Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pendidikan Kesehatan Gigi Dan Mulut Dengan Menggunakan Aplikasi (Pokemon Smile) Pada Anak Tk Melati Mekar Di Kelurahan Punggaluku Kecamatan Laeyakabupaten Konawe Selatan AISYA, NUR; Ramadhani, Febby; Afdilla, Nia; Zainal, Nur Awalia Putri; Pradipta, Fitrah
JURNAL KESEHATAN DAN KESEHATAN GIGI Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Kesehatan dan Kesehatan Gigi
Publisher : KESEHATAN GIGI POLITEKNIK BINA HUSADA KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Pendidikan kesehatan gigi dan mulut akan lebih efektif bila dimulai dari lingkungan keluarga dengan cara mengajarkan tentang pentingnya pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Tujuan: Dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingat pengetahuan cara menyikat gigi pada anak TK Melati Mekar sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi pokemon smile. Metode: Jenis penelitian ini adalah quasi-experimental on group pre-test-post-test. Jumlah sampel 30 anak dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Hasil: penelitian ini adalah menunjukkan hasil bahwa pada anak sebelum menggunakan aplikasi pokemon smile berada pada kriteria cukup yaitu 16 anak dan kriteria baik 14 anak. Sedangkan hasil sesudah menggunakan aplikasi pokemon smile menunjukkan hasil kriteria sangat baik 15 anak, kriteria baik 15 anak, dan kriteria cukup 0 anak. Kesimpulan: Hal ini membuktikan bahwa aplikasi pokemon smile dapat digunakan pada anak untuk meningkatkan pengetahuan cara menggosok gigi baik dan benar sambil belajar.
Pengaruh Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut terhadap Keterampilan Menyikat Gigi Pada Siswa SDN 17 Kendari Afdilla, Nia; Farida Jelita, Nurul
Media Kesehatan Gigi : Politeknik Kesehatan Makassar Vol 23 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mkg.v23i2.633

Abstract

Dental and oral health is part of physical health as the the main beginning to overall body health. Knowledge is the result of human curiosity activities through certain methods and tools, the impact of not brushing teeth will cause plaque and dental caries in children, and food residue can still be left between the teeth which can become a breeding ground for bacteria and become the trigger for various kinds of dental problems, one of which is caries in children, which causes tooth decay. The aim is to determine the effect of using animated videos in improving dental health knowledge and tooth brushing skills. The type of research used is quantitative research, using a pre-test and post-test group design. The sampling technique was purpositive sampling as many as 32 students. The results of the Wilcoxon test analysis in this study showed that there was a significant influence on dental and oral health knowledge (p>0.001), Paired Sample T-Test analysis test on students' toothbrushing skills (p>0.001). The conclusion is that there is a significant change in increasing knowledge and skills before and after counseling was held using the animated video method for students at SDN 17 Kendari.
Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi Dan Mulut Dengan Melakukan Penyuluhan Serta Pemeriksaan Karies Gigi Dan Ohi-S Pada Masyarakat Desa Rambu-Rambu Jaya: The Importance of Maintaining Dental and Oral Health by Counseling and Examining Dental Caries and OHI-S in the Rambu-Rambu Jaya Village Community Afdilla, Nia; Sofyan, Suhikma; Nuraisya, Nuraisya; Erfiani, Merry; Setiawan, Muh. Asman; Zainal, Nur Awalia Putri; Welliam, Desih; Rasak, Adriatman; Asmawati, Asmawati; Faizal, Prayoga Ridha
Jurnal Abdi dan Dedikasi kepada Masyarakat Indonesia Vol. 3 No. 1 (2025): NADIKAMI: Januari 2025
Publisher : POLITEKNIK BINA HUSADA KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Memiliki Kesehatan yang optimal adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh setiap individu atau kelompok agar memiliki kualitas hidup dan masa usia yang panjang. Untuk mewujudkan derajat kesehatan setinggi-tingginya perlu adanya upaya kesehatan, baik upaya individu maupun masyarakat. Kesehatan yang perlu diperhatikan selain kesehatan tubuh secara umum, juga kesehatan gigi dan mulut karena kesehatan gigi dan mulut mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Tujuan dari kegiatan ini yakni untuk mengetahui jumlah skor OHIS, DMF-T dan def-t pada masyarakat di Desa Telaga Biru. Hasil pemeriksaan yang dilakukan pada masyarakat di Desa Desa Rambu-Rambu Jaya, Kecamatan ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan nilai DMF-T yang dialami masyarakat termasuk dalam kategori sedang, def-t masuk dalam kategori sedang, dan skor OHI-S masyarakat mayoritas sedang.
PENGARUH PENGETAHUAN TERAPIS GIGI DAN MULUT TERHADAP RISIKO TERJADINYA MUSCULOSKELETAL DISODERS (MSDS) DI KOTA KENDARI afdilla, nia
THERA-DENT (jurnal terapis gigi dan mulut) Vol. 5 No. 1 (2024): THERA-DENT (Jurnal Terapis Gigi dan Mulut)
Publisher : AKG Puskesad

