Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung

OPTIMALISASI POTENSI LOKAL MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH PELEPAH PISANG MENJADI KERIPIK DI DESA SUKA AGUNG, MESUJI Sianturi, Rizky J.; Romadhona, Salsabilla Noviya; Aprilia, Anggi; Racsyah, Raka Rifaldi; Sitorus, Ivo; Nizar, Dzahra Zhalika Lus; Nova, Rahmania Dhea; Widyastuti, RA Diana
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3, No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 1, Maret 2024
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i1.8591

Abstract

Tanaman pisang, sebagai salah satu sumber daya alam yang melimpah di Indonesia, selama ini hanya dimanfaatkan sebatas buah, pelepah, dan daunnya, sementara potensi pelepah pisang kurang mendapatkan perhatian yang cukup. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan ekonomis pelepah pisang dengan mengolahnya menjadi keripik, sehingga dapat menciptakan nilai tambah yang signifikan. Artikel ini berupaya memberikan gambaran dan penjelasan terkait program kerja pembuatan keripik dari pelepah pisang, meliputi proses, tahapan, hasil, dan manfaatnya. Penulisan artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan model deskriptif-eksplanatif. Hasilnya, masyarakat menerima pemahaman dan wawasan baru dalam hal pembuatan keripik dari pelepah pisang. Selain itu, masyarakat juga dapat memahami potensi dan manfaat pelepah pisang yang selama ini kurang dimanfaatkan. Dengan pendekatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih kreatif dan berinovasi dalam mengoptimalkan setiap bagian tanaman pisang untuk meningkatkan nilai ekonomis dan mencapai kesejahteraan ekonomi yang berkelanjutan.. Artikel ini terbatas pada pelaksanaan KKN Reguler Periode 1 2024 di desa Suka Agung, Mesuji. Artikel ini juga berkontribusi dalam keilmuan serta praktik dan strategi pengimplementasian poin SDGs.
PEMANFAATAN DAUN-DAUN KERING UNTUK DIJADIKAN PUPUK ORGANIK CAIR SEBAGAI UPAYA MENGURANGI PENGGUNAAN PUPUK ANORGANIK DI DESA KARANG MULYA KECAMATAN WAY SERDANG KABUPATEN MESUJI PROVINSI LAMPUNG Widyastuti, RA Diana; Fauzi, Ridho Ahmad; Rumaisha, Hafizha Ar; Syah, Achmad Aldy; Iza, Raevana Nurul; Fauziyyah, Nur Jihaan; Antika, Fitri; Aditia, Rizki
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 2, September 2
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i2.9079

Abstract

Pupuk organik cair adalah zat penyubur tumbuhan yang berasal dari bahan-bahan organik dan telah mengalami fermentasi serta produknya berupa cairan. Pupuk organik cair dapat berasal dari kotoran hewan, daun-daun kering, dan sisa-sisa tanaman yang difermentasikan selama 1 minggu sampai 4 minggu. Pupuk organik cair dapat dijadikan sebagai pengganti pupuk kimia dengan kandungannya yang ramah lingkungan dan tidak mencemari lingkungan. Desa Karang Mulya Kecamatan Way Serdang Kabupaten Mesuji memiliki masyarakat dengan mayoritas sebagai petani dan mengeluh kesulitan mendapatkan pupuk subsidi serta harga pupuknya yang mahal. Oleh karena itu, sosialisasi dan praktik tentang pembuatan pupuk organik cair kami lakukan sebagai upaya memberikan pengetahuan dan solusi untuk mengatasi keluhan petani di Desa Karang Mulya.
PENERAPAN PROGRAM RUMAH SAYUR SEBAGAI SARANAN PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAH DENGAN POLYBAG SEBAGAI MEDIA TANAM Rusdian, Danang; Fatin, Rifdah Kamila; Komala, Latifah; Kristiani, Rini; Alfarobi, Muharram; Anggraeni, Ranesya Eka; Anjani, Sepia Tri; Widyastuti, RA Diana
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 2, September 2
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i2.8960

Abstract

Keanekaragaman jenis tumbuhan di Indonesia pada dasarnya juga diikuti dengan beragamnya potensi pemanfaatan jenis-jenis tumbuhan, termasuk di antaranya tanaman pangan. Dalam kegiatan pengabdian kami di Desa Rejo Mulyo, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesui, kami mengadakan suatu program kegiatan yang diadakan sebagai upaya peningkatan kemandirian pangan bagi masyarakat setempat dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang terbatas untuk budidaya tanaman sayuran yaitu sosialisasi rumah sayur. Dalam kegiatan ini terdapat beberapa tahan yaitu sosialisasi pemberian materi secara teoritik mengenai budidaya tanaman sayur, selanjutnya diskusi bersama dan pemberian media tanam berupa polybag dan beberapa jenis bibit tanaman sayur, dan yang terakhir adalah evaluasi terhadap perkembangan tanaman sayur yang ditanam dirumah masing-masing ibu-ibu PKK. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan sosialisasi dan berdiskusi dengan ibu-ibu PKK agar memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pemanfaatan pekarangan rumah dengan penanaman tanaman sayur menggunakan media tanam Polybag.  Harapannya hal ini dapat membantu upaya pemeliharaan kesehatan dan ketersediaan pangan untuk skala rumah tangga. Dari hasil kegiatan yang telah dilakukan adalah menyimpulkan bahwa masyarakat Desa Rejo Mulyo sudah mengetahui teknik budidayanya tanaman sayuran untuk menanam sayuran di pekarangan rumahnya.
OPTIMALISASI POTENSI LOKAL MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH PELEPAH PISANG MENJADI KERIPIK DI DESA SUKA AGUNG, MESUJI Sianturi, Rizky J.; Romadhona, Salsabilla Noviya; Aprilia, Anggi; Racsyah, Raka Rifaldi; Sitorus, Ivo; Nizar, Dzahra Zhalika Lus; Nova, Rahmania Dhea; Widyastuti, RA Diana
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 1, Maret 2024
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i1.8591

