk wali murid dan segenap guru di PAUD dan TK Tuna Sari. Hasil screening pertumbuhan dan perkembangan pada siswa di PAUD-TK Tunas Sari dengan menggunakan format pengakajian Kuisoner Pra Skreening Perkembangan (KPSP), sebagian besar berada pada kategori normal atau sesuai tugas perkembangan sesuai usia, dengan status nutrisi Sebagian besar adalah gizi baik. Hasil parenting terdapat perubahan yang signifikan pengetahuan orang tua tentang tumbuh kembang pada anak usia pra sekolah. Pendidikan yang baik didukung pengetahuan yang baik tentang pertumbuhan dan perkembangan akan mempengaruhi pola asuh keluarga, dalam hal ini adalah kemampuan memberikan stimulasi yang baik terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
The Relationship Between Self Confidence and Compliance Medication in Pulmonary Tuberculosis Patients Zuliani
Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia Vol 4 No 3: December 2024
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58545/jkki.v4i3.460

Abstract

Pulmonary tuberculosis (TB) is a chronic infectious disease caused by Mycobacterium tuberculosis. Long treatment times cause sufferers to often be threatened with dropping out of treatment and feeling less productive because they suffer from pulmonary TB which will result in individuals having a low level of self-confidence within themselves. The aim of this research is to determine the relationship between self-confidence and adherence to taking medication in pulmonary TB sufferers at the Mojowarno Jombang Community Health Center. The method used in this research is Observational Analytical, with a Cross-Sectional approach. Amount 27 rospondents obtain using purposive sampling. The independent variable is self-confidence and the dependent variable is compliance with taking tuberculosis medication. The instruments used in this research were the TBSES-21 (Tuberculosis Self-Efficacy Scale) questionnaire and MMAS-8 (Morisky Medication Adherence Scale) compliance with chi square test data analysis. The results of this study showed that the majority of respondents had moderate confidence and were compliant in taking tuberculosis medication. After testing the research results, there was a relationship between belief and compliance with taking tuberculosis medication. Increase knowledge and foster motivation to carry out treatment as recommended by Health officials. 
Implementasi Manajemen Strategi Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk, Cabang Banda Aceh dalam Meningkatkan Kualitas Mutu Pelayanan Nasabah Harahap, Wahyuni; Zuliani; Fajri, Ikhsan; Hamid, A.; Mauliza, Putri
Jurnal EMT KITA Vol 9 No 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Lembaga Otonom Lembaga Informasi dan Riset Indonesia (KITA INFO dan RISET) - Lembaga KITA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/emt.v9i1.3599

Abstract

This research is titled "Implementation of Strategic Management of PT. Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk, Banda Aceh Branch in Improving the Quality of Customer Service. Along with the fierce competition in today's banking world, Islamic banking, especially Bank Syariah Indonesia, wants to provide the implementation of strategic management in improving the quality of service, especially in serving customer needs, with good service, customers and the public will feel satisfied and believe in what is important for the bank, the form of service provided includes receiving complaints or problems faced by a customer. Bank Syariah Indonesia must be good at finding solutions or strategic management in managing (solving) the problems faced by its customers. Based on the initial observations, this study was carried out by observation in general on PT. Bank Syariah Indonesia (BSI) Banda Aceh Branch. However, there are several obstacles that occur, including in terms of the lack of services carried out as seen from the existence of several operational networks of Bank Syariah Indonesia that have not been maximized, the level of independence, quality and quantity of some employees who are still problematic, which is marked by the failure of the data input system, transactions, which had occurred in the last year, this has an impact on the less effective service to customers by a small number of employees PT. Bank Syariah Indonesia (BSI) Banda Aceh Branch. Based on the phenomena that occur in the field, the objectives of this study are; "To find out the Strategic Management of Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk Peunayong Unit Banda Aceh Branch in improving the Quality of Customer Service by conducting a literature review through the literature of scientific papers, books and other literature that is relevant to the research.
Screening Pertumbuhan Perkembangan dan Parenting Tumbuh Kembang Pada Usia Pra Sekolah Ulfa, Ana Farida; Kurniawati; Pujiani; Masruroh; Ghofar, Abdul; Siti Muniroh; Zuliani; Zulfikar; Rahmawati, Mamik
DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58545/djpm.v2i1.56