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62040/thera-dent.v5i1.21

Abstract

Latar belakang: Latar Belakang: Musculoskeletal Disoders (MSDs) merupakan sebuah cedera yang mempengaruhi gerakan system tubuh manusia seperti otot, tendon, Ligament, Saraf, Pembuluh darah dan lainnya. Penyebab gangguan Musculoskeletal Disoders (MSDs) berasal dari faktor eksternal dan internal. Salah satunya Pengetahuan Terapis Gigi dan Mulut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan terapis gigi dan mulut terhadap risiko terjadinya Musculoskeletal Disoders (MSDs). Metode penelitian ini menggunakan metode Observational Analitik dengan pendekatan cross sectional terhadap terapis gigi dan mulut. Jumlah Responden 30 orang dan pemberian intervensi Pre-post berupa Poster dan Video Edukasi. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan aplikasi SPSS (Statistical Product and Service Solution) version 20 untuk setiap analisis setelah didapatkan hasilnya kemudian analisis data dilakukan melalui uji pired samples t test. Hasil uji paired samples test nilai p-value 0,000 artinya pengetahuan Terapis Gigi dan Mulut berpengaruh terhadap risiko terjadinya Musculoskeletal Disoders (MSDs). Kesimpulan bahwa terdapat pengaruh pengetahuan Terapis Gigi dan Mulut terhadap risiko terjadinya Musculoskeletal disoders (MSDs) di Kota Kendari. Hal ini dibuktikan dibuktikan secara statistic dan signifikan mendapat p-value adalah 0,000 dan Pengetahuan Terapis Gigi dan Mulut berada pada kategori baik dengan persentase sebanyak 76,6%.
Pengembangan Promosi Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Masyarakat Pesisir Jalil, Muh. Alfi Syahrin; Faizal, Prayoga Ridha; Ramdhani, Astri; Setiawan, Muh Asman; Afdilla, Nia; Sofyan, Suhikmah; Nuraisyah; Razak, Adriatman
JOURNAL OF TRAINING AND COMMUNITY SERVICE ADPERTISI (JTCSA) Vol. 5 No. 2 (2025): Juli 2025
Publisher : ADPERTISI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62728/jtcsa.v5i1.645

Abstract

Oral health promotion is a preventive effort aimed at increasing awareness and healthy behaviors from an early age. This study was conducted in Bajo Soropia Indah Village to evaluate the effectiveness of oral health promotion in improving children's knowledge and tooth brushing habits. The methods used included health education, demonstration of proper tooth brushing techniques, topical fluoride application, and plaque index examination as an indicator of oral hygiene. The results showed that all child participants (n=6) had poor plaque index scores (100%). Following the implementation of the health promotion program, an increase in knowledge and a shift in behavior regarding oral hygiene are expected. The findings emphasize the importance of educational interventions and routine check-ups in preventing dental and oral diseases among children in remote areas. Community-based health promotion programs have proven to be a relevant approach in improving children's oral health status.
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Wundu Watu(Alpinia Monopleura) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus Mutans (Atcc 25175) Penyebab Karies Gigi AFDILLA, NIA; Muh. Asman Setiawan; Prayoga Ridha Faizal
Jurnal Analis Kesehatan Kendari Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Analis Kesehatan Kendari (JAKK) : Vol. 7 (2) Juni 2025)
Publisher : Program Study of Medical Laboratory Technology , Politeknik Bina Husada Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46356/jakk.v7i2.345