Abstract

Tanaman pisang, sebagai salah satu sumber daya alam yang melimpah di Indonesia, selama ini hanya dimanfaatkan sebatas buah, pelepah, dan daunnya, sementara potensi pelepah pisang kurang mendapatkan perhatian yang cukup. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan ekonomis pelepah pisang dengan mengolahnya menjadi keripik, sehingga dapat menciptakan nilai tambah yang signifikan. Artikel ini berupaya memberikan gambaran dan penjelasan terkait program kerja pembuatan keripik dari pelepah pisang, meliputi proses, tahapan, hasil, dan manfaatnya. Penulisan artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan model deskriptif-eksplanatif. Hasilnya, masyarakat menerima pemahaman dan wawasan baru dalam hal pembuatan keripik dari pelepah pisang. Selain itu, masyarakat juga dapat memahami potensi dan manfaat pelepah pisang yang selama ini kurang dimanfaatkan. Dengan pendekatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih kreatif dan berinovasi dalam mengoptimalkan setiap bagian tanaman pisang untuk meningkatkan nilai ekonomis dan mencapai kesejahteraan ekonomi yang berkelanjutan.. Artikel ini terbatas pada pelaksanaan KKN Reguler Periode 1 2024 di desa Suka Agung, Mesuji. Artikel ini juga berkontribusi dalam keilmuan serta praktik dan strategi pengimplementasian poin SDGs.
PENERAPAN PROGRAM RUMAH SAYUR SEBAGAI SARANAN PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAH DENGAN POLYBAG SEBAGAI MEDIA TANAM Rusdian, Danang; Fatin, Rifdah Kamila; Komala, Latifah; Kristiani, Rini; Alfarobi, Muharram; Anggraeni, Ranesya Eka; Anjani, Sepia Tri; Widyastuti, RA Diana
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 2, September
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i2.8960

Abstract

Keanekaragaman jenis tumbuhan di Indonesia pada dasarnya juga diikuti dengan beragamnya potensi pemanfaatan jenis-jenis tumbuhan, termasuk di antaranya tanaman pangan. Dalam kegiatan pengabdian kami di Desa Rejo Mulyo, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesui, kami mengadakan suatu program kegiatan yang diadakan sebagai upaya peningkatan kemandirian pangan bagi masyarakat setempat dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang terbatas untuk budidaya tanaman sayuran yaitu sosialisasi rumah sayur. Dalam kegiatan ini terdapat beberapa tahan yaitu sosialisasi pemberian materi secara teoritik mengenai budidaya tanaman sayur, selanjutnya diskusi bersama dan pemberian media tanam berupa polybag dan beberapa jenis bibit tanaman sayur, dan yang terakhir adalah evaluasi terhadap perkembangan tanaman sayur yang ditanam dirumah masing-masing ibu-ibu PKK. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan sosialisasi dan berdiskusi dengan ibu-ibu PKK agar memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pemanfaatan pekarangan rumah dengan penanaman tanaman sayur menggunakan media tanam Polybag.  Harapannya hal ini dapat membantu upaya pemeliharaan kesehatan dan ketersediaan pangan untuk skala rumah tangga. Dari hasil kegiatan yang telah dilakukan adalah menyimpulkan bahwa masyarakat Desa Rejo Mulyo sudah mengetahui teknik budidayanya tanaman sayuran untuk menanam sayuran di pekarangan rumahnya.
PEMANFAATAN DAUN-DAUN KERING UNTUK DIJADIKAN PUPUK ORGANIK CAIR SEBAGAI UPAYA MENGURANGI PENGGUNAAN PUPUK ANORGANIK DI DESA KARANG MULYA KECAMATAN WAY SERDANG KABUPATEN MESUJI PROVINSI LAMPUNG Widyastuti, RA Diana; Fauzi, Ridho Ahmad; Rumaisha, Hafizha Ar; Syah, Achmad Aldy; Iza, Raevana Nurul; Fauziyyah, Nur Jihaan; Antika, Fitri; Aditia, Rizki
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 2, September
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i2.9079

Abstract

Pupuk organik cair adalah zat penyubur tumbuhan yang berasal dari bahan-bahan organik dan telah mengalami fermentasi serta produknya berupa cairan. Pupuk organik cair dapat berasal dari kotoran hewan, daun-daun kering, dan sisa-sisa tanaman yang difermentasikan selama 1 minggu sampai 4 minggu. Pupuk organik cair dapat dijadikan sebagai pengganti pupuk kimia dengan kandungannya yang ramah lingkungan dan tidak mencemari lingkungan. Desa Karang Mulya Kecamatan Way Serdang Kabupaten Mesuji memiliki masyarakat dengan mayoritas sebagai petani dan mengeluh kesulitan mendapatkan pupuk subsidi serta harga pupuknya yang mahal. Oleh karena itu, sosialisasi dan praktik tentang pembuatan pupuk organik cair kami lakukan sebagai upaya memberikan pengetahuan dan solusi untuk mengatasi keluhan petani di Desa Karang Mulya.