Abstract

Masa tumbuh kembang anak adalah golden periode bagi setiap kehidupan anak, maka sangat penting untuk memperhatikan semua aspek yang mendukung dan yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan dan perkembangan, dua peristiwa yang berbeda namun saling berkaitan dan saling mempengaruhi. Untuk mencapai perkembangan optimal, seluruh potensi yang dimiliki anak dapat distimulasi oleh orang tua. Sebelum melakukan stimulasi, orang tua memerlukan bekal pengetahuan tentang stimulasi pertumbuhan dan perkembangan. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah mendapatkan gambaran status pertumbuhan dan perkembangan anak melakui skreening tumbuh kembang. Hasil kegiatan ini dapat digunakan sebagai data awal dari pengabdian masyarakat selanjutnya. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah penerapan iptek, yaitu, skreening pertumbuhan dan perkembangan pada semua siswa di PAUD dan TK Tunas Sari dengan menggunakan formulis Kuisioner Pra Skreening Pertumbuhan (KPSP) dari Kemenskes RI dan penyadaran/peningkatan pemahaman terhadap suatu masalah dalam bentuk kegiatan Parenting untuk wali murid dan segenap guru di PAUD dan TK Tuna Sari. Hasil screening pertumbuhan dan perkembangan pada siswa di PAUD-TK Tunas Sari dengan menggunakan format pengakajian Kuisoner Pra Skreening Perkembangan (KPSP), sebagian besar berada pada kategori normal atau sesuai tugas perkembangan sesuai usia, dengan status nutrisi Sebagian besar adalah gizi baik. Hasil parenting terdapat perubahan yang signifikan pengetahuan orang tua tentang tumbuh kembang pada anak usia pra sekolah. Pendidikan yang baik didukung pengetahuan yang baik tentang pertumbuhan dan perkembangan akan mempengaruhi pola asuh keluarga, dalam hal ini adalah kemampuan memberikan stimulasi yang baik terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
Pengembangan Teaching Factory (TEFA) Baby Spa Pendampingan Smk Pusat Keunggulan Citra Nusantara Klaten Farida Ulfa, Ana; Zuliani; Andi Yudianto
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Vol. 11 No. 1 (2025): JPM MARET 2025
Publisher : UPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33023/jpm.v11i1.2567

Abstract

Sekolah menengah kejuruan merupakan pendidikan vokasi level sekolah menengah atas dengan target lulusan adalah siap bekerja. Pada kurikulum merdeka sekolah menengah kejuruan memiliki program sekolah menengah kejuruan pusat keunggulan memiliki tujuan meningkatkan kualitas keahlian lulusan dengan penguatan mitra kerja dan penyelarasan dengan dunia industri. Dalam pelaksanaan program sekolah menengah kejuruan pusat keunggulan, sekolah mendapatkan pendampingan dari perguruan tinggi. Dalam pelaksanaanya perguruan tinggi pendamping akan ditunjuk langsung oleh Direktorat Jendral Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Progran studi diploma tiga Unipdu Jombang, merupakan salah satu perguruan tinggi yang mendapatkan tugas melakukan pendampingan program pusat keunggulan di sekolah menengah kejuruan. Salah satu sekolah menengah kejuruan yang mendapat pendampungan dari UNIPDU adalah sekolah menengah kejuruan Citra Nusantara Klaten, Jawa Tengah. Pendampingan dilakukan selama tiga bulan untuk pelaksanaan program pusat keunggulan, dengan fokus pendampingan; meningkatkan mitra pengembangan kurikulum, pengembanagn teaching factory di sekolah menengah kejuruan dan optimalisasi penggunaan sarana prasarana di sekolah. Metode yang digunakan selama pedampingan adalah focus group discussion, workshop dan pendampingan langsung. Hasil pendampingan secara umum dapat disampaikan bahwa sekolah menengah kejuruan Citra Nusantara Klaten sudah melakukan MoU dengan mitra baru yaitu Indonesian Holistic Care Association (IHCA) dengan kompetensi keahlian baby spa. Sekolah sudah berhasil melaksanakan penyelarasan kurikulum dengan mitra atau dunia industri bersama IHCA. Pada program pemanfaatan sarana prasarana sekolah berhasil menyediakan ruangan laboratorium untuk kompetensi keahlian baby spa, serta kelengkapan standar operasional prosedur untuk penggunaan dan perawatan sarana prasarana. Mitra industri  Indonesian Holistic Care Association bersedia menjadi mitra dalam program pemadaan pengembanagn teaching factory pada tahun 2025
Pendampingan Satgas Anti Perundungan di Sekolah SMAN Jogoroto Jombang Ulfa, Ana Farida; Zuliani; Yudianto, Andi; Farhan, Muhammad Alfa; Aida, Shayla Nur; Suciningsih, Cahya; Ardila, Cintami Rani; Safitri, Lina; Mu’alim; Ningsih, Indah Bayu; Farida, Riska
DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58545/djpm.v4i1.478

Abstract

Perundungan merupakan masalah fenomenal yang terjadi di Indonesia, khususnya di kelompok usia remaja. Dampak perundungan tidak hanya pada aspek fisik, namun juga pada aspek psikologis dan sosial. Pelaku maupun korban perundungan seringkali tidak menyadari adanya masalah dalam perilaku mereka. Hasil survey dengan menggunakan kuisioner yang dilakukan oleh tim abdimas pada tahun 2022 – 2023 terhadap 531 siswa menunjukkan bahwa 29.9% siswa pernah melakukan perilaku perundungan di sekolah, baik sebagai pelaku maupun korban. Hasil penelitian pada siswa SMAN 1 Jogoroto didapatkan data bahwa pengetahuan dan sikap siswa terhadap perundungan adalah baik (75,4%), namun terdapat 20.2 % siswa yang melakukan perundungan di sekolah baik sebagai pelaku maupun korban. Metode pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pendampingan di sekolah untuk mengembangkan program anti perundungan. Bentuk kegiatan yang dilakukan tim abdimas adalah: 1) FGD dengan manajemen sekolah, pemegang program P5 anti perundungan dan Organisasi Siswa Intra Sekolah; 2) Pembentukan satgas anti perundungan; 3) sosialisasi dengan pendekatan kelompok sebaya untuk peningkatan pemahaman dan sikap siswa terhadap perundungan; 4) Apresiasi karya siswa dalam kegiatan “ Unjuk Kreasi Stop Perundungan di Lingkungan Sekolah, dan 5) Penandatangan pakta integritas “stop perundungan di lingkungan Sekolah”. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah terbentuknya satgas anti perundungan di SMAN Jogoroto yang ditetapkan oleh kepala sekolah, terlaksananya sosialisai terkait perundungan di lingkungan sekolah oleh satgas, terlaksananya unjuk kreasi siswa dalam bentuk video, mural, serta gerak lagu dan tari. Kegiatan disemprnakan dengan penandatanganan pakta integritas “ stop perundungan di lingkungan sekolah oleh seluruh sivitas akademika di SMAN Jogotoro bersama tim abdimas Fakultas Ilmu Kesehatan Unipdu Jombang.
Pendampingan Satgas Anti Perundungan di Sekolah SMAN Jogoroto Jombang Ulfa, Ana Farida; Zuliani; Yudianto, Andi; Farhan, Muhammad Alfa; Aida, Shayla Nur; Suciningsih, Cahya; Ardila, Cintami Rani; Safitri, Lina; Mu’alim; Ningsih, Indah Bayu; Farida, Riska
DEDIKASI SAINTEK Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Al-Hijrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58545/djpm.v4i1.478

Abstract

Perundungan merupakan masalah fenomenal yang terjadi di Indonesia, khususnya di kelompok usia remaja. Dampak perundungan tidak hanya pada aspek fisik, namun juga pada aspek psikologis dan sosial. Pelaku maupun korban perundungan seringkali tidak menyadari adanya masalah dalam perilaku mereka. Hasil survey dengan menggunakan kuisioner yang dilakukan oleh tim abdimas pada tahun 2022 – 2023 terhadap 531 siswa menunjukkan bahwa 29.9% siswa pernah melakukan perilaku perundungan di sekolah, baik sebagai pelaku maupun korban. Hasil penelitian pada siswa SMAN 1 Jogoroto didapatkan data bahwa pengetahuan dan sikap siswa terhadap perundungan adalah baik (75,4%), namun terdapat 20.2 % siswa yang melakukan perundungan di sekolah baik sebagai pelaku maupun korban. Metode pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pendampingan di sekolah untuk mengembangkan program anti perundungan. Bentuk kegiatan yang dilakukan tim abdimas adalah: 1) FGD dengan manajemen sekolah, pemegang program P5 anti perundungan dan Organisasi Siswa Intra Sekolah; 2) Pembentukan satgas anti perundungan; 3) sosialisasi dengan pendekatan kelompok sebaya untuk peningkatan pemahaman dan sikap siswa terhadap perundungan; 4) Apresiasi karya siswa dalam kegiatan “ Unjuk Kreasi Stop Perundungan di Lingkungan Sekolah, dan 5) Penandatangan pakta integritas “stop perundungan di lingkungan Sekolah”. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah terbentuknya satgas anti perundungan di SMAN Jogoroto yang ditetapkan oleh kepala sekolah, terlaksananya sosialisai terkait perundungan di lingkungan sekolah oleh satgas, terlaksananya unjuk kreasi siswa dalam bentuk video, mural, serta gerak lagu dan tari. Kegiatan disemprnakan dengan penandatanganan pakta integritas “ stop perundungan di lingkungan sekolah oleh seluruh sivitas akademika di SMAN Jogotoro bersama tim abdimas Fakultas Ilmu Kesehatan Unipdu Jombang.
Analisis Pengaruh Rekrutmen dan Pelatihan terhadap Kinerja Karyawan: Studi Kasus pada PT PLN UP3 Banda Aceh Masyithah, Syarifah Mauli; Muhammad; Zuliani; Ivana , Farah; Mediyanti , Sisca; Jumeil, T Muhammad
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 11 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v11i3.4245

Abstract

This study aims to analyze the effect of recruitment and training on employee performance at PT PLN UP3 Banda Aceh. The research problem centers on the importance of effective recruitment and training processes in enhancing employee productivity and performance. A quantitative approach was employed using a survey method, with data collected through questionnaires distributed to 55 employees of PT PLN UP3 Banda Aceh. The data were analyzed using multiple linear regression, including both partial (t-test) and simultaneous (F-test) analyses. The results indicate that both recruitment and training variables have a significant partial effect on employee performance. Furthermore, the simultaneous test confirms that these two variables jointly have a significant impact on performance. These findings highlight the critical role of improving recruitment quality and training programs in boosting human resource performance within the company.
Knowledge Of Attitudes And Behavior Regarding Bullying Among Adolescents At Jogoroto Senior High School: Pengetahuan Sikap Dan Perilaku Tentang Bullying Pada Remaja Di Sma Negeri Jogoroto Zuliani; Ana Farida Ulfa; Andi Yudianto; Abdul Ghofar; Nurmalisyah, Fitri Firranda
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Vol. 10 No. 2 (2024): JPM SEPTEMBER 2024
Publisher : UPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33023/jpm.v10i2.2384

Abstract

Bullying didefinisikan sebagai perilaku mengintai seseorang melalui sikap, tindakan, atau perkataan. Kasus bullying banyak ditemukan terjadi dikalangan anak sekolah yang seringkali tidak disadari karena kurangnya pengetahuan baik tentang apa itu bullying, bentuk dan dampak bullying. Tingginya pengetahuan siswa tentang bullying berdampak pada perilaku dan sikap positif siswa yang akan menghindari aktivitas bullying. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang bullying pada remaja di SMA Negeri Jogoroto. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan rancangan deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan tehnik simple random sampling dengan jumlah 114 responden. Hasil analisis menunjukkan bahwa gambaran pengetahuan tentang bullying pada remaja di SMA Negeri Jogoroto paling banyak berada pada kategori baik yaitu 86 responden (75,4%), sikap tentang bullying pada remaja kategori sangat baik yaitu 85esponden (74,6%), serta perilaku tentang bullying pada remaja kategori sehat yaitu 91 responden (79,8 %), sehingga diharapkan dari hasil penelitian ini sekolah lebih mengembangkan program antibullying dan melibatkan semua pihak sekolah dalam penanganan perilaku bullying serta sekolah mampu memberikan edukasi berupa media poster yang sekali setiap bulan kepada siswa tentang dampak negative bullying dan bagaimana cara melaporkan jika mereka menjadi korban atau saksi bullying.