Abstract

Alpinia monopleura is a plant that belongs to the Alpinia genus family which is a large genus of the Zingiberaceae family, which is widespread in many tropical regions including Indonesia. Antimicrobial compounds owned by wundu watu leaves include volatile oils, lignin, saponins, flavonoids, diterpenoids, and phenylpropanoids. The purpose of this study was to determine the inhibition of wundu watu leaves (Alpinia monopleura) against the growth of Streptococcus mutans bacteria. The type of research used is laboratory experimental, namely 5 treatment groups where 3 groups of Wundu watu leaf extracts with concentrations of 20%, 40%, and 60%, and 2 control groups, namely positive control (Amoxillin), and negative control (sterile Aquades). The inhibition test was carried out using the well method against Streptococcus mutans bacteria for 24 hours and then incubated at 37ºC which then measured the inhibition (mm). Measurement of the inhibition test was carried out using a caliper. The results showed that wundu watu leaf extract (Alpinia monopleura) can inhibit the growth of Streptococcus mutans bacteria with a weak category with an average diameter of the inhibition zone for concentrations of 20% which is 00 mm, 40% which is 0.3 mm, 60% which is 1.38 mm, positive control Amoxilllin which is 22.54 mm and negative control sterile distilled water which is 0.0 mm. Based on the Kruskall Wallis test results obtained sig 0,011 (sig < 0.05), it can be concluded that there is a significant difference in the diameter of the inhibition zone at various concentrations.
PENGEMBANGAN FORMULASI SERBUK GIGI HERBAL DAN EFEKTIVITASNYA SEBAGAI PENGOBATAN PLAK DAN KARIES GIGI Zainal, Nur Awalia Putri; Nurhikma, Eny; Reymon, Reymon; Afdilla, Nia; Musdalipah, Musdalipah
Jurnal Ilmiah Pharmacy Vol 12, No 2 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Kesehatan Al-Fatah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52161/jiphar.v12i2.839

Abstract

Saat ini, perawatan gigi harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan gigi, salah satunya adalah pemilihan bentuk sediaan produk gigi. Serbuk gigi memiliki keunggulan seperti membersihkan plak, sisa makanan, mencegah pembentukan karang gigi, dan memberikan nafas segar. Salah satu bahan herbal yang digunakan dalam obat-obatan oral adalah biji pinang (Areca catechu L.). Biji pinang mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan polifenol sebagai senyawa antibakteri. Beberapa studi menunjukkan bahwa ekstrak etanol biji pinang dapat menghambat bakteri seperti Staphylococcus aureus dan Streptococcus mutans. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasi serbuk gigi berbasis herbal bubuk pinang, cengkeh, dan kayu manis serta dan kemampuannya untuk menghambat bakteri penyebab plak dan karies gigi. Metode penelitian ialah eksperimental yang dibuat dalam 3 konsentrasi (F1, F2, dan F3). Evaluasi meliputi organoleptik, homogenitas, pH, kadar air, dan cycling test. Aktivitas antibakteri menggunakan metode sumur agar pada bakteri Streptococcus mutans. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bubuk pinang, cengkeh, dan kayu manis dapat dibuat menjadi formula pasta gigi herbal. Hasil evaluasi sediaan menunjukkan pada formula F1, F2, F3 berwarna coklat, rasa agak manis, aroma khas mint dan homogen. Pengujian pH sebesar 6,5 – 6,8. Pengujian kadar air dengan kisaran 4,9 % - 6,1%. Pada uji cycling test menunjukkan formula F1, F2 dan F3 tidak mengalami perubahan selama penyimpanan 6 siklus. Hasil uji antibakteri menunjukkan hanya formula F3 yang memiliki daya hambat yaitu sebesar 3,6 mm sedangkan kontrol positif serbuk gigi “x” sebesar 0 mm. Hasil ini menunjukkan bahwa serbuk gigi herbal dapat dijadikan alternatif untuk pengobatan plak dan karis gigi
Minimum Inhibitory Concentration of Aloe Vera And Citrus Limon (L) Burm Extract. F As Antibacterial In Streptococcus Sp, Konsentrasi Hambat Minimum Aloe Vera Dan Citrus Limon (L) Burm Extract. F Sebagai Antibakteri Pada Streptococcus Sp AFDILLA, NIA
Journal of Applied Health Management and Technology Vol. 4 No. 2 (2022): April 2022
Publisher : Postgraduate Program , Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/jahmt.v4i2.7597

Abstract

ABSTRACT            Aloe Vera and Citrus Limon are herbal plants that have various properties as antibacterial and antimicrobial. The active ingredients in aloe vera are anthraquinones, saponins, tannins, flavonoids, alkaloids and phenolics from phytochemical tests that act as antimicrobials and antibacterials. The substance that has many antibacterial properties in lemons is citric acid which is the main organic acid contained in lemon juice. Streptococcus sp is a bacterium commonly found after tooth extraction.                     This study aims to determine the effectiveness of aloe vera and citrus limon extracts as antibacterials with Minimum Inhibitory Concentration (MIC) against Streptococcus sp. Using Quasy Experiment pretest-posttest with control group design. Sampling was done by identifying tooth extraction tools exposed to Streptococcus sp media Nutrient Agar (NA). Bacterial testing using spectrophotometry is a fast way to count the number of bacteria in a solution using the liquid dilution method. Subjects were the concentration intervention group, namely 50%, 45%, 35%, 20%, 15%, 10%, 5%. This research uses a pharmaceutical chemistry laboratory and a microbiology laboratory. The results showed that the 5% concentration had effective bacterial inhibition against Streptococcus sp as evidenced by a large absorption value. The conclusion shows the combination of Aloe Vera and Citrus Limon extracts had a greater inhibitory power against Streptococcus sp.  
RELATIONSHIP BETWEEN FLUORINE CONTENT OF DRINKING WATER AND DENTAL CARIES IN COASTAL COMMUNITIES OF TELAGA BIRU VILLAGE, SOROPIA DISTRICT nuraisya, nuraisya; Afdilla, Nia; Ainul, Nurul
Journal of Applied Health Management and Technology Vol. 7 No. 2 (2025): October 2025
Publisher : Postgraduate Program , Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

latarbelakang: flour merupakan unsur kimia yang paling mempengaruhi presentase karie gigi. flour bekerja untuk menghentikan metabolisme bakteri plak,  yang memiliki kemampuan untuk memfermentasikan karbohidrat melalui konservasi hidroksiapatid pada email menjadi flourapatit. Flour apatit menghasilkan email yang tahan terhadap pelatutan asam, yang menghambat demineralisasi dan mendorong remineralisasi yang merangsang perbaikan dan penghentian karies. Karies gigi merupakan penyakit pada jaringan karies gigi yaitu email, dentin dan cement yang disebabkan oleh aktivitas karbohidtar yang dapat beragi. Karies gigi merupakan infeksi rongga mulut yang paling banyak ditemukan pada anak usia dini hingga usia lanjut. Tujuan penelitian : ini adalah uneuk mengetahui hubungan kandungan kadar fluor air minum dengan karies gigi pada masyarakat pesisir di desa telaga biru kecamatan soropia. Jenis penelitian Obsevasional Analitik menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah 79 orang yang termasuk kriteria insklusif dengan teknik pengambilan sampel adalah teknik porposiv sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan kadar flour air minum dengan karies gigi pada masyarakat pesisir di desa telaga biru kecamatan soropia. Kesimpulan kadar fluor air minum masyarakat pesisir desa telaga biri kecamatan soropia termasuk dengan kriteria rendah dengan jumlah 52 orang (66%) dan karies gigi gigi masyarakat pesisir desa telaga biri kecamatan soropia termasuk dengan kriteria sangat tinggi dengan jumlah 32 orang( 41